1
tercantum dalam global strategy on biological diversity maupun strategi nasional
pengelolaan keanekaragaman hayati.
Prinsip-prinsip pengelolaan lahan basah adalah:
1. Mengamankan tatanan dan fungsi lahan basah
2. Mempelajari tipologi, kondisi dan potensi lahan basah
3. Memanfaatkan secara langsung atau tidak langsung
4. Mengamankan tatanan dan fungsi lahan basah, berarti melindungi genetik, spesies,
habitat dan ekosistem dengan cara:
5. Menjaga penurunan kualitas dari komponen-komponen utama ekosistem
6. Mengembangkan upaya mengelola dan melindungi secara efektif
7. Mengembalikan species-species yang telah hilang ke dalam habitat aslinya
8. Memelihara genetic bank secara eksitu, misalnya: kebun raya, kebun binatang
dan lain-lain.
9. Mempelajari tipologi, kondisi dan potensi lahan basah berarti melakukan
dokumentasi mengenai karakteristik sifat biologis, ekologis dan sosial ekonominya.
10. Memanfaatkan ekosistem lahan basah secara lestari dan seimbang supaya terus
dikembangkan dengan teknik-teknik pemanfaatan yang dapat mempertahankan
keberadaan ekosistem.