Anda di halaman 1dari 29

BIOCOMPACT 2015

Biology Department | Surabaya State University


PETUNJUK UMUM:
1. Waktu mengerjakan tes 2 jam (120 menit)
2. Sebelum mengerjakan tes, periksalah kelengkapan naskah yang diberikan dan bacalah petunjuk
pengerjaan soal.
3. Isilah nama, asal sekolah, dan nomer peserta pada halaman lembar jawaban.
4. Tulislah jawaban Anda pada lembar jawaban yang telah disediakan.
5. Gunakan pensil 2B untuk menulis setiap jawaban Anda.
6. Mulailah bekerja setelah pengawas memberi tanda dimulai dan berhenti bekerja setelah pengawas
memberi tanda selesai.
7. Handphone ditinggalkan di pengawas sebelum memulai tes.
8. Setiap soal memiliki bobot nilai benar +4, salah -1 dan 0 bila tidak dijawab.
9. Peserta diperkenankan menggunakan kalkulator.
10. Selama ujian berlangsung, peserta tidak diperbolehkan bertanya kepada sesama peserta, saling
meminjam alat tulis, ataupun bertanya kepada pengawas. Peserta yang melakukan tiga kali
pelanggaran atas peraturan ini akan didiskualifikasi.
11. Lembar jawaban dikembalikan kepada pengawas sementara lembar soal boleh dibawa pulang
peserta.

PETUNJUK PENGERJAAN SOAL :


Petunjuk A : Pilih satu jawaban yang paling benar A, B, C, D, atau E
Petunjuk B :
A. Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan hubungan sebab akibat
B. Jika pernyataan benar, alasan benar, tetapi keduanya tidak menunjukkan hubungan sebab
akibat
C. Jika pernyataan benar dan alasan salah
D. Jika pernyataan salah dan alasan benar
E. Jika kedua pernyataan salah
Petunjuk C :
A. Jika 1, 2, dan 3 benar
B. Jika 1 dan 3 benar
C. Jika 2 dan 4 benar
D. Jika hanya 4 yang benar
E. Jika semua benar
Kerjakan soal nomor 1 60 berdasarkan petunjuk A!
1. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini!
(1) Pengikatan ion Na+ sitoplasmik oleh protein
(2) Terlepasnya ion K+ke dalam sel
(3) Defosforilasi protein, diikuti perubahan bentuk (konformasi) protein
(4) Pengikatan ion K+ pada permukaan luar membran
(5) Perubahan konfigurasi protein pembawa dan terlepasnya ion Na+
(6) Menempelnya molekul Fosfat pada protein pembawa dari hidrolisis ATP
Langkah-langkah transport aktif Na+, K+, dan ATP yang benar adalah ....
A. 1-6-5-2-3-4 B. 1-6-5-4-2-3 C. 1-6-5-4-3-2 D. 1-5-6-4-3-2 E. 4-2-3-1-5-6

Jawaban: C
Pompa Natrium-Kalium
Mekanisme pompa Na-K adalah sebagai berikut:
1. Pengikatan Na+ sitoplasmik dengan protein menstimulasi fosforilasi oleh ATP
3. Fosforilasi menyebabkan perubahan konformasi protein
5. Perubahan konformasi mengusir Na+ keluar dan K+ ekstraseluler diikat
4. Pengikatan K+ memicu pelepasan gugus fosfat
6. Kehilangan fosfat membentuk kembali konformasi asli
2.K+ dilepaskan dan tempat Na+ mampu mengikat kembali; siklus berulang kembali.

2. Potassium ions, which are concentrated inside the cell, must enter against a concentrations
gradient. It can be achieved by a pumping mechanism requiring energy. Sodium ions, which are
continually exiting from the cell along with water, must also transported by ....
A. Passive transport B. Active transport C. Ions transport D. Sodium pump E. Diffusion

Jawaban: B
Ion kalium yang terkonsentrasi di dalam sel, harus memasukkan melawan gradien konsentrasi.
Hal ini dapat dicapai dengan mekanisme pemompaan yang membutuhkan energi. Ion natrium,
yang terus-menerus keluar dari sel bersama dengan air, juga harus diangkut oleh sebuah ....
a. transportasi pasif
b. Transportasi aktif
c. ion transportasi
d. natrium pompa
e. difusi

3. Pada proses tertentu, glukosa akan menghambat sintesis enzim-enzim yang digunakan untuk
metabolisme laktosa karena glukosa lebih mudah dimetabolisme oleh jasad renik.
Sintesis enzim-enzim yang digunakan untuk metabolisme laktosa baru akan terjadi jika glukosa
sudah habis dikonsumsi oleh jasad renik. Proses ini dikenal dengan ....
A. Metabolisme B. Anabolisme C. Katabolisme D. Represi katabolit E. Represi metabolit

Jawaban: D
Represi katabolit terjadi ketika glukosa, atau produk awal metabolisme glukosa, menekan
sintesis berbagai enzim respirasi (Fietcher et al. 1981). Namun mekanisme detil, seperti
senyawayang memberikan sinyal untuk menekan sintesis tersebut, masih belum jelas (Walker
1998). Ide awal represi katabolit dicetuskan oleh von Meyenberg pada tahun 1969 (Alexander &
Jeffries 1990) yang menumbuhkan S. cerevisiae dalam medium yang mengandung glukosa
dengan metode continues culture. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa saat konsentrasi
sel rendah, jalur metabolisme yang digunakan adalah respirasi, sedangkan ketika konsentrasi sel
telah mencapai suatu angka kritis, fermentasi ethanol terjadi. Dari hasil tersebut diduga pada
konsentrasi sel yang rendah, enzim-enzim respirasi masih mencukupi untuk melakukan jalur
respirasi, namun saat konsentrasi sel bertambah, konsentrasi enzim tidak bertambah sebab
ditekan sintesisnya oleh glukosa, sehingga jalur respirasi terhenti dan digantikan oleh fermentasi.
Selain represi terhadap sintesis enzim, konsentrasi gula yang tinggi juga akan mengganggu
struktur mitokondria khamir, sebagai contoh hilangnya membran dalam dan kristae. Namun
struktur tersebut akan kembali normal saat jalur respirasi menggantikan fermentasi ethanol
(Walker 1998). Perubahan struktur tersebut akan menghambat siklus Krebs dan fosforilasi
oksidatif yang berlangsung di mitokondria.
4. Perhatikan bagan alir pemindahan rantai polipeptida di bawah ini

Gambar yang ditunjukkan oleh nomor 1,2, dan 3 berturut-turut adalah ....
a. Membran RE; kodon start; ribosom
b. Kodon start; ribosom; ujung 5 mRNA
c. Membran RE; rantai polipeptida; kodon stop
d. Tempat pelekatan ujung 3 mRNA; pemanjangan peptida; kodon stop
e. Membran RE; rantai polipeptida lepas; kodon pepetida

Jawaban:

5. Actinosphaerium (Heliozoa) which sends out long, thin pseudopodia within which cytoplasmic
particles migrate back and forth. When these protozoans are exposed to cold, or high pressure,
the pseudopodia are with drawn and the microtubules depolymerize.
However, the movement of granules will continues. The function of cytoplasmic microtubules is
well from the example is ....
a. Mechanical function
b. Morphogenesis
c. Cellular Polarity
d. Cellular Motility
e. Circulation and transportation

Actinosphaerium (Heliozoa) yang mengirimkan panjang, pseudopodia tipis di mana partikel


sitoplasma bermigrasi kembali dan sebagainya. Ketika protozoa ini terkena dingin, atau tinggi
tekanan, pseudopodia adalah dengan ditarik dan mikrotubulus depoliymerize : Namun, pergerakan
butiran akan terus berlanjut. Fungsi mikrotubulus sitoplasma baik dari contoh ini ....
A. fungsi mekanik
B. morfogenesis
C. Polaritas seluler
D. Motilitas seluler
E. Sirkulasi dan transportasi

Jawaban: D
Struktur dan fungsi Mikrotubulus
Mikrotubulus adalah polimer dari dimers tubulin dan . Tubulindimers berpolimerasi dari akhir ke
akhir protofilaments. Fungsi daripada tubulin adalah menarik kromatid menuju kutub pembelahan.
Protofilaments lalu mengumpul dikawat pijar silindris yang berongga. Biasanya, protofilaments
mengatur sendiri dalam bentuk helix tidak sempurna dengan helix berisi 13 tubulin dimers masing-
masimg dari berbeda protofilament.
Ciri-ciri penting dari struktur mikrotubulus adalah
polaritas. Tubulin berpolimerasi dan selalu
berakhir dengan sub-kesatuan suatu tubulin
dimers menghubungi sub-kesatuan yang
berikutnya. Oleh karena itu, di protofilaments
pada satu bagian akhir akan mempunyai sub-
kesatuan terbuka.
Mikrotubulus berbentuk benang silindris,
berfungsi untuk mempertahankan bentuk sel dan
sebagai rangka sel. Contoh organel ini antara
lain benang-benang gelembung pembelahan.
Selain itu mikrotubulus berguna dalam pembentukan sentriol, flagel dan silia.
Mikrotubulus adalah tabung yang disusun dari mikrotubulin, bersifat lebih kokoh dari
aktin, mikrotubulus memiliki dua ujung-ujung negatif yang terhubung dengan
pusatpengatur mikrotubulus, dan ujung positif yang berada di dekat membran plasma.
Organel dapat meluncur disepanjang mikrotubulus untuk mencapai posisi yang berada
didalam sel, terutama saat pembelahan sel.
Mikrotubulus mempunyai fungsi mengarahkan gerakan komponen-komponen sel,
mempertahankan bentuk sel serta membantu pembelahan sel secara mitosis.

6. Selain virus DNA dan virus RNA, ada molekul kecil RNA yang terdiri atas 359 basa nukleotida
dan tidak diselubungi oleh protein, serta diketahui menjadi salah satu penyebab penyakit pada
tanaman kentang. Partikel virus tersebut adalah ....
A. Prion B. Kapsid C. Viroid D. Virion E. Virulen

Jawaban C
- Prion adalah suatu partikel yang terdiri atas molekul kecil protein (ada yang hanya terdiri atas
250 asam amino) yang tidak mempunyai asam nukleat
- Kapsid adalah selubung protein luar yang mengelilingi asam nukleat virus. Istilah yang mungkin
terkait: Kapsomer
- Viroid adalah molekul kecil RNA yang terdiri atas 359 basa nukleotida dan tidak diselubungi oleh
protein
- Virion adalah satu unit lengkap virus yang dapat menyerang suatu organism tertentu.
- Virulen adalah mikroorganisme yang mampu menyebabkan penyakit.

7. Protein synthesis rates in prokaryotes are limited by the rate of mRNA synthesis. If RNA synthesis
occurs at the rate of 54 nucleotides/sec, then rate of protein synthesis occurs at
a. 5 amino acids/sec
b. 10 amino acids/sec
c. 18 amino acids/sec
d. 25 amino acids/sec
e. 50 amino acids/sec

Taraf sintesis protein di prokariota dibatasi oleh tingkat mRNA sintesis. Jika sintesis RNA terjadi
pada 54 nukleotida/detik , maka laju sintesis protein terjadi pada ....
a. 5 asam amino / detik
b. 10 asam amino / detik
c. 18 asam amino / detik
d. 25 asam amino / detik
e. 50 asam amino / detik

Jawaban: C
54/3 = 18

8. Perhatikan gambar dibawah ini:

Tahapan yang ditujukkan oleh nomor 1, 3, dan 5 berturut-turut pada skema proses sekresi di atas
adalah ... .
a. Pemisahan; pengangkutan; pengemasan
b. Pengeluaran; pengemasan; pemisahan
c. Pemisahan; pengemasan; sigrasi
d. Pengangkutan; pngemasan; pengeluaran
e. Sigrasi; pemisahan; pengeluaran

Sekresi adalah proses elaborasi, pelepasan dan pengeluaran bahan-bahan kimia dari sel atau kelenjar.

Badan Golgi (dinamai menurut nama penemunya, Camillo Golgi) tersusun atas setumpuk kantong
pipih dari membran yang disebut sisterna. Biasanya terdapat tiga sampai delapan sisterna, tetapi
ada sejumlah organisme yang memiliki badan Golgi dengan puluhan sisterna. Jumlah dan ukuran
badan Golgi bergantung pada jenis sel dan aktivitas metabolismenya. Sel yang aktif
melakukan sekresi protein dapat memiliki ratusan badan Golgi. Organel ini biasanya terletak di
antara retikulum endoplasma dan membran plasma.
Sisi badan Golgi yang paling dekat dengan nukleus disebut sisi cis, sementara sisi yang menjauhi
nukleus disebut sisi trans. Ketika tiba di sisi cis, protein dimasukkan ke dalam lumen sisterna. Di
dalam lumen, protein tersebut dimodifikasi, misalnya dengan penambahan karbohidrat, ditandai
dengan penanda kimiawi, dan dipilah-pilah agar nantinya dapat dikirim ke tujuannya masing-
masing.
Badan Golgi mengatur pergerakan berbagai jenis protein; ada yang disekresikan ke luar sel, ada
yang digabungkan ke membran plasma sebagai protein transmembran, dan ada pula yang
ditempatkan di dalam lisosom. Protein yang disekresikan dari sel diangkut ke membran plasma di
dalam vesikel sekresi, yang melepaskan isinya dengan cara bergabung dengan membran plasma
dalam proses eksositosis. Proses sebaliknya, endositosis, dapat terjadi bila membran plasma
mencekung ke dalam sel dan membentuk vesikel endositosis yang dibawa ke badan Golgi atau
tempat lain, misalnya lisosom.
- Badan Golgi merupakan bagian sel yang hampir serupa dengan Retikulum Endoplasma. Hanya
saja, Badan Golgi terdiri dari berlapis-lapis ruangan yang juga ditutupi oleh membran.
- Badan Golgi mempunyai 2 bagian, yaitu bagian cis dan bagian trans.
- Bagian cis menerima vesikel-vesikel [vesicle] yang pada umumnya berasal dari Retikulum
Endoplasma Kasar.
- Vesikel ini akan diserap ke ruangan-ruangan di dalam Badan Golgi dan isi dari vesikel tersebut
akan diproses sedemikian rupa untuk penyempurnaan dan lain sebagainya.
- Ruangan-ruangan tersebut akan bergerak dari bagian cis menuju bagian trans. Di bagian inilah
ruangan-ruangan tersebut akan memecahkan dirinya dan membentuk vesikel, dan siap untuk
disalurkan ke bagian-bagian sel yang lain atau ke luar sel.

- Proses Amoeba mengeluarkan sisa-sisa makanan melalui vakuolanya adalah satu contoh
eksositosis. Istilah eksositosis berasal dari bahasa Yunani, exo artinya keluar dan cytos artinya
sel. Vakuola atau selubung membran melingkupi sisa zat makanan yang sudah dicerna.
Kemudian, bergabung kembali dengan membran sel dan sisa zat makanan untuk di buang
keluar sel.
- Jadi, eksositosis adalah proses mengeluarkan benda dari dalam sel ke luar sel. Membran yang
menyelubungi sel tersebut akan bersatu atau berfusi dengan membran sel. Cara ini adalah salah
satu mekanisme yang digunakan sel-sel kelenjar untuk menyekresikan hasil metabolisme.
Misalnya, sel-sel kelenjar di pankreas yang mengeluarkan enzim ke saluran pankreas yang
bermuara di usus halus. Sel-sel tersebut mengeluarkan enzim dari dalam sel menggunakan
mekanisme eksositosis.
- Proses pengeluaran sekret dapat dilakukan dengan cara eksositosis.
- Pada umumnya, eksosistosis dan endositosis digunakan untuk memindahkan benda-benda
yang berukuran besar. Kedua proses tersebut, saling menyeimbangkan luas permukaan plasma
membran sehingga volume sel tidak harus menjadi lebih kecil dari semula.
9. Pertahanan oleh neutrofil terhadap infeksi mikrobia dan pembentukan hormon tiroksin oleh
kelenjar tiroid merupakan proses ....
a. Eksositosis
b. Endositosis
c. Autofagi
d. Heterofagi
e. Sekresi

Jawaban: B
Pertahanan oleh neutrofil terhadap infeksi mikroba dan pembentukan hormon tiroksin oleh kelenjar
tiroid merupakan proses ....
Endositosis artinya pemasukan zat ke dalam sel. Endositosis adalah transpor makromolekul dan
materi yang sangat kecil ke dalam sel dengan cara membentuk vesikula baru dari membran
plasma. Endositosis dilakukan dengan cara invaginasi (pelekukan ke dalam ) mebran sel untuk
membungkus partikel atau cairan dari lingkungan luar. Partikel atau cairan tersebut terbungkus
dalam suatu vakuola makanan.
Endositosis dibagi menjadi :
a. Fagositosis
Fagositosis adalah proses dimana membran plasma
suatu sel membungkus partikel dari lingkungan luar
dan menangkapnya dalam suatu vakuola makanan.
Partikel itu dicerna setelah vakuola bergabung
dengan lisosom yang mengandung enzim hidrolitik.
Fagositosis terjadi jika bahan yang ditelan berupa
benda padat. Contohnya, sel darah putih menelan
bakteri. Sel sel tersebut mmbungkus bakteri dan
menangkapnya dalam suatu vakuola makanan.
b. Pinositosis
Pinositosis adalah proses di mana sel "meneguk" tetesan fluida ekstraseluler dalam vesikula kecil.
Pinositosis terjadi jika bahan yang ditelan zat cair.
Sel mengelilingi setetes cairan dan membentuk sebuah gelembung. Cairan yang dimakan itu
dimasukkan ke dalam vakuola makanan

10. Abyan membuat susu pukul 07.00 WIB, karena terburu-buru berangkat ke sekolah, Dia lupa tidak
meminumnya dan dibiarkan terbuka di atas meja. Abyan pulang dari sekolah pukul 12.00 WIB
dan segera meminum susunya. Jika jumlah bakteri awal yang terdapat pada susu adalah satu sel
bakteri yang memiliki waktu generasi 20 menit. Berapakah jumlah bakteri saat diminum Abyan?
a. 15 bakteri
b. 100 bakteri
c. 6000 bakteri
d. 32768 bakteri
e. 67500 bakteri

12 7 = 5 jam, dan 1 jam ada 60 menit dibagi 20 menit = 3


Maka 5 x 3 = 15 kali
1 2
2 4
3 8
4 16
5 32
6 64
7 128
8 256
9 512
10 1024
11 2048
12 4096
13 8192
14 16.384
15 32.768
11. Pada reaksi terang, molekul yang mengalami rangsangan (eksistasi) dapat menjadi donor
elektron apabila ada molekul lain yang kekurangan elektron (elektron akseptor). Tetapi bila tidak
ada elektron akseptor, maka elektron akan kembali ke orbitalnya semula dengan melepaskan
tenaga rangsangan yang diperolehnya. Tenaga rangsangan yang lepas kembali dapat mengalami
kemungkinan-kemungkinan berikut ini, kecuali ... .
a. Diubah menjadi panas
b. Dilepas dalam bentuk cahaya
c. Dipakai untuk merangsang elektron lain
d. Disimpan dalam bentuk ikatan kimia
e. Dikumpulkan pada p700

Jawaban: B
Fotosistem adalah pusat reaksi fotosintesis, di dalamnya terdapat pigmen-pigmen klorofil yang
akan menangkap energi cahaya matahari. Tumbuhan memiliki dua jenis fotosistem, yaitu
fotosistem I dan fotosistem II. Kedua fotosistem tersebut dibedakan dari kemampuannya
menangkap cahaya dari panjang gelombang yang berbeda. Fotosistem I paling baik menangkap
cahaya dengan panjang gelombang 700 nm, sedangkan fotosistem II paling baik menangkap
cahaya dengan panjang gelombang 680 nm.

Aliran elektron non siklik

Cahaya matahari akan menyebabkan elektron pada fotosistem tereksitasi dan naik ke tingkat
energi yang lebih tinggi. Elektron yang tereksitasi akan berusaha turun kembali menuju tingkat
energi awalnya disertai dengan pelepasan energi yang akan dimanfaatkan untuk membuat ATP.
Elektron yang mengalir dari tingkat energi tinggi ke tingkat energi awalnya dinamakan dengan
aliran elektron.
Proses aliran elektron dalam reaksi terang fotosintesis adalah sebagai berikut.
Cahaya matahari akan ditangkap oleh klorofil dalam fotosistem II sehingga elektron di pusat
fotosistem naik ke tingkat energi yang lebih tinggi dan ditangkap oleh akseptor primer. Elektron
tersebut akan mengalir turun untuk menuju tingkat energi awalnya namun melewati beberapa
molekul sebagai akseptornya (penerima elektron).
Elektron yang telah naik menyebabkan pusat fotosistem II kekurangan elektron, untuk mengisi
kekosongan tersebut suatu enzim akan memecah H2O menjadi 2 molekul H+ dan 1 molekul O-
dan mendonorkan elektronnya pada pusat fotosistem II. Dua molekul O- akan bersatu dan
akhirnya berubah menjadi O2 yang akan dilepaskan tumbuhan.
Elektron dari fotosistem II yang naik dan ditangkap akseptor primer tadi akan dialirkan menuju
sederetan protein yang meliputi Pq (plastoquinon), kompleks sitokrom, dan Pc (plastosianin)
yang akan mengantarkan elektron tersebut kembali ke tingkat energi semula. Ketika ditangkap
oleh protein-protein tersebut, elektron akan melepaskan sebagian energinya sehingga dapat
digunakan untuk membentuk ATP.
Disamping itu, elektron pada fotosistem I juga telah tereksitasi ke tingkat energi yang lebih
tinggi karena menangkap energi cahaya matahari. Elektron dari fotosistem II akan turun dari
kompleks protein dan mengisi kekosongan yang terjadi di fotosistem I.
Sedangkan elektron dari fotosistem I yang naik akan ditangkap oleh akseptor primer kemudian
diteruskan menuju Fd (ferredoksin), yang menjadi perantara sebelum elektron tersebut menuju
enzim NADP+ reduktase. Enzim tersebut akan menggunakan elektron untuk reaksi reduksi
membentuk NADPH.

Hasil dari aliran elektron tersebut adalah molekul ATP dan NADPH yang akan digunakan dalam
reaksi gelap fotosintesis. Dalam reaksi terang terdapat 2 jenis aliran elektron, yaitu aliran elektron
non siklik dan aliran elektron siklik. Aliran elektron yang dijelaskan seperti di atas adalah aliran
elektron non siklik.

Aliran elektron siklik

Sedangkan aliran elektron siklik terjadi apabila produksi ATP pada aliran elektron non siklik tidak
mencukupi untuk berlangsungnya reaksi gelap fotosintesis. Kekurangan ATP ini akan dicukupi
dengan menjalankan aliran elektron siklik yang hanya menghasilkan ATP saja. Jalannya aliran
elektron siklik adalah sebagai berikut.
Energi cahaya akan menggerakkan elektron pada fotosistem I sehingga naik ke tingkat energi
yang lebih tinggi.
Elektron yang naik tersebut akan ditangkap oleh akseptor primer kemudian disalurkan menuju
Fd, kompleks sitokrom, dan Pc sebelum kembali ke tempatnya semula di fotosistem I.
Saat bergerak dari Fd, kompleks sitokrom, dan Pc, elektron akan melepaskan energi yang
akan digunakan untuk membuat ATP melalui chemiosmosis.

12. Pada glikolisis, peranan NADH sangat penting sebab setiap molekul NaDH secara berurutan
akan dioksidasi oleh O2 di mitokondria yang akan menghasilkan NAD+ dan molekul ATP. Apa
yang terjadi pada NADH yang tidak masuk ke mitokondria?
a. Mereduksi piruvat menjadi asam laktat yang terjadi di dalam sitoplasma
b. NADH akan tertimbun bersama dengan piruvat
c. Meningkatkan berbagai proses reduktif anabolik di dalam sitosol
d. NADH mengalami transaminasi menjadi alanin
e. Terlibat dalam proses fotofosforilasi

Jawaban: C
Proses respirasi aerob menghasilkan senyawa antara berupa NADH. Glikolisis menghasilkan
NADH yang sering disebut NADH sitosol, karena proses tersebut berlangsung pada sitosol.
Dekarboksilasi oksidatif dan Daur Krebs menghasilkan NADH matriks, karena proses tersebut
berlangsung pada matriks mitokondria. Dalam rantai transpor elektron, NADH akan dioksidasi
ulang dan pada akhir reaksi akan menghasilkan ATP dan H2O. Pada kenyataannya, membran
mitokondria tidak permeabel terhadap NADH sitosol. Dengan sederhana dikatakan: NADH
sitosol tidak dapat masuk ke dalam mitokondria untuk mengalami oksidasi ulang pada
rantai transpor elektron.
Suatu cara yang berlangsung dengan cerdik telah diketahui. NADH sitosol dapat masuk ke
dalam mitokondria secara tidak langsung melalui sistem ulang-alik malat-aspartat.
Prosesnya sebagai berikut: NADH sitosol melepaskan H+ dan ditangkap oleh oksaloasetat
sehingga berubah menjadi malat, yang kemudian masuk ke dalam mitokondria dengan
bantuan sistem transpor malat-a-ketoglutarat yang terdapat pada membran mitokondria. Di
dalam matriks mitokondria, malat akan melepaskan ion H+ yang akan diterima oleh NAD
sehingga tereduksi menjadi NADH, dan selanjutnya NADH akan dioksidasi ulang melalui rantai
transpor elektron. Sementara itu malat yang telah melepaskan ion H+ berubah kembali menjadi
oksaloasetat. Karena membran mitokondria tidak permeabel terhadap oksaloasetat, maka
oksaloasetat dipecah menjadi a-ketoglutarat dan aspartat melalui reaksi dengan glutamat.
Aspartat keluar dari dalam matriks ke sitosol melalui sistem transpor glutamat-aspartat yang juga
terdapat pada membran mitokondria, sedangkan a-ketoglutarat keluar dari matriks melalui sistem
transpor malat-a-ketoglutarat. Di sitosol aspartat akan bereaksi dengan a-ketoglutarat dan
menghasilkan oksaloasetat dan glutamat untuk mengulangi siklus yang sama. Lihat gambar
berikut!
Sistem ulang-alik malat-aspartat. Menyebabkan total produksi ATP menjadi 38.

13. Cara pembuatan acar mentimun yaitu dengan merendam potongan mentimun di dalam campuran
gula, garam, cuka dan bumbu lainnya. Penanda bahwa acar tersebut siap dimakan adalah bentuk
mentimun menjadi mengkerut dan lembek. Fenomena yang dapat menjelaskan terjadinya
mekanisme tersebut adalah ....
a. Bumbu acar akan memicu sintesis selulase dan pektinase pada mentimun sebagai bagian dari
proses difusi
b. PA (Potensial Air) dan PO (Potensial Osmosis) dalam mentimun lebih rendah daripada PA dan
PO dalam bumbu sehingga air mengalir dari mentimun ke bumbu
c. PA dan PO dalam mentimun lebih tinggi daripada PA dan PO dalam bumbu sehingga air
pada mentimun berpindah ke bumbu
d. Terjadi proses transpor aktif sehingga air mengalir dengan mengikuti gradien konsentrasi
e. Terjadi proses transpor aktif sehingga air mengalir dengan melawan gradien konsentrasi

Jawaban: C
Osmosis
Osmosis berasal dari kata os= lubang dan movea=berpindah.
Osmosis yaitu proses pasif dimana terjadi perpindahan molekul air dari larutan hippertonis ke larutan
hipotonis melalui suatu selaput pemisah yang selektif yang bernama semipermeabel.
Sel-sel hewan dipertahankan dalam kondisi isotonik (konsentrasi air di lingkungan dan di dalam sel sama)
Osmosis pada sel hewan:
- Jika konsentrasi air dalam sel hewan lebih rendah dari
lingkungan(lingkungan hipotonik) akan menyebabkan air
terus menerus masuk ke dalam sel dan sel akan pecah
(haemolisis)
- Jika konsentrasi air dalam sel hewan lebih tinggi dari
lingkungan (limgkungan hipertonik) akan menyebabkan air
terus menerus keluar dari sel dan sel akan pecah mengkerut
(krenasi)

Orang yang mengonsumsi terlalu banyak makanan


berkadar garam tinggi, jaringan sel dan jaringan antar
selnya akan mengandung banyak air, hal ini dapat
menyebabkan terjadinya pembengkakan tubuh yang
disebut Oedema

Osmosis pada sel tumbuhan:


- Jika konsentrasi air dalam sel tumbuhan lebih
rendah dari lingkungan(lingkungan hipotonik)
akan menyebabkan air terus menerus masuk ke
dalam sel, sel tumbuhan akan membengkak
sampai selulosa tidak dapat direntangkan lagi,
tapi sel tersebut tidak akan pecah, keadaan itu
disebut turgid
- Jika konsentrasi air dalam sel tumbuhan lebih
tinggi dari lingkungan (lingkungan hipertonik)
akan menyebabkan air terus menerus keluar
dari vakuola, sitoplasma mengerut dan membran
sel lepas dari dinding sel , peristiwa ini disebut
plasmolisis
Fungsi : mengetahui mengapa air dapat ditransportasikan ke dalam ataupun ke luar sel.
Dalam kehidupan sehari-hari bisa diterapkan sebagai penjernih air.
Menyeimbangkan jumlah molekul-molekul air dari kedua larutan yang masing-masing ada pada tiap sisi
membrane.

14. The correlation of increasing in Ethylene biosynthesis enzymes, the intermediates, and the
ethylene releasing

What is the meaning of picture above?


a. ACC oxidase will affect to ACC and ACC will affect to Ethylene
b. Ethylene will affect to ACC and ACC will affect to ACC oxidase
c. ACC will affect to Ethylene and Ethylene will affect to ACC oxidase
d. ACC will affect to ACC oxidase and ACC oxidase will affect to Ethylene
e. Ethylene or ACC oxidase will affect to ACC

Korelasi peningkatan enzim biosintesis Ethylene , intermediet, dan etilena melepaskan.


Apa arti dari gambar di atas ?
a. ACC oksidase akan mempengaruhi ACC dan ACC akan mempengaruhi Ethylene
b. Ethylene akan mempengaruhi ACC dan ACC akan mempengaruhi ACC oksidase
c. ACC akan mempengaruhi Ethylene dan Ethylene akan mempengaruhi ACC oksidase
d. ACC akan mempengaruhi ACC oksidase dan ACC oksidase akan mempengaruhi
Ethylene
e. Etilena atau ACC oksidase akan mempengaruhi ACC

Jawaban: D
Pada tumbuhan tingkat tinggi, etilen disintesis melalui dua tahapan yaitu:
- tahapan perubahan S-adenosyl-L-methionine (SAM) menjadi 1-aminocyclopropane-1-carboxylic
acid (ACC) oleh enzim ACC synthase (ACS),
- serta oksidasi ACC menjadi ethylene oleh enzim ACC oxidase (ACO) (Yang and Hoffmann,
1984; Kim et al., 2004).
Pentingnya perubahan ACS pada kondisi cekaman lingkungan telah banyak dikaji (Liu and
Zhang, 2004; Joo et al., 2008), karena ACS diduga merupakan enzim penentu (rate-limiting
enzyme) jalur biosintesis etilen (Yang and Hoffmann, 1984), akan tetapi sedikit sekali publikasi
yang memfokuskan kajiannya pada ACO, padahal enzim ini mengkatalisasi tahapan terahir
biosintesa etilen pada tanaman (Bleecker and Kende, 2000). Oleh karena itu, penulis
menggunakan semanggi putih sebagai model untuk mengkaji perubahan biosintesis etilen dalam
kondisi cekaman air. Pada publikasi sebelumnya, penulis melaporkan perbedaan ketahanan tiga
varietas semanggi putih: berdaun lebar, Kopu, serta tanaman berdaun sempit (Tienshan dan
Sarikamis). Akumulasi protein ACC synthase-1 dari Trifolium repens (TR-ACS1) berbeda pada
ketiga varietas tersebut, dimana Kopu, varietas yang peka terhadap kekeringan, mengakumulasi
lebih banyak TR- ACS1 (Nikmatullah, 2009b). Meskipun demikian, belum diketahui apakah
peningkatan akumulasi ACS tersebut akan mendorong peningkatan akumulasi ACO dan produksi
etilen, karena paling sedikit ada tiga isoform TR-ACO ditemukan pada semanggi putih (Hunter et
al., 1999). Lebih lanjut, penulis ingin mengetahui hubungan antara kepekaan semanggi putih
pada cekaman air, akumulasi prolin dan biosintesis etilen. Perubahan tersebut diduga
berpengaruh terhadap respon semanggi putih terhadap cekaman air serta dapat digunakan
sebagai penanda kepekaan semanggi putih pada kondisi cekaman air.

Dominguez dan Vendrell (1993) menjelaskan bahwa faktor penentu dimulainya produksi etilena
pada pisang cavendish terjadi karena meningkatnya aktivitas 1-aminosiklo-propana-1-asam
karboksilat (ACC) oksidase pada daging buah pisang dan tersedianya ACC dari s-denosilmetionin
(SAM) yang dikatalisis oleh ACC sintase. Apelbaum (1990) menyatakan bahwa poliamina
berperan dalam menghambat aktivitas ACC sintase dan ACC oksidase, enzimyang berperan
dalam biosintesis etilena sehingga sintesisnya terhambat. Selain itu, dalam biosintesisnya
poliamina berkompetisi dalam mendapatkan SAM yang juga diperlukandalam biosintesis etilena
(Galston & Kaur-Sawhney 1995, Kumar et al. 1997, Walden et al. 1997).
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penggunaan beberapa jenis poliamina, yaitu
putresina, spermidina, dan spermina dengan infiltrasi tekanan terhadap penghambatanproses
pemasakan dan daya simpan buah pisang Cavendish.

15. Berikut ini manakah yang termasuk ciri sporofit masak pada Anthoceros?
a. Kolumela lepas dari katup (tanduk)
b. Katup semakin menutup
c. Dinding sel epidermis pada tanduk menipis
d. Terlihat tanduk pada ujung sporofit
e. Katup berwarna kuning

1. Lumut Hati (Hepaticopsida)


Lumut hati mencakup sekitar 6.500 spesies lumut hati yang tumbuhan tak berpembuluh. Bentuk
tubuh gametofit pada lumut hati tersusun dengan struktur yang berbentuk hati pipih yang disebut
dengan talus, yang tidak terdiferensiasi menjadi akar, batang dan daun. Tubuh lumut hati terbagi
atas dua lobus. Siklus Hidup Tumbuhan Lumut Hati (Hepaticopsida) mirip dengan lumut daun,
walaupun bentuk tubuh yang berbeda. Di dalam sporangium tumbuhan lumut hati terdapat sel
yang berbentuk gulungan yang disebut dengan elatera. Elatera akan terlepas saat kapsul
terbuka yang membantu dalam membantu memencarkan spora.
Dari sebagian jenis lumut hati, gametangium berada pada struktur batang yang disebut dengan
Arkegoniofor dan Anteridiofor. Arkegoniofor adalah bagian yang menghasilkan arkegonium dan
anteridiofor adalah bagian yang menghasilkan antheridium. Reproduksi Tumbuhan Lumut Hati
(Hepaticopsida) melakukan reproduksi aseksual dengan sel yang disebut dengan gemma.
Gemma adalah struktur seperti mangkok di permukaan gametofit. Contoh Jenis-Jenis Tumbuhan
Lumut Hati (Hepaticopsida) adalah Marchantia polymorpha, Ricciocarpus natans, Reboulia
hemisphaerica, Pellia calycina, dan Riccardia indica.
Ciri-Ciri Lumut Hati (Hepaticopsida) - Tumbuhan lumut berjenis lumut hati (hepaticopsida)
memiliki ciri-ciri atau karekteristik. Ciri-ciri lumut hati (hepaticopsida) adalah sebagai berikut...
Gametofit yang berwarna hijau dengan bentuk tubuh lembaran, pipih dan berlobus.
Pada umumnya tidak berdaun seperti marchantia dan lunularia, namun ada juga yang berdaun
seperti jungermannia.
Lumut hati tumbuh dengan posisi mendatar dan melekat pada substrak dengan menggunakan
rizoid.
Tumbuhan lumut hati banyak ditemukan di berbagai tanah yang lembab, khususnya hutan
hujan tropis.
Tumbuhan lumut hati ada juga yang tumbuh dipermukaan air seperti Ricciocarpus natans.
Sporofit tidak berklorofil dan tidak mengandung kolumella
Spora berkecambah tidak melalui pembentukan protonema
Perkembangbiakan secara aseksual
Pembentukan gemma atau kuncup. Contoh lumut hati yang mengalami pembentukan kuncup
adalah marchantia polymorpha, lunalaria, dan blasia.
Pembentukan tunas cabang. Contohnya Riccia Fluitan, Targionia, Reboulia
Sporofit biasanya kapsul berbentuk silinder yang berbentuk bulir dengan panjang beberapa
sentimeter, dan kadang-kadang sampai 5-6 cm. pangkal sporofit dibentuk dengan selubung dari
jaringan gametofit. Dasar kapsul meluas arah ke bawah sebagai kaki, suatu organ yang melekat
dan menyerap, terbenam dalam-dalam di dalam jaringan talusnya. Dalam beberapa segi, struktur
kapsul Anthoceros menyerupai kapsul lumut sejati.
Stuktur kapsul Anthoceros dalam beberapa segi menyerupai kapsul tumbuhan lumut, suatu
kondisi yang dianggap sebagai suatu contoh untuk evolusi konvergen. Irisan melintang melalui
kapsul menunjukan kelompok sel-sel steril, yaitu kolumnela, di tengah-tengah. Sekeliling
kolumner terdapat silinder berongga yang berisi elater dan tetrad spor-spora. Kedua struktur ini
secara vertical memanjang ke seluruh kapsul. Di luar ada zona sel-sel steril yang terlindung oleh
epidermis diselingi oleh stomata yang sama dengan stomata pada tumbuhan berpembuluh.
Adanya kloroplas dalam sel-sel daerah steril tadi menyebabkan sporofit matang hampir
seluruhnya tidak bergantung pada gametofit akan bahan makanan, meskipun masih memerlukan
air dan mineral dari gametofit. Bila menjadi matang, dinding kapsul membelah menjadi dua katup
dan spora-spora dilepaskannya.
Setelah beberapa saat tumbuh, kapsul itu memanjang karena aktivitas daerah meristematik di
dasarnya. Zona ini menghasilkan semua macam sel yang terdapat dalam kapsul matang jaringan
steril dan jaringan penghasil spora. Jadi, selagi spora-spora itu menjadi masak dan ditenaskan
dari bagian atas kapsul, maka spora-spora baru terus menerus dihasilkan di bawahnya. Pada
beberapa spesies, kapsulnya terus tumbuh dan membentuk spora-spora baru selama gametofit
itu hidup.
Bangsa ini hanya memuat beberapa marga yang biasanya dimasukan dalam satu suku saja yaitu
suku Anthocerotae. Berlainan dengan golonan lumut hati lainnya, sporogonium Anthocerothales
mempunyai susunan dalam yang lebih rumit.
Gametofit mempunyai talus yang berbentuk cakram dengan tepi bertoreh, biasanya melekat pada
tanah dengan perantara rizoid-rizoid. Susunan talusnya masih sederhana. Sel-selnya hanya
mempunyai satu kloroplas dengan satu pirenoid yang besar, hingga mengingatkan kita pada
koloroplas sel-sel gangang. Pada sisi bawah talus terdapat stoma dengan dua sel penutup yang
berbentuk ginjal. Stoma itu kemudian hampir selalu terisi dengan lender. Beberapa anterodium
terkumpul dalam satu lekukan pada sisi atas talus, demikian pula arkogeniumnya. Zigo mula-mula
membelah menjadi dua sel dengan satu dinding pemisah melintang. Sel yang diats terus
membelah-belah dan merupakan sporogonium, yang bawah membelah-belah merupakan kaki
sporogonium. Sel-sel yang mempunyai kaki sporogonium. Berbentuk sebagai rizoid, melekat
pada talus gametofitnya. Bagi sporogonium, kaki itu berfungsi sebagai alat penghisap
(Haustorium). Sporogonium tidak bertangkai, mempunyai bentuk seperti tanduk, panjangnya 10-
15 cm. jika telah masak pecah seperti buah polongan. Sepanjang poros bujurnya terdapat
jaringan yang terdiri dari beberapa deretan sel-sel mandul yang dinamakan kolumela. Kolume itu
diselubungi oleh jaringan yang diselubungi oleh jaringan yang akan mengasilkan spora, yang
disebut arkespora. Selain spora, arkespora juga menghasilkan sel-sel mandul yang dinamakan
elatera. Berbeda dengan lumut hati lainnya masaknya kapsul spora pada sporogonium itu tidak
bersama-sama, akan tetapi dimulai dari atas dan berturut-turut sampai pada bagian bawahnya.
Dinding sporogoni yang mempunyai stomata dengan dua sel penutup dan selain itu sel-selnya
mengandung koloroplas.

16. Perhatikan gambar di bawah ini!

Berikut ini merupakan deskripsi dari anatomi daun di atas, kecuali ... .
a. Epidermis adaksial tersusun oleh satu lapis jaringan parenkimatik
b. Mesofil terdiferensiasi menjadi jaringan parenkim palisade dan jaringan parenkimsponsa
c. Berkas pengangkut tersusun silem dan floem sekunder dengan susunan silem beradapada
posisi abaksial, sedangkan floem berada pada posisi adaksial
d. Epidermis abaksial tersusun satu lapis jaringan parenkimatik
e. Epidermis abaksial mempunyai stomata yang terletak sejajar dengan permukaan epidermis
abaksial

a. Epidermis (Jaringan pelindung)


Jaringan ini merupakan jaringan yang terletak paling luar pada setiap organ tumbuhan, yaitu
pada akar, batang, dan daun. Jaringan epidermis berfungsi sebagai pelindung bagian dalam
organ tumbuhan. Fungsi khusus jaringan epidermis adalah sebagai pelindung terhadap beberapa
gangguan; seperti berikut ini.
1) Hilangnya air karena adanya penguapan.
2) Kerusakan mekanik.
3) Perubahan suhu.
4) Hilangnya zat-zat makanan.
Ciri-ciri jaringan epidermis pada tumbuhan umumnya sebagai berikut.
1) Terdiri dari sel-sel hidup.
2) Berbentuk persegi panjang.
3) Sel-selnya rapat dan tidak memiliki ruang antar sel.
4) Tidak memiliki klorofil.
5) Di dinding sel jaringan epidermis bagian luar, yang berbatasan dengan lapisan udara
mengalami penebalan, namun dinding sel jaringan epidermis bagian dalam yang berbatasan
dengan jaringan lain tetap tipis.
6) Mampu membentuk derivat jaringan epidermis.
Gambar 2.3. Skema jaringan epidermis pada daun
Jaringan epidermis berfungsi sebagai pelindung yang dapat mengalami modifikasi menjadi
stomata, trikomata, spina, velamen, sel kipas, dan sel kersik.
Struktur daun secara morfologis tampak berupa tangkai daun, lembaran daun, dan tulang daun.
Lembaran daun apabila dilihat secara anatomis akan tersusun atas jaringan epidermis atas
mesofil (daging daun) dan epidermis bawah. Tulang daun secara anatomis berupa berkas
pengangkut yang terdri atas cincin berkas pengangkut, floem, dan xilem.
Struktur anatomis penyusun daun terdiri atas jaringan utama, epidermis mesofil, dan berkas
pengangkut. Pada daun monokotil, mesofilnya tidak terdeferensiasi. Pada daun dikotil mesofilnya
terdeferensiasi menjadi parenkim palisade dan parenkim spons (bunga karang).
Epidermis
Epidermis merupakan lapisan terluar yang terdapat di permukaan atas maupun bawah daun yang
berfungsi untuk melindungi lapisan di bawahnya. Dinding sel epidermis mengalami penebalan
yang tidak merata.
Dinding sel yang menghadap keluar biasanya berdinding tebal dan tertutup kutikula. Lapisan
kutikula berfungsi untuk mengurangi penguapan. Pada permukaan lapisan epidermis ditemukan
pula stomata, yang berfungsi untuk pertukaran udara dan mengatur transpirasi. Stomata dapat
berada di kedua permukaan daun (amfistomatik) atau salah satu permukaan, antara lain di
bagian bawah (hipostomatik).
Pada daun terapung di air, stomata hanya terdapat di bagian atas (epistomatik). Letak stomata
dapat sejajar dengan epidermis lainnya (stomata paneropor), tenggelam dibandingkan deretan
epidermis (stomata kriptopor) atau kadang-kadang berada di atas permukaan sel-sel epidermis
seperti pada daun terapung.
Advertisement
Bentuk modifikasi dari jaringan epidermis daun berupa trikoma, sel kipas, dan sel litokis. Trikoma
berfungsi sebagai rambut pelindung maupun sebagai rambut kelenjar. Sel-sel kipas terdiri atas
sederet sel yang lebih besar dari epidermis normal dengan dinding tipis dan vakuola besar. Sel-
sel kipas berfungsi untuk mengurangi penguapan pada peristiwa menggulungnya daun, misalnya
terdapat pada suku rumput-rumputan. Sel litokis merupakan modifikasi epidermis, mengandung
sistolit yang terdiri atas kristal kalsium karbonat.
Parenkim atau Mesofil
Jaringan ini terdapat di antara epidermis atas dan epidermis bawah. Pada tumbuhan dikotil,
jaringan mesofil ini berdeferensiasi menjadi jaringanjaringan, antara lain seperti berikut.
1) Parenkim Spons (Bunga Karang)
Jaringan spons tersusun oleh sel-sel yang tak teratur, berdinding tipis, lepas, dan mengandung
sedikit kloroplas. Ruang antarsel besar sehingga memudahkan terjadinya pertukaran gas.
2) Parenkim Palisade (Jaringan Tiang)
Jaringan palisade berbentuk silindris, tegak pada permukaan daun, selapis atau lebih, rapat
satu sama lain dan mengandung banyak kloroplas sehingga lebih efisien untuk fotosintesis.
Jaringan palisade berfungsi untuk menangkap cahaya. Kepadatan jaringan palisade ini
tergantung pada intensitas cahaya yang diterima. Bagian yang banyak menerima cahaya
langsung lebih padat daripada bagian yang berada di tempat teduh. Pada kedua jaringan ini
terdapat klorofil, sehingga di sinilah tempat berlangsungnya proses fotosintesis. Untuk lebih
memahami uraian di atas, Anda dapat melihat gambar
Berkas Pengangkut
Jaringan ini tersusun atas xilem dan floem. Berkas pengangkut banyak terdapat pada tulang daun
dan urat daun. Fungsi jaringan pengangkut pada daun adalah untuk mengangkut air serta zat
hara dari tanah dan menyebarkan hasil fotosintesis. Hasil fotosintesis dari sel mesofil masuk ke
floem tulang daun yang kecil. Sel khusus yang berfungsi sebagai pengantar senyawa-senyawa
organik dari sel mesofil ke floem disebut sel transfer. Di dalam berkas pengangkut, xilem selalu
berada di sebelah atas floem karena tulang daun merupakan kelanjutan dari tangkai daun yang
berasal dari batang. Dalam hal ini, xilem di sebelah dalam dan floem di luar. Susunan xilem,
terutama pada ibu tulang daun seperti pada batang yang terdiri atas trakea, trakeid, serabut,
dan parenkim.
atomi Daun dan Fungsinya
ASTALOG.COM Daun yang pada umumnya berwarna hijau karena mengandung zat hijau
daun atau klorofil, merupakan salah satu bagian dari organ tumbuhan yang tumbuh dari ranting.
Warna hijau pada daun itu memiliki fungsi utama sebagai penangkap energi dari cahaya matahari
untuk fotosintesis. Daun juga merupakan organ terpenting bagi tumbuhan dalam melangsungkan
hidupnya karena tumbuhan merupakan suatu organisme autotrof obligat yang harus memasok
kebutuhan energinya sendiri melalui konversi cahaya matahari menjadi energi kimia.
Fungsi Umum Daun
1. Tempat terjadinya fotosintesis. Pada tumbuhan dikotil, terjadinya fotosintesis di jaringan
parenkim palisade. sedangkan pada tumbuhan monokotil, fotosintesis terjadi pada jaringan
spons.
Sebagai organ pernapasan.
2. Di daun terdapat stomata yang berfungsi sebagai organ respirasi.
3. Tempat terjadinya transpirasi.
4. Tempat terjadinya gutasi.
5. Alat perkembangbiakan vegetatif, misalnya pada tanaman cocor bebek (tunas daun).
Struktur Morfologi (Bagian Luar) Daun
Daun sempurna tersusun dari 3 bagian, yaitu:
o pelepah daun mendudukkan daun pada batang.
o Tangkai daun (petiolus) menghubungkan pelepah atau batang dengan helai daun.
o Helai daun (lamina) merupakan bagian terpenting dari kebanyakan daun karena di sinilah fungsi
utama daun sebagai organ fotosintetis paling dominan bekerja. Bentuk helai daun sangat
beragam, namun biasanya berupa helaian, bisa tipis atau tebal.
Bentuk dasar daun membulat, dengan variasi cuping menjari atau menjadi elips dan
memanjang. Bentuk ekstremnya bisa meruncing panjang.
Permukaan daun dapat ditumbuhi oleh rambut-rambut kecil.
Di antara pangkal daun atau tangkai daun seringkali dihiasi dengan daun penumpu.
Pada daun rumput-rumputan, di bagian perbatasan helai dan pelepah seringkali dihiasi lidah-
lidah (ligula).
Daun tumbuhan sukulen atau xerofit juga dapat mengalami peralihan fungsi menjadi organ
penyimpan air.
Warna hijau pada daun berasal dari kandungan klorofil pada daun. Klorofil adalah senyawa
pigmen yang berperan dalam menyeleksi panjang gelombang cahaya yang energinya diambil
dalam fotosintesis.
Daun juga memiliki pigmen lain, misalnya karoten (berwarna jingga), xantofil (berwarna kuning),
dan antosianin (berwarna merah, biru, atau ungu, tergantung derajat keasaman).
Struktur Anatomi (Bagian Dalam) Daun dan Fungsinya

Epidermis pada daun merupakan lapisan sel hidup terluar. Jaringan ini terbagi menjadi
epidermis atas dan epidermis bawah. Fungsinya untuk melindungi jaringan yang terdapat di
bawahnya.
Jaringan Mesofil terbagi 2, yaitu:
o Jaringan tiang (jaringan palisade), yaitu jaringan yang mengandung banyak kloroplas yang
berfungsi dalam proses pembuatan makanan. Salah satu ciri-ciri jaringan ini adalah sel-selnya
berbentuk silinder dan tersusun rapat.
o Jaringan bunga karang (jaringan spons), yaitu jaringan yang lebih berongga bila dibandingkan
dengan jaringan palisade. Fungsinya sebagai tempat menyimpan cadangan makanan.
Berkas pembuluh angkut terbagi 2, yaitu:
o Xilem (pembuluh kayu) yang pada akar berfungsi untuk mengangkut air dan mineral menuju
daun, sedangkan pada batang, xilem berfungsi sebagai sponsor penegak tumbuhan.
o Floem (pembuluh tapis) yang berfungsi untuk mengedarkan hasil fotosintesis dari daun ke
seluruh bagian tumbuhan.
Jaringan tambahan pada daun meliputi sel-sel khusus yang umumnya terdapat pada mesofil
daun, misalnya sel-sel kristal dan kelenjar.
Stomata berfungsi sebagai organ respirasi. Stomata mengambil CO2 dari udara untuk dijadikan
bahan fotosintesis, mengeluarkan O2 sebagai hasil fotosintesis. Stomata terletak di epidermis
bawah. Selain stomata, tumbuhan tingkat tinggi juga bernapas melalui lentisel yang terletak
pada batang.

17. Where is real correct statement following about Emerson enhancement effect?
a. The distinct physical locations os PS I and PS II raise problems of cooperation between them,
because they jointly function to transfer electrons from H2O to NADP+
b. Photosynthesis rates was even faster than could be expected from adding the rates found
when either color was provided alone
c. Light production accompanying rapid decay of excited only one electron at a time be
transferred to an energy
d. That any molecule can absorb only one photon at a time and this photon at a time and this
photon causes the excitation of only one electron
e. Photosynthesis requires that energy in excited electrons of various pigments be trasferred to
an energy-collecting pigment

Dimana pernyataan nyata yang benar berikut tentang efek peningkatan Emerson?
a. Lokasi fisik yang berbeda os PS I dan PS II menimbulkan masalah kerjasama di antara
mereka, karena mereka bersama-sama berfungsi untuk mentransfer elektron dari H2O ke
NADP+
b. tarif fotosintesis bahkan lebih cepat dari yang bisa diharapkan dari menambahkan tarif
ditemukan ketika salah warna diberikan saja
c. produksi cahaya yang menyertai peluruhan cepat bersemangat hanya satu elektron pada
suatu waktu ditransfer ke energi
d. Molekul apapun dapat menyerap satu foton pada satu waktu dan foton ini pada satu waktu dan
foton ini menyebabkan eksitasi hanya satu elektron
e. Fotosintesis membutuhkan energi dalam elektron bersemangat berbagai pigmen akan
trasferred ke pigmen - mengumpulkan energi

Efek Peningkatan Emerson


Pad tahun 1950an , Robert Emerson di University Illianois tertarik pada cahaya merah dengan
panjang gelombang lebih dari 690 nm yang sangat tidak efektif dalam fotosintesis, walaupun
sebagaian diserap oleh klorofil a secara in vivo. Kelompok peneliti menemukan bahwa jka cahaya
dengan panjang gelombanga lebih pendek diberikan bersamaan dengan panjang gelombang
merah yang lebih panjang, maka laju fotosintesis akan lebih cepat daripada diharapkan dari
penjumlahan laju bila setiap warna di berikan secara sendiri-sendiri. Peningkatan ini kemudian di
kenal dengan Efek peningkatan Emerson. Peningkatan ini terjadi karena panjang gelombang
merah panjang membantu gelombang yang lebih pendek, atau yang lebih pendek membantu
gelombang merah yang panjang. Ternyata ada dua kelompok pigmen yang bekerja sama dalam
fotosintesis dan panjang gelombang merah tersebut hanya diserap oleh satu fotosistem yang
terpisah, yang bekerjasama dalam fotosintesis dan panjang gelombang merah tersebut hanya
diserap oleh satu fotosistem yaitu Fotosistem I (FS I). fotosistem kedua (FS II), menyerap
panjang gelombang yang pendek dari 690 nm dan untuk fotosintesis maksimum , panjang
gelombang yang diserap oleh kedua system harus bekerja bersama-sama.
Hasil kerja Emerson ini sangat penting kerena menunjukkan adanya dua fotosistem yang
terpisah.
Fotosistem II (FS II)
Fotosistem ini mengandung sebuah kompleks inti yang terdiri dari enam polipeptida integral yang
saling berhubungansecara non-kovalen dan berisi pusat reaksi P680. Semua sandi tersebut di
sandi oleh genom kloroplas. Dua polipeptida dengan bobot molekul sekitar 33 kDa dan 31 kDa
lazim disebut D1 dan D2, dan keduanya secara langsung mengikat P680 dan kuinon
tertentuyang diperlukan untuk oksidasi air. Ada tiga polipeptida pinggir yang disandi oleh gen
nukleus yang juga berhubungan dengan kompleks inti FS II dan antar permukaan membrane
lumen; polipeptida ini juga membantu pengikatan Ca2+ dan Cl- yang penting bagi fotolisis air.
Disamping polipeptida ini , kompleks ini berisi sekitar 40 molekul klorofil a, beberapa moekul -
karoten, beberapa lipid membrane, empat ion mangan, satu besi yang terikat secara non-kovalen,
satu atau lebih Ca2+, beberapa Cl-, dua molekul plastokuinon dan dua molekul feofitin.
Plastokuinon merupakan khusus di plastid, senyawaini membawa dua electron dari FS II menuju
FS I dan juga mengangkut H+ dari stroma menuju kedalam lumen tilakoid. Feofitin merupakan
molekul klorofil a yang termodifikasi , dengan dua atom H menganti Mg2+ pusat. P680 pada
kompleks inti FS II menerima energy cahaya denga cara resonansi induktif dari sekitar 250
molekul klorofil a dan b dan sejumlah xantofil. Semua pigmen ini terdapat didalam kompleks
permanen cahaya FS II yang sering disebut LHCII. Tiap pigmen berhubungan dengan satu
protein integral, sekitar 10 klorofil, dan dua atau tiga xantofil untuk tiap molekul protein. Fungsinya
adalah sebagai system antenna, menyerap cahaya, dan mengantarkan energy eksiston ke P680.
Fungsi keseluruhan FS II adalah menggunakan energy cahaya untuk mereduksi plastokuinon
(PQ) ,teroksidasi menjadi tempat yang tereduksi penuh ( PQH2) dengan menggunakan electron
dalam air. Karena dua molekul H2O ( empat electron ) dibutuhkan untuk mereduksi setiap CO2
dan karena tiap dua foton cahaya untuk mengoksidasi setiap H2O, maka bisa diringkas fungsi FS
II sebagai berikut
2H2O+ 4 foton + 2 PQ + 4 H+ O2 + 4 H+ + 2PQH2
Percantuman H+ pada kedua sisi persamaan atas sangat berguna karena oksisdasi air
mengakibatka pelepasan H+ di lumen tilakoid, dan reduksi PQ membutuhkan H+ yang di ambil
dalam sisi yang berlawanan ( stroma) tilakoid.
Fotosistem I ( FS I )
Fotosistem ini menyerap energy cahaya terpisah dari FS II, tapi mengandung kompleks inti
terpisahkan , yang menerima electron yang berasal dari H2O melalui kompleks inti FS II lebih
dahulu. Kompleks inti FS I dari jelai mengandung 11 polipeptida yang beragam ukurannya dari
1,5 hingga 82 kDa , enam disandi oleh gen nukleus dan lima oleh gen kloroplas. Kedua
polipeptida ini mengikat pusat reaksi P700 dan dengan polipeptida lainnya mengikat 50 -100
molekul klorofil a, -karoten, dan tiga pembawa electron yang membantu mengangkut electron
menuju NADP+. Fotosistem I terletak hanya di tilakoid stroma dan di daerah tengah grana yang
menghadap stroma, FS I berfungsi mengoksidasi plastosianin tereduksi dan memindahkan
electron ke protein Fe-S larut yang disebut feredoksin. Feredoksin merupakan protein berbobot
molekul rendah , terdapat sebagai protein pinggir yang menempel tidak terlalu kuat pada tilakoid
di sisi stromanya. Feredoksin mengandung kelompok 2Fe-2S, tapi mengambil dan
memeindahkan hanya satu electron sebagaimana salah satu besinya mula-mula tereduksi
menjadi Fe2+ dan kemudian tereduksi menjadi Fe+3. Reaksi keseluruhan dari fungsi FS I dengan
menggunakan empat plastosianin tereduksi ( tiap H2O yang mengalami oksidasi ) yang
disediakan oleh kompleks sit b6-f, dan feredoksin disingkat fd;
Cahaya +4PC(Cu+) + 4 fd (Fe3+) 4PC (Cu2+) + 4Fe ( Fd2+)
Electron dari feredoksin yang layak lazim di gunakan dalam tahap akhir pengangkutan electron
untuk mereduksi NADP+ dan membentuk (dengan H+) NADPH. Reaksi ini dikatalis dalam
stroma oleh enzim feredoksin-NADP+ reduktase.
Pengangkutan electron H2O ke NADP+ lewat tilakoid
Tiga kompleks pengangkut electron utama ( FS II, kompleks sit b6-f, dan FS I ) bekerja sama
memindahkan electron dari H2O ke NADP+. Setelah H2O dioksidasi oleh OEC, dua electron
dilepaskan untuk diangkut. Senyawa pertama yang menerimanya adalah asam amino tiroksin di
polipeptida D1, lalu tiroksin ini meneruskan ke P680 , tapi P680 hanya menerima electron jika
kehilangan satu electron miliknya, dan kehilangan ini terjadi ketika P680 dieksistasi oleh energy
cahaya oleh pigmen penyerap cahaya di LHCII. Jadi , cahaya menyebabkan oksidasi P680 dan
P680+, kemudian bertindak sebagai penarik electron (oksidan ) yang cukup kuat untuk menarik
sebuah electron dari tiroksin D1, yang kemudian menarik sebuah electron dari ion Mn di OEC.
P680 membrikan elektronya ke feofitin (FeO ), dan Feo kemudian meneruskannya ke
plastokuinon khusus yang dinamakan QA, yang menempel kuat pada D2. QA meneruskan
electron ke plastokuinon lainnya yang disebut QB, yang berada di dekatnya dan menempel tidak
begitu kuat pad polipeptida D1. Untuk secara penuh mereduksi setiap QA dan QB, yang
dibutuhkan oleh dua electron, jadi kedua elektro dari H2O tiba satu demi satu pada kedua
molekul. Kebutuhan akan dua electron dan dua H+ untuk mereduksi plastokuinon (PQ ) sangat
penting bagi fosforilasi fotosintesis, sebab H+ yang digunakan berasal dari stroma, tap bila PQ
dioksisasi , H+ di pindah ke lumen tilakoid. Jadi , hasil seluruhnya dari reduksi PQ pada FS II dan
kemudian oksidasi pada kompleks sit b6-f adalah pengangkutan dua H+ dari stroma ke lumen
tilakoid. Kompleks sit b6-f dapat menerima hanya satu electron setiap kali dari PQH2 lazak yang
terbentuk pada kompleks FS II. Electron tersebut dilewatkan satu demi satu ke protein Fe-S pada
kompleks tersebut atau ke sit b6. Pada kedua bentuk tersebut Fe+3 di proteinlah yang menerima
electron yang kemudian direduksi menjadi Fe+2 . kedua H+ dari tiap PQH2 disimpan di lumen
tilakoid. Jadi, dari setiap molekul H2O yang dioksidasi oleh OEC., sebanyak empat H+ disimpan
dilumen, dua dari oksidasi air,dan dua dari PQH2. Oksidasi dua H2O (untuk pelepasan satu O2
atau pengikatan satu CO2 ) menyebabkan penimbunan delapan proton di lumen.
18. Where is ABA has been found to be a ubiquitous plant hormone?
a. In vascular plant
b. In intervascular plant
c. In monocotyl plant
d. In dicotyl plant
e. In meristematic plant

Dimana ABA telah ditemukan untuk menjadi hormon tanaman di mana-mana?


a. Dalam tanaman vaskular
b. Di pabrik INTERVASCULAR
c. Dalam tanaman monokotil
d. Dalam tanaman dicotyl
e. Di pabrik meristematik

Adapun tempat produksi atau lokasi hormon asam absisat pada tumbuhan yaitu di daun,
batang, akar dan buah hijau. Fungsi utama asam absisat yaitu menghambat pertumbuhan,
menutup stomata selama kekurangan air, menghambat pemutusan dormansi.
Hormon asam absisat (abscisic acid, ABA), yang dihasilkan pada tunas terminal akan
memperlambat pertumbuhan dan mengarahkan primordia daun untuk berkembang menjadi sisik
yang akan melindungi tunas yang dorman selama musim dingin. Hormon tersebut juga
menghambat pembelahan sel kambium pembuluh. Maka asam absisat tersebut membantu
mempersiapkan tumbuhan untuk menghadapi musim dingin dengan cara menghentikan
pertumbuhan primer dan skunder.
Selain peranannya sebagai penghambat pertumbuhan, asam absisat bertindak sebagai
hormon cekaman, yang membantu tumbuhan dengan menghadapi kondisi yang buruk.
Misalnya, ketika tumbuhan mulai layu, maka asam absisat akan terakumulasi di daun dan
menyebabkan stomata menutup, mengurangi transpirasi dan mencegah kehilangan air lebih
banyak.

19. Mengapa beberapa protein disintesis sebagai prekusor dalam kondisi tidak aktif ataudisebut
sebagai zymogen (proenzim)?
a. Karena zymogen tidak menguraikan cadangan pati dalam sel sehingga prekursor tidak aktif
b. Karena zymogen memiliki derajat spesifitas substrat yang lebih tinggi daripada kebanyakan
zymogen
c. Karena sintesis zymogen menjamin aktivitas proteinase terjaga menjadi minimum pada
sel tempat zymogen disintesis
d. Karena zymogen lebih baik merubah energi daripada enzim-enzim biasa meskipundalam
kondisi aktif
e. Karena zymogen lebih tahan terhadap kerusakan protein daripada proteinase biasa didalam
sel tempat zymogen disintesis

Prekursor adalah zat atau bahan pemula yang dapat digunakan untuk pembuatan narkotika dan
psikotropika,prekursor tersebut berguna untuk Industri farmasi,pendidikan,pengembangan ilmu
pengetahuan dan pelayanan kesehatan.prekursor tersebut kalau di Indonesia peredarannya
diawasi oleh pemerintah untuk terjadinya penyimpangan .prekursor tersebut hanya boleh di
ekspor oleh ekportir tertentu dan diimpor oleh importir tertentu setelah diberikan rekomendasi
oleh POLRI dan BNN.sedangkan untuk industri dapat dilakukan ekspor-impor setelah
mendapatkan rekomendasi dari Industri agro dan kimia (IAK).
Protein komplemen di dalam serum darah merupakan prekursor enzim yang disebut zimogen.
Zimogen pertama kali ditemukan pada saluran pencernaan, sebuah protease yang disebut
pepsinogen dan bersifat proteolitik. Pepsinogen dapat teriris sendiri menjadi pepsin saat
terstimulasi derajat keasaman pada lambung.
Protein hasil irisan zimogenberguna bagi:
peningkatan respon antibodi dan memori imunologis
proses lisis
pembersihan kompleks imun dan sel apoptotik
proses kemotaksis
mediator peradangan seperti mastosit untuk memicu proses degranulasi antibodi IgE.
Zimogen (bahasa Inggris: zymogen, proenzym) adalah prekursor enzim. Zimogen dalam tubuh
bersifat tidak aktif. Pengaktifan zimogen hanya dilakukan oleh tubuh apabila diperlukan dengan
menggunakan enzimproteolitik yang memecah ikatan protein proenzim tersebut.
Beberapa contoh zimogen antara lain pepsinogen, tripsinogen, kimotripsinogen, karbopeptidase.
enzimproteolitikHal ini disebabkan struktur protein yang lebih kompleks. Mikroorganisme melalui
suatu sistem enzim yang kompleks, memecah protein menjadi senyawa-senyawa yang lebih
sederhana. Senyawa-senyawa intermediat dan produk akhir hasil pemecahan asam amino
sangat bervariasi.
PROENZIM/APOENZIM
Proenzim atau zimogen merupakan enzim yang diproduksi dalam bentuk inaktif. Ada dua tujuan
utama pembentukan proenzim ini, yaitu: (1) Melindungi tubuh dari proses autodigesti; (2)
Melayani kebutuhan enzim tertentu dengan cepat. Sebagai contoh misalnya pepsinogen,
tripsiogen dan kemotripsinogen.
Biasanya dalam bentuk yang masih berupa proenzim atau zimogen ini, enzim tersebut diberi
nama seperti nama trivialnya dan ditambah dengan awalan pro- atau akhiran ogen. Contoh yang
paling dikenal adalah enzim pencerna protein yang dikeluarkan oleh pancreas, yaitu tripsin,
kimotripsin, dan elastase. Enzim-enzim ini diaktifkan di tempat dia harus bekerja dan oleh
keadaan tertentu. Pepsin misalnya, disekskresikan oleh sel-sel utama (chief cell) epitel mukosa
lambung, dalam bentuk yang belum aktif dan dinamai sebagai pepsinogen.
Enzim Pepsin Fungsi dan Penggunaan
Pepsin, kimotripsin, dan tripsin ditempatkan di bawah kategori enzim proteolitik. Enzim ini terlibat
dalam hidrolisis protein menjadi peptida dan asam amino dengan memecah mereka ke ikatan
peptida.
Pepsin cukup efektif dalam memecah ikatan peptida dalam kasus asam amino seperti fenilalanin,
triptofan, dan tirosin.
Pepsin disekresikan dalam bentuk pepsinogen, yang merupakan zymogen (proenzim atau
prekursor tidak aktif). Ini adalah pelepasan asam klorida oleh sel parietal pada lapisan lambung
yang menyebabkan pepsinogen prekursor tidak aktif untuk berubah menjadi bentuk aktif dari
pepsin. Asam klorida membantu menjaga keasaman optimum (pH 1-3) untuk fungsi pepsin.

hidrolisis ikatan peptida


Pada lambung, molekul pepsinogen mencerna satu sama lain sebagian, sehingga menghapus
segmen rantai polipeptida, dan mengubah pepsinogen menjadi pepsin. Pepsin memecah ikatan
peptida antara asam amino dengan rantai samping hidrofobik di tengah polipeptida. Dengan
demikian, ia mengubah polipeptida panjang menjadi polipeptida pendek.

sekresi pepsin didalam lambung

20. Alveolus disusun oleh jaringan elastis yang memungkinkannya untuk mengembang dan
mengempis pada saat bernapas. Perubahan apakah yang terjadi apabila elastisitas darialveolus
berkurang?
a. Frekuensi pernafasan meningkat sedangkan volume udara residu menurun
b. Frekuensi pernafasan menurun sedangkan volume udara residu meningkat
c. Frekuensi pernafasan menurun sejalan dengan menurunnya volume udara residu
d. Volume udara cadangan ekspirasi meningkat sedangkan volume udara cadanganinspirasi
menurun
e. Volume udara cadangan ekspirasi menurun sedangkan volume udara cadanganinspirasi
meningkat

Dalam keadaan biasa, udara yang diisap dan dikeluarkan manusia sebanyak 500 cc. Sebenarnya
tidak seluruh udara sampai ke dalam paru-paru, tetapi hanya 350 cc saja, sedangkan 150 cc hanya
sampai pada saluran pernapasan.
Setelah kita menghirup udara pernapasan biasa sebanyak 500 cc tersebut, ternyata kita masih
dapat menarik napas sedalam-dalamnya, sebanyak 1500 cc yang disebut dengan udara
komplementer.
Ketika kita mengeluarkan napas biasa sebanyak 500 cc, setelah itu ternyata kita dapat
menghembuskan napas sekuat-kuatnya, sebanyak 1.500 cc yang disebut udara suplementer
(cadangan).
Walaupun sudah menghembuskan napas sekuat-kuatnya, ternyata masih ada udara yang
tertinggal dalam paru-paru sebanyak 1.000 cc. Udara ini disebut udara residu.
Jika kita menghirup napas sedalam-dalamnya kemudian menghembuskannya sekuat-kuatnya,
maka volume udara yang masuk keluar sebesar 3.500 cc dan disebut kapasitas vital paru-paru.
Adapun jumlah volume udara yang berada dalam paru-paru sebanyak 4.500 cc disebut kapasitas
total paru-paru. Untuk memahami penjelasan ini perhatikan bagan berikut!
Udara Udara Udara Udara
residu suplementer pernapasan biasa (tidal) komplementer
1.000 cc (cadangan) 500 cc 1.500 cc

Kapasitas vital paru-paru

Kapasitas total paru-paru

Sistem pernafasan pada lansia.


1) Otot pernafasan kaku dan kehilangan kekuatan, sehingga volume udara inspirasi berkurang,
sehingga pernafasan cepat dan dangkal.
2) Penurunan aktivitas silia menyebabkan penurunan reaksi batuk sehingga potensial terjadi
penumpukan sekret.
3) Penurunan aktivitas paru ( mengembang & mengempisnya ) sehingga jumlah udara
pernafasan yang masuk keparu mengalami penurunan, kalau pada pernafasan yang tenang
kira kira 500 ml.
4) Alveoli semakin melebar dan jumlahnya berkurang ( luas permukaan normal 50m),
menyebabkan terganggunya prose difusi.
5) Penurunan oksigen (O2) Arteri menjadi 75 mmHg menggangu prose oksigenasi dari
hemoglobin, sehingga O2 tidak terangkut semua kejaringan.
6) CO2 pada arteri tidak berganti sehingga komposisi O2 dalam arteri juga menurun yang lama
kelamaan menjadi racun pada tubuh sendiri.
7) kemampuan batuk berkurang, sehingga pengeluaran sekret & corpus alium dari saluran
nafas berkurang sehingga potensial terjadinya obstruksi.
Sistem persyarafan.
1) Cepatnya menurunkan hubungan persyarafan.
2) Lambat dalam merespon dan waktu untuk berfikir.
3) Mengecilnya syaraf panca indera.
4) Berkurangnya penglihatan, hilangnya pendengaran, mengecilnya syaraf pencium & perasa
lebih sensitif terhadap perubahan suhu dengan rendahnya ketahanan terhadap dingin.

21. Pada sistem kardiovaskuler vertebrata, umumnya arteriola akan bercabang membentukkapiler
dan selanjutnya kapiler akan bersatu membentuk venula. Namun pada beberapa organ, kapiler
akan berkumpul dan membentuk arteriola dan venula. Organ berikut yang memiliki struktur yang
pada struktur tersebut kapiler bermuara pada arteri adalah ... .
a. Ginjal mamalia dan paru-paru mamalia
b. Insang ikan dan hati
c. Ginjal mamalia dan insang ikan
d. Insang ikan dan paru-paru mamalia
e. Hati dan paru-paru mamalia

22. The glycoside Phloridzin present in apple pee can block the normal reabsorption of glucose from
kidney tubules. As a result, glucose is almost completely excreted throughthe urine. A mouse fed
with Phloridzin along with sodium succinate will develop ... .
a. Hypoglycemic and no glucose will be detected in the urine sample.
b. Hyperglycemic and urine test for glucose will be positive.
c. Hyperglycemic and no glucose will be detected in the urine sample.
d. Hypoglycemic and urine test for glucose will be positive.
e. Hyperglycemic and urine test for fructose will be positive.

23. Lamanya kontraksi tunggal dari suatu otot disebabkan oleh ... .
a. Jumlah aktin dan myosin pada sel otot
b. Jumlah ATP pada sel otot
c. Jumlah ion Mg2+ di dalam sitosol sel otot
d. Kecepatan reuptake Ca2+ ke RE pada sel otot
e. Jumlah myofibril pada sel otot

24. Pernyataan berikut yang tepat mengenai depolarisasi pada membran post sinaptik adalah... .
a. Prosesnya berlangsung cepat
b. Kekuatannya semakin meningkat jika intensitas rangsangan ditingkatkan
c. Memiliki periode refraktori
d. Besarnya depolarisasi tidak menurun ketika bergerak menuju akson
e. Tidak memiliki periode refraktori

25. The ability of certain hormones to attach to a cell is primarily determined by the ... .
a. Receptor molecules in the cell membrane
b. Concentration of hormones inside the cell
c. Receptor molecules in the cytoplasm
d. Amount of DNA in the cell
e. Concentration of hormones outside the cell

26. Which diagram best represents part of the process of sperm formation in an organism that has a
normal chromosome number of eight?

27. After a series of a cell divisions, an embryo develops different types of body cells suchas muscle
cells, nerve cells, and blood cells. This development occurs because ... .
a. The genetic code changes as the cells divide
b. Different segments of the genetic instructions are used to produce different types ofcells
c. Different genetic instructions are synthesized to meet the needs of new types of cells
d. Some parts of the genetic materials are lost as a result of fertilization
e. There is no changes in genetic instructions

28. Pada kolostrum terdapat immunoglobulin yang dapat melindungi bayi dari penyakityaitu ... .
a. Ig B
b. Ig A
c. Ig E
d. Ig G
e. Ig D

29. Amati gambar berikut !

Gambar di atas merupakan bentuk sarang yang khas untuk setiap spesies laba-labatertentu.
Pada pembuatan sarang laba-laba tersebut diperlukan serangkaian aksi yangkompleks walaupun
sebelumnya tidak pernah diajarkan oleh induknya. Perilaku tersebutmerupakan contoh dari
perilaku ... .
a. Kinesis
b. Insting
c. Habituasi
d. Imprinting
e. Pelepas

30. Salah satu cara hewan untuk menghindari predator adalah dengan mimikri bates. Contoh perilaku
hewan yang mencerminkan sikap tersebut adalah ... .
a. Pada sejumlah ular yang tidak berbahaya di Amerika Serikat memiliki warna seperti ular tanah
yang sangat berbisa
b. Kupu-kupu pangeran tidak mengandung racun dalam tubuhnya dan enak dimakan seperti roti
bakar, sangat mirip dengan kupu-kupu raja yang mempunyai racun dalam tubuhnya
c. Burung ptarmigan pada musim dingin berbulu putih, dan pada musim panas bulunya berbintik
membuat tidak menarik perhatian karena warnanya sangat mirip dengan lingkungan.
d. Kera (baboon) di Afrika bila ada bahaya misalnya dengan datangnya singa atau leopard, maka
akan membentuk formasi kera yang tua, betina dan anak-anak ditengahdikelilingi oleh kera-
kera muda jantan. Sedangkan kera jantan yang menjadi raja akanberusaha mengusir atau
menyerang predator tersebut.
e. Kunang-kunang jantan dan betina saling tertarik dengan cahaya kelap-kelipnya. Pola kelap-
kelip ini berbeda untuk setiap spesies. Tetapi ada suatu spesies kunang-kunangbetina yang
dapat meniru kelap-kelip spesies yang lain, bila jantan spesies yang lainitu datang akan
dimakan.
31. Selama musim berbiak biasanya ikan betina berduri punggung tiga akan mengikuti ikan jantan
yang perutnya berwarna merah ke sarang yang telah disiapkannya. Namun ternyataikan betina
akan mengikuti setiap benda yang berwarna merah yang diberikan kepadanya. Perilaku hewan
tersebut mencerminkan perilaku ... .
a. Release berupa zat kimia
b. Release berupa bintang
c. Release berupa warna
d. Refleks bersyarat
e. Submissif

32. Suatu tanaman jagung yang homozigot untuk daun kisut, batang tinggi, disilangkan dengan
tanaman jagung berdaun normal, batang pendek, dihasilkan turunan F1 yang semuanya
berbatang tinggi dan daun kisut. Bila F1 dibastarkan dengan tanaman daun normal dan batang
pendek, akan diperoleh turunan sebagai berikut:
44 daun kisut, batang tinggi
38 daun normal, batang pendek
10 daun kisut, batang pendek
8 daun normal, batang tinggi
Berapa persentase kombinasi parental?
a. 18
b. 38
c. 44
d. 82
e. 26
33. Berikut ini perkawinan yang melibatkan golongan darah berbeda :
I. IAIA x IOIO
II. IAIB x IAIO
III. IBIB x IBIO
IV. IOIO x IAIA
Perkawinan yang cocok secara genetik ditunjukkan oleh romawi ... .
a. I dan II
b. I dan IV
c. I, II, III
d. II, III, IV
e. III dan IV

34. A child has blood that doesnt contain agglutinins, then the blood of his parents are ... .
a. His mother and father dont have aglutinogens
b. His father has A aglutinogens and his mother has and agglutinins
c. His father doesnt have aglutinogens, and his mother doesnt have agglutinins
d. His father has -agglutinins and his mother has A and B aglutinogens
e. His mother and father have B aglutinogens

35. Seedless watermelon contains 3n chromosomes. Watermelon is obtained from mutationsthat


utilize ... .
a. Ultra Violet Rays
b. Colchicine
c. Radiation
d. X-Rays
e. Nitric Acid

36. A person with Turner syndrome is considered a ... .


a. Monosomic
b. Triploid
c. Trisomic
d. Deletion of heterozygote
e. Deletion of homozygote

37. Bunga tanaman diserbukkan oleh hewan pemakan madu, sehingga terjadilah pembuahanantara
bunga dalam satu pohon maupun dengan pohon lain dalam populasinya. Dengandemikian
terjadilah perkawinan silang. Maka bagi populasi tanaman, hewan ini berjasadalam hal ... .
a. Memperlancar pembentukan unggul gen
b. Mempercepat genetic drift
c. Memperlancar arus gen (gene flow)
d. Mengubah frekuensi gen
e. Mendukung terjadinya Favoured races

38. Berikut ini yang merupakan pernyataan benar, kecuali ... .


a. Sayap burung dan kaki depan katak termasuk homologi
b. Sayap burung dan sirip ikan termasuk homoplasi
c. Anggota gerak manusia dan anggota gerak anjing termasuk homoplasi dan tidaksepenuhnya
analogi
d. Paru-paru vertebrata darat dan gelembung udara pada ikan termasuk homologi
e. Sayap kupu-kupu dan sayap kelelawar termasuk analogi

39. Seorang siswa memelihara populasi dari spesies A dalam akuarium di rumahnya. Setelahia
menambahkan beberapa individu spesies B ke dalam akuarium, ia mengamati bahwalama
kelamaan banyak individu spesies A yang mati. Hal ini terutama berkaitan dengan... .
a. Peningkatan daya dukung lingkungan
b. Peningkatan kompetisi intraspesifik
c. Penyempitan fundamental niche menjadi realized niche
d. Penurunan daya adaptasi intraspesifik
e. Perubahan keanekaragaman spesies di dalam ekosistem

40. Spesies tumbuhan A tumbuh dengan baik di lereng gunung berapi, tetapi tidak dapatbertahan
hidup di sekitar kawah di puncak gunung. Spesies B merupakan spesies tumbuhan dominan yang
menutupi hampir seluruh komunitas dan membentuk suatu komunitas monospesifik di sekitar
kawah puncak gunung. Namun, ditemukan juga spesies yang hidup berdampingan dengan
spesies A di lereng gunung. Di kaki gunung, baik spesies A maupun B tidak ditemukan sama
sekali. Bedasarkan deskripsi di atas, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut, kecuali ... .
a. Species B mempunyai kisaran toleransi lingkungan yang lebih lebar daripada spesiesA
b. Kondisi sekitar kawah bukan merupakan kondisi yang optimal bagi pertumbuhanspesies A
c. Penyebaran spesies B dibatasi oleh ketersediaan sumber daya, tetapi tidak olehkondisi
lingkungan
d. Efek kompetisi intraspesifik bagi spesies B di lereng lebih besar daripada kompetisi
intraspesifik
e. A dan B benar

41. Seorang petani melakukan eksperimen untuk memperkirakan jumlah populasi tikus disawahnya.
Petani tersebut menangkap 70 ekor tikus dan kemudian menandai sebelumdilepaskan kembali.
Dua minggu kemudian, ia menangkap 60 ekor tikus dimana 5diantaranya tertandai. Berapakah
estimasi jumlah populasi tikus di sawah tersebut? ... .
a. 840 ekor
b. 420 ekor
c. 370 ekor
d. 480 ekor
e. 780 ekor

42. The highest productivity of aquatic organisms usually found in area that near to the land.
It caused by ... .
a. Surface of land is less populated
b. Sea water will have more minerals
c. The biggest consuments are found near the surface
d. The hadal area are fulfilled by radioactive materials
e. Light intensity was decreased as the deep of sea

43. Spesies Aedesal bopictus yang hidup di lingkungan panas dan kelembaban tinggi mempunyai
habitat akuatik terisolasi yang sempit untuk reproduksi dan perkembangan larva. Species ini
mempunyai keturunan yang banyak di akhir Mei dan awal Oktober.
Diketahui spesies ini sangat sensitif terhadap perubahan kimia dalam air. Agar populasinya
meningkat di suatu area, faktor pembatas yang paling penting untuk spesies ini adalah ... .
a. Kemampuan predasi
b. Kompetensi dengan Aedesaegypti dalam mikro habitat
c. Peningkatan uap air udara selama musim reproduksi
d. Peningkatan faktor naungan
e. Terjadinya aklimatisasi

44. Perhatikan bagan suksesi khas darat ini.

Urutan komunitas
Urutan suksesi komunitas. yang benar adalah ... .
a. 1, 2, 3, 4, 5,
b. 2, 3, 1, 4, 5
c. 2, 3, 4, 2, 1
d. 3, 2, 1, 4, 5
e. 3, 2, 4, 2, 1

45. Denudasi yang terdapat di suksesi sekunder dapat disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu... .
a. Api, pengolahan, dan air payau
b. Lumut, aktivitas organisme, dan erosi
c. Kebakaran, vegetasi, pemanfaatan lahan
d. Pengeringan habitat akuatik, abrasi, perubahan ekosistem
e. Hujan, gelombang laut, dan penebangan hutan

46. Cheiranthus tristis L. ditransfer ke marga Mattiola oleh Robert Brown menjadi Mattiolatristis (L.)
R.Br. Dengan demikian Cheiranthus tristis L. disebut sebagai nama... .
a. Homonim
b. Basionim
c. Sinonim
d. Tautonim
e. Anonim
47. In the phylogenetic tree of green plants below, indicate the branch (A to E) where traits I and IV
are acquired?

I. Pollen
II. Tracheid
III. Cuticle
IV. Seed
V. Carpel
VI. Multicellular embryo

48. Pohon filogenetik berikut menggambarkan suatu hipotesis mengenai hubungan antaraempat
spesies. Spesies D merupakan outgroup yang menjadi akar dari pohon. Panjang dari cabang
pohon sebanding dengan waktu evolusi. Spesies manakah yang memiliki hubungan paling erat
dengan C?

a. Species A
b. Species B
c. Species A dan B sebanding hubungannya dengan species C
d. Species D
e. Species B dan D sebanding hubungannya dengan species C

49. Siamang dikelompokkan menjadi satu dengan orang utan dan gorila yaitu pada OrdoPrimates.
Hal ini disebabkan karena siamang, orang utan, dan gorila memiliki hubungan kekerabatan yang
sangat dekat. Klasifikasi makhluk hidup seperti di atas termasuk sistem ... .
a. Buatan
b. Artifisial
c. Filogenetik
d. Alamiah
e. Binomial Nomenclature

50. A species which has more than one sub-species is called ... .
a. Multitypic
b. Holotypic
c. Metatypic
d. Polytypic
e. Manytipic

Kerjakan soal nomor 61 80 berdasarkan petunjuk B!


51. Perubahan yang terlihat menjelang fase mitosis yaitu penghambatan kromatin menjadi
kromosoma. SEBAB Penghambatan kromosoma diperlukan untuk pemisahan ke sel anakan.

52. Each troponin binds to tropomyosin in every 7 globular actins (G-actins).CAUSE Tropomyosin
forms two elongated polypeptides that extend the lenght of 7 globular actins (G-actins), within the
groovesof the actin single helix.
53. Membran RE menghasilkan protein yang digunakan untuk memperbarui selaput plasma,
termasuk fosfolipida dan glikoprotein. SEBABSebagian besar fosfolipida yang disintesis adalah
fosfatidilserin yang disebut juga lesitin.
54. Fase mitosis menyebabkan perubahan-perubahan morfologis pada sel, sepertipenghambatan
kromosom, menghilangnya membran inti, dan perubahan organisasisitoskeleton. SEBAB Fase
mitosis diawali dengan serangkaian proses fosforilase protein dan diakhiri oleh proses
defosforilasi.
55. Pada golongan Archaebacteria terutama bakteri termofilik dapat hidup pada kondisi ekstrem.
SEBAB Struktur bakteri termofilik memiliki asam lemak dengan rantai karbon bercabang, tidak
jenuh dan lebih pendek.

56. Temperatur yang tinggi mendekati 40C menyebabkan laju fotosintesis menurun. SEBAB
Temperatur yang tinggi mendekati 40C menyebabkan enzim-enzim fotosintesis menjadi tidak
aktif.

57. Gametofit Sphagnum yang berdaun banyak kadang-kadang disebut gametofor daun. SEBAB
Gametofit Sphagnum yang berdaun banyak membawa organ seksual saat dewasa.

58. Symplastic communication between plant cells occurs via the plasmodesmatal connections
through their cell walls. BECAUSEUsed for signaling via trafficking of regulatory proteins and/or
mRNAs.
59. Molekul dari garam empedu memiliki kemampuan sebagai emulgator. SEBAB Molekul dari garam
empedu memiliki gugus polar dan non polar (ampifatik).

60. Breathing in air has an advantage over breathing in water for organism.BECAUSE Water is less
dense than air, so less energy is required to move air over respiratory.

61. Limphosit T yang terserang virus HIV penderita AIDS dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh
menurun. SEBAB Limphosit T menghasilkan interleukin yang dapat menyebabkan sel B
proliferasi membentuk sel plasma yang menghasilkan antibodi.

62. pH darah penderita emfisema lebih rendah dari orang normal.SEBABLuas area paru-paru
penderita emfisema menurun.

63. Rusa (Muskoxen) di daerah tundra Antartika bila dapat melarikan diri dari predator(serigala) akan
mengirimkan bau dari jari kakinya. SEBAB Rusa (Muskoxen) di daerah tundra di Antartika lebih
mementingkan keselamatan kelompok daripada dirinya sendiri.

64. Sindrom Edward merupakan bentuk Trisomik ganda. SEBAB Sindrom Edward terjadi akibat
adanya tambahan satu kromosom pada autosom nomor 21.

65. Kesalahan transkripsi oleh RNA transfer dapat menimbulkan kesalahan pada pembentukan
protein. SEBAB Pada proses transkripsi urutan kode genetik DNA dibawa oleh RNA transfer ke
ribosom tempat terjadinya pembentukan asam amino.

66. Genes are segments of DNA that can be synthesized in vitro BECAUSE Genes are the genetic
material that is owned by every organisms.

67. Anak pasangan parental yang bergolongan darah AB dan O, tidak ada yang dapat menjadi donor
darah untuk kedua orang tuanya. SEBABAnak pasangan parental yang bergolongan darah AB
dan O tidak ada yang bergolongan darah AB maupun golongan darah O.

68. Makhluk hidup dengan struktur baru diperoleh dari hasil warisan sifat makhluk hidup yang telah
ada sebelumnya tetapi dengan suatu modifikasi. SEBAB Struktur baru tersebut selalu mempunyai
nenek moyang.

69. Residu pestisida dan sejumlah logam berat dapat mencemari suatu ekosistem. SEBAB
Organisme pada setiap tingkat trofik memasukkan bahan tersebut ke dalam siklus air, hidrogen,
dan fosfat.

70. Laguna (Gobah) termasuk empat tipe Estuaria berdasarkan karakteristikgeomorfologinya. SEBAB
Laguna merupakan estuaria yang dalam dan terbentuk oleh aktivitas glesier yang mengakibatkan
tergenangnya lembah es oleh air laut.

71. Akhir proses suksesi komunitas yaitu terbentuknya suatu bentuk komunitas klimaks. SEBAB
Komunitas klimaks ditandai dengan tercapainya homeostatis.

72. Iklim merupakan salahsatu faktor penyebab terjadinya suksesi. SEBABTumbuhan akan tumbuh
teratur dengan adanya variasi yang lebar dalam waktu yang lama.

73. Para ahli taksonomi seperti Bessey, Martin, dan Alexopoulus berpendapat bahwa lumut kerak
diklasifikasikan ke dalam kelompok jamur sebenarnya. SEBAB Lichenes sangat sulit
diklasifikasikan karena merupakan gabungan dari alga dan fungi serta sejarah perkembangan
yang berbeda.

74. Notochord memiliki peran yang sama baik pada hewan tingkat tinggi maupun hewan tingkat
rendah. SEBABPerkembangan saraf pusat pada hewan tingkat tinggi dan tingkat rendah sama-
sama diinduksi oleh keberadaan notochord.

75. Saccoglossus belongs to Urochordates group-like worm.BECAUSEUrochordates is Chordates


group which has notochord in post-anal tail.

Kerjakan soal nomor 81 100 berdasarkan petunjuk C!


76. Perbedaan utama antara satu asam amino dengan yang lainnya terletak pada gugussampingnya.
Rantai samping asam amino dapat dibedakan atas?
1. Polar bermuatan negatif
2. Polar bermuatan positif
3. Polar tidak bermuatan
4. Nonpolar/hidrofobik

77. Komunikasi antar sel dalam membran sel salah satunya dengan menggunakan isyarat zat kimia
seperti isyarat berupa hormon yang dapat mempengaruhi sintesis, sekresi, dandegradasi hormon
lain, sehingga harus memiliki sifat ... .
1. Lipofilik
2. Hidrofobik
3. Hidrofilik
4. Heterofilik

78. Molekul tRNA memiliki jenis yang sangat bervariasi dan memiliki pasangan basa yang dapat
dilipat-lipat hingga membentuk daun semanggi. Bentukan tersebut terdiri ataskomponen ... .
1. Lengan aseptor
2. Lengan antikodon
3. Lengan D atau DHU
4. Lengan TUC (mengandung urutan nukleotida T, U, dan C)A

79. Pernyataan yang ditunjuk oleh huruf A dan C yang benar adalah ... .
(1) Ca2+
(2) Gelsolin
(3) ADP
(4) ATP

80. Pernyataan yang benar mengenai fotosintesis adalah ... .


1. Pembentukan ATP
2. Melibatkan transport elektron
3. Sumber energi berasal dari substrat organik
4. Terjadi fotolisis air

81. Beberapa ciri fotosintetik tiga golongan utama tumbuhan


82. Berikut ini beberapa pernyataan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi lajufotosintesis.
Manakah pernyataan yang benar?
1. Pada temperatur optimum dan kadar CO2 yang terbatas, kenaikan intensitas cahaya sampai
pada batas-batas tertentu dapat menaikkan laju fotosintesis
2. Air yang dipergunakan untuk fotosintesis 50% dari seluruh air yang diserap oleh akar
3. Apabila kadar O2 di dalam kloroplas terlalu tinggi, akan menghambat laju fotosintesis, karena
terjadinya fotorespirasi
4. Dalam rentang temperatur biologis dan apabila faktor-faktor lainnya dalam keadaan minimum ,
maka kenaikan temperatur akan menaikkan laju fotosintesis

83. Berikut ini manakah yang termasuk reproduksi dari Equisetum?


1. Fragmentasi
2. Umbi berbentuk bulat telur atau buah pir
3. Gemma
4. Spora

84. Where is the axial regions can readily be recognized?


1. The apical region gives rise to the cotyledons and shoot apical meristem
2. The middle region gives rise to the hypocotyl, root, and most of the root meristem
3. The hypophysis gives rise to the rest of the root meristem
4. All of the region gives rise to plant axial regions

85. A common feature of starch and glycogen is that molecules of both ... .
1. Form microfibrils that give support to connective tissue fibers
2. Contain repeated monomers of glucose and galactose
3. Are water soluble disaccharides
4. Are polymers of glucose

86. Organ-organ di dalam tubuh saling bekerja sama dalam menjaga tubuh berfungsi secara normal.
Kerusakan pada salah satu organ akan menimbulkan gangguan dari fungsi organ- organ lainnya.
Berikut ini merupakan perubahan/gangguan yang terjadi akibatmelemahnya kontraksi jantung
adalah ... .
1. Gangguan pertukaran gas di paru-paru
2. Penurunan laju filtrasi ginjal
3. Penurunan pH darah
4. Edema (penumpukan cairan di ruang antarjaringan atau rongga tubuh)

87. Testosteron merupakan hormon yang dibentuk dari kolestrol, karena kolestrol merupakan
senyawa yang tidak larut dalam air, maka hormon testosteron juga tidak larut dalam air. Meskipun
tidak larut dalam air, akan tetapi testosteron sangat larut di dalam lemak karena....
1. Testosteron larut dalam lemak, maka testosterone dapat dengan mudah masuk kedalam sel
sehingga dalam proses kerjanya tidak memerlukan second messenger
2. Testosteron tidak larut dalam air, maka hormon testosteron tidak dapat diangkut didalam darah
3. Testosteron tidak larut dalam air, maka agar dapat diedarkan di dalam darah hormon ini harus
berikatan dengan protein yang berada di dalam darah
4. Membrane sel adalah lemak dan testosteron larut dalam lemak, maka reseptor steroidada di
dalam membran sel

88. Manakah dari pernyataan di bawah ini yang menggambarkan prinsip induksi selama
perkembangan vertebrata?
1. Sinapsis sebuah neuron dengan neuron lainnya melalui neurotransmitter
2. Bumbung neural berkembang menjadi otak, sumsum tulang belakang dan bagian laindari
sistem saraf
3. Sekresi TSH merangsang sekresi dari hormon tiroksin
4. Adanya notokord di bawah ektoderm menghasilkan formasi bumbung neural

89. During the last months of pregnancy, the brain of a human embryo undergoes an essentialgrowth
spurt. Which action by the mother would most likely pose the greatest threat to the normal
development of the nervous system of the embryo at this time?
1. Taking prescribed vitamins everyday
2. Mantaining a diet high in fiber and low in fat
3. Not exercising
4. Spraying pesticides in the garden

90. Pernyataan manakah yang tidak benar dari sistem sensoris?


1. Aliran rangsang pada sistem sensoris melibatkan perubahan stimulus kimia atau fisikke dalam
bentuk potensial aksi
2. Secara umum, rangsangan mengakibatkan terjadinya perubahan aliran ion yangmenembus
membran plasma sel sensoris
3. Sensori adaptasi berperan penting dalam kemampuan organisme untuk membedakanantara
stimulus yang penting dan tidak penting
4. Semakin besar rangsang, maka potensial aksi pada reseptor akan meningkat

91. Saat melakukan courtship, hewan melakukan cara khusus, contohnya adalah ... .
1. Lalat yang akan dipukul dapat menghindar, karena adanya perubahan udara disekitarnya
2. Anak bebek yang baru menetas akan masuk ke dalam air
3. Sejenis burung di Eropa (burung siul) saat masih muda pada musim gugur akanbermigrasi ke
Afrika terpisah dari induknya.
4. Burung merak jantan akan menunjukkan keindahan warna ekor bulunya untuk menarik burung
merak betina
92. Aneusomi pada manusia dapat menyebabkan sindrom dengan kariotipe yang sesuai yaitu... .
1. Sindrom Klinefelter, kariotipe (22AA+XYY)
2. Sindrom Turner, kariotipe (22AA+X0)
3. Sindrom Jacobs, kariotipe (22AA+XXY)
4. Sindrom down, kariotipe (22AA, XY+21)

93. Which can result from the deletion of a single nucleotide?


1. Trisomy
2. Nondisjunction
3. A translocation
4. A frameshift mutation

94. Mengenai perkembangan embrio dalam embriologi kompativa sebagai petunjuk evolusi,Von Baer,
menyatakan bahwa ... .
1. Sifat-sifat khusus muncul paling awal untuk kemudian diikuti sifat-sifat umum
2. Binatang yang satu memisah dengan progresif dari binatang yang lain
3. Perkembangan dimulai dari yang khusus sekali, kurang khusus dan akhirnya ke sifat- sifat
Umum
4. Dalam perkembangannya binatang binatang multiseluler bentuk embrionya sama,tetapi
bentuk dewasanya berbeda
95. Pernyataan berikut tentang kompetisi yang benar, kecuali ... .
1. Kompetisi adalah interaksi yang merugikan bagi kedua spesies
2. Kompetisi berkaitan erat dengan peningkatan kebutuhan populasi
3. Kompetisi merupakan proses persaingan yang terjadi antara individu yangmengandalkan
sumber daya yang sama dalam jumlah terbatas
4. Kompetisi hanya dapat terjadi secara interspesifik
96. Populasi memiliki parameter tersendiri, yang meliputi ... .
1. Ukuran
2. Morfologi
3. Tingkah laku
4. Densitas

97. Faktor yang mempengaruhi proses suksesi ... .


1. Kecepatan pemancaran biji atau benih dalam ekosistem
2. Luasnya habitat asal yang mengalami kerusakan
3. Jenis-jenis tumbuhan di sekitar ekosistem yang terganggu
4. Jenis aktivitas organisme yang ada di ekosistem tersebut

98. Hutan Indonesia sebagai salah satu hutan terluas di dunia yang dijadikan sebagai paru- paru
dunia yaitu hutan hujan tropis yang memiliki ciri-ciri, yaitu ... .
1. Curah hujan 2.000 mm/tahun
2. Pohon-pohon utama memiliki ketinggian antara 20 40 m
3. Mempunyai iklim mikro di lingkungan sekitar permukaan tanah/di bawah kanopi (daun pada
pohon-pohon besar yang membentuk tudung)
4. Tumbuhan yang dominan adalah tumbuhan berdaun lebar, seperti pohon oak, elm,maple dan
beech

99. Salah satu tahap perkembangan embrionik Mollusca anggota kelas Gastropoda palingkhas,
dikenal dengan proses yang disebut torsi. Pernyataan berikut yang terkait dengan torsi adalah ....
1. Suatu otot asimetri terbentuk
2. Satu sisi dari massa viseral tumbuh lebih cepat dibanding yang lain
3. Massa viseral berotasi sampai 180 derajat
4. Anus dan rongga mantel ditempatkan di atas kepala pada hewan dewasa

100. If A population has familial relationship with C population existing now, so the
correctstatements are ... .

1. Same ancestor
2. Same genetic
3. Hybridization can occur
4. Same morphology characteristics

Anda mungkin juga menyukai