Anda di halaman 1dari 4

STANDAR RENCANA KEPERAWATAN

Diagnosa Keperawatan: Definisi Nanda International :


Ansietas (Nanda) Perasaaan tidak nyaman atau kekhawatiran yang samar disertai respons autonom
(sumber sering kali tidak spesifik atau tidak diketahui oleh individu) perasaan takut
yang disebabkan antisipasi terhadap bahaya. Perasaan ini merupakan isyarat
kewaspadaan yang memperingatkan bahaya yang akan terjadi dan memampukan
individu melakukan tindakan untuk menghadapi ancaman.

Komponen Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil


Intervensi (NIC)
Keperawatan (NOC)
Etiologi : Setelah diberikan Aktivitas Keperawatan
intervensi keperawatan Kaji dan dokumentasikan tingkat kecemasan
Batasan Karakteristik : selamapasien pasien, termasuk reaksi fisik setiap......
Perilaku akan menunjukan Kaji untuk faktor budaya (misalnya, konflik nilai)
Penurunan produktivitas ansietas berkurang, yang menjadi penyebab ansietas
Mengekspresikan kriteria hasil: tingkat Gali bersama pasien tentang tekhnik yang
kekhawatiran akibat ansietas hanya ringan berhasil dan tidak berhasil menurunkan ansietas
perubahan dalam peristiwa sampai sedang dan selalu dimasa lalu
hidup menunjukan pengendalian Reduksi ansietas (NIC): menentukan
Gerakan yang tidak diri terhadap ansietas , kemampuan pengambilan keputusan pasien.
relavan (mis, mengeret konsentrasi dan koping.
kaki, gerakan lengan) Penyuluhan untuk pasien/keluarga
Gelisah Setelah dilakukan Buat rencana dengan tujuan yang realistis,
Memandang sekilas tindakan keperawatan termasauk kebutuhan untuk pengulangan,
Insomnia selama.pasien dukungan dan pujian terhadap tugas-tugas yang
Kontak mata buruk akan menunjukkan telah dipelajari
pengendalian diri terhadap Beriakn informasi mengenai sumber komunitas
Resah
ansietas, yang di buktikan yang tersedia, seperti taman, tetangga,
Menyelidik dan tidak
dengan indikator sebagai kelompok, swabantu,tempat ibadah, lembaga
waspada
berikut (sebutkan 1-5: sukarelawan dan pusat rekreasi
Afektif tidak pernah, jarang, Informasi tentang gejala ansietas
gelisah kadang-kadang, sering,
Ajarkan anggota keluarga bagaimana
kesedihan yang mendalam atau selalu)
membedakan antara sertangan panik dan
distres Merencanakan strategi gejala penyakit fisik
ketakutan koping untuk situasi
Penurunan Ansietas (NIC):
perasaan tidak adekuat penuh tekanan
Sediakan informasi faktual menyangkut
fokus pada diri sendiri Mempertahankan
diagnosis, terapi dan prognosis.
peningkatan kekhawatiran performa peran
Instruksikan pasien tentang penggunaan
iritabilitas Memantau distorsi
teknik relaksasi
gugup persepsi sensori
Jelaskan semua prosedur, termasuk sensasi
gembira berlebihan Memantau manifestasi
yang biasanya dialami selama prosedur.
perilaku ansietas
nyeri dan peningkatan
ketidak berdayaan yang Menggunakan teknik Aktivitas kolaboratif
persisten relaksasi untuk
Penurunan ansietas (NIC): berikan obat untuk
meredahkan ansietas
marah menurunankan ansietas, jika perlu.
menyesal
Setelah dilakukan
perasaan takut Aktivitas lain
tindakan keperawatan
ketidak pastian Pada saat ansietas berat, dampingi pasien,
selama. pasien
khawatir bicara dengan tenang, dan berikan ketenagan
akan:
serta rasa nyaman
Fisiologis Meneruskan aktivitas
Beri dorongan kepada pasien untuk
Wajah tegang yang dibutuhkan
mengungkapkan secara verbal pikiran dan
Insomnia (non NANDA) meskipun mengalami
perasaan untuk mengeksternalisasikan ansietas
Peningkatan keringat kecemasan
Bantu pasien intuk memfokuskan pada situasi
Peningkatan tegangan Menunjukan
saat ini, sebagai cara uintuk mengidentifikasi
Terguncang kemampuan untuk
mekanisme koping yang dibutuhkan untuk
Gemetar atau tremor berfokus pada
mengurangi ansietas
ditangan pengetahuan dan
keterampilan yang Sediakan pengalihan melalui televisi,radio,
Suara bergetar pemainan serta terapi okupasi untuk
baru
Parasimpatis menurunkan ansietas dan memperluas fokus
Mengidentifikasi gejala
Nyeri abdomen yang merupakan Coba teknik seperti imajinasi seperti bimbing
Penurunan tekanan darah indikator ansietas dan relaksasi progresif
Penurunan nadi pasien sendiri Berikan penguatan positif ketika pasien mampu
Diare Mengomunikasikan meneruskan aktivitas sehari-hari dan aktivitas
Pingsan kebutuhan dan lainya meskipun mengalami ansietas
Keletihan perasaan negatif Yakinkan kembali pasien melalui sentuhan, dan
Mual secara tepat sikap ermpatik secara verbal dan nonverbal
Gangguan tidur Memiliki tanda-tanda secara bergantian
Kesemutan pada vital dalam batas Dorong pasien untuk mengekspresikan
ekstremitas normal. kemarahan dan iritasi serta izinkan pasien untuk
Sering berkemih menangis
Berkemih tidak lampias Kurangi rangsangan yang berlebihan dengan
Urgensi berkemih menyediakan lingkungan yang tenang, kontak
yang terbatas dengan orang lain jika dibutuhkan,
Simpatis serta pembatasan penggunaan kafein dan
Anoreksia stimulan lain
Eksitasi kardiovaskuler Sarankan terapi alternatif untuk mengurangi
Diare ansietas yang dapat di terimah oleh pasien
Mulut kering Singkirkan sumber-sumber ansietas jika
Wajah kemerahan memungkinkan
Jantung berdebar-debar Penurunan ansietas (NIC):I
Peningkatan tekanan Gunakan pendekatan yang tenang dan
darah meyakinkan
Peningkatan nadi Nyatakan dengan jelas tentang harapan
Peningkatan refleks terhadap prilaku pasien
Peningkatan pernapasan Damping pasien (mis,selama prosedur)
Dilatasi pupil untuk meningkatkan keamanan dan
Kesulitan bernapas mengurangi rasa takut
Vasokontriksi superfisial Berikan pijatan punggung/pijatan leher jika
Kedutan otot perlu
Kelemahan Jaga peralatan perawatanjauh dari
pandangan
Kognitif Bantu pasien untuk mengidentifikasi situasi
Kesadaran terhadap yang mencetuskan ansietas.
gejala-gejala fisiologis
Blocking pikiran Untuk Lansia
Konfusi Kaji depresi yang sering tersamarkanoleh
Penurunan lapang ansietas pada lansi
pandang Gunakan pendekatan yang tenangdan tidak
Kesulitan untuk terburu-buru
berkosentrasi Upaya konsentrasi diantara pemberi asuhan
Keterbatasan kemampuan dan di dalam lingkungan
untuk menyelesaikan
masalah
Keterbatasan kemampuan
untuk belajar
Mengekspresikan
kekhawatiran akibat
perubahan dalam peristiwa
hidup (non-Nanda)
Takut terhadap
konsekuensi yang tidak
spesifik
Fokus pada diri sendiri
(non-Nanda)
Mudah lupa
Gangguan perhatian
Tenggelam dalam dunia
sendiri
Melamun
Kecenderungan untuk
menyalahkan orang lain.
Faktor yang Berhubungan:
Terpajan toksin
Hubungan
keluarga/hereditas
Transmisi dan penularan
interpersonal
Krisis situasi dan maturasi
Stres
Penyalahgunaan zat
Ancaman kematian
Ancaman atau perubahan
pada status peran, fungsi
peran, lingkungan, status
kesehatan, status ekonomi,
atau pola interaksi.
Ancaman terhadap konsep
diri
Konflik yang tidak disadari
tentang nilai dan tujuan
hidup yang esensial
Kebutuhan yang tidak
terpenuhi

Ditetapkantanggal......................................Pukul...................
NamaPerawat.........................................................TandaTangan.........................
MengetahuiPerawatPrimer.........................................................TandaTangan.........................

Saran Penggunaan
Apabila antasia bersumber dari rasa khawatir atau rasa takut yang berhubungan dengan kematian atau sekarat,
gunakan diagnose yang lebih spesifik, Ansietas Kematian.
Ansietas harus dibedakan dari ketakutan karena tindakan keperawatannya mungkin berbeda. Ketika
pasien merasa takut, perawat berusaha memindahkan sumber ketakutan atau membantu pasien
mengatasi ketakutan tertentu. Ketika pasien ansietas, perawat membentu mengidentifikasi penyebab
ansietas; namun, ketika sumber kecemasan tidak dapat diidentifikasikan, perawat membantu pasien untuk
menggali dan mengekspresikan perasaan ansietas serta mencari cara untuk menghadapi ansietas tersebut.
Ketakutan dan ansietas memberi kesulitan dalam diagnostic karena dapat saling dipisahkan. Individu
yang mersa takut biasanya juga merasa cemas. Pembedahan yang akan dijalani dapat menjadi etiologi untuk
ketakutan,tetapi hampir semua perasaan tentang pembedahan berkaitan dengan Ansietas. Karena etiologi
(pembedahan) tidak dapat diubah, intervensi keperawatan harus berfokus pada dukungan mekanisme koping
pasien untukm mengatasi Ansietas (Capernito-Moyet, 2006)
Banyak tanda dan gejala sama yang tampak pada Ketakutan dan Ansietas: peningkatan
frekuensi pernapasan dan jantung, dilatasi pupil, diaphoresis, ketengan otot, dan keletihan.
Tingkat ansietas mempengaruhi aktivitas keperawatan sehingga perlu disebutkan dalam pernyatraan
diagnosis, apakah ansietas pasien berada pada tingkat sedang, berat, atau panic. Panic mungkin memerlukan
intervensi kolaboratif, seperti pemberian obat. Ansietas ringan bukan merupakan masalah kerana
merupakan kondisi yang umum terjadi pada manusia. Diagnosis Ansietas hanya ditujukan kepada pasien
yang membuhtukan intervensi keperawan khusus. Ansietas ringan sebelum pembedahan merupakan respon
normal dan sehat dan harus ditengani dengan pendidikan kesehatan yang rutin serta dukungan emosi.
Ansietas ringan: Terjadi dalam kehidupan sehari-hari; meningkatkan kewaspadaan dan lapang persepsi;
memotivasi untuk belajar dan pertumbuhan.
Ansietas sedang: Penyempitan lapang persepsi; berfokus pada perhatian segera, dengan tidak
memperhatikan komunikasi dan detail yang lain.

Ansietas Ketakutan
Manifestasi Fisiologi Stimulasi system saraf perasimpatis Hanya respons simpatis; penurunan
dengan peningkatan aktivitas aktivitas gastrointestinal.
gastrointestinal.
Jenis Ancaman Biasanya psikologis (mis, terhadap Sering kali fisik (mis, terhadap
citra diri); tidak spesifik keamanan); spesifik, dapat
diidentifikasi
Perasaan Tidak jelas, perasaan tidak Perasaan ketakutan, kekawatiran
menentu
Sumber Perasaan Tidak diketahuai oleh individu; tidak Diketahui oleh individu
sadar
Ansietas berat: Fokus sangat sempit, hanya pada detail yang spesifik; semua prilaku ditujukan untuk
memperoleh peredaan
Panic: Individu kehilangan control dan merasakan ketakutan secara terror. Suatu keadaan disorganisasi
yang menyebabkan peningkatan aktivitas fisik, distorsi persepsi dan hubungan, serta kehilangan cara berpikir
yang rasional. Panic dapat menyebabkan keletihan dan kematian (Stuart dan Sundeen, 1995).

Alternatif Diagnosa yang Disarankan


1. Konflik pengambilan keputusan
2. Ansietas kematian
3. Ketakutan
4. Koping, ketidakefektifan

Anda mungkin juga menyukai