Anda di halaman 1dari 2

Ada Yang Tersembunyi

Pagi ini tertera jelas senyum indah pada gadis berambut panjang lurus
itu, Putri namanya. Gadis yang terlihat lugu dengan kaca mata warna hitam.
Hari ini waktunya ia ibadah ke gereja, ya benar ini adalah hari minggu. Jelas
saja ia terlihat bahagia, karna ia di gereja akan bertemu dengan laki laki
pujaan hatinya. Yohanes namanya. Mungkin Putri adalah tipe gadis yang
keliatan lugu, tapi aslinya tidak selugu saat melihat wajahnya.
Hari ini ia berangkat ke gereja dengan memakai rok pendek selutut
warna hitam, baju warna putih polos yang dimasukkan, sepatu ket warna
putih, dengan rambut tergerai biasa. Aldi adalah teman dekatnya bisa dibilang
dia adalah sahabatnya. Walau mereka berbeda sekolah, tapi mereka sering
bahkan selalu belajar dan jalan bersama. Jika orang mellihat mereka dikira
pacaran. Putri selalu menghampiri dia dengan sepeda kayuh warna putih
miliknya ketika berangkat ke gereja, dan mereka akan berangkat bersama.
Yohanes adalah seseorang yang Putri suka sejak SMP kelas 2, dan
sampai sekarang ia duduk di kelas 2 SMA. Aldi sebagai teman dekatnyapun
sudah tau dan paham betul perasaan suka Putri ke Yohanes. Karena setiap
bersama Aldi, Putri tak pernah ketinggalan menceritakan tentang Yohanes.
Tapi sayang Yohanes hanyalah teman digerejanya yang mungkin Putri hanya
bertemu dengannya di acara acara gereja saja. Dan Putri juga tidak tau
apakah Yohanes memiliki rasa yang sama atau tidak terhadapnya.
Dan samapailah mereka berdua didepan gereja. Dan tepat disitu Putri
melihat Yohanes yang juga baru datang dengan menaiki mobil putih
miliknya. Putri menghampiri Yohanes untuk bersalaman, Aldipun sama
mengikuti Putri. Tiba tiba Yohanes bertanya pada Putri Minta pin BB kamu
Put, boleh apa nggak? pertanyaan Yohanes yang membuat Putri sedikit kaget
namun membuat dia ngefly. Tanpa berfikir panjang Putri memberikan
ponselnya kepada Yohanes boleh, ini.
Dam mulai dari situlah kedekatan Putri dan Yohanes terbentuk. Yang
dulunya Putri hanya mengharapkan bisa chatingan sama Yohanes, kini ia
malah sering jalan sama Yohanes. Satu bulan berlalu, Putri semakin hari
semakin bersemangat menceritakan tetntang Yohanes kepada Aldi. Dan disitu
wlaupun Aldi sebenernya sudah merasa bosan, tapi ia berusaha menjadi
pendengar yang baik. Tapi anehnya semua yang Putri ceritakan itu bukanlah
sosok dari Yohanes.
Malam itu, tiba tiba Putri dateng ke rumah Aldi tanpa sepengetahuan
darinya. Aldi sedikit terkejut namun tetap santai mendapat pertanyaan dari
sahabatnya itu. Al, Yohanes nembak gue nih. Gue harus jawab apa? Gue
harus trima dia apa nggak? Gue bingung. Itu pertanyaan dari Putri ke Aldi.
Aldipun menjawab {Kok bingung sih Put, kamu kan udah suka Yohanes
sejak dulu. Dan sekarang keiinginan kamu udah terkabulkan.

Anda mungkin juga menyukai