Teguh Kristianto
Abstrak
Sistem Informasi Keuangan pada UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Dinas Sosial, Pemuda
dan Olahraga Kota Semarang merupakan sistem informasi keuangan yang bekerja pada jaringan
komputer pada UPTD Gelanggang pemuda dan Olahraga. UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga
merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas di bawah naungan Dinas Sosial, Pemuda dan Olahraga, dimana
bergerak dalam bidang penyediaan sarana dan prasarana olahraga dan kepemudaan, seperti : Kolam
renang, gedung pertemuan, penginapan, lapangan tenis, lapangan bulutangkis, lapangan sepak bola,
lapangan atletik, gedung perkantoran dan ruko.
UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga secara periodik diwajibkan untuk melaporkan pendapatan
yang diterima dan biaya operasional yang dikeluarkan dari dana APBD Tk. II kepada Dinas Sosial,
Pemuda dan Olahraga, Dinas Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, serta Inspektorat Wilayah Kota
Semarang.
Kebutuhan penyajian informasi keuangan yang cepat, tepat waktu, relevan dan dapat dipercaya tentulah
sangat dibutuhkan untuk menunjang kinerja UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga khususnya dalam
penentuan langkah- langkah pencapaian target pendapatan dan penentuan kebijakan yang lain. Sehingga
dengan penerapan sistem informasi keuangan berbasis client-sever ini, diharapkan adanya peningkatan
terhadap kinerja UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Kota Semarang.
Sistem Informasi Keuangan Pada UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Dinas Sosial,
Pemuda Dan Olahraga Kota Semarang Berbasis Client Server 162
DINAMIKA INFORMATIKA Vol.4 No. 2, Oktober 2012 ISSN 2085-3343
dan orang yang betul-betul ada dan terjadi Informasi tersebut harus mempunyai
(Jogiyanto, 2001:8). manfaat untuk pemakainya.
Menurut Abdul Kadir (2003:29-31),
data dapat berupa nilai yang terformat, Sistem
teks, citra, audio dan video. Data yang Sistem adalah sekumpulan elemen
terformat adalah data dengan suatu format yang saling terkait atau terpadu yang
tertentu, misalnya data yang menyatakan dimaksudkan untuk mencapai suatu tujuan
tanggal atau jam. Teks adalah sederetan tertentu (Kusrini, 2007:5).
huruf, angka, dan simbol-simbol khusus Suatu sistem mempunyai karakteristik
yang kombinasinya tidak tergantung pada atau sifat-sifat yang tertentu, yaitu
masing-masing item secara individu. Citra mempunyai komponen sistem
(image) adalah data dalam bentuk gambar, (component), batasan system (boundary),
dapat berupa grafik, foto, hasil rontgen sub sistem, lingkungan luar system
atau gambar yang lain. Audio adalah data (environment), penghubung sistem
dalam bentuk suara. Video menyatakan (interface), masukan sistem (input),
data dalam bentuk sejulah gambar yang keluaran sistem (output), pengolah sistem
bergerak dan bisa saja dilengkapi dengan (process) dan sasaran sistem (object).
suara.
Sistem Informasi
Informasi Menurut Abdul Kadir (2003:11), ada
Informasi adalah data yang sudah beragam definisi sistem informasi,
diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti beberapa diantaranya sebagai berikut :
bagi pengguna, yang bermanfaat dalam 4. Sistem informasi adalah kombinasi
pengambilan keputusan saat ini atau antara prosedur kerja, informasi, orang,
mendukung sumber informasi. Data belum dan teknologi informasi yang
memiliki nilai sedangkan informasi sudah diorganisasikan untuk mencapai tujuan
memiliki nilai. Informasi dikatakan bernilai dalam sebuah organisasi (Alter, 1992).
bila manfaatnya lebih besar dibanding 5. Sistem informasi adalah kumpulan
biaya untuk mendapatkannya (Kusrini, perangkat keras dan perangkat lunak
2007:7-8). yang dirancang untuk
Kualitas dari suatu informasi mentransformasikan data ke dalam
tergantung dari 3 (tiga) hal , yaitu bentuk informasi yang berguna
informasi harus akurat, tepat pada (Bodnar dan Hopwood, 1993).
waktunya dan relevan. 6. Sistem informasi adalah sebuah
1. Akurat (accurate) rangkaian prosedur formal dimana
Informasi harus bebas dari kesalahan- data dikelompokkan, diproses menjadi
kesalahan dan tidak bias atau informasi, dan didistribusikan kepada
menyesatkan. Akurat juga berarti pemakai (Hall, 2001).
informasi harus jelas mencerminkan
maksudnya. Sistem Informasi Keuangan
2. Tepat waktu (timeliness) Sistem informasi keuangan (finance
Informasi yang datang pada penerima information system) adalah sistem
tidak boleh terlambat, karena informasi yang menyediakan informasi
informasi merupakan landasan di pada fungsi keuangan (departemen/bagian
dalam pengambilan keputusan. Bila keuangan) yang menyangkut keuangan
pengambilan keputusan terlambat, perusahaan, misalnya berupa ringkasan
maka dapat berakibat fatal untuk arus kas (cash flow) dan informasi
organisasi. pembayaran (Abdul Kadir, 2003:97).
3. Relevan (relevance) Sistem informasi keuangan digunakan
Sistem Informasi Keuangan Pada UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Dinas Sosial,
Pemuda Dan Olahraga Kota Semarang Berbasis Client Server 163
DINAMIKA INFORMATIKA Vol.4 No. 2, Oktober 2012 ISSN 2085-3343
untuk mendukung manajer keuangan dalam menginput data data master. Ketiga,
pengambilan keputusan yang menyangkut Proses Transaksi untuk menginput data
persoalan keuangan perusahaan dan data transaksi penerimaan maupun
pengalokasian serta pengendalian sumber pengeluaran. Dan keempat, Proses Laporan
daya keuangan dalam perusahaan. untuk mencetak Laporan yang berkaitan
dengan Laporan Pendapatan maupun
PERANCANGAN SISTEM Laporan Pengeluaran.
1. Diagram Konteks
Diagram ini digunakan untuk
menggambarkan sistem secara garis besar.
Pada gambar 3.1. diperlihatkan Sistem
Informasi Keuangan memperoleh masukan
berupa Nota, Bukti Pembayaran lain,
Pasword Login dan Anggaran Belanja dari
Entitas Bendahara Pengeluaran. Sedangkan
pada entitas Bendahara Penerimaan
memberikan masukan pada sistem berupa
Kwitansi Pembayaran, Bend. 26, Pasword
Login serta Target Pendapatan. Sedangkan
pada Entitas Kepala UPTD memberikan
masukan berupa Pasword Login dan Setup
Pegawai. Keluaran dari Sistem Informasi
ini berupa laporan pendapatan dan laporan
pengeluaran yang diterima oleh Kepala Gambar 3.2. DFD Level 0 Sistem Informasi
UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Keuangan
dan Masing masing bendahara.
a) DFD Level 1 Proses Master
Pada Proses Master terbagi ke dalam
3 proses utama, yaitu Proses Rekening
Pendapatan, Proses DPA, dan Proses Data
Pegawai dimana pada masingmasing
proses berlaku hak akses untuk masing
masing entitas. Proses pertama adalah
Proses Rekening Pendapatan yang hanya
dapat dilakukan oleh Bendahara
Penerimaan, pada proses ini Bendahara
Penerimaan menginput datadata berupa :
Gambar 3.1. Diagram Konteks Sistem Target Pendapatan, Kode Rekening, Nama
Informasi Keuangan Item Rekening. Pada proses ini dihasilkan
data flow berupa Target per item rekening
2. Data Flow Diagram (DFD) yang disimpan ke data store Rekening.
a. DFD Level 0 Proses Kedua adalah Proses DPA yang
DFD Level 0 ini merupakan hanya dapat dilakukan oleh Bendahara
penguraian dari diagram konteks di atas Pengeluaran, pada proses ini Bendahara
(gambar 3.1.), di sini terlihat bahwa pada Pengeluaran menginput data data berupa
Sistem Informasi Keuangan ini terdapat 4 : Anggaran Belanja, Kode Rekening,
(empat) buah proses utama yaitu : pertama, Nama Rekening. Pada proses ini dihasilkan
Proses Login untuk mentukan hak akses data flow berupa pagu anggaran per
user. Kedua, Proses Master untuk rekening yang disimpan ke data store
Rek_Belanja. Proses ketiga adalah Proses
Sistem Informasi Keuangan Pada UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Dinas Sosial,
Pemuda Dan Olahraga Kota Semarang Berbasis Client Server 164
DINAMIKA INFORMATIKA Vol.4 No. 2, Oktober 2012 ISSN 2085-3343
dibelanjakan hanya oleh satu orang user memasukan Nip dan Password untuk
pegawai (Bendahara Pengeluaran) dapat mengakses sistem. Password ini
berfungsi untuk menjaga sistem dari
orang-orang yang tidak berhak untuk
mengaksesnya.
Sistem Informasi Keuangan Pada UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Dinas Sosial,
Pemuda Dan Olahraga Kota Semarang Berbasis Client Server 166
DINAMIKA INFORMATIKA Vol.4 No. 2, Oktober 2012 ISSN 2085-3343
Sistem Informasi Keuangan Pada UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Dinas Sosial,
Pemuda Dan Olahraga Kota Semarang Berbasis Client Server 167
DINAMIKA INFORMATIKA Vol.4 No. 2, Oktober 2012 ISSN 2085-3343
Sistem Informasi Keuangan Pada UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Dinas Sosial,
Pemuda Dan Olahraga Kota Semarang Berbasis Client Server 170
DINAMIKA INFORMATIKA Vol.4 No. 2, Oktober 2012 ISSN 2085-3343
perundangan pajak yang berlaku. bulan oleh pihak pihak terkait, dan
Pada saat opsi ini dipilih, combo tentunya oleh Kepala UPTD setiap saat
box dan text box pada kode / nama untuk memantau perkembangan
rekening akan dinonaktifkan. Sehingga pendapatan maupun belanja operasional
Bendahara Pengeluaran langsung sehingga menjadi lebih terpantau dan
mengisi pada text box uraian dan terkendali dengan mudah.
menginput Penerimaan ataupun
Pengeluaran sesuai dengan transaksi
pajak yang terjadi. Kemudian tekan
tombol simpan, jika muncul dialog box
pilih yes.
Untuk menghapus data transaksi
belanja yang telah tersimpan, terlebih
dahulu masukkan nomor BKU
transaksi belanja yang dikehendaki
pada kolom text box No.BKU, maka
kolom pada text box yang lain akan
memunculkan data data sesuai
dengan nomor BKU transaksi belanja
tersebut, kemudian pilih tombol Hapus,
jika muncul dialog box pilih yes.
Untuk mengedit data transaksi Gambar 4.13 Laporan Buku Kas Umum
belanja yang telah tersimpan, terlebih Pengeluaran
dahulu masukkan nomor BKU
transaksi belanja yang dikehendaki
pada kolom text box No.BKU, maka
kolom pada text box yang lain akan
memunculkan data data sesuai
dengan kode rekening belanja tersebut,
kemudian ganti data pada text box
yang ingin dilakukan perubahan,
kemudian klik tombol Update, jika
muncul dialog box pilih yes.
Tombol Batal digunakan untuk
membatalkan entry data yang telah
diketik tetapi belum dilakukan perintah
eksekusi dengan menekan tombol
simpan, Update ataupun hapus, jika Gambar 4.14 Laporan Buku Pajak PPN /
tombol ini ditekan maka semua text PPH
box akan dikosongkan dan cursor akan
ditempatkan pada text box No. BKU.
3. Tampilan Output
Gambar gambar dibawah ini
merupakan hasil output dari Sistem
Informasi Keuangan UPTD Gelanggang
Pemuda dan Olahraga Kota Semarang.
Output dari sistem ini berupa Laporan Gambar 4.15 Laporan Rekap Pajak PPN /
laporan keuangan yang dibutuhkan tiap PPH
Sistem Informasi Keuangan Pada UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Dinas Sosial,
Pemuda Dan Olahraga Kota Semarang Berbasis Client Server 171
DINAMIKA INFORMATIKA Vol.4 No. 2, Oktober 2012 ISSN 2085-3343
PENUTUP
KESIMPULAN
Setelah melalui tahapan analisa,
perancangan, pengembangan dan
implementasi sistem, maka dalam
penerapan sistem informasi keuangan
berbasis client-server pada UPTD
Gelanggang Pemuda dan Olahraga Kota
Semarang dapat diambil beberapa
Gambar 4.18 Laporan Buku Kas Umum kesimpulan sebagai berikut :
Pendapatan 1. Penerapan sistem informasi keuangan
dapat mengurangi kemungkinan
terjadinya kesalahan pengolahan data
dan terjadinya data rangkap dibanding
saat penerapan sistem manual.
Sistem Informasi Keuangan Pada UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Dinas Sosial,
Pemuda Dan Olahraga Kota Semarang Berbasis Client Server 172
DINAMIKA INFORMATIKA Vol.4 No. 2, Oktober 2012 ISSN 2085-3343
2. Penerapan sistem informasi keuangan 4.Setiap sistem yang dibuat, tentu tidak
memberi kemudahan dalam pencarian dapat sepenuhnya mengikuti
data keuangan sehingga mempercepat perkembangan pada struktur organisasi
pelayanan informasi keuangan. maupun proses bisnis di kemudian
3. Dengan sistem informasi keuangan, hari. Oleh karena itu, penulis
pihak pimpinan UPTD Gelanggang menyarankan akan adanya upgrade
Pemuda dan Olahraga dapat setiap saat sistem secara berkala dan terjadwal
memantau perkembangan pendapatan dengan baik, mengingat sistem yang
dan pengeluaran secara terperinci dikembangkan saat ini merupakan
karena tidak perlu menunggu hingga bersi beta (versi awal).
Laporan Keuangan Bulanan selesai
dicetak. Hal ini tentu mempengaruhi DAFTAR PUSTAKA
pengambilan keputusan, khususnya Heriadi, Al Dodi., 2004, Menjadi
dalam penentuan langkah-langkah Administrator & Teknisi LAN yang
pencapaian target pendapatan dan Handal, Penerbit Gava Media,
penentuan kebijakan yang lain Yogyakarta.
4. Penerapan sistem informasi keuangan H.M, Jogiyanto., 2001, Analisa dan Disain
dapat meningkatkan kualitas pelayanan Sistem Informasi : Pendekatan
informasi keuangan dan kinerja UPTD Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi
Gelanggang Pemuda dan Olahraga Bisnis, Penerbit ANDI, Yogyakarta.
Kota Semarang. H.M, Jogiyanto., 2008, Sistem Teknologi
SARAN Informasi : Pendekatan Terintegrasi
Agar sistem informasi keuangan ini Konsep dasar, Teknologi, Aplikasi,
dapat berjalan dengan baik dan sesuai Pengembangan dan Pengelolaan,
tujuan, maka perlu dilakukan beberapa hal Penerbit ANDI, Yogyakarta.
sebagai berikut : Kadir, Abdul., 2008, Tuntunan Praktis
1.Peningkatan SDM Pegawai UPTD Belanjar Database Menggunakan
Gelanggang Pemuda dan Olahraga MySQL, Penerbit ANDI, Yogyakarta.
dalam hal pengoperasian komputer Kadir, Abdul., 2003, Dasar Aplikasi
berbasis Windows, hal ini dapat berupa Database MySQL Delphi, Penerbit
pelatihan komputer sehingga Pegawai ANDI, Yogyakarta.
UPTD Gelanggang Pemuda dan Kurniadi, Adi., 2000, Pemrograman
Olahraga mempunyai skill yang Microsoft Visual Basic 6, PT. Elex
memadai untuk mengoperasikan Media Komputindo, Jakarta.
komputer. Kusrini, 2007, Membangun Sistem
2.Sebelum sistem informasi keuangan Informasi Akuntansi dengan Visual
berbasis client-server ini diterapkan, Basic dan Microsoft SQL Server,
alangkah baiknya jika dilakukan Penerbit Andi, Yogyakarta.
pelatihan awal (pengenalan sistem) Kusrini., Koniyo, Andri., 2007, Tuntunan
sehingga saat sistem diterapkan, Praktis Membangun Sistem Informasi
karyawan / user tidak canggung Akuntansi Dengan Visual Basic dan
terhadap sistem yang ada. Microsoft SQL Server, Penerbit ANDI,
3.Pihak UPTD Gelanggang Pemuda dan Yogyakarta.
Olahraga perlu menyiapkan personil Ladjamuddin, Al Bahra Bin., 2004, Konsep
khusus IT, untuk lebih memaksimalkan Sistem Basis Data dan
pengelolaan sistem informasi Implementasinya, Penerbit Graha Ilmu,
keuangan dan melakukan kegiatan Yogyakarta.
pemeliharaan baik pada server, Mangkulo, Hengky Alexander., 2004,
instalasi, maupun databasenya. Membuat Aplikasi Database Sistem
Sistem Informasi Keuangan Pada UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Dinas Sosial,
Pemuda Dan Olahraga Kota Semarang Berbasis Client Server 173
DINAMIKA INFORMATIKA Vol.4 No. 2, Oktober 2012 ISSN 2085-3343
Sistem Informasi Keuangan Pada UPTD Gelanggang Pemuda dan Olahraga Dinas Sosial,
Pemuda Dan Olahraga Kota Semarang Berbasis Client Server 174