Dokter gigi sebagai tenaga kesehatan berperan dalam menjaga, memperbaiki
dan mencegah berbagai penyakit yang terjadi di dalam rongga mulut pasien, salah satu contoh penyakit yang sering dialami pasien adalah Angular cheilitis. Angular cheilitis adalah suatu keadaan inflamasi yang akut atau kronik dari kulit yang berdekatan dengan membran mukosa labial dari sudut mulut. Penyakit ini paling sering terjadi pada anak-anak tetapi tidak menutup kemungkinan dapat terjadi pada orang dewasa. Penyakit ini dapat menimbulkan rasa tidak nyaman yang disebabkan oleh gerakan membuka mulut. Salah satu penyebab dari penyakit ini adalah kekurangan Zat besi, Riboflafin (B12) dan folat.
Defisiensi nutrisi pada anak-anak merupakan salah satu permasalahan yang
dialami oleh negara berkembang termasuk Indonesia. Data dari WHO sendiri memperkirakan 181,9 juta (32%) anak kekurangan gizi di negara berkembang. Indonesia sendiri angka kejadian angular cheilitis di Indonesia cukup tinggi, paling sering terjadi pada kelompok usia anak-anak 5-11 tahun (89,2%).yang di pengaruhi oleh faktor gizi anak, sedangkan anak-anak memerlukan asupan nutrisi yang seimbang dan teratur. maka dari itu kami berinisiatif membuat permen manis yang di gemari anak-anak dan aman berbahan dasar seledri (Apium graveolens L.). Seledri (Apium graveolens L.) yang kami gunakan mengandung vitamin A, vitamin C, Riboflavin (B12), zat besi serta zat gizi lainnya yang cukup tinggi sehingga dapat meredakan penyakit Angular ceilitis.
Kata kunci : Angular cheilitis, seledri (Apium graveolens L.), permen