Anda di halaman 1dari 10

Pentingnya Strategi Rantai Pasokan

Manajemen rantai pasokan (Supply chain management) menggambarkan


koordinasi dari keseluruhan kegiatan rantai pasokan, dimulai dari bahan baku dan
diakhiri dengan pelanggan yang puas. Dengan demikian, sebuah rantai pasokan
mencakup pemasok, perusahaan manufaktur dan/atau penyedia jasa dan
perusahaan distributor, grosir, dan/ atau pengeacer yang mengantarkan produk
dan/atau jasa ke konsumen akhir.
Tujuan dari manajemen rantai pasokan adalah untuk mengoordinasi kegiatan
dalam rantai pasokan untuk memaksimalkan keunggulan kompetitif dan manfaat
dari rantai pasokan bagi konsumen akhir. Seperti tim kejuaraan, fitur utama dari
rantai pasokan yang suskses adalah anggota-anggotanya yang berperan demi
kepentingan timnya (rantai pasokan).
Pengurangan biaya yang efektif dapat membuat sebuah perusahaan lebih
mudah untuk mencapai tujuan labanya dibandingkan dengan peningkatan
dalam upaya penjualan. Ketika perusahaan berjuang meningkatkan daya saingnya
melalui kustomisasi produk, kualitas yang tinggi, pengurangan biaya, dan
kecepatan pemasaran, penekanan yang lebih diberikan pada rantia pasokan.
Melalui hubungan strategis yang berkelanjutan, pemasok menjadi partner ketika
mereka berkontribusi bagi keunggulan kompetitif. Strategi biaya rendah atau
respons cepat membutuhkan hal-hal yang berbeda dari rantai pasokan dibandingkan
waktu menunggu. Perusahaan harus mencapai integrasi strategi rantai pasokan, dan
harus berharap strategi tersebut berbeda untuk produk yang berbeda dan berubah
ketika produk bergerak di siklus hidupnya.

