2/3
berambut terminal, berambut velus (glabrosa) dan kuku.
b. Pemeriksaan Penunjang
Bila diperlukan, dapat dilakukan pemeriksaan mikroskopis
dengan KOH, akan ditemukan hifa panjang dan artrospora.
7. Petugas melakukan hand hygiene setelah memeriksa pasien.
8. Petugas menegakkan diagnosa :
Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan
fisik. Bila diperlukan dilakukan pemeriksaan penunjang.
Diagnosis Banding ;
a. Tinea Korporis
Dermatitis numularis, Pytiriasis rosea, Erythema annulare
centrificum, Granuloma annulare
b. Tinea Kruris
Kandidiasis, Dermatitis intertrigo, Eritrasma
c. Tinea Pedis
Hiperhidrosis, Dermatitis kontak, Dyshidrotic eczema
d. Tinea Manum
Dermatitis kontak iritan, Psoriasis
e. Tinea Fasialis
Dermatitis seboroik, Dermatitis kontak.
9. Petugas memberikan penanganan :
A. Hygiene diri harus terjaga, dan pemakaian handuk/pakaian
secara bersamaan harus dihindari,
B. Untuk lesi terbatas, diberikan pengobatan topikal, yaitu dengan:
antifungal topikal seperti krim klotrimazol, mikonazol, atau
terbinafin yang diberikan hingga lesi hilang dan dilanjutkan 1-2
minggu kemudian untuk mencegah rekurensi,
C. Untuk penyakit yang tersebar luas atau resisten terhadap terapi
topikal, dilakukan pengobatan sistemik dengan:
a. Griseofulvin dapat diberikan dengan dosis 0,5-1 g per hari
untuk orang dewasa dan 0,25 0,5 g per hari untuk anak-
anak atau 10-25 mg/kgBB/hari, terbagi dalam 2 dosis,
b. Golongan azol, seperti Ketokonazol: 200 mg/hari;
Itrakonazol: 100 mg/hari atau Terbinafin: 250 mg/hari.
3/3
Pengobatan diberikan selama 10-14 hari pada pagi hari setelah
makan.
10. Petugas melakukan konseling dan edukasi :
Edukasi mengenai penyebab dan cara penularan penyakit. Edukasi
pasien dan keluarga juga untuk menjaga hygiene tubuh, namun
penyakit ini bukan merupakan penyakit yang berbahaya.
11. Petugas memberikan kriteria rujukan :
a. Penyakit tidak sembuh dalam 10-14 hari setelah terapi,
b. Terdapat imunodefisiensi,
c. Terdapat penyakit penyerta yang menggunakan multifarmaka.
1. Klinik Umum
2. Klinik PKPR
3. Klinik MTBS
6. Unit Terkait
4. Klinik Lansia
5. Klinik Kesehatan Lingkungan
6. Kamar Obat
4/3