Organisasi Ad & Art Iyd Revisi 2017

INDONESIAN YOUTH DREAM
SK Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

No : AHU-0032040.AH.01.04.Tahun 2016 | NPWP : 76.721.205.3-542.000
Sekretariat Nasional : Puri Niten Asri No. 29 Ngemplak, Kab. Sleman, DI. Yogyakarta
Website : indonesianyouthdream.or.id | Email : nasional@indonesianyouthdream.or.id
ANGGARAN DASAR
DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pembukaan
Salam sejahtera bagi kita semua,

Puja dan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang senantiasa memberikan
limpahan rahmat, taufik serta hidayahnya kepada kita semua. Semoga kita senantiasa menjadi
manusia yang dapat memberikan manfaatnya untuk orang lain. Amin.
Indonesia adalah sebuah negara yang dibangun atas kolektivitas mimpi segenap warganya.
Sejarah juga mencatat bahwa anak muda memiliki peranan yang luar biasa terhadap proses
perwujudan mimpi-mimpi tersebut, itulah yang menjadikan generasi muda selalu memiliki
keistimewaan dimata bangsa dan negara. Tidak lain dan tidak bukan semua itu dikarenakan
generasi muda selalu menjadi tonggak awal dalam terjadinya suatu proses perubahan.
Sebagai generasi muda kita memiliki peran dan tanggung jawab yang sangat besar sebagai
generasi penerus bangsa. Karena suatu saat di pundak kitalah kemajuan bangsa ini akan di
amanatkan. Jalan yang terbaik yang bisa di lakukan untuk saat ini adalah belajar dan
memantaskan diri untuk menjadi pemimpin Indonesia di masa depan. Berangkat dari
pemikiran tersebut maka dibutuhkannya sebuah wadah yang mampu menampung daya
kreatifitas, inovasi, potensi dan mimpi-mimpi besar anak muda agar dapat mempersiakan diri
untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik melalui peran-peran anak muda sebagai Agent
of Change, Social Control, Iron Stock dan Moral Force. Maka, untuk mewujudkan mimpi
tersebut dengan ini kami generasi muda Indonesia meleburkan diri menjadi satu dalam
sebuah wadah organisasi yang bernama Indonesian Youth Dream. Indonesian Youth Dream
adalah sebuah wadah kepemudaan skala nasional yang mengajak anak-anak muda Indonesia
untuk bertemu, saling menginspirasi, berkolaborasi dan mempersiapkan diri untuk berani
bermimpi besar. Hal-hal yang lain yang belum diatur akan diatur secara lebih rinci pada
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
Yogyakarta, 20 November 2015

ANGGARAN DASAR
BAB I
PENGERTIAN UMUM
Pasal 1 : Ketentuan
Anggaran Dasar ini merupakan ketentuan umum yang menjadi acuan dasar bagi legalitas dan
perilaku hukum Indonesian Youth Dream.
BAB II
NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Pasal 2 : Nama
Organisasi kepemudaan ini bernama Indonesian Youth Dream yang selanjutnya disingkat
dengan nama IYD
Pasal 3 : Waktu
IYD diresmikan di Yogyakarta pada tanggal 20 November 2015 untuk jangka waktu yang
tidak terbatas
Pasal 4 : Tempat Kedudukan
IYD berkedudukan pusat di Daerah Istimewa Yogyakarta dan dapat mendirikan regional
pada seluruh wilayah di Negara Kesatuan Republik Indonesia
BAB III
DASAR, LANDASAN, ASAS DAN SIFAT
Pasal 5 : Dasar
IYD berdasarkan pada Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945 serta tunduk pada hukum yang
berlaku di Republik Indonesia
Pasal 6 : Landasan
UU No. 16 Tahun 2001 Tentang Yayasan
UU No. 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan
Akta Notaris No. 13 Tahun 2016
SK Kemenkumham RI No : AHU-0032040.AH.01.04 Tahun 2016
SK Kemenkeu RI ; Direktorat Jendral Pajak ; NPWP : 76.721.205.3-542.000
Pasal 7: Asas
IYD berasaskan pada nasionalisme, keindonesiaan dan kebhinnekaan
Pasal 8 : Sifat
IYD bersifat terbuka, independen, kekeluargaan, kreatif, inovatif, dinamis dan non partisan.
BAB IV
VISI, MISI DAN TUJUAN
Pasal 9 :Visi
Kolaborasi Mimpi Untuk Negeri 2025
Pasal 10 : Misi
Visi IYD akan dicapai dengan 3 misi utama yaitu menginspirasi, kolaborasi, dan wadah aktualisasi
potensi diri dengan tahapan :
1. Menginspirasi dan merangkul anak muda dengan ide-ide dan kegiatan kreatif inovatif
2. Mengkolaborasikan anak muda untuk membangun negeri sesuai dengan passion dan
life spirit-nya
3. Sebagai wadah aktualisasi potensi diri bagi anak muda untuk berani bermimpi besar
dan bertekad kuat untuk mewujudkan semua mimpi-mimpinya demi Indonesia yang
lebih baik.
Pasal 11 : Tujuan
Menjadi sebuah wadah kolaborasi mimpi bagi seluruh anak muda Indonesia
BAB V
KEANGGOTAAN
Pasal 12 : Status Keanggotaan
1. Anggota Biasa
2. Anggota Aktif
3. Anggota Kehormatan
BAB VI
KEPENGURUSAN
Pasal 13 : Struktur Keorganisasian
1. Struktur organisasi terdiri dari Dewan Pembina, Dewan Penasehat, Dewan

