Anda di halaman 1dari 16

PERENCANAAN KAPASITAS

Nabilah Maulidiyah
(145020307111058)
Kapasitas

Merupakan sejumlah unit yang mana tempat fasilitasnya dapat menyimpan,


menerima, dan memproduksi suatu produk salam suatu periode waktu tertentu.
Kapasitas produksi ditentukan oleh kapasitas sumber daya yang dimiliki, seperti:
kapasitas mesin, kapasitas tenaga kerja, kapasitas bahan baku, dan kapasitas modal.
Kapasitas berkaitan erat dengan skedul produksi yang tertera dalam jadwal produksi
induk (master production schedule), karena MPS memuat apa dan berapa yang
harus di produksi dalam waktu tertentu.
1 2 3
Perencanaan Jangka Pendek Perencanaan Jangka Perencanaan Jangka Panjang
Biasanya sampai 3 bulan Menengah Lebih dari 3 tahun
Umumnya memusatkan perhatian Biasanya 3 hingga 36 bulan Suatu fungsi penambahan tempat
pada menjadwalkan pekerjaan dan Menambah perlengkapan, personel, fasilitas dan perlengkapan yang
tenaga kerja, seiring dengan alokasi dan shift, serta dapat menggunakan memiliki waktu tunggu yang lama
mesin subkontrak dan membangun atau
menggunakan persediaan

Horizon Waktu Perencanaan


Kapasitas
Desain dan Kapasitas yang Efektif

Design Capacity merupakan output yang maksimum secara teori pada suatu
sistem dalam suatu periode waktu tertentu berdasarkan pada kondisi idealnya.
Effective Capacity adalah kapasitas yang mana suatu perusahaan mengharapkan
untuk mencapai hambatan operasional yang tersedia saat ini.
Dua ukuran kinerja sistem khusus ini berguna untuk: Permanfaatan yang
merupakan persentase desain kapasitas yang benar-benar dicapai, dan Efisiensi
yang merupakan persentase kapasitas efektif yang benar-benar dicapai.
Kapasitas dan Strategi

Laba yang berkesinambungan berasal dari membangun keunggulan yang


kompetitif, bukan hanya tingkat imbal hasil keuangan yang baik dengan proses
tertentu. Keputusan kapasitas akan diintegrasikan ke dalam misi dan strategi
perusahaan.
Perubahan dalam kapasitas akan membawa implikasi bagi penjualan dan arus
kas, seperti perubahan kapasitas memiliki implikasi pada mutu, rantai
pasokan, sumber daya manusia, dan pemeliharaan.
Meramalkan tingkat permintaan secara akurat

Menyamakan kemajuan teknologi dengan volume penjualan

Menentukan besaran operasional yang optimum

Membangun untuk perubahan

Pertimbangan Kapasitas
Permintaan Melebihi Kapasitas: Biasanya
perusahaan dapat membatasi permintaan dengan
cara menaikkan harga, jadwal waktu tunggu yang
lama, dan mengecilkan keuntungan secara marjinal
dari bisnis.

Mengelola Kapasitas Melebihi Permintaan: Perusahaan akan


merangsang permintaan melalui penurunan harga
Permintaa atau pemasaran secara agresif, atau dengan
mengakomodasi pangsa pasar melalui perubahan
n produk

Menyesuaikan dengan Permintaan Musiman: Pola


permintaan musiman/siklus adalah tantangan
kapasitas dimana manajemen dapat menemukan
manfaat untuk menawarkan produk dengan pola
permintaan komplementer.
Membuat perubahan Meningkatkan proses
Menyesuaikan
dalam susunan untuk meningkatkan
perlengkapan
kepegawaian terobosan

Menambah fleksibilitas
Merancang kembali proses untuk
Menutup tempat
untuk memfasilitasi memenuhi perubahan
fasilitas
lebih banyak terobosan pilihan produk dengan
lebih baik

