Anda di halaman 1dari 3

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH NGIMBANG

KABUPATEN LAMONGAN
NO DOKUMEN :
PROTAP PENANGANAN PASIEN RAWAT INAP
DARI POLIKLINIK
Halaman Tanggal Terbit No. Revisi
01/01 01 Januari 2013 001
Ditetapkan, 01 Januari 2013
Direktur RSUD Ngimbang
PROSEDUR
TETAP

dr. MOH. CHAIDIR ANNAS, M.MKes


Pembina TK.I
NIP. 19661113 199703 1 002

Pengertian Suatu pedoman yang mengatur pasien Poliklinik yang dinyatakan MRS oleh
dokter pemeriksa dengan persetujuan dari pasien dan keluarganya agar pasien
segera mendapatkan pelayanan yang sesuai dengan haknya
Tujuan 1. Memberikan pedoman yang jelas mengenai Alur Pasien yang akan MRS
dari Poliklinik
2. Memberikan pembagian tanggung jawab yang jelas kepada masing-
masing bagian
3. Pasien segera mendapatkan pelayanan dengan cepat sesuai dengan haknya
Kebijakan Penanganan pasien rawat inap dari Poliklinik dilakukan sesuai prosedur yang
berlaku
Prosedur 1. Setelah pasien dinyatakan MRS dan pasien menyetujui, perawat
menyiapkan surat permohonan untuk ditanda tangani oleh dokter pemeriksa
2. Surat Permohonan Rawat inap diberikan oleh perawat kepada keluarga
untuk mengurus Status dan memilih kamar
3. MR menjelaskan dan menunjukkan jenis kamar, kamar yang kosong,
biaya kamar, biaya visite dan kemungkinan-kemungkinan biaya yang lain
serta grading tindakan sesuai dengan kamar kepada pasien dan atau keluarga.
4. Keluarga menyetujui dan membubuhkan tanda tangan pada
Surat Persetujuan Rawat Inap
5. Status kosong diserahkan oleh MR kepada keluarga/ diantar sendiri untuk
diserahkan kepada perawat Poli
6. Perawat Poli mengisi dan melengkapi status DMK 4.1, 4.2, 4.3
7. Perawat Poli Mencetak Status elektronik pasien tersebut untuk
dilampirkan pada status
8. Perawat Poli memberikan kertas resep dokter untuk dibelikan ke Depo
1 jika tanpa resep racikan dan depo 3 bila ada resep racikan sambil
menunjukkan arahnya
9. Setelah pasien mendapatkan Obat perawat akan melakukan
tindakan infus bila memungkinkan.
10. Jika tidak memungkinkan dan ruangan yang dipesan sudah siap, perawat poli
menelepon ruangan yang dipesan dan pasien akan diantar masuk ruangan
tanpa diinfus
11. Perawat poli dan ruangan melakukan timbang terima pasien
12. Perawat ruangan melakukan orientasi penerimaan pasien baru serta
menyiapkan dan melakukan pemasangan infus
13. Jika Perawat ruangan sedang sibuk dan atau sedang menangani pasien
kritis, perawat ruangan wajib mengkomunikasikan dengan pasien dan
keluarga dengan jelas dan ramah.
14. Setelah memberi penjelasan, ucapkan salam dan tutup pintudengan baik
jangan lupa memberitahu cara memanggil perawat jika dibutuhkan.
Unit terkait 1. Poli
2. MR
3. Ruangan
4. Kamar Obat

Anda mungkin juga menyukai