SP 2 PASIEN HALUSINASI Nama klien : Ny. K Diagnosa medis : F.20.3 (Schiziphrenia tak terinci)
2. Diagnosa keperawatan: Halusinasi Pendengaran
3. Prinsip-prinsip tindakan dan rasional:
Prinsip tindakan Rasional 1. evaluasi cara mengontrol risiko 1. Mengingatkan kembali cara napas prilaku kekerasan dengan cara dalam dan memukul bantal napas dalam dan memukul bantal 2. Menjelaskan tindakan-tindakan 2. Latih cara mengontrol halusinasi yang akan perawat ajarkan kepada dengan minum obat secara benar pasien berdasarkan 6 benar prinsip obat 3. Menjelaskan pentingya minum 3. Jelaskan pentingnya minum obat obat secara rutin 4. Jelaskan akibat tidak minum obat 4. Menjelaskan hal apa saja yang 5. Jelaskan akibat putus obat terjadi jika tidak minum obat 6. Jelaskan cara berobat 5. Menjelaskan akibat putus obat 7. Masukan pada jadwal kegiatan 6. Menjelaskan cara berobat ketika harian untuk melatih minum obat dirumah secara benar berdasarkan 6 benar 7. Melatih kembali sp selanjutnya prinsip obat
4. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibaat tindakan tersebut dan cara
pencegahannya: Bahaya: Pasien merasa tidak nyaman dan mulai melakukan perilaku yang maladaptive. Pencegahannya: lakukan BHSP dengan komunikasi terapeutik 5. Tujuan tindakan tersebut dilakukan: Membina hubungan saling percaya dan pasien mampu mengontrol halusinasinya dengan cara minum obat secara benar berdasarkan 6 benar prinsip obat
6. Hasil yang didapat dan maknanya:
Diharapkan halusinasi tidak ada lagi
7. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukan untuk
mengatasi masalah/ diagnosa tersebut. (mandiri dan kolaborasi): Mandiri : melatih kembali sp2 mengontrol halusinasi dengan menjelaskan kembali 6 benar pemberian obat. Kolaborasi : pemberian obat-obatan sesuai terapi dari dokter. Banjarmasin, Agustus 2017