Pengertian Adalah suatu sistem yang digunakan untuk menilai
kondisi pemulihan pasca anestesia.
Tujuan 1. Mengoptimalkan keadaan pasien pasca anestesi
2. Keputusan tindak lanjut pasien pasca anestesi
Kebijakan Surat Keputusan Direktur RS Xxx No. 768/SK/RS.
XXX/X/2013 tentang Kebijakan Pelayanan Anestesiologi (termasuk Sedasi moderat dan dalam) RS Xxx.
Prosedur 1. Kriteria discharge pasien yang dipakai adalah score
Aldrette, diisi dan ditandatangani oleh dokter anestesi atau perawat yang bertugas di ruang pulih. 2. Kriteria Skor Aldrette >9 atau sama dengan skor pre- prosedur. 3. Pemantauan terhadap skor Aldrette dilakukan secara periodik setiap 15 menit. 4. Monitoring pasien sampai skor Aldrette mencapai >9 atau skor pre-prosedur.
PERHITUNGAN SKOR ALDRETTE
LOGO Revisi ke Halaman 01 2/2 No. Dokumen 307.03.
Prosedur 5. Rasio antara perawat ruang pulih dengan pasien
disesuaikan dengan kondisi pasien: a. Pasien sudah sadar = 1:2 b. Pasien sudah ke tahap persiapan pulang = 1:4 6. Beritahukan dokter anestesi bila skor pasien tidak mencapai kriteria discharge sampai 2 jam. 7. Semua kondisi pasien pasca operasi harus diinformasikan kepada keluarga pasien. 8. Berikan instruksi tertulis kepada pasien dan keluarga berupa anjuran untuk tidak mengendarai kendaraan bermotor, mengoperasikan mesin, konsumsi alkohol dan menandatangani dokumen legal sampai 24 jam setelah operasi, pada pasien yang menjalani prosedur one day care. 9. Semua proses pre dan post prosedur anestesi, kondisi pasien, semua instruksi pasca operasi dan pembiusan serta semua intervensi dan medikasi yang diberikan harus sudah ditulis lengkap dan ditangani oleh dokter anestesi yang bersangkutan serta dimasukkan dalam rekam medis pasien.