Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN ORIENTASI KERJA

Tanggal : 1 Juli s.d 31 Juli 2013


Tempat : Ruang Anggrek RSUD Goeteng Tarunadibrata Purbalingga
I. Pembukaan
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas sebagai perawat di Ruang Anggrek RSUD Goeteng
Tarunadibrata Purbalingga dan karena hidayah-Nya pula saya dapat menyelesaikan Laporan
Oreantasi Perawat Kontrak Karya RSUD Goeteng Tarunadibrata Purbalingga, yang
merupakan bentuk tanggungjawab saya mengenai keadaan dan situasi di RSUD Goeteng
Tarunadibrata pada umumnya, serta di ruang Anggrek pada khususnya
Saya menyadari tidak dapat menyelesaikan tugas tersebut tanpa bantuan dari
berbagai pihak, oleh karena itu tidak ada kata lain selain ucapan terima kasih khusunya
kepada direktur RSUD Purbalingga, Kasi Keperawatan, dan kepala ruang Anggrek serta
teman-teman perawat yang telah memberikan arahan dan bimbingan, dukungan secara fisik
maupun mental sehingga penulis dapat menyelasaikan oreantasi ini.
Penulis menyadari masih terdapat kekurangan pada diri saya dan juga dalam
penyususnan laporan ini, untuk itu penulis meminta maaf dan juga sumbang saran dan kritik
yang bersifat membangun agar yang buruk menjadi baik, yang baik menjadi lebih baik dan
mempertahankan di waktu mendatang.
Semoga laporan oreantasi ini sebagi gambaran keadaan pelayanan kesehatan di ruang
Anggrek dapat bermanfaat bagi penulis sendiri, Karyawan maupun staf RSUD Goeteng
Tarunadibrata Purbalingga, serta semua pihak yang terkait.
II. Laporan Orientasi Perawat Kontrak Karya di Ruang Anggrek RSUD Goeteng
Tarunadibrata Purbalingga
Laporan ini terdiri dari beberapa bagian yang akan dibahas yaitu:
a) Penerapan proses keperawatan
b) Penerapan prosedur-prosedur tindakan keperawatan
c) Kedisiplinan karyawan (kehadiran, seragam dan atributnya)
d) Peralatan dan inventarisnya
e) Pelimpahan tugas antar shif (operan keliling/meeteng morning)
f) Hubungan antar karyawan
g) Kerjasama antar tim
h) Hubungan perawat dengan pasien
i) Koordinasi dengan Unit lain (farmasi, laboratorium, komite medis,
fisioterapi, intstalasi gizi, dll)
Adapun penjelasan dari tiap-tiap bagian yaitu:
A. Penerapan Proses Keperawat
Diruang Anggrek proses keperawatan sudah berjalan dengan baik dan
dilakukan secara sistematis dari pengkajian, analisa masalah, perumusan/
penegakan masalah, penutupan tujuan, perumusan rencana tindakan,
pelaksanaan tindakan keperawatan dan evaluasi.
Pengkajian yang dilakukan dimulai dari proses pendekatan
keperawatam kemudian dilanjutkan dengan pengumpulan identitas, keluhan
pasien dan data biopsikososial spriritual. Dari pengkajian tersebut dapat
dianalisis masalah yang ada. Tahap berikutnya adalah penetapan tujuan
(berdasarkan masalah yang muncul) dan untuk mencapai tujuan yang
diharapkan maka disusunlah rencana keperawatan. Rencana keperawatan
inilah yangmenjadi acuan dalam melakukan tindakan keperawatan dan setelah
dilakukan tindakan kemudian dilakaukan evaluasi. Apabila hasil evaluasi
menunjukan ada tujuan yang belum tercapai/ masalah yang bel;um teratasi
maka proses keperawatan dilakukan kembali.
B. Penerapan Prosedur-prosedur Tindakan Keperawatan
Setiap ruangan di RSUD Goeteng Tarunadibrata Purbalingga
dilengkapi dengan prosedur-prosedur tindakan keperawatan. Prosedur-
prosedur keperawatan tersebut merupakan standar acuan dalam melaksanakan
tindakan keperawatan. Di ruang Anggrek sebagian besar tindkan keperawatan
yang dilkukan telah sesuai dengan prosedur keperawatan yang ada. Apabla
terdapat prosedur keperawatan yang baru diruang Anggrek maka semua
perawat akan berusaha untuk melaksanakannya dengan baik.
C. Kedisiplinan Karyawan (kehadiran, seragam dan atributnya)
Disiplin merupakan hal penting dalam bekerja dan tidak bisa
dipisahkan dari seorang perawat/Pegawai. Diruang Anggrek dalam hal
kedisplinan masuk dan pulang kerja , karyawan sudah cukup baik dilihat dari
kehadiran. Mengenai seragam ataupun atribut yang dikenakan oleh seluruh
karyawan yang bekerja di ruang Anggrek, sudah sesuai dengan tata tertib dari
RSUD Goeteng Tarunadibrata Purbalingga.
Terdapat emat belas karyawan yang bekerja diruang Anggrek yang
terdiri dari 10 orang perawat (termasuk kepala ruang), 1 petugas administrasi,
2 orang Asper dan 1 orang hygiene servis. Dari 14 orang karyawan yang ada,
kesemuanya telah memiliki kedisiplinana kerja yang baik, melaksanakan
tugas sesuai dengan fungsi masing-masing .
D. Peralatan dan Inventarisnya
Peralatan merupakan bagian penting dalam bekerja apalagi bagi
seorang perawat, karena sebagian besar tindakan yang dilakukan
membutuhkan suatu peralatan. Di ruang Anggrek peralatan yang ada sudah
cukup memadai dan pelaksanaan inventarisasi alat sudah dilaksanakan
dengan baik. Begitu juga mengenai perawatan dan pemiliharan peralatan
medis di ruang Anggrek sudah cukup baik. Dalam segi administrasi, semua
barang dan alat yang ada dirung Anggrek dicatat dalam buku inventars,
sehingga lebih memudahkan dan mendukung kinerja seluruh staf dan
karyawan di ruang Anggek RSUD Goeteng Tarunadibrata Purbalingga.
E. Pelimpahan Tugas Antar Shif (operan keliling /meeteng morning
Pelaksanana proses keperawatan tentu harus dilaksankan secara
menyeluruh dan berkesinambungan sehingga tujuan yang diinginkan dapat
tercapai. Di RSUD Goeteng Tarunadibrata Purbalingga pelaksanaan
jam kerja karyawan dibagi dalam 3 sif yaitu ; shift pagi jam 07.00 -14.00
WIB, sif sore jam 14.00 21.00 WIB dan sif malam jam 21.00 07.00 WIB.
Dalam setiap pergantian shift tersebut dilakukan pelimpahan tugas atau sering
disebut dengan operan jaga, hal ini bertujuan agar tindakan keperawatan dapat
dilakukan secara berkesinambungan dan perkembangan keadaan pasien dapat
terpantau sedini mungkin.
Di ruang Anggrek pelimpahan tugas dilaksanakan di ruang perawat
serta di ruang perawatan atau kamar pasien. Di ruang perawat dilakukan
pelimpahan tugas dari perawat yang telah melaksanakan shif kepada perawat
yang akan melaksanankan shift (meeting morning). Perawat yang telah
melaksankan shift menjelaskan mengenai jumlah pasien diruang perawat dan
perkembangan dari masing-masing pasien mulai dari keadaan umum ,
keluhan, tindakan yang telah dilakukan, tindakan yang belum dilakukan dan
rencana tindakan selanjutnya serta hal-hal lain yang menyangkut pasien
tersebut. Pelimpahantugas shif tersebut didokumentasikan pada buku laporan
perawat sesuai dengan resep dokter yang bertanggungjawab. Seteleh itu
perawat akan berkeliling ke ruang-ruang kamar pasien dan diruang kamar
pasien perawat yang telah melaksankan tugas shifnya akan memperkenalkan
perawat yang bertugas pada shift berikutnya sehingga diharapakan pasien
dapat mengenal perawat yang akan merawatnya selama satu shif berikutnya
F. Hubungan Antar Perawat
Di ruang Anggrek dengan 14 karyawan telah memiliki hubungan dan
suasana keharmonisan telah tercipta dengan baik. Hal tersebut terlihat dari
komunikasi antar karyawan dan kekompakan dalam melaksanakan pekerjaan.
Kesenjangan antar senior dan junior hampir tidak tampak, antara yang tua dan
yang muda tetap saling menghormati dan saling berbagi informasi bila ada
hal-hal yang baru.
G. Kerjasama Tim
Seorang perawat yang bekerja dirumah sakit dalam bekerja tidak bisa
bekerja sendirian, akan tetapi memerlukan kerjasama dengan perawat yang
lain ataupun dengan unit yang lain. Di ruang Anggrek semua perawat merasa
bahwa mereka adalah bagian dari suatu tim yang harus selalu bekerja sama.
Dari keharmonisan antar karyawan yang telah terbentuk akan tercipta
kerjasama tim yang solid dan tim yang solid akan berpengaruh baik bagi
pelayanaan kesehatan kepada masyarakat (pasien).
H. Hubungan Perawat dengan Pasien (Keramahan)
Di ruang Anggrek hubungan perawat dengan pasien sudah baik,ini
dapat dilihat dari cara perawat dalam melayani pasien. Sebagai contoh saat
pasien secara terbuka akan mengungkapkan tentang keluhan atau masalah
yang dirasakannya dan perawat mendengarnya kemudian berusaha membantu
dengan melakukan tindakan yang dapat mengurangi keluhan pasien tersebut.
Setelah itu bila ada masalah yang memerlukan kolaborasi dengan dokter maka
perawat akan segera melaporkan kepada dokter yang bertugas.
I. Koordinasi dengan Unit Lain (Farmasi, Labortorium, Komite Medis , Fisioterapi,
Instalasi Gizi, dll)
Terciptanya tindakan /proses keperawatan yang menyeluruh tidak
teerlepas dari kerjasama dengan unit-unit lain. Kerjasama dengan unit-unit
yang lain diperlukan untuk membantu tercapainya tujuan dari tindakan
keperawatan yaitu mengatasi masalah yang dihadapi pasien. Kerjasama
dengan unit-unit yang lain telah dilakukan oleh perawat-perawat diruang
Anggrek terbilang cukup memuaskan.

III. Kesimpulan dan aran


a) Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa semua kegiatan di ruang
Anggrek telah berjalan sesuai dengan prosedur asuhan keperawatan. Dan
dapat dikatan sudah cukup baik. Mulai dari hubungan intern perawat dalam
tim di dalam ruang Anggrek. Hubungan perawat selaku pemberi pelayanan
dengan pasien . Juga kerjasama atau koordinasi dengan unit-unit lain dalam
rumah sakit sudah berjalan dengan baik, tanpa ada kendala yang mengurangi
pelayanan terhadap pasien.
b) Saran
1. Pertahankan kekompakan dan kerjasama tim yang telah terbentuk demi
memberikan pelayanaan yang lebih baik untuk kepuasan pelayanan kesehatan
kepada pasien
2. Jangan berpuas diri dari keadaan yang sudah baik. Namun terus menerus
meningkatkan mutu pelayanan kesehatan terhadap masyarakat tanpa
memandang latar belakang, status sosial, ekonomi maupun politik.

Lampiran:
STRUKTURAL RSUD GOETENG TAROENADIBRATA
PURBALINGGA
TAHUN 2013

1. Direktur -----
2. Kabag. Tata Usaha -----
3. Kabid. Pelayanan -----
4. Kabid. Perlengkapan -----
5. Kabid. Diklat & Rekam Medik -----
6. Kasubag. Program & Pelaporan -----
7. Kasubag. Keuangan -----
8. Kasubag. Umum ----
9. Kasie Pelayanan Medis & Keperawatan ----
10. Kasie Admisi Pasien & Pngndlian Mutu ----
11. Kasie Perlengkapan ----
12. Kasie Pengendalian & Pmlihrn Sarana ----
13. Kasie Rekam Medik ----
14. Kasie Diklat, Litbang & Akreditasi ----
VISI, MISI dan MOTTO
VISI
Terwujudnya RSUD Purbalingga sebagai pusat pelayanan kesehatan rujukan yang mandiri
dan bermutu tinggi pada tahun 2015
MISI
Mewujudkan sarana pelayanan kesehatan yang memenuhi kebutuhan lapisan masyarakat.
Memberikan pelayanan yang profesional, efisien, efektif dan memuaskan semua pihak
MOTO

SENYUMKU KESEMBUHANKU

Anda mungkin juga menyukai