(1/1)
Sistem kontrol me ngunci pintu termasuk fungsi berikut. Fungsi yang meliputi
pelbagai variasi tergantung, model, golongan./kelas, dan wilayah.
1. Fungsi kelistrikan
(1) Fungsi mengunci/membuka secara manual
Bila saklar kontrol pintu berada pada posisi lock/unlock maka semua pintu akan
berada pada posisi yang sama.
PETUNJUK:
Bila pintu bisa dibuka/dikunci dengan anak kunci namun bisa juga
dibuka/dikunci secara mekanis.
Ada juga beberapa model yang tidak mempunyai lubang kunci dipintu
penumpang.
(1/3)
(3) Dua langkah Membuka
Sistem ini tentang membuka pintu dengan kunci. Bila membuka pintu dengan
anak kunci, pada langkah putaran pertama hanya pintu tersebut yang terbuka,
tetapi bila diputar sekali lagi sebagai langkah kedua, maka semua pintu akan
terbuka.
-1-
Garis Besar Fungsi
REFERENSI:
Fungsi mekanik (Fungsi membuka dengan satu gerakan):
Fungsi ini membuat pintu pengemudi bisa dibuka dengan mendorong tuas
didalam pintu pengemudi meski pintu dalam keadaan terkunci.
(3/3)
Komponen Lokasi
3. Switch pengapian
(1/1)
Komponen Konstruksi
(1/3)
-2-
Komponen Konstruksi
(2/3)
(3/3)
(1/13)
-3-
Cara kerja Cara kerja
(2/13)
PETUNJUK:
Di beberapa model mobil, switch posisi penguncian pintu
dipasang di semua pintu.
(3/13)
(4/13)
-4-
Cara kerja Cara kerja
(5/13)
(6/13)
(7/13)
-5-
Cara kerja Cara kerja
(813)
(9/13)
(10/13)
-6-
Cara kerja Cara kerja
(11/13)
(12/13)
5. Fungsi keamanan
Jika pintu dikunci oleh operasi yang dijalankan di (1), fungsi keamanan di relai gabungan membatalkan pembukaan kunci oleh switch
kontrol penguncian pintu (pada operasi manual). Operasi apapun di (2) akan dibatalkan oleh fungsi keamanan.
(13/13)
-7-
Referensi Body ECU Mengontrol Sistem Kontrol Penguncian Pintu
(Door Lock)
Sistem kontrol door lock di kendalikan oleh body ECU di MPX dan memiliki beberapa fungsi. Beberapa fungsinya bisa ditentukan oleh
hand-held tester. Fungsinya tergantung dari model, tingkatan dan area.
PETUNJUK:
Lihat "Fungsi" di "Garis Besar" untuk fungsi-fungsi yang sama seperti sistem kontrol door lock yang dilakukan oleh relai gabungan.
1. Fungsi melepaskan door lock saat kecelakan
Ketika airbag mengembang, fungsi ini akan membuka semua pintu secara otomatis untuk memudahkan penyelamatan dalam keadaan
darurat.
2. Fungsi pembukaan kunci (door unlock) otomatis saat pengapian
Pada saat pintu pengemudi ditutup dan kunci kontak diubah dari posisi ON ke LOCK dan pintu pengemudi membuka tidak lebih dari 10
detik, hal ini akan membuat pintu terbuka secara otomatis.
3. Fungsi door unlock otomatis yang terhubung ke tuas pemindah (sesuai pesanan)
Pada saat kunci kontak berada di posisi ON, mengganti tuas pemindah ke P akan secara otomatis membuka pintu.
4. Fungsi door lock otomatis yang terhubung ke tuas pemindah (sesuai pesanan)
Ketika kondisi di bawah ini terjadi secara berurutan, fungsi ini akan menyebabkan pintu terkunci secara otomatis:
Kunci kontak berubah dari LOCK atau ACC ke posisi ON.
Semua pintu terkunci
Tuas pemindah tidak di P
Ada pintu yang tidak terkunci
5. Fungsi door lock otomatis berdasarkan kecepatan (bisa dipesan)
Ketika kondisi di bawah ini terjadi secara berurutan, fungsi ini akan menyebabkan pintu terkunci secara otomatis:
Kecepatan kendaraan di atas 20 km/h (13mph)
Semua pintu tertutup
Tuas pemindah tidak di P atau N
Ada pintu yang tidak terkunci
-8-
Latihan
Gunakan latihan untuk menguji tingkat pemahaman Anda kepada materi dalam bab ini. Setelah menjawab soal-soal latihan
gunakan tombol referensi untuk melihat halaman yang terkait dengan soal-soal latihan. Apabila jawaban Anda salah lihat kembali
teks materi dan temukan jawaban yang benar. Bila Anda telah menjawab dengan benar silahkan melanjutkan ke bab berikutnya.
-9-
- 10 -