Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL USULAN OPERASIONAL

ORARI LOKAL KABUPATEN BARITO


UTARA

ORARI LOKAL KABUPATEN BARITO


UTARA
SEKRETARIAT BALAI ANTANG
KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE (TOR)
LAYANAN INFORMASI DAN KOMUNIKASI TA.2017
ORARI LOKAL BARITO UTARA

A. Latar Belakang
1. Dasar Hukum
a) Undang-undang Nomor 36 Tahun 1999, tentang Penyelenggaraan Komunikasi
(Lembaran Negara Republik Indonesia 1999 No.154);

b) Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Komunikasi;

c) Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Komunikasi;;

d) Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 1999, tentang Penggunaan Spectrum


Frekuwensi Radio dan Orbit Satelit;

e) Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor :33/PER/M.KOMINFO/08/2009


Tentang penyelenggaraan Amatir;

f) Anggaran Dasar dan Anggran Rumah Tangga ORARI Hasil Musyawarah Nasional
Khusus ORARI Ke-X tahun 2017.

2. Gambaran Umum
Keterbukaan informasi yang merupakan dasar dari Reformasi Birokrasi
memerlukan suatu sarana dan prasarana yang tepat dan didukung oleh SDM yang
dapat memberikan layanan yang baik terhadap pemenuhan informasi yang dibutuhkan.
Dalam pemenuhan informasi yang dibutuhkan maka dipandang perlu dilakukan
beberapa kegiatan pendukung guna terwujudnya citra positif ORARI Lokal Barito Utara,
melalui Dinas Komunikas,Informatika dan Persandian mengharapkan kiranya untuk ini
dapat diberikan dukungan moril dan materil guna kelangsungan kegiatan yang
dihadapi tidak terkendala.
Adapun kegiatan yang akan dilaksanakan Orari Lokal Barito Utara di maksud
antara lain yaitu :

1) RADIO PANCAR ULANG


Alat komunikasi merupakan kebutuhan yang tidak dapat dipisahkan didalam
kehidupan kita sehari-hari, baik itu handphone, internet atau komunikasi radio dua
arah, kalau dulu kita menggunakan Intercom sebagai sarana komunikasi antar
sesama komunitas baik dilingkungan RT atau RW, sekarang mungkin berbeda
seiring kemajuan zaman dan mengikuti perkembangan alat komunikasi yang
semakin modern, mudah dan simple.
Adalah Handy Talky (HT) yang kini banyak digunakan orang/komunitas/organisasi
dalam berkomunikasi (radio) 2 arah, baik itu diMasyarakat, Instansi Pemerintah,
perusahaan, komunitas tertentu maupun dilingkungan tempat tinggal yang
terbatas cakupannya. Alasannya adalah karena mudah digunakan, simple dan
murah karena tidak memerlukan pengisian pulsa seperti handphone, selain sebagai
sarana komunikasi juga dapat menjalin silaturrahmi antar sesama teman, saudara
ataupun rekan kerja, sarana ini pun dapat digunakan untuk saling menjaga
keamanan dan ketertiban lingkungan disekitar tempat tinggal kita.
Merupakan suatu kewajaran apabila kitapun mengikuti perkembangan sarana
komunikasi yang disebutkan diatas, untuk kelancaran dan kenyamanan komunikasi
menggunakan handy talky (HT) kiranya perlu dibuatkan/didirikan Repeater atau
Stasiun Pancar Ulang agar dapat menjangkau seluruh Kecamatan Dan Desa yang
ada di kabupaten Barito Utara dan sekitarnya, untuk itu kami mengharapkan
melalui Daftar Isian Pelaksanaan (DIPA) Tahun anggaran 2017 Dinas
Komunikas,Informatika dan Persandian dapat mempasilitasi pembuatan Repeater
atau Stasiun Pancar Ulang untuk digunakan dilingkup Pemerintah Daerah
Kabupaten Barito Utara yang di kelola Orari Lokal Barito Utara dibawah
Pengawasan Dinas Komunikas,Informatika dan Persandian Barito Utara, untuk
Kegiatan ini memerlukan Biaya sebesar Rp. 31,300,000 ,-

2) DUKUNGAN KOMUNIKASI
Dukungan komunikasi ini adalah bukti kepedulian Orari dan wujud kerja sama
yang baik antara Orari dengan pemerintah dalam memberikan layanan masyarakat
terhadap segala sesuatu kejadian emergency dan sosial lainnya seperti bencana
alam,pelaksanaan Lebaran Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru, serta kegiatan
Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Utara Khususnya yang mana Informasi yang
disampaikan di antaranya informasi Emergency kebakaran hutan, bencana banjir,
tanah longsor, kecelakaan, kemacetan, insiden khusus, dan bantuan komunikasi
yang dapat dimanfaatkan masyarakat melalui kedua stasiun yang berkomunikasi
tersebut. dijelaskan, pada saat terjadi bencana yang mengakibatkan alat
komunikasi modern tidak berfungsi, radio amatir dengan perangkat konvensional
mampu menggantikan alat-alat komunikasi modern yang tidak berfungsi dan dapat
membantu menyampaikan berita dengan cepat begitu juga sebaliknya dalam hal
kegiatan sosial dimasyarakat baik perkotaan maupun desa yang tidak dapat
terjangkau dengan signal Telphone dan Handphone kita dapat memperdayakan
Orari untuk memberikan dukungan komunikasi dimaksud, untuk itu kami
mengharapkan melalui Daftar Isian Pelaksanaan (DIPA) Tahun anggaran 2017
Dinas Komunikas,Informatika dan Persandian dapat mempasilitasi untuk kegiatan
ini agar dapat terlaksana dengan baik dibawah Pengawasan Dinas
Komunikas,Informatika dan Persandian Barito Utara, untuk Kegiatan ini
memerlukan Biaya sebesar Rp. 39,100,000

3) KEGIATAN HAMFESTIVAL
Pembinaan Anggota Orari Lokal Barito Utara Sangatlah penting guna menambah wawasan
dan pengetahuan dibidang teknik radio dan guna pengembangan sumber daya manusia
yang memiliki kemampuan teknik radio sehingga anggota Orari dapat memberikan
manfaat yang sangat besar bagi kepentingan negara dan pemerintah khusunya di
Kabupaten Barito Utara dikarenakan komunitas tersebut memiliki akses dan jaringan
sampai ke wilayah terpencil dan sudah memiliki struktur organisasi yang jelas
mulai dari pusat sampai kedaerah, hal Positif lain yang sering dilakukan oleh ORARI
yaitu memberikan dukungan komunikasi dalam proses mitigasi bencana alam dan
kegiatan sosial lainya, dalam rangka pembinaan dimaksud melalui Dinas
Komunikas,Informatika dan Persandian agar kiranya kegiatan HAMFESTIVAL dapat
diselenggarakan setiap tahunnya pada momen ulang tahun Kabupaten Barito
Utara dengan mengadakan lomba :
Lomba Kegiatan di bidang teknik dan aplikasi teknologi komunikasi
meliputi :
a. Mobile Fox Hunting Merupakan kegiatan guna meningkatkan keterampilan dan
kemampuan anggota amatir radio dalam simulasi mencari stasion stasion liar
(pirate stations) yang tersembunyi pada radius tertentu (ditentukan radius
20 km), kegiatan tersebut dilakukan dengan menggunakan kendaraan roda
empat;
b. Walking Fox Hunting,Merupakan kegiatan guna meningkatkan keterampilan
dan kemampuan anggota amatir radio dalam simulasi mencari stasion - stasion
liar (pirate stations) yang tersembunyi pada radius tertentu (ditentukan radius
2 km), Kegiatan tersebut dilakukan dengan menggunakan jalan kaki secara
perorangan maupun kelompok;
c. Slalom Test Antena, Merupakan kegiatan fun games sebagai sarana latih diri,
untuk lebih mengenal dan memahami radio directional finder
d. Set Up Emergency, Merupakan kegiatan guna meningkatkan keterampilan dan
kemampuan anggota amatir radio dalam mendirikan stasion radio lapangan
untuk keperluan komunikasi darurat yang dapat berfungsi secara optimal;
e. Lomba Kode Morse, Merupakan kegiatan guna meningkatkan keterampilan dan
kemampuan anggota amatir radio dalam melakukan komunikas i radio dengan
menggunakan kode Morse
f. Eye Ball QSO, Merupakan kegiatan komunikasi langsung bertatap muka dan
bertukar tanda tangan sebagai media perkenalan dan mempererat tali
persaudaraan di antara sesama anggota amatir radio;
g. Special Call, Merupakan kegiatan komunikasi radio antara panitia
penyelenggara dengan stasiun -stasiun radio lainnya di seluruh Indonesia guna
mempromosikan kegiatan Festival;
untuk kegiatan ini agar dapat terlaksana dengan baik dibawah Pengawasan
Dinas Komunikas,Informatika dan Persandian Barito Utara, memerlukan Biaya
sebesar Rp 43,500,000,-

B. Penerima Manfaat
1. Anggota Orari Lokal Barito Utara sbagai subjek sekaligus objek
pelaksanaan Sistem;
2. Pemerintah Daerah dan Masyarakat Barito Utara Khususnya;
3. Masyarakat umum dan Instansi terkait pengguna jasa layanan
informasi dan komunikasi dua arah.

C. Strategi Pencapaian keluaran


1. Metode Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan menggunakan metode swakelola melalui kegiatan :
a) Menyediakan informasi bagi anggota Orari Lokal Barito Utara Pemerintah dan
masyarakat melalui Radio Pancar Ulang.
b) Melakukan publikasi tentang pelaksanaan kegiatan dan Tugas Fungsi Orari Lokal
Barito Utara.
c) Memberikan Dukungan Komunikasi emergency dan kegiatan sosial di Kabupaten
Barito Utara
d) Memperkenalkan Kearipan budaya lokal Kabupaten Barito Utara melalui
HAMFESTIVAL.

2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan


a) Tahapan Pelaksanaan :
1) RADIO PANCAR ULANG:
Melakukan Rapat Internal Pemasangan
Pengumpulan Data
Pengolahan Data
Rapat koordinasi
Penyajian data dan informasi serta publikasi
Rapat evaluasi penyusunan laporan

2) DUKUNGAN KOMUNIKASI
Melakukan Rapat Internal Pelaksanaan Kegiatan
Pengumpulan Data
Pengolahan Data
Rapat koordinasi
Penyajian data dan informasi serta publikasi
Rapat evaluasi penyusunan laporan

3) KEGIATAN HAMFESTIVAL
Melakukan Rapat Internal
Pengumpulan Data
Pengolahan Data
Rapat koordinasi
Penyajian data dan informasi serta publikasi
Rapat evaluasi penyusunan laporan

b) Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan dari bulan Januari sampai dengan Desember Tahun
2017

D. Kurun waktu Pencapaian Keluaran


Kegitan Jan Feb Mar Ap Mei Jun Ju Ags Sep Ok No De
r l t v s
Radio Pancar Ulang
Dukungan Komunikasi
Kegiatan Hamfestival //////
/

E. Biaya Yang Diperlukan


Untuk mendukung capaian Kegiatan dimaksud Orari Lokal Barito Utara melalui
Daftar Isian Pelaksanaan (DIPA) Tahun anggaran 2017 Dinas Komunikas,Informatika
dan Persandian dibutuhkan biaya sebesar Rp 113,900,000
Rincian Anggaran Biaya (RAB) terlampir

F. Penutup
Demikianlah Kerangka Acuan Kerja ini dibuat agar dapat dilaksanakan sebaik-
baiknya.
Muara Teweh, 13 Maret 2017.

ORARI LOKAL BARITO UTARA

KETUA

H.SURYANI BADRUN YB7RRG


NRI.00 105 210

Anda mungkin juga menyukai