Anda di halaman 1dari 6

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat dan karuniaNya, kami
dapatmenyelesaikan laporan yang berjudul Pengaruh Air Terhadap Pertumbuhan Tanaman
Kacang Hijau sebagai laporan praktikum mata pelajaran Biologi. Praktikum ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh air terhadap pertumbuhan kacang hijau.

Terima kasih kami dedikasikan kepada berbagai pihak yang telah mendukung
terselesaikannya laporan ini. Terima kasih kami ucapkan kepada Bapak Andi Marta
Sandy,S.Pd selaku guru pembimbing sekaligus merupakan guru biologi SMAN 1 Kuala
Pembuang. Dan juga teman teman kelas XII IPA 2 yang telah membantu dalam kegiatan
percobaan penyusunan laporan ini.

Tak lepas dari kekurangan, kami sadar bahwa laporan ini masih jauh dari
katasempurna. Saran dan kritik yang membangun diharapkan demi karya yang lebih baik
dimasa mendatang. Besar harapan kami semoga laporan ini membawa manfaat khususnya
bagi kami dan bagi pembaca pada umumnya.

Kuala Pembuang, 28 November 2017

Penyusun,

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Kacang hijau atau Phaseolus aureus berasal dari famili Fabaceaeatau polong-
polongan. Kacang hijau dan kecambahnya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
Kandungan proteinnya cukup tinggi dan merupakan sumber mineral penting, seperti kalsium
dan fosfor yang sangat diperlukan tubuh. Sementara itu, kandungan lemaknya merupakan
asam lemak tak jenuh sehingga aman dikonsumsi.
Kacang hijau termasuk jenis tanaman yang relatif mudah untuk ditanam karena tidak
tergantung pada iklim tertentu. Dengan memperhatikan kecukupan faktor-faktor eksternal
seperti air dan mineral, kelembaban, suhu serta cahaya, kacang hijau dapat tumbuh dengan
baik.
Salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada kacang
hijau adalah air. Pemberian takaran air yang berbeda akan menghasilkan pertumbuhan yang
berbeda pula. Berdasarkan hal tersebut kelompok kami pun tertarik untuk meneliti takaran air
yang paling baik untuk pertumbuhan tanaman kacang hijau.

1.2 Perumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang, dapat dirumuskan permasalahan yang akan diteliti
sebagai berikut:
Bagaimanakah pengaruh air terhadap pertumbuhan kacang hijau serta berapa takaran
air yang paling baik bagi pertumbuhan kacang hijau?

1.3 Tujuan Penelitian


Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu :
Mengetahui bagaimana pengaruh air dan seberapa takaran air yang paling baik untuk proses
pertumbuhan tanaman kacang hijau.

1.4 Manfaat Penelitian


Manfaat dari hasil akhir penelitian ini adalah :
Sebagai sumber informasi bagi sebagian orang yang belum mengetahui pengaruh air bagi
tumbuhan, khususnya kacang hijau.
Sebagai sumber informasi bagi sebagian orang yang belum mengetahui takaran air yang baik
bagi pertumbuahan kacang hijau.
Sebagai sumber informasi dalam pengembangan pada teknologi pertanian

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Dasar Teori


Air (H2O) adalah cairan jernih, tidak berwarna, tidak berasa, tidak berbau yang terdapat
dan diperlukan dalam kehidupan manusia, hewan dan tumbuhan, yang secara kimiawi air
terbentuk dari Hidrogen dan Oksigen. Air merupakan salah satu faktor yang dapat
mempercepat perkecambahan dan menghentikan masa dormansi biji. Perkecambahan diawali
dengan penyerapan air dari lingkungan sekitar biji, baik tanah, udara, maupun media lainnya.
Perubahan yang teramati adalah membesarnya ukuran biji yang disebut tahap imbibisi. Biji
menyerap air dari lingkungan sekelilingnya, baik dari tanah maupun udara (dalam bentuk
embun atau uap air. Efek yang terjadi adalah membesarnya ukuran biji karena sel-sel embrio
membesar) dan biji melunak. Proses ini murni fisik.
Kehadiran air di dalam sel mengaktifkan sejumlah hormon perkecambahan awal.
Fitohormon asam absisat menurun kadarnya, sementara giberelin meningkat. Selain itu
masuknya air pada biji juga menyebabkan enzim aktif bekerja. Bekerjanya enzim merupakan
proses kimia. Enzim amilase bekerja memecah tepung menjadi maltosa, selanjutnya maltosa
dihidrolisis oleh maltase menjadi glukosa. Protein juga dipecah menjadi asam asam amino.
Senyawa glukosa masuk ke dalam proses metabolisme dan dipecah menjadi energi dan
senyawa karbohidrat yang menyusun struktur tubuh Asam asam amino dirangkaikan
menjadi protein yang berfungsi menyusun struktur sel dan enzim enzim baru. Asam asam
lemak terutama dipakai untuk menyusun membran sel.
Perubahan pengendalian ini merangsang pembelahan sel di bagian yang aktif
melakukan mitosis, seperti di bagian ujung radikula. Akibatnya ukuran radikula makin besar
dan kulit atau cangkang biji terdesak dari dalam, yang pada akhirnya pecah. Pada tahap ini
diperlukan prasyarat bahwa cangkang biji cukup lunak bagi embrio untuk
dipecah. Fungsi air untuk tumbuhan adalah :
a) Memberikan tekanan turgor pada dinding sel sehingga sel dapat membelah dan membesar.
b) Merangsang terjadinya proses imbibisi, yaitu proses penyerapan air oleh biji.
c) Sebagai bahan baku fotosintesis sehingga tanaman memproduksi glukosa.
d) Mengedarkan hasil-hasil fotosintesis keseluruh bagian tumbuhan.
Bila tanaman kekurangan air, maka tanaman akan kering dan kekurangan nutrisi karena
tidak ada yang mengangkut nutrisi itu. Tetapi jika kelebihan air juga tidak baik untuk
tanaman karena pertumbuhan tanaman akan terhambat dan kemungkinan akan mati.

2.2 Hipotesis
Pemberian air berpengaruh pada pertumbuhan tanaman kacang hijau

2.3 Tujuan
Untuk mengetahui pengaruh pemberian air pada pertumbuhan Tanaman Kacang
Hijau.
BAB III
BAHAN DAN METODE PENELITIAN

3.1 Alat dan Bahan


Alat
a) Alat tulis
b) Kertas label
c) Suntik
d) Gelas
Bahan
a) Air
a) Kapas
b) Biji kacang hijau

3.2 Cara Kerja


a) Menyiapkan 5 gelas plastik, isi dengan kapas 1 lembar.
b) Memberi nama tiap pot menggunakan kertas label berukuran 0.5 0.5 cm dengan
nama A11,A12,A21,danA22.
c) Menanam biji kacang hijau sebanyak 1 biji pada setiap masing-masing gelas.
d) Menyiram ke lima gelas yang telah berisi kapas dan biji tanaman kacang hijau dengan
ketentuan takaran air yang disiramkan adalah sebagai berikut :
Nama Pot Takaran / Hari
A11 10 ml jjl
A12 10 ml
A21 20 ml
A22 20 ml

e) Meletakkan semua pot pada suatu tempat yang memiliki intensitas matahari yang cukup.
f) Mengukur panjang total dari setiap kecambah yang terdapat pada ke lima gelas satu persatu
setiap harinya hingga hari ke 7.
g) Mencatat hasil observasi pada tabel hasil pengamatan.

3.3 Variabel
Variabel bebas : volume air

Variabel terikat : pertumbuhan tinggi kacang hijau

Variabel kontrol : faktor lain (suhu, sinar matahari, kapas dll)


3.4 Analisis Data
Dalam menganalisis hasil penelitian,dapat dilakukan dengan membuat laporan
penelitian pada kertas analisis. Pada penelitian ini, kelompok kamimenggunakan tabel dan
grafik untuk menganalisis data hasil penelitian.

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian


Tabel 1.1 Pengamatan panjang batang kecambah tanaman kacang hijau dalam cm

RATA-
GELAS/HARI Air Selasa Rabu Kamis Jumat
RATA
A11 10 ml 0 cm 7 cm 13 cm 20 cm 19,5 cm
A12 10 ml 0 cm 6 cm 11 cm 23,5 cm 14,75 cm

A21 15 ml 0 cm 5 cm 12 cm 26,5 cm 14,5 cm

A22 15 ml 0 cm 22 cm 13 cm 17,5 cm 17,875 cm

4.2 Pembahasan
Pot A (5 ml)
Pada hari pertama kecambah belum tumbuh. Pada hari ke-2 hingga hari ke-7 proses
pertumbuhan berlangsung lambat.

Pot B (10 ml)


Pada hari pertama kecambah belum tumbuh. Pada hari ke-2 hingga hari ke-7, proses
pertumbuhan kecambah lebih cepat dari pada pot A meskipun masih tergolong lambat.

Pot C (15 ml)


Pada hari pertama kecambah belum tumbuh. Pada hari ke-2 sampai hari ke-7 pertumbuhan
berlangsung normal, proses pertumbuhan kecambah lebihcepat dari pada pot B.

Pot D (20 ml)


Pada hari pertama kecambah belum tumbuh. Pada hari ke-2 sampai hari ke-3 pertumbuhan
berlangsung normal, tetapi pada hari ke-5 batang tumbuh sangat cepat sampai hari ke-
7. Kecambah tumbuh lebih panjang dari pada pot lain.

BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian, terdapat perbedaan pertumbuhan yang dipengaruhi oleh
perbedaan takaran air yang diberikan pada tumbuhan kacang hijau. Takaran air yang paling
baik untuk proses pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau dari percobaan kami
adalah pada pot D yakni 20 ml. Adapun hasil percobaan kami ini tidak sesuai dengan
hipotesis yang telah kami tentukansebelumnya.

5.2 Saran

1. Bagi para petani yang membudidayakan tanaman kacang hijau, hendaknya menyiram
tanaman kacang hijaunya dengan takaran airyang tepat agar mendapatkan hasil yang optimal.
2. Sebelum melakukan penanaman, pastikan kacang hijau yang dipilih dalam keadaan yang
benar benar segar.
3. Memastikan kesterilan air yang digunakan.
4. Usahakan agar tidak terjadi genangan di sekitar tanaman kacang hijau.
5. Hendaknya mengotrol factor factor lain (suhu, sinar matahari,media tanam,
pupuk dll) yang mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau.

Anda mungkin juga menyukai