Masalah Sumber: Buat atau Beli versus Pengalihdayaan


Keputusan buat atau beli
Pilihan antara memproduksi sebuah komponen atau jasa secara internal atau
membelinya dari sumber lain
Pengalihdayaan
Mengalihkan beberapa kegiatan dan sumber daya internal tradisional dari
sebuah perusahaan ke vendor di luar perusahaan, membuatnya sedikit berbeda
dari keputusan buat atau beli tradisional.
Strategi Enam Sumber
Banyak Pemasok
Strategi ini adalah satu pemasok melawan lainnya dan menempatkan penekanan
pada pencapain permintaan pembeli atau pemasok. Pemasok secara agaresif
bersaing satu sama lain. Pendekata ini menyebabkan pemasok bertanggung
jawab untuk mempertahankan teknologi yang dibutuhkan, keahlian, dan
kemampuan, proyeksi serta biaya, kualitas, dan kompetensi yang berikan.
Hubungan partner jangka panjang bukanlah tujuannya.
Sedikit pemasok
Strategi sedikit pemasok berarti bahwa dari pada mencari atribut jangka pendek,
seperti biaya randah, seorang pemebeli lebih baik membentuk hubungan jangka
panjang dengn sedikit pemasok yang berdedikasi. Pemasok jangka panjang
biasanya lebih mengerti tujuan umum dari perusahaan dan palanggan akhir.
Menggunakan sedikit pelanggan dapat menciptakan nilai dengan
memungkinkan pelanggan mendapatkan skala ekonomi dan kurva
pembelajaran yang menghasilkan baik biaya transaksi yang lebih serta biaya
produksi yang lebih rendah. Strategi ini juga mendorong pemasok-pemasok
tersebut untuk memberikan inovasi dsain dan kehalian teknologi.
Integrasi vertical
Integrasi vertical dapat menawarkan kesempatan strategis untuk manajer
operasi. Untuk perusahaan dengan modal, keahlian manajerial, dan permintaan
yang diisyaratkan, integrasi vertical dapat memberikan kesempatan yang
substansial untuk pengurangan biaya, kualitas yang lebih tinggi, pengantaran
tepat waktu, dan pengurangan persediaan. Integrasi vertical terlihat sangat tepat
ketika suatu organisasi memiliki pangsa pasar yang besar dan keahlian
manajemen untuk mengoperasikan vendor yang diakuisisi dengan sukses.
Ventura bersama
Salah satu versi dari ventura bersama adalah upaya Daimler-BMW saat ini
untuk mengembangkan dan memproduksi kompenen mobil standar. Mengingat
konsolidasi industry otomotif global, dua rival dalam segmen pasar mobil ini
berada pada kerugian dalam hal volume. Oleh karena itu tertarik pada
konsolidasi untuk mengurangi biaya pengembangan dan produksi. Seperti di
kolaborasi laiinya, triknya adalah bekerjasama tanpa membaurkan merek atau
mengakui keunggulan kompetitif.
Jaringan keiretsu
Pemasok menjadi bagian dari koalisi perusahaan yang dikenal sebagai sebuah
keiretsu. Anggota dari keiretsu dijamin hubungan jangak panjangnya dan
dengan demikian diharapkan untuk berkolaborasi sebagai partner, menyediakan
teknisi ahli dan kualitas produksi yang stabil kepada perusahaan manufaktur.
Anggota keiretsu juga dapat memiliki pemasok tingkat dua dan bahkan tingkat
tiga sebagai bagian dari koalisi.
Perusahaan virtual
Perusahaan virtual bergantung pada hubungan pemasok yang stabil dan baik
untuk menyediakan jasa yang diminta. Pemasok dapat menyediakan beragam
jasa yang termasuk membiat daftar gaji, merekrut karyawan, mendesian produk,
menyediakan jasa kounsultasi, memproduksi komponen, melakukan pngujian,
atau mendistribusikan produk. Hubungan yang ada bisa jadi berjangka waktu
pendek atau panjang dan dapat menacakup partner utama, kolaborator, atau
hanya pemasok dan subkontraktor yang cakap.

Risiko Rantai Pasokan


Mengelola rantai pasokan terintegrasi adalah sebuah tantangan strategis.
Memiliki pemasok yang lebih sedikit membuat pemasok dan pelanggan lebih
bergantung pada suatu sama lain, yang mna meningkatkan risiko bagi keduanya.
Risiko ini diperparah oleh globalisasi dan kerumitan logistic.
Risiko dan taktik mitigasi
Perusahaan perlu memfokuskan tidak hanya pada pengurangan potensi
gangguan, tetapi juga pada bagaiman mempersiapkan tanggapan atas kejadian
negative yang takterelakan. Fleksibel, rantai pasokan yang aman, dan asuransi
yang cukup atas berbagai gangguan adalah langkah awalnya. Silang sumber
adalah suatu teknik gabungan di mana dua pemasok msing-masing
menyediakan suatu komponen yang berbeda namun mereka mampu untuk
memproduksi kedua komponen tersebut sehingga dapat berperan sebagai
sumber backup. Opsi lain adalah menyedikan kapasitas berblehih yang
diperagunakan untuk merespons masalah dalam rantai pasokan.
Keamanan dan tepat waktu (JIT)
Inovasi teknologi dalam rantai pasokan dapat meningkakan keamanan serta
manajemen persediaan, membuat logsitik dapat semakin diandalkan. Teknolgi
kini meampu mengetahui lokasi, isi, dan kondisi truk dan container. Peralatan
baru bahkan dapat medeteksi kunci container yang rusak. Ala pendetksi gerak
juga dapat di pasang di dalam container. Melacak container yang hilang,
mengidentifikasi penundaan, atau hanya mengingatkan individu di dalam rantai
pasokan bahwa pengiriman sedang dalam perjalanan akan membantu
mempercepat pengiriman.

