Anda di halaman 1dari 4

RUMKITAL

Dr. MIDIYATO S ASESMEN AWAL


Tanjungpinang PASIEN RAWAT JALAN DAN RAWAT INAP
No. Dokumen No. Revisi : Halaman
SPO/ /AP 0 1/3

Ditetapkan,
Tanggal terbit Karumkital Dr. Midiyato S

PROSEDUR
TETAP
dr. IDG Nalendra DI, Sp.B,Sp.BTKV(K)
Kolonel Laut (K) Nrp. 9137/P
Merupakan suatu tindakan yang dilakukan pada pasien
rawat jalan dan rawat inap berupa identifikasi atau
PENGERTIAN
pengkajian sesuai dengan kebutuhan pasien dan jenis
pelayanannyauntuk memulai proses pelayanan.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
TUJUAN melakukan asesmen awal pasien rawat jalan dan rawat
inap
Surat Ketetapan Tentang Asesmen Pasien Rawat Jalan
KEBIJAKAN
dan Rawat Inap No. SK/02/XI/2012
PROSEDUR Pasien Rawat Jalan :
1. Mengucapakan salam.
2. Memperkenalkan diri kepada pasien.
3. Melakukan asesmen awal yang terdiri dari asesman
awal medis dan asesmen awal keperawatan pada
pasien yang terdiri dari : pemeriksaan fisik dan
riwayat kesehatan, psikologis, sosial ekonomi.
a. Pemeriksaan fisik untuk menilai fisik pasien
secara head to toe (kepala sampai kaki).
b. Riwayat kesehatan yang terdiri riwayat penyakit
terdahulu dan sekarang, riwayat penyakit
keturunan seperti Diabetes Mellitus, Hipertensi
dan lainnya.
c. Psikologis untuk menetapkan status emosional
pasien (seperti : pasien depresi, ketakutan atau
agresif dan potensial menyakiti diri sendiri atau
orang lain).
d. Sosial ekonomi untuk menilai konteks sosial,
budaya, