Ekonomi makrokegiatan perekonomian yg mempelajari mekanisme kerja
perekonomian secara keseluruhan. (tingkat pengangguran,pendapatan nasional,investasi,laju inflasi,kesempatan kerja,neraca pembayaran,pertumbuhan ekonomi,dll). Bapak ekonomi makro:John Maynard Keynes Pembagian ilmu ekonomi 1.deskriptif: bagian ilmu ekonomi yg menggambarkan ket faktual tntng suatu keadaan ekonomi dlm bntk angka,grafik,kurva,dll 2.teori: cabang ilmu ekonomi yg berusaha menjelaskan pengertian,hubungan sebab akibat,& cara kerja sistem ekonomi 3.terapan: cabang ilmu ekonomi yg menggunakan analisis ekonomi teori untuk merumuskan kebijakan,& pedoman yg tepat untk menangani masalah ekonomi tertentu. Ekonomi mikrokegiatan perekonomian yg mempelajari hanya pada bagian kecil. (harga barang,permintaan&penawaran sejumlah barang,prilaku produsen&konsumen,produksi,konsumsi,distribusi,biaya&laba perusahaan). Bapak ekonomi mikro: Adam Smith Perbedaan mikro&makro MIKRO MAKRO 1. Harga ialah nilai dari suatu komoditas 1. Harga ialah nilai dari komoditas secara 2. Pekerjaan, disediakan oleh industri&perusahaan agrerat/keseluruhan indiviu 2. Pekerjaan , lapangan kerja& penggunaan dialam 3. Produksi, industri& perusahaan individu perekonomian 3. Produksi, nasional Teori ekonomi mikroteori yg mempelajari perilaku konsumen&perusahaan serta menentukan harga pasar & komoditas dr bbrp faktor. Makro menurut keynesmenyatakan bahwa ekonomi makro dapat memengaruhi perilaku individu ekonomi mikro Ekonomi suatu perusahaan termasuk dalamilmu ekonomi terapan. Kalau cabang ilmu ekonominya: ilmu ekonomi industri yg membahas interaksi perusahaan dlm suatu industri. Permasalahan ekonomi Indonesiarendahnya pertumbuhan ekonomi,kemiskinan,pengangguran,kesenjangan penghasilan,inflasi,hutang luar negeri,defisit anggaran,ketidakmampuan industrial,ketidakmampuan mengelola SDM,penguasaan iptek kurang,korupsi,masalah pangan. Permasalahan tenaga kerjajumlah angkatan kerja yg besar,kualitas tenaga kerja rendah,persebaran tenaga kerja tidak merata,kesempatan kerja terbatas,meningkatatnya pengangguran,rendahnya gaji&upah,jaminan sosial yg kecil. Pengertian inflasisuatu keadaan dimana harga barang secara umum mengalami kenaikan secara terus menerus/terjadi penurunan niai uang dalam negeri. Kelangkaan energikrisis energi adalah kekurangan(atau peningkatan harga) dalam persediaan sumber daya energi ke ekonomi.mslnya kekurangan minyak bumi,listrik,atau SDA lainnya Kebijakan importpengenaan bea masuk,kuota impor,pengendalian devisa,substitusi impor,devaluasi. Pendapatan nasionaljumlah pendapatan yg diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga disuatu negara dari penyerahan faktor2 produksi dalam satu periode,biasanya selama setahun.GDP,dll. Pendapatan perkapitabesarnya pendapatan rata2 penduduk disuatu pendapatannasional suatu negara negara.didapat dari hasil jumlah penduduk negara tersebut . Mengukur kemakmuran suatu bangsa denganpendapatan perkapita,pendapatan nasional,tingkat pengangguran,GNP, Pengertian GDP (produk domestik bruto)jumlah nilai produk berupa barang&jasa yg dihasilkan oleh unit2 produksi didalam batas wilayah suatu negara (domestik) selama satu tahun. Pengertian GNP (produk nasional bruto) nilai produk berupa barang&jasa yg dihasilkan oleh penduduk suatu negara (nasional) selama satu tahun.perhitungan : GDP+produk WNI diluar Negri-produk WNA didlm negeri Perhitungan NNINNP-pajak tak langsung+subsidi *NNP adalah jumlah barang&jasa yg dihasilkan oleh masyarakat dlm periode tertentu,setelah dikurangi penyusutan(depresiasi)&barang pengganti modal. *NNI adalah pendapatan yg dihitung menurut jumlah balas jasa yg diterima oleh masyarakat sebagai pemilik faktor produksi. jumlah pendapatandomestik /nasionalbruto Hitungan pendapatan perkapita jumlah penduduk Manfaat perhitungan pendapatan nasionaluntuk mengetahui struktur perekonomian negara,mengetahui tingkat pertumbuhan perekonomian,membandingkan perekonomian antardaerah maupun antarnegara,membantu merumuskan kebijakan pemerintah. Perhitungan pendapatan nasional metode pendapatan1.pendekatan produksi: menjumlahkan setiap nilai tambah dari tiap proses produksi. 2.pendekatan pendapatan(income a product): seluruh pendekatan yg diterima oleh pemilik faktor produksi yg disalurkan kepada rumah tangga produsen selama setahun.+dari sewa,upah,bunga,dll. 3.pendekatan pengeluaran: penjumlahan seluruh pengeluaran yg dilakukan rumah tangga pelaku ekonomi.(konsumen,produsen,pemerintah&masyarakat laur negeri) pengertian inflasi suatu keadaan dimana harga barang secara umum mengalami kenaikan secara terus menerus/terjadi penurunan niai uang dalam negeri. Pengertian deflasisuatu keadaan dimana terdapat peristiwa penurunan harga barang umum secara terus menerus atau terjadi peningkatan nilai uang. Jenis-jenis inflasi1.inflasi ringan: inflasi yg besarnya kurang dari 10% /tahun. 2.inflasi sedang: inflasi yg besarnya antara 10-30%/tahun. 3.inflasi berat: inflasi yg besarnya antara 30-100%/tahun. 4.inflasi sangat berat: inflasi yg besarnya lebih dari 100%/tahun. 5.inflasi dalam negri: inflasi yg timbul karena adanya defisit (pengeluaran > pemasukan) pembiayaan/belanja negara. 6.inflasi luar negri: inflasi yg dipicu oleh kenaikan harga barang pada suatu negara,sehingga negara lain yg memiliki hubungan ekonomi(ekspor impor) dgn negara tersebut akan terpengaruh oleh inflasi. 7.inflasi tertutup: inflasi yg disebabkan oleh naiknya harga dari satu,dua, atau hanya beberapa barang.contohnya kenaikan harga beras diindonesia. 8.inflasi terbuka: inflasi yg disebabkan oleh naiknya harga semua barang pada negara. Jenis-jenis deflasi1.deflasi sirkulasi: terjadi pada masa transisi dari kemakmuran ekonomi menjadi kemerosotan ekonomi, akibat ketidakseimbangan antara daya produksi dan konsumsi. 2.deflasi strategis: terjadi akibat diterapkannya kebijakan pengontrolan terhadap gejala konsumsi berlebihan untuk mengatasi kenaikan harga pasar. Kebijakan fiskal untuk inflasikebijakan yg dibuat pemerintah untuk mengarahkan ekonomi suatu negara melalui pengeluaran&pendapatan anggaran pemerintah.seperti: menghemat pengeluaran pemerintah, dan meningkatkan tarif pajak rumah tangga dan perusahaan. Dampak inflasi*dampak positif:1. meningkatkan pendapatan nasional. 2.membuat orang bergairah untuk bekerja, menabung dan mengadakan investasi. *dampak negatif: 1. Keadaan perekonomian menjadi kacau 2. orang menjadi tidak bersemangat kerja,menabung, atau mengadakan investasti dan produksi karena harga meningkat dengan cepat. Kebijakan moneter dalam menghadapi inflasikebijakan yg berkaitan dengan mengatur peredaran uang agar dapat menjamin kestabilan nilai uang.seperti: kebijakan pasar terbuka, kredit selektif, cadangan kas, membatasi percetakan uang baru,memusnahkan uang lama,dll. Pengertian index harga konsumennomor indeks yg mengukur harga rata-rata dari barang&jasa yg dikonsumsi oleh rumah tangga. Pengertian index hargasuatu ukuran yg menunjukkan tentang perubahan- perubahan yg terjadi pada harga dari waktu ke waktu (dari satu periode ke periode lainnya). Perhitungan inflasicontoh: Dik = indeks harga konsumen bulan maret 2005=150,65 Indeks harga konsumen bulan februari 2005=145,15 Dit = besarnya laju inflasi bulan maret 2005? 150,65145,15 Jawab = 145,15 100
=3,79 % Perhitungan konsumsi c= a+b.y *c= konsumsi a= konstanta b= tambahan bila melakukan konsumsi y= pendapatan
Perhitungan fungsi tabungan y= c+s
* y= pendapatan c= konsumsi s= tabungan Kurva investasisemakin tinggi suku bunga maka akan semakin rendah investasi. Dan sebaliknya, semakin rendah suku bunga maka akan semakin tinggi investasi. Pengertian permintaan (demand) sejumlah barang/jasa yg diminta oleh konsumen dapat dibeli dalam berbagai tingkat harga pada periode tertentu. Pengertian penawaran (supply) keseluruhan jumlah barang&jasa yg ditawarkan oleh produsen dalam berbagai tingkat harga yg berlaku dipasar pada satu periode tertentu. Faktor-faktor yg memengaruhi permintaan 1. Harga barang itu sendiri 2. Harga produk lain yg berhubungan 3. Pendapatan konsumen 4. Selera & preferensi konsumen 5. Ekspektasi masyarakat 6. Jumlah konsumen Faktor-faktor yg memengaruhi penawaran 1. Harga barang bersangkutan 2. Harga barang lain 3. Biaya produksi 4. Tujuan produksi 5. Tingkat teknologi Tugas bank sentral1. Menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter 2. Mengatur dan melaksanakan sistem pembayaran 3. Mengatur dan mengawasi perbankan Lembaga keuangan non bank1. Pegadaian 2. perusahaan sewa guna usaha (leasing) 3. koperasi simpan pinjam 4. perusahaan asuransi 5. pasar modal (bursa efek) 6. lembaga penyelenggara dana pensiun Jasa perbankan1. Jasa transfer= pengiriman uang antar daerah/negara yg dilaksanakan suatu bank atas permintaan nasabah baik dlm bentuk rupiah/valuta asing 2. jasa diskonto= bank meminjam surat-surat berharga yg diperjualbelikan oleh masyarakat 3. jasa inkaso= usaha penagihan wesel/surat utang atas nama nasabahnya dri pihak lain 4. jasa garansi bank= bank menjamin nasabah nya dlm melakukan suatu perjanjian/suatu transaksi. 5. jasa penyewaan tempat penyimpanan barang/surat 6. jasa kartu kredit= alat pembayaran pengganti uang tunai/cek. 7. jasa valuta asing (money changer)= bank melaksanakan kegiatan tukar-menukar mata uang asing menjadi mata uang rupiah atau sebaliknya. 8. jasa penyediaan ATM 9. jasa cek perjalanan= menyediakan cek perjalanan kepada nasabahnya untuk memudahkan nasabah dlm melaukak transaksi selama dlm perjalanan. Yang berhak mengeluarkan uang kartal Bank Indonesia Pengertian kredit pinjaman yang nantinya akan dikembalikan dalam jangka waktu yg telah ditentukan. Unsur-unsur kredit 1.kepercayaan 2. kesepakatan 3. jangka waktu 4. risiko 5. prestasi Tujuan pemberian kredit 1. Mendapat keuntungan 2. pengembangan usaha nasabah 3. peningkatan perekonomian Tujuan kebijakan moneter 1.menyelenggarakan dan mengatur peredaran uang 2. menjaga dan memelihara kestabilan nilai rupiah 3. memperluas, memperlancar & mengatur lalu lintas pembayaran uang giral 4. mencegah terjadinya inflasi Faktor-faktor yg mempengaruhi jumlah uang yg beredar 1. Kebijakan bank sentral berupa hak otonom & kebijakan moneter. 2. Kebijakan pemerintah melalu menteri keuangan untuk menambah peredaran uang 3. Bank umum dapat menciptakan uang giral melalui pembelian saham&surat berharga 4. Tingkat pendapatan masyarakat 5. Tingkat suku bunga bank 6. Selera konsumen terhadap suatu barang 7. Harga barang 8. Kebijakan kredit dari pemerintah