2. Tujuan Untuk kadar enzim SGOT dalam sampel darah yang diperiksa
5. Prosedur A. Persiapan
1. Pasien : Sebaiknya berpuasa selama 10-12 jam sebelum
pemeriksaan
2. Petugas Laboratorium : menggunakan Alat Pelindung Diri
sebelum melakukkan pemeriksaan.
1/3
B. Alat
1. Fotometer BTS 310 + Biosytem
2. Tabung reaksi 3 ml
3. Multipipet 10 200 l,500 l,1000 l
4. Spuit 3 cc
C. Sampel
1. Jenis : Serum, Plasma EDTA / Heparin/fluoride, CSF
2. Jumlah : 100 l
3. Stabilitas : 15-25 0C selama 8 jam
Pada suhu 2-8 0C selama 72 jam
Pisahkan sample dari sel-sel ( centrifuge )
dilakukan dalam 30 menit setelah pengumpulan
sample.
CSF : segera dikerjakan.
D. Kontrol
1. Jenis : - precinorm U dan Precipath U
2. Jumlah : 5 ml
3. Stabilitas : 2-8 0C sampai kadarluarsa
4. Penyimpanan : Pada suhu 2-8 0C dalam lemari es
sampai tanggal kadaluarsa (sama dengan penyimpanan reagen)
E. Nilai Normal
Berdasarkan IFCC / standar metode 94 Dalam serum :
Satuan Sex 30 0C 37 0C
Laki laki 30 50
U/L
Perempuan 25 40
Laki laki 0.50 0.83
kat/L
Perempuan 0.42 0.67
F. Cara Pemeriksaan
Persiapan Reagen : (Working Reagen/Reagen Kerja)
1. Keluarkan Reagen A dan Reagen B
2. Campur 4 ml Reagen A dan 1 ml Reagen B ( 4:1)
Sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan.
3. Working Reagen Stabil selama 2 bulan dalam suhu 2 8 OC.
1. Pipet ke dalam tabung :
Suhu Reaksi 37 0C 30 0C
Reagen. Kerja 1.0 ml 1.0 ml
Sampel serum 50 l 100 l
2. Campur hingga homogen jangan sampai terjadi gelembung
jalankan stopwatch.
3. Baca AST pada program fotometer setelah 1 menit
2/3
6. Diagram/
Buatlah terlebih dahulu working reagen atau
Bagan Alir Persiapa
reagen kerja dengan perbandingan 4 : 1 reagen
n Alat
A dan Reagen B. Sesuai dengan kebutuhan
dan
Pasien
Baca hasil
pada monitor
3/3
4/3