Anda di halaman 1dari 5

TUGAS 1

Generated Data With Matlabs


IDENTIFIKASI SISTEM LANJUT

OLEH:

Brian Raafiu
(NIM: 2416201204 )

REKAYASA INSTRUMENTASI INDUSTRI


JURUSAN TEKNIK FISIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
2017
Kesempatan ini akan dibahas tentang mengenerated data input dimatlab, dengan tujuan
untuk mengidentifikasi sistem yang telah dipilih. Sistem yang telah dipilih adalah pada motor
DC. Sistem kendali pada kecepatan motor DC, yang memiliki input tegangan (v) dan output
kecepatan putaran (rad/s). Generated data yang dimaksud adalah generated data binary atau
sering dikatakan PRBS Pseudo Random Binary Sequence, secara umum dimatlab di
instruksikan dengan idinput. Terlihat pada menu help matlabs, untuk mengenerated input
sinyal dengan speksifikasi tertuntu menggunakan Syntax seperti dibawah ini
u = idinput(N)
u = idinput([N,Nu])
u = idinput([Period,Nu,NumPeriod])
u = idinput(___,Type)
u = idinput(___,Type,Band)
u = idinput(___,Type,Band,Range)
[u,freq] = idinput(___,'sine',Band,Range,SineData)

Type yang dimaksut dalam identitas u pada idinput mempunyai berbagai spesifikasi type untuk
mengenerated data. Type type tersebut antara lain sebagai berikut
u = idinput(___,Type) specifies the type of input to be generated as one of the following:
'rbs' Random binary signal
'rgs' Random Gaussian signal
'prbs' Pseudorandom binary signal
'sine' Sum-of-sinusoids signal

Step selanjutnya akan di lampirkan code untuk generated data input dengan syntax PRBS,
berikut code awal untuk mendapatkan pseudo data biner random.

clc
clear all

Range =[-1,1];
Band = [0 1];
u = idinput (100,'prbs', Band,Range);
t = 1 : 100;
t = t';
input = [t u];

Code diatas terdapat Range dengan nilai matriks -1 dan 1 yang artinya bahwa data biner yang
ingin digenered antara -1 dan 1 dan Band nilai 0 dan 1, nilai t dimulai dari t ke 1, sampai dengan
t ke 100, berikut data yang telah digenered muncul didalam workspace matlabs.

Gambar 1.1 Nilai Data Input


Nilai data input terdiri dari nilai [t] dan [u] sehingga akan di random dengan syntax PRBS
menghasilkan grafik plot seperti dibawah ini

Gambar 1.2 Hasil Plot dari nilai input

Input yang telah digenerated, di inputkan kedalam sistem yang ingin di identifikasi.
Sistem yang diidetifikasi berupa fungsi transfer, yang memiliki nilai den dan num. Sistem
yang diidentifikasi tersebut adalah sistem kecepatan motor DC dari penelitian [1] dengan hasil
fungsi transfer pada kecepatan motor DC 1 sebagai berikut

Gambar 1.3 Fungsi Transfer Kecepatan Motor DC [1].

Fungsi transfer pada sistem ini dibuat dalam simulink Matlabs bertujuan untuk mendapatkan
Data ouput, dari Data Input yang telah digenerated sebelumnya, berikut adalah gambar
simulink Matlabs untuk menghasilkan data ouput dari sistem.

Gambar 1.4 Simulink Matlabs


Fungsi transfer mendapatkan data input yang telah digenerated oleh syntax PRBS didalam
m.file sebelumnya. Data output akan dikirim ke workspace untuk dapat di olah dan dianalisa
data per waktu. Hasil yang telah didapat dari simulink disajikan dibawah ini

Gambar 1.5 Hasil data output TF sistem dari simulink

Data output dari simulink yang diberikan identitas z, menghasilkan data output yang jauh dari
stabilitas data input yang telah digenerated melalui PRBS, maka solusi yang dilakukan adalah
memasukkan fungsi transfer kedalam code m.file, seperti dibawah ini

num = [0.015];
den = [0.01 0.14 0.40015];
sys = idtf(num,den, 'InputDelay',4.896);
y = sim(sys,u);
%y = sim(sys,u, simOptions('AddNoise',true));

Memasukkan fungsi transfer kedalam code m.file maka hasil data ouput yang didapat sebagai
berikut

Gambar 1.6 Hasil data output TF Sistem dari m.file

Data output dengan TF pada m.file lebih relevan untuk dapat diolah sesuai generated input
dengan PRBS, yang nantinya akan di identifikasi melalui tools ident sehingga sistem dapat di
identifikasi dengan perlakuan seperti apa sistem ini dapat dikontrol dengan baik.
Tools ident mempermudah dalam mengidentifikasi sistem, dengan memanggil syntax di
workspace ident . Tools ident akan muncul seperti gambar dibawah ini

Gambar 1.7 Toolbox ident

Data input dan ouput dapat di import kedalam toolbox identifikasi sehingga nantinya kita dapat
mengidentifikasi sistem dengan perlakuan parametric modelling apa yang tepat untuk sistem
ini.

Anda mungkin juga menyukai