Taktik untuk Menyetarakan


kapasitas dengan Permintaan
Manajemen Ketika permintaan dan kapasitas telah disesuaikan
Permintaan dengan baik, maka manajemen permintaan sering kali
ditangani dengan janji bertemu, reservasi, atau aturan
yang pertama datang maka jadi yang pertama dilayani

Manajemen Ketika mengelola permintaan tidak layak lagi,


Kapasitas mengelola kapasitas melalui perubahan pada susunan
kepegawaian dapat menjadi opsi. Hal ini merupakan
pendekatan yang banyak digunakan dalam industri jasa

Permintaan pada Sektor Jasa dan


Manajemen Kapasitas
Analisis Waktu Waktu
Kemacetan
Kapasitas Kemacetan Terobosan
melibatkan penentuan
mengacu pada sesuatu merupakan waktu dimana
kapasitas terobosan atas waktu pada sentra kerja
yang menghambat atau unit berjalan melalui
sentra kerja dalam sistem yang paling lambat dari
membatasi aliran dalam proses produksi dari awal
hingga kapasitas hingga suatu sistem produksi.
terobosan. hingga akhir.
keseluruhan sistem.

Analisis Kemacetan dan Teori


Mengenai Kendala
Teori Kendala

Teori kendala adalah kumpulan pengetahuan yang berhubungan dengan


segala sesuatunya yang membatasi atau menghambat kemampuan organisasi
untuk mencapai tujuannya. Kendala dapat berupa fisik (misalnya: proses atau
ketersediaan personel, bahan material mentah, atau pemaasok) atau nonfisik
(misalnya: prosedur, moral, pelatihan).
Waktu yang hilang
Merilis order Meningkatkan
pada saat kemacetan Meningkatkan
pekerjaan pada kapasitas dari
terjadi kapasitas dari jalur
sistem dalam kemacetan akan
merepresentasikan yang tidak terjadi
kecepatan yang meningkatkan
kapasitas yang hilang kemacetan adalah
ditetapkan oleh kapasitas dari
dari keseluruhan sebuah fatamorgana
kapasitas kemacetan keseluruhan sistem
sistem

Manajemen Kemacetan
Analisis Titik Impas (BEP)
Analisis titik impas (BEP) adalah perangkat yang krusial untuk menentukan kapasitas
tempat fasilitas harus mencapai profitabilitas. Tujuan dari analisis titik impas adalah
untuk menentukan suatu titik, dalam uang dan unit, yang mana biaya setara dengan
pendapatan.
Terdapat 2 (dua) cara dalam menghitung BEP, yakni dengan cara:
Kasus Produk Tunggal
Kasus Multiproduk
Menurunkan Risiko dengan Perubahan Bertahap

Ketika permintaan atas barang dan jasa dapat diperkirakan dengan derajat
presisi yang masuk akal, maka menentukan titik impas dan keperluan
kapasitas dapat disederhanakan. Akan tetapi, lebih mungkin jika menentukan
kapasitas dan bagaimana mencapainya akan menjadi lebih rumit karena
banyak faktor yang sukar untuk mengukur dan menghitungnya.
Menerapkan Nilai Uang yang Diharapkan (EMV)
untuk Pengambilan Keputusan Kapasitas

Menentukan nilai uang yang diperkirakan (EMV) memerlukan penentuan


alternatif dan pernyataan yang bervariasi. Untuk situasi perencanaan
kapasitas, biasanya permintaan untuk masa depan atau keinginan pangsa
pasar.
Investasi, Para manajer harus memilih antara opsi keuangan yang berbeda
Biaya seiring dengan alternatif kapasitas dan proses. Analisis ini harus
Variabel, dan memperlihatkan investasi modal, biaya variabel, dan arus kas
Arus Kas sejalan dengan nilai uang saat ini untuk masing-masing alternatif.

Nilai Bersih Penentuan nilai diskonto atas serangkaian penerimaan uang


Saat Ini pada masa yang akan datang, atau dengan kata lain
(NPV) mempertimbangkan nilai waktu uang saat ini.

Menerapkan Analisis Investasi terhadap


Investasi yang Berbasis Strategi

Anda mungkin juga menyukai