Pengolahan Rantai Pasokan Terintegrasi


1. Isu-isu dalam mengelola rantai pasokan terintegrasi
Optimalisasi local anggota rantai cenderung focus pada maksimalisasi laba
local atau minimalisasi biaya langsung berdasarkan pada pengetahuan
mereka yang terbatas. Sedikit peningkatan permintaan ditanggapi
berlebihan karenatidak ada yang ingin mengalami kekurangan kapasitas.
Insentif mendorong barang ke dalam rantai untuk penjualan yang belum
terjadi. Hal ini membuat fluktuasi yang akhirnya mahal bagi semua
anggota rantai.
Insentif mendorong barang ke dalam rantai untuk penjualan yang belum
terjadi. Hal ini membuat fluktuasi yang akhirnya mahal bagi semua anggota
rantai.
Lot yang besar sering terjadi bias terhadap lot yang besar karang lot yang
besar cenderung akan mengurangi biaya per unit. Manajer logistic ingin
mengirimkan lot yang besar, lebih diutamakan dalam truk yang penuh, dan
manajer produksi ingin produksi yang lebih panjang berjalan.
Efek cambuk merupakan peningkatan fluktuasi pesanan yang sering terjadi
ketika pesanan bergerak dalam rantasi pasokan. Efek cambuk terjadi ketika
pesanan disampaikan dari pedagang ritel, kedistributor, ke pedangan grosir,
ke perusahaan manufaktur, dengan fluktuasi yang meningkat di setia
tingkatan.
2. Kesempatan dalam mengelola rantai pasokan terintegrasi
Penarikan data
Data penjualan yang akurat yang memulai transaksi untuk menarik produk
melalui rantai pasokan.
Control penambahan satu tahap
Menetapkan tanggung jawab penawasan dan penglolaan persediaan untuk
perusahaan ritel.
Persediaan yang dikelola vendor
Sebuah system di mana pemasok menjaga bahan baku untuk pembeli, sering
kali mengantarkan langsung ke departemen yang membeli
Perencanaan, peramalan, dan penambhan kolaoratif
Sebuah system di mana anggota rantai pasokan berbagi finformasi dalam
upaya bersama untuk mengurangi biaya rantai pasokan.
Pesanan kosong
Komitmen pembelian jangka panjang bagi pemasok untuk item yang kan
dikirimkan terhdap pelepasan pengiriman jangka pendek.
Penundaan
Penundaan modifikasi atau kustomisasi produk selama mungkin dalam
proses produksi.
Drop shopping
Pengiriman langsung dari pemasok ke konsumen akhir alih-alih ke penjual,
menghemat waktu dan biaya pengiriman ulang.

Membangun Basis Persediaan


Evaluasi pemasok
Evaluasi pemasok mencakup pencarian pemasok potensial dan menentukan
kecenderungan meraka untuk menjadi pemasok yang baik. Jika pe,asok yang
baik tidak di pilih, semua upaya rantai pasokan lainnya akan gagal. Sertifikasi
pemasok Proses sertifikasi sering kali melibatkan tiga tahap kualifikasi, eduksi
dan proses sertifikasi kinerja. Sertelah tersertifkasi, pemasok dapat diberikan
perlakuan dan prioritas khusus, memungkinkan perusahaan pembeli untuk
mengurangi atau mengeliminasi inspeksi bahan baku yang dikirimkan.
Pengembangan pemasok
Dengan mengasumsikan bahwa perusahaan ingin bekerja sam denga pemasok
tertentu, pembei memastikan bahwa pemsok memiliki apresiasi persyaratan
kualitas, spesifikasi produk, jadwal dan pengiriman serta kebijakan pembelian.
Negosiasi
Berikut adalah strategi tipe negosiasi klasik,
a) Model harga berbasis biaya
Model harga berbasis biaya menuntut pemasok untuk memberi tahu
pencatatannya kepada pembeli. Harga kontrak kemudain didasarkan pada
waktu dan bahan baku atau pada biaya tetap dengan klausul eskalasi untuk
mengakomodasi perubahan dalam tenga kerja dan biaya bahan baku vendor
b) Model harga berbasis pasar
Dalam model harga berbasi pasar, harga didasarkan pada harga yang
dipublikasikan, harga lelang, atau harga indeks.
c) Penawaran kompetitif
Ketika pemasok tidak ingin mendiskusikan biaya atau ketika pasar yang
hampir sempurna tidak ada, penawaran kometitif sering kali menjadi piihan
yang tepat. Penawaran kompetitif adalah kebijakan umum dalam banyak
perusahaan untuk sebagian besar pembeliannya.
Membuat kontrak
Partner rantai pasokan sering kali membangun kontak untuk menjabarkan
persyaratan kerja sama. Kontrak didesain untuk berbagi risiko barbagi manfaat,
dan menciptakan srtuktur insentif untuk mendorong anggota rantai pasokan
uintuk menggunakan kebijakan yang optimal bagi keseluruhan rantai.
Pemusatan pembelian
Perusahan-perusahaan dengan beberapa fasilitas harus menentukan item apa
yang akan dibeli secara terpusat dan apa yang boleh dibeli pabrik lokak untuk
mereka sendiri, manfaat yang biasa diperoleh termasuk:
a) Meningkatkan volume pembelian untuk harga yang lebih baik
b) Membangun staf ahli yang terspeliasasi
c) Membangun kerja sam pemasok yang lebih kuat
d) Menjaga kendali professional terhadap prose pembelian
e) Menyediakan sumber daya yang lebih bagi pemilihan pemasok dan proses
negosiasi
f) Mengurangi duplikasi tugas
g) Meningkatkan standardisasi
Pembelian via Elektronik
a) Pembelian vie elektronik
Pembelian via elektronik mempercepat pembelian, mengurangi biaya dan
mengintegrasikan rantai pasokan.
b) Katalog dan pertukaran online
Katalog ini memberikan perbandingan biaya dan komentar gabungan serta
video klip, membuat proses menjadi efisien, baik bagi pembeli maupun
penjual. Pertukaran online adalah sejenis itus internet bagi industry tertentu
yang mempertemukan pembeli dan penjual.
c) Lelang online
Merupakan area subur untuk menjual bahan baku berlebih dan persediaan
yang tidak terpakai atau berlebih.

Manajemen Logistic
Manajemen logistic adalah untuk memperoleh efisiensi operasi melalui
integrasi dari seluruh kegiatan akuisisi bahan baku, pemindahan, dan
penyimpangannya.
System pengiriman
Jalur truk, jalur kereta api, jalur udara, jalur air, pipa saluran, multimodal.
Pergudangan
Sebuah gudang dapat berfungsi sebagai titik konsolidasi, mengumpulkan
pengiriman dari berbagai sumber untuk mengirim ke luar dalam satu truk
bermuatan penuh yang lebih murah. Saluran perakitan mengirim komponen dan
modul untuk secar individu, alih-alih produk jadi ke distributor.
Logistic pihak ketiga
Manajer rantai pasokan melakukan pengalihdayaan ligsitik untuk mencapai tiga
tujuan: mengurangi investasi persediaan, mengurangi biaya pengiriman, dan
meningkatkan keandalan dan kecepatan pengiriman.
Manajemen Distribusi
Manajemen distribusi mendesain jaringa distribusi untuk memenuhi harapan
pelanggan menawarkan tiga kriteria: respons cepat, pilihan produk dan layanan.
Perusahaan yang membutuhkan program manajemen pemasok yang efektif,
program manajemen distribusi yan efektif akan membuat perbedaan antara rantai
pasokan yang sukses dan yang gagal.

Manajemen Etika dan Rantai Pasokan yang Berkelanjutan


1. Etika manajemen rantai pasokan
Etika personal
Meningkatkan dan memperkuat tanggung jawab bagi karyawan , hubungan
pemasok dan pelanggan yang positif, kesinambungan dan tanggung jawab
social, perlindungan atas informasi yang konfiensial dan informasi paten,
hokum, regulasi dan kesepatkan perdagangan yang dapat diterapkan dan
pengembangan kompetisi professional Menghindari ketidakpantasan yang
dirasakan, konflik kepentingan, perilaku yang secara negative memengaruhi
keputusan rantai pasokan, dan kesepakatan berulang yang tidak pantas.
Etika di dalam rantai pasokan
Dalam era spealisasi yang tinggi saat ini, banyak sumber daya perusahaan
di beli, menempatkan tekanan yang sangat tinggi atas etika dalam rantai
pasokan. Manajer mungkin tegoda untuk mengabaikan penyimpangan etik
oleh pemasok atau memindahkan polusi ke pemasok.
Perilaku etis terhadap lingkungan
Etika yang baik meluas hingga pengoperasian bisnis dengan cara yang
mendukung konservasi dan peremajaan sumber daya.hal ini membutuhkan
evaluasi keseluruhan dampak lingkungan, dari bahan baku hingga proses
manufaktur, melalui penggunaan dan pembuangan akhir.
2. Membangun kesinambungan rantai pasokan
Rantai pasokan masuk menarik banyak perhatian, namun ini hanya bagian dari
tantangan kesinambungan. Rantai pasokan kembali juga signifkan. Tujuan
manajer operasi harus terbatas pada membakar atau mengubur produk dari pada
berusaha keras untuk menggunakannya kembali. Logistic terbalik mengawali
serangkaian tantangan baru.
Mengukur Kinerja Rantai Pasokan
1. Asset dipercayakan untuk persediaan
Manajer rantai pasokan membuat keputusan penjadwalan dan kuantitas yang
menentukan aset yang dipercayakan untuk persediaan. Tiga ukuran spesifik
dapat membantu dengan cara jumlah yang diinvestasikan dalam persediaan.
Perbandingan spesifik dengan competitor dapat membantu evaluasi. Total asset
yang dipercayakan untuk persediaan dalam perusahaan manufaktur mencapai
15% dan perusahaan ritel 27% dengan variasi yang luas bergantung pada model
bisnis spesifik.
Harga pokok penjualan adalah biaya untuk memproduksi barang atau jasa yan
dijual selama periode tertentu. Investasi persediaan adalah rata-rata nilai
persediaan untuk periode yang sama. Sering kali, rata-rata investaqsi persediaan
tidak didasarkan pada apa pun selain investasi persediaan pada akhir periode
biasanya akhir tahun. Manajemen rantai pasokan sangat penting untuk
mengurangi investasi persediaan. Perpindahan barang yang cepat adalah
kuncinya.
2. Tolak ukur rantai pasokan
Ketika nilai metric menyampaikan artinya dan bermanfaat ketika
membandingkan dengan data yang lampau, penggunaan penting lainnya
membandingkan nilai ini dengan perusahaan pembanding. Tolak ukur berkelas
dunia adalah hasil dari rantai pasokan yang dikelola dengan baik yang
memperkecil biaya, waktu tunggu, pengiriman terlambat, dan kekurangan
persediaan serta meningkatkan tingkat layanan.
3. Model SCOR (supply chain operations Reference-SCOR model)
Perusahaan menggunakan SCOR untuk mengidentifikasi, mengukur,
mengorganisasi ulang, dan meningkatkan proses rantai pasokan. Model scor
mendifinisikan lebih dari 200% elemen proses, 550 metrik yang dapat diukur,
dan 500 praktik terbaik. Praktik terbaik mengambarkan teknik yang digunakan
oleh perusahaan pembanding yang memiliki nilai yang sangat baik di metric.
Tolak ukur sangat berguna, namun tidak selalu memadai untuk keunggulan
rantai pasokan. Audit berdasarkan pada komunikasi yang terus menerus,
pemahaman, kepercayaan, kinerja, dan strategi perusahaan adalah hal yang
penting. Hubungan harus mewujudkan diri dalam kepercayaan bahwa kita
bersama dan berjalan seiring denga kesepakatan tertulis.

Anda mungkin juga menyukai