LANDASAN TEORI

HALUSINASI

I. Pengertian
Halusinasi adalah salah satu gejala gangguan jiwa dimana klien mengalami
perubahan persepsi sensori tanpa adanya rangsang apapun pada panca indra
(Maramis, 2011). Berikut beberapa jenis halusinasi yaitu halusinasi dengar,
halusinasi penglihatan, halusinasi penciuman,halusinasi pengecapan, halusinasi
perabaan, halusinasi kinestetikdan visceral.
II. Rentang respon
Adaptif Maladaptif

1. Pikiran logis 1. Kadang proses pikir 1. Gangguan proses pikir

2. Persepsi akurat terganggu (Waham)
3. Perilaku sesuai 2. Ilusi 2. Halusinasi
4. Hubungan sosial 3. Emosi berlebihan 3. Perilaku tidak terorganisir
harmonis 4. Menarik diri 4. Isolasi sosial
5. Emosi stabil

III. Manifestasi Klinis/Tanda gejala

Tahap Ciri-ciri Perilaku yang dapat diobservasi
Comforting Klien yang berhalusinasi mengalami Tersenyum lebar, menyeringai
Halusinasi emosi yang intense seperti cemas, tetapi tampak tidak tepat
menyenangkan,Cemas kesepian, rasa bersalah, dan takut dan Menggerakan bibir tanpa
ringan mencoba untuk berfokus pada pikiran membuat suara
yang menyenangkan untuk Diam dan tampak asyik
menghilangkan kecemasan.
Comdemning Pengalaman sensori menjijikan dan peningkatan nadi, pernafasan
Halusinasi menakutkan. Klien yang berhalusinasi dan tekanan darah.
menjijikan,Cemas mulai merasa kehilangan control dan kehilangan kemampuan untuk
sedang mungkin berusaha menjauhkan diri. membedakan halusinasi dengan
realita
Controlling Klien yang berhalusinasi menyerah Arahan yang diberikan
Pengalama nsensori untuk mencoba melawan halusinasi tidak hanya dijadikan
berkuasa,Cemas berat pengalaman halusinasinya. objek saja oleh klien tetapi
mungkin akan diikitu/dituruti
Klien mengalami kesulitan
berhubungan dengan orang lain

Conquering Pengalaman sensori bisa Perilaku klien tampak seperti

Melebur dalam mengancam jika klien tidak dihantui terror dan panic
pengaruh mengikuti perintah dari halusinasi. Potensi kuat untuk bunuh diri
halusinasi,Panic dan membunuh orang lain
Aktifitas fisik yang
digambarkan klien menunjukan
isi dari halusinasi misalnya
klien melakukan kekerasan,
agitasi, menarik diri atau
katatonia

1
IV. Daftar Masalah
1. Perubahan persepsi sensori : Halusinasi
2. Resiko tinggi perilaku kekerasan
3. Isolasi sosial
4. Harga diri rendah

V. Prioritas Masalah
1. Causa : Harga diri rendah & isolasi sosial
2. Core : Perubahan persepsi sensoro : Halusinasi
3. Effect : Resiko perilaku kekerasan

VI. Pohon masalah

Effect Risiko Tinggi Perilaku Kekerasan

Core Problem Perubahan persepsi sensori:

halusinasi

Causa Isolasi Sosial

Harga Diri Rendah