Kehormatan, Dewan Pakar dan Pengurus Harian Organisasi
2. Pengurus Harian terdiri dari Pengurus Nasional dan Pengurus Regional
Pasal 14 : Dewan Pembina

Dewan Pembina adalah struktur kepengurusan tertinggi yang termasuk dalam Dewan
Yayasan Indonesian Youth Dream, berfungsi membina, menjaga nilai-nilai dan mengarahkan
organisasi agar mampu mencapai tujuan bersama. Anggota Dewan Pembina dipilih pada
Rapat Dewan Pembina Yayasan dan ditetapkan pada IYDNational Conference
Pasal 15 : Dewan Penasehat
Dewan Penasehat adalah struktur kepengurusan yang termasuk dalam Dewan Yayasan
Indonesian Youth Dream, berfungsi memberikan masukan baik secara strategis maupun
teknis agar organisasi mampu mencapai tujuan bersama. Anggota Dewan Penasehat dipilih
pada Rapat Dewan Pembina Yayasan dan ditetapkan pada IYDNational Conference
Pasal 16 : Dewan Kehormatan
Dewan kehormatan adalah struktur kepengurusan yang termasuk dalam Dewan Yayasan
Indonesian Youth Dream. Dewan Kehormatan merupakan pengurus organisasi yang telah
dinyatakan demisioner dari masa kepengurusannya dan dipandang memiliki sumbangsih luar
biasa terhadap organisasi. Dewan Kehormatan berfungsi menjaga integritas, loyalitas dan
kehormatan baik secara internal maupun eksternal organisasi. Anggota Dewan Kehormatan
dipilih pada Rapat Dewan Pembina Yayasan dan ditetapkan pada IYDNational Conference
Pasal 17 : Dewan Pakar

Dewan Pakar adalah struktur kepengurusan yang termasuk dalam Dewan Yayasan
Indonesian Youth Dream, terdiri dari para profesional dan tenaga ahli yang memiliki
peran untuk mampu membawa organisasi mencapai tujuan bersama melalui fungsi
kependidikan dan kepelatihan kepemudaan. Anggota Dewan Pakar dipilih pada Rapat
Dewan Pembina Yayasan dan ditetapkan pada IYDNational Conference
Pasal 18 : Pengurus Harian Nasional

1. Beranggotakan minimal 6 orang yang terdiri dari President (Ketua Umum), Secretary
General (Sekretaris Jendral), Vice of Secretary General (Wakil Sekretaris Jendral),
General of Secretary (Sekretaris Umum), Vice of General Secretary (Wakil Sekretaris
Umum) dan General of Treasury (Bendahara Umum).
2. Untuk membantu kelancaran kepengurusan organisasi dibentuk divisi-divisi khusus
yang dipimpin oleh satu orang Head of Division (HOD) yang selanjutnya tergabung
dalam struktur Pengurus Harian Nasional (PHN).
Pasal 19 : Pengurus Harian Regional
1. Beranggotakan minimal 5 orang yang terdiri dari Regional Coordinator (Koordinator

Regional), Vice of Regional Coordinator (Wakil Koordinator Regional), Regional
Secretary (Sekretaris Regional), Vice of Regional Secretary (Wakil Sekretaris
Regional), dan Regional Treasury (Bendahara Regional).
2. Untuk membantu kelancaran kepengurusan organisasi dibentuk divisi-divisi khusus

yang dipimpin oleh satu orang Head of Division Regional (HOD Regional) yang
selanjutnya tergabung dalam struktur Pengurus Harian Regional (PHR).
BAB VII
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 20 : Asas Musyawarah untuk Mufakat
Pengambilan keputusan berdasarkan pada musyawarah dan mufakat. Apabila musyawarah

tidak menghasilkan mufakat maka pengambilan keputusan dilakukan dengan cara voting,
dengan ketentuan suara yang dianggap sah adalah 50 % + 1. Mekanisme voting akan diatur
pada aturan secara terpisah sesuai kesepakatan bersama.
Pasal 21 : IYDNational Conference
1. Merupakan forum pengambilan keputusan tertinggi pada organisasi IYD

2. Diselenggarakan minimal satu kali dalam 1 tahun.
3. Pengurus Nasional bertanggung jawab atas terlaksananya kegiatan
4. Peserta terdiri dari Pengurus Nasional, Pengurus Regional, Dewan Yayasan dan Tamu
Undangan
5. Tugas dan Wewenang
a. Menetapkan Draft Manual Acara
b. Menetapkan Draft Tata Tertib IYDNational Conference
c. Menetapkan Pemilihan Pimpinan Dewan Presidium
d. Mengevaluasi untuk kemudian menetapkan, menerima, menerima dengan syarat
dan menolak laporan pertanggung jawaban pada masa kepengurusan tertentu
e. Membahas perubahan ADART dan aturan lain
f. Menetapkan pemilihan kepengurusan pada tingkat nasional
g. Menyusun dan mengesahkan rancangan program pada masa kepengurusan
tertentu
h. Melantik kepengurusan terpilih pada tingkat regional dan nasional
i. Menetapkan aturan tambahan ataupun aturan yang disetarakan
Pasal 20 : IYDRegional Conference
1. Merupakan forum pengambilan keputusan tertinggi organisasi pada tingkat regional

yang akan dibahas lebih lanjut pada IYDNational Conference
2. Diselenggarakan minimal satu kali dalam 1 tahun.
3. Pengurus Regional bertanggungjawab atas terselenggaranya kegiatan
4. Dihadiri oleh seluruh Pengurus Regional, Perwakilan Pengurus Nasional, dan Tamu
Undangan
5. Tugas dan Wewenang
a. Menetapkan Draft Manual Acara
b. Menetapkan Draft Tata Tertib IYDRegional Conference
c. Menetapkan Pemilihan Pimpinan Dewan Presidium
d. Mengevaluasi untuk kemudian menetapkan, menerima, menerima dengan syarat
dan menolak laporan pertanggung jawaban pada masa kepengurusan tertentu
e. Membahas usulan perubahan ADART dan aturan lain
f. Menetapkan pemilihan kepengurusan pada tingkat regional
g. Menyusun dan mengesahkan rancangan program pada masa kepengurusan
tertentu
h. Menetapkan aturan tambahan ataupun aturan yang disetarakan
BAB VIII
LAMBANG DAN ATRIBUT
Pasal 21 : Lambang
1. Lambang IYD berbentuk lingkaran berwarna merah, bertuliskan INDONESIAN
YOUTH DREAM yang berwarna putih.
Keterangan : Lambang IYD
2. Makna lambang :
a. Lingkaran diartikan sebagai semangat yang tidak pernah putus
b. Tulisan INDONESIAN YOUTH DREAM menunjukkan identitas organisasi yang
berarti Mimpi Anak Muda Indonesia
c. Warna Merah diartikan sebagai keberanian dan perjuangan
d. Warna Putih diartikan sebagai kebenaran dan keyakinan
e. Warna Merah-Putih diartikan sebagai nasionalisme, keindonesiaan dan
kebhinnekaan
Pasal 22 : Atribut
1. Atribut resmi IYD terdiri dari bendera, kartu identitas, pakaian identitas dan lagu
2. Bendera IYD berwarna dasar putih dengan gambar lambang IYD
3. Kartu Identitas merupakan tanda pengenal yang berbentuk kartu yang berisikan
biodata singkat dan foto anggota dan pengurus
4. Pakaian Identitas merupakan tanda pengenal yang terdiri dari jaket dan baju identitas
resmi yang ketetapannya akan diatur pada ketentuan terpisah
5. Lagu merupakan sekumpulan nada dan lirik yang menginspirasi dan berisikan nilai-
nilai serta semangat merealisasikan visi dan misi organisasi
BAB IX
PENDANAAN DAN KEUANGAN
Pasal 23 : Sumber Pendanaan
Pendanaan IYD terdiri dari beberapa sumber, antara lain :
1. Dana Iuran Anggota dan Pengurus

2. Dana Hibah
3. Dana Sponsor
4. Sumber lain yang tidak mengikat
BAB X
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
Pasal 24
Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat dilakukan dalam keadaan yang mendesak dan
dilakukan pada forum musyawarah pengambilan keputusan tertinggi dengan kesepakatan
minimal 50% + 1 Pengurus Nasional
BAB XI
PEMBUBARAN
Pembubaran dapat dilakukan apabila IYD secara kelembagaan melakukan penyimpangan

terhadap hukum yang berlaku di Indonesia. Pembubaran harus melalui prosedur formal pada
IYDNational Conference dengan kesepakatan 2/3 dari seluruh anggota.
BAB XII
ATURAN TAMBAHAN
Hal-hal yang belum diatur pada Anggaran Dasar ini akan diatur kemudian pada Anggaran
Rumah Tangga
BAB XIII
PENGESAHAN DAN PENUTUP
Anggaran Dasar ini berlaku sejak ditetapkan
Ditetapkan pada IYDNational Extraordinary Conference
Tempat : Yogyakarta
Tanggal : 20 Maret 2016
Waktu : Pukul 12.00 WIB
Presidium Sidang
Pimpinan Presidium 1 Pimpinan Presidium 2 Pimpinan Presidium 3
ttd ttd ttd

ANGGARAN RUMAH TANGGA
BAB I
PENGERTIAN UMUM
Pasal 1 : Ketentuan
Anggaran Rumah Tangga adalah aturan pelaksanaan Anggaran Dasar IYD
BAB II
KEANGGOTAAN
Pasal 2 : Status Keanggotaan
1. Anggota Biasa
Anggota Biasa merupakan anak muda potensial yang pernah mengikuti program IYD dan
tercatat sebagai alumni
2. Anggota Aktif
Anggota Aktif merupakan anak muda potensial yang terpilih sebagai Pengurus Nasional
dan atau Pengurus Regional. Anggota aktif IYD dibedakan menjadi 2 yaitu Anggota
Muda dan Anggota Madya
3. Anggota Kehormatan
Anggota Kehormatan ialah orang yang dianggap telah berjasa kepada IYD yang
diusulkan kepada Rapat Dewan Pembina serta ditetapkan pada IYDNational Conference
Pasal 3 : Hak dan Kewajiban Anggota
1. Hak
1.1. Anggota Biasa
a. Mempunyai hak mengeluarkan pendapat, mengajukan usul atau pertanyaan baik
secara lisan maupun tulisan
b. Mengikuti serta terlibat pada kegiatan IYD yang bersifat umum
1.2. Anggota Aktif

b. Mengikuti serta terlibat aktif pada kegiatan IYD yang bersifat umum
c. Terlibat dalam seluruh kegiatan IYD yang bersifat khusus
d. Memiliki hak untuk memilih dan dipilih dalam rangkaian proses berorganisasi
e. Memperoleh apresiasi berupa penghargaan dan honorarium atas dedikasi,
kontribusi, dan prestasi yang telah diberikan
1.3.Anggota Kehormatan
b. Mengikuti serta terlibat pada kegiatan IYD yang bersifat umum dan khusus
2. Kewajiban
2.1.Anggota Biasa
a. Menjaga nama baik organisasi IYD
b. Menjunjung tinggi Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Garis Besar Haluan
Organisasi, dan aturan-aturan yang telah ditetapkan maupun aturan lain yang
disetarakan
2.2. Anggota Aktif

b. Menjunjung tinggi Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Garis Besar Haluan
Organisasi, dan aturan-aturan yang telah ditetapkan maupun aturan lain yang
disetarakan
c. Menjalankan tugas, wewenang, dan tanggung jawab yang telah diberikan
d. Mengumpulkan iuran anggota yang digunakan untuk kepentingan organisasi
b. Anggota Kehormatan
b. Menjunjung tinggi Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Garis Besar
Haluan Organisasi, dan aturan-aturan yang telah ditetapkan maupun aturan lain
yang disetarakan
c. Mengumpulkan iuran anggota yang digunakan untuk kepentingan organisasi
Pasal 4 : Sanksi-Sanksi
1. Sanksi Ringan, berupa teguran diberikan kepada anggota yang melakukan pelanggaran
dengan klasifikasi ringan
2. Sanksi Sedang, berupa SP 1 (Surat Peringatan) diberikan kepada anggota yang melakukan
pelanggaran dengan klasifikasi sedang
3. Sanksi Berat, berupa SP 2 (Surat Peringatan) kepada anggota yang melakukan
pelanggaran dengan klasifikasi berat
4. Apabila pasal 4 ayat 2 dan 3 tidak diindahkan, maka akan akan dilakukan pencabutan
status keanggotaan
Pasal 5 : Berakhirnya Status Keanggotaan
Status keanggotaan akan berakhir apabila :
1. Meninggal dunia
2. Mengundurkan diri secara lisan dan tertulis kepada Pengurus Nasional
3. Terbukti melakukan tindakan melanggar hukum dan mencemarkan nama baik organisasi
4. Dicabut status keanggotaannya oleh musyawarah pengambilan keputusan tertinggi
BAB III
KEPENGURUSAN
Pasal 6 : Struktur Kepengurusan
1. Pengurus Nasional beranggotakan minimal 6 orang yang terdiri dari President (Ketua
Umum), Secretary General (Sekretaris Jendral), Vice of Secretary General (Wakil
Sekretaris Jendral), General of Secretary (Sekretaris Umum), Vice of General Secretary
(Wakil Sekretaris Umum) dan General of Treasury (Bendahara Umum).
2. Pengurus Regional beranggotakan minimal 5 orang yang terdiri dari Regional
Coordinator (Koordinator Regional), Vice of Regional Coordinator (Wakil Koordinator
Regional), Regional Secretary (Sekretaris Regional), Vice of Regional Secretary (Wakil
Sekretaris Regional), dan Regional Treasury (Bendahara Regional).
3. Untuk memperlancar kinerja kepengurusan baik Pengurus Nasional maupun Pengurus
Regional dapat membentuk divisi-divisi khusus yang dipimpin oleh satu orang Head of
Division (HOD) yang selanjutnya tergabung dalam Pengurus Harian
4. Struktur divisi terdiri dari Event Managing & Training Center (EMTC) pada Pengurus
Nasional dan Event & Creative (EC) pada Pengurus Regional, Media Technology &
Networking (MTN), Bussines & Fundraising (B&F) dan Community & People
Development (CPD).
5. Divisi bersifat dinamis dan dapat disesuaikan dengan situasi, kondisi serta kebutuhan dari
masing-masing kepengurusan baik pada tingkat Nasional maupun Regional
Pasal 6 : Masa Kepengurusan
1. Pengurus Nasional IYD memiliki masa kepengurusan 2 tahun terhitung semenjak

dikeluarkannya Surat Keputusan
2. Pengurus Regional IYD memiliki masa kepengurusan 1 tahun terhitung semenjak

dikeluarkannya Surat Keputusan
Pasal 7 : Kriteria Umum
1. Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

2. Memegang teguh Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
3. Anak muda Indonesia berusia 16-25 tahun
4. Aktif, kreatif, inovatif, bertanggungjawab dan berpikiran terbuka
5. Bersedia berkontribusi dan berkomitmen selama 2 tahun untuk kepengurusan nasional
dan atau 1 tahun untuk kepengurusan regional
Pasal 8 : Kriteria Khusus
Kriteria khusus untuk kepengurusan akan diatur oleh ketentuan terpisah
Pasal 9 : Wewenang dan Hak Pengurus
1. Wewenang Pengurus Nasional dan Pengurus Regional adalah menjalankan tugas pokok
dan fungsi sesuai kapasitas masing-masing
2. Hak Pengurus Nasional dan Pengurus Regional memiliki hak menetapkan keputusan
sesuai kapasitas masing-masing
Pasal 10 : Kewajiban Pengurus
1. Menjaga nama baik organisasi IYD

2. Menjalankan tugas pokok dan fungsi kerja dengan sebaik-baiknya hingga masa
kepengurusan berakhir
3. Menjunjung tinggi Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Garis Besar Haluan
Organisasi, dan aturan-aturan yang telah ditetapkan maupun aturan lain yang disetarakan
Pasal 11 : Tugas Pokok Pengurus
Pengurus Nasional
1. President (Ketua Umum)

a. Bertanggung jawab atas keberlangsungan organisasi
b. Bertugas menentukan kebijakan umum organisasi serta mengambil keputusan-
keputusan yang bersifat strategis (direncanakan) maupun insidental (tidak terduga)
c. Bertugas mengkoordinasikan seluruh pengurus dan anggota
d. Bertugas menjaga hubungan kerjasama dengan organisasi/institusi/lembaga lain baik
tingkat nasional maupun internasional
e. Bersama Pengurus Harian Nasional berkewajiban menyusun Garis Besar Haluan
Organisasi sebagai acuan untuk menyusun Garis Besar Haluan Kerja
f. Meminta pertanggungjawaban kegiatan yang telah dilaksanakan oleh pengurus baik
struktural maupun kepanitian secara tertulis dan periodik
g. Berwenang memberi tugas khusus kepada seluruh Pengurus dan Anggota
2. Secretary General (Sekretaris Jendral)

a. Membantu tugas pokok President
b. Bertugas sebagai orang kedua (second leader) dalam organisasi yang membantu
President dalam mengkoordinasikan seluruh Pengurus dan Anggota
c. Mempunyai wewenang dalam kebijakan internal organisasi secara teknis dengan
persetujuan President
d. Dapat bertindak menggantikan President apabila President berhalangan untuk
sementara waktu
3. Vice of Secretary General (Wakil Sekretaris Jendral)

a. Membantu tugas pokok Secretary General (Sekretaris Jendral)
4. General of Secretary (Sekretaris Umum)

a. Bertanggung jawab atas seluruh tugas administrasi dan fungsi kesekretariatan
b. Melakukan penertiban dan inventaris aset organisasi
c. Mengakomodir terselenggaranya persidangan dan rapat-rapat organisasi
d. Memberikan masukan dan evaluasi kepada President terkait perkembangan dan
kemajuan organisasi
e. Bertanggung jawab kepada President
5. Vice of General Secretary (Wakil Sekretaris Umum)

a. Membantu tugas pokok General of Secretary
6. General of Treasury (Bendahara Umum)

a. Bertanggung jawab atas seluruh tugas administrasi keuangan dan fungsi
perbendaharaan
b. Membuat dan mengatur regulasi keuangan dalam pelaksanaan operasional, kegiatan
maupun program yang dijalankan oleh organisasi
c. Melakukan penggalian dana secara aktif dalam berbagai macam kegiatan yang tidak
melanggar aturan yang berlaku
d. Memberikan transparansi dan melaporkan kondisi keuangan secara periodik
e. Bertanggung jawab kepada President
7. Vice of General Treasury (Wakil Bendahara Umum)

a. Membantu tugas pokok General of treasury
8. Head of Division (HOD)

a. Bertanggung jawab atas keberlangsungan divisi sesuai kapasitas masing-masing
b. Bertanggungjawab mengkomunikasikan keputusan strategis dan teknis dari kebijakan
organisasi
c. Bertanggung jawab atas optimalisasi sumber daya dan potensi pada masing-masing
divisi
d. Bertanggung jawab kepada President
9. Event Managing and Training Center (EMTC)

9.1.Sub-Div Event Managing
a. Bertanggung jawab atas keberlangsungan program dan kegiatan yang bersifat acara
dan kegiatan yang memberikan dampak sosial di masyarakat
b. Bertanggung jawab merencanakan, menciptakan inovasi, menjadwalkan, dan
melaksanakan program-program yang telah disusun
9.2.Sub-Div Training Center

a. Bertanggungjawab menyusun modul pelatihan dan pengembangan kepemudaan
secara eksternal
b. Bertanggungjawab mengadakan program yang dapat meningkatkan kualitas anak
muda
10. Media, Technology, and Networking

10.1.Sub-Div Social Media Strategist
a. Bertanggung jawab atas keberlangsungan tugas media sebagai sarana informasi dan
komunikasi
b. Menyusun strategi optimalisasi media dan teknologi
c. Mengelola seluruh media informasi organisasi
10.1.2. Sub-Div Content Branding

a. Bertanggung jawab atas keberlangsungan tugas konten media dan informasi
b. Bertanggung jawab atas tugas dokumentasi baik berupa fotografi maupun videografi
c. Bertanggung jawab atas tugas pembuatan iklan layanan masyarakat (ILM)
10.1.3. Sub-Div Public Relations and Networking

a. Bertanggung jawab atas keberlangsungan tugas relasi dan jaringan
b. Bertugas melakukan upaya sosialisasi dan komunikasi tentang organisasi keseluruh
lapisan masyarakat
c. Bertugas membangun hubungan kerjasama yang baik dengan organisasi/ institusi/
lembaga lain
11. Bussines and Fundraising

11.1. Sub-Div Bussines
a. Bertanggung jawab atas fungsi pengumpulan sumber pendanaan melalui upaya bisnis
berbasis social-enterpreneurship maupun gagasan lain yang tidak bertentangan
b. Menciptakan produk atau brand yang mampu menghasilkan sumber pendanaan bagi
organisasi
c. Mengelola hasil pendanaan agar dapat menghasilkan kembali sumber pendanaan
abadi
11.2. Sub-Div Fundraising

d. Bertanggung jawab atas fungsi pengumpulan sumber pendanaan melalui upaya
funding seperti kerjasama, tander, dana hibah dan sponsorship
e. Membangun relasi dengan donatur dan penyumbang dana
f. Mengadakan kegiatan yang bertujuan untuk penggalangan dana
12. Community and People Development

12.1. Sub-div Community Development
a. Bertanggung jawab atas tugas keberlangsungan pengembangan serta evaluasi
organisasi secara internal
b. Bertanggung jawab atas penyusunan rencana, analisis, realisasi dan evaluasi
pengembangan organisasi secara internal
12.2. Sub-Div Regional Development

a. Bertanggung jawab atas penyusunan rencana strategis terkait pengembangan organisasi
pada lingkup seluruh regional
b. Bertugas meningkatkan kemajuan organisasi baik dari segi kuantitas maupun kualitas
dalam hal pengembangan regional
12.3.Sub-Div Training Development
a. Bertugas menyusun modul kepelatihan dan kependidikan dalam rangka kederisasi dan
pengembangan kualitas anggota
b. Bertanggung jawab atas fungsi pengembangan potensi diri seluruh anggota IYD
Pengurus Regional
13. Regional Coordinator (Koordinator Regional)

a. Bertanggung jawab kepada President atas keberlangsungan organisasi pada tingkat
regional
b. Bertanggungjawab mengkomunikasikan keputusan strategis dan teknis dari kebijakan
organisasi
c. Bertugas mengkoordinasikan seluruh pengurus dan anggota pada tingkat regional
d. Bertugas menjaga hubungan kerjasama dengan organisasi/institusi/lembaga lain baik
tingkat regional maupun nasional
e. Bersama Pengurus Harian Regional berkewajiban menjalankan Garis Besar Haluan

Organisasi dan Garis Besar Haluan Kerja
f. Meminta pertanggungjawaban kegiatan yang telah dilaksanakan oleh pengurus baik
struktural maupun kepanitian secara tertulis dan periodik
g. Berwenang memberi tugas khusus kepada seluruh Pengurus Regional
14. Vice of Regional Coordinator (Wakil Koordinator Regional)

a. Membantu tugas pokok Regional Coordinator
15. Regional Secretary (Sekretaris Regional)

a. Bertanggung jawab atas seluruh tugas administrasi dan fungsi kesekretariatan pada
tingkat regional
b. Bertanggung jawab pada Regional Coordinator
16. Vice of Regional Secretary (Wakil Sekretaris Regional)

a. Membantu tugas pokok Regional Secretary
17. Regional Treasury (Bendahara Regional)

a. Bertanggung jawab atas seluruh tugas administrasi keuangan dan fungsi
perbendaharaan pada tingkat regional
b. Bertanggung jawab pada Regional Coordinator
18. Head of Division Regional

a. Bertanggung jawab atas keberlangsungan divisi sesuai kapasitas pada divisi tingkat
regional
b. Bertanggung jawab atas optimalisasi sumber daya dan potensi pada masing-masing
devisi tingkat regional
c. Bertanggung jawab pada Regional Coordinator
Pasal 12 : Berakhirnya Status Kepengurusan
1. Berakhirnya masa kepengurusan

2. Meninggal dunia
3. Mengundurkan diri secara lisan dan tertulis kepada Pengurus Nasional
4. Terbukti melakukan tindakan melanggar hukum dan mencemarkan nama baik organisasi
5. Dicabut status keanggotaannya oleh musyawarah pengambilan keputusan tertinggi
Pasal 13 : Sanksi-sanksi
1. Sanksi Ringan, berupa teguran diberikan kepada Pengurus yang melakukan pelanggaran
dengan klasifikasi ringan
2. Sanksi Sedang, berupa SP 1 (Surat Peringatan) diberikan kepada Pengurus yang
melakukan pelanggaran dengan klasifikasi sedang
3. Sanksi Berat, berupa SP 2 (Surat Peringatan) kepada Pengurus yang melakukan
pelanggaran dengan klasifikasi berat
4. Apabila pasal 13 ayat 2 dan 3 tidak diindahkan, maka akan akan dilakukan pencabutan
status keanggotaan
BAB IV
KELENGKAPAN ORGANISASI
1. IYDNational Extraordinary Conference

a. Merupakan musyawarah pengambilan keputusan yang memiliki ketetapan yang
setingkat dengan IYDNational Conference
b. Diselenggarakan karena kondisi dan situasi yang mendesak atas persetujuan minimal
50+1 Pengurus Nasional
c. Peserta terdiri dari Pengurus Nasional, Pengurus Regional, Dewan Yayasan dan Tamu
Undangan
2. Rapat Koordinasi Nasional

a. Merupakan rapat untuk pembahasan kemajuan pelaksanaan program pada periode
tertentu
b. Dilakukan minimal 2 kali dalam 1 tahun
c. Pengurus Nasional bertanggung jawab atas terlaksananya kegiatan
d. Peserta terdiri dari Pengurus Nasional, Dewan Yayasan dan Tamu Undangan
3. Rapat Evaluasi Nasional

a. Merupakan rapat pembahasan kinerja pelaksanaan program pada periode tertentu
b. Dilaksanakan paling lambat satu bulan setelah pelaksanaan program nasional
4. IYDRegional Conference
a. Merupakan musyawarah pengambilan keputusan tertinggi yang akan dilakukan tindak
lanjut pada IYDNational Conference
b. Dilakukan minimal satu kali dalam 1 tahun
c. Pengurus Regional bertanggung jawab atas terlaksananya kegiatan
d. Peserta terdiri dari Pengurus Regional, perwakilan Pengurus Nasional, dan Tamu
Undangan
5. Rapat Koordinasi Regional

d. Merupakan rapat untuk pembahasan kemajuan pelaksanaan program pada periode
tertentu
e. Dilakukan minimal satu kali dalam 1 tahun
f. Pengurus Regional bertanggung jawab atas terlaksananya kegiatan
g. Peserta terdiri dari Pengurus Regional dan apabila diperlukan dapat dihadiri oleh
Pengurus Nasional
6. Rapat Evaluasi Regional

a. Merupakan rapat pembahasan kinerja pelaksanaan program pada periode tertentu
b. Dilaksanakan paling lambat satu bulan setelah pelaksanaan program regional
BAB V
PERUBAHAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Perubahan Anggaran Rumah Tangga hanya dapat dilakukan dalam keadaan yang mendesak
dan dilakukan pada IYDNational Conference dengan kesepakatan minimal 50% + 1 dari
seluruh Pengurus Nasional
BAB VI
ATURAN TAMBAHAN
Hal-hal yang belum diatur pada Anggaran Dasar ini akan diatur kemudian pada aturan
terpisah
BAB VII
PENGESAHAN DAN PENUTUP
Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak ditetapkan

Ditetapkan pada IYDNational Extraodinary Conference
Tempat : Yogyakarta
Tanggal : 20 Maret 2015
Waktu : 15.00 WIB
Presidium Sidang
Pimpinan Presidium 1 Pimpinan Presidium 2 Pimpinan Presidium 3
Ttd ttd ttd

Lampiran-Lampiran

Organisasi Ad & Art Iyd Revisi 2017

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Organisasi Ad & Art Iyd Revisi 2017

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

INDONESIAN YOUTH DREAM

SK Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

Salam sejahtera bagi kita semua,

Yogyakarta, 20 November 2015

NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN

Pasal 4 : Tempat Kedudukan

DASAR, LANDASAN, ASAS DAN SIFAT

UU No. 16 Tahun 2001 Tentang Yayasan

UU No. 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan

Akta Notaris No. 13 Tahun 2016

SK Kemenkumham RI No : AHU-0032040.AH.01.04 Tahun 2016

SK Kemenkeu RI ; Direktorat Jendral Pajak ; NPWP : 76.721.205.3-542.000

IYD berasaskan pada nasionalisme, keindonesiaan dan kebhinnekaan

VISI, MISI DAN TUJUAN

Kolaborasi Mimpi Untuk Negeri 2025

Pasal 12 : Status Keanggotaan

Pasal 13 : Struktur Keorganisasian

1. Struktur organisasi terdiri dari Dewan Pembina, Dewan Penasehat, Dewan

2. Pengurus Harian terdiri dari Pengurus Nasional dan Pengurus Regional

Pasal 14 : Dewan Pembina

Pasal 15 : Dewan Penasehat

Pasal 16 : Dewan Kehormatan

Pasal 17 : Dewan Pakar

Pasal 18 : Pengurus Harian Nasional

Pasal 19 : Pengurus Harian Regional

1. Beranggotakan minimal 5 orang yang terdiri dari Regional Coordinator (Koordinator

2. Untuk membantu kelancaran kepengurusan organisasi dibentuk divisi-divisi khusus

Pasal 20 : Asas Musyawarah untuk Mufakat

Pengambilan keputusan berdasarkan pada musyawarah dan mufakat. Apabila musyawarah

Pasal 21 : IYDNational Conference

1. Merupakan forum pengambilan keputusan tertinggi pada organisasi IYD

Pasal 20 : IYDRegional Conference

1. Merupakan forum pengambilan keputusan tertinggi organisasi pada tingkat regional

Keterangan : Lambang IYD

PENDANAAN DAN KEUANGAN

Pasal 23 : Sumber Pendanaan

Pendanaan IYD terdiri dari beberapa sumber, antara lain :

1. Dana Iuran Anggota dan Pengurus

PERUBAHAN ANGGARAN DASAR

Pembubaran dapat dilakukan apabila IYD secara kelembagaan melakukan penyimpangan

PENGESAHAN DAN PENUTUP

Anggaran Dasar ini berlaku sejak ditetapkan

Ditetapkan pada IYDNational Extraordinary Conference

Tanggal : 20 Maret 2016

Waktu : Pukul 12.00 WIB

Pimpinan Presidium 1 Pimpinan Presidium 2 Pimpinan Presidium 3

ttd ttd ttd

ANGGARAN RUMAH TANGGA

Anggaran Rumah Tangga adalah aturan pelaksanaan Anggaran Dasar IYD

Pasal 2 : Status Keanggotaan

Pasal 3 : Hak dan Kewajiban Anggota

1.2. Anggota Aktif

2.2. Anggota Aktif

a. Menjaga nama baik organisasi IYD

Pasal 5 : Berakhirnya Status Keanggotaan

Status keanggotaan akan berakhir apabila :

Pasal 6 : Struktur Kepengurusan

Pasal 6 : Masa Kepengurusan

1. Pengurus Nasional IYD memiliki masa kepengurusan 2 tahun terhitung semenjak

2. Pengurus Regional IYD memiliki masa kepengurusan 1 tahun terhitung semenjak

Pasal 7 : Kriteria Umum

1. Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

Pasal 8 : Kriteria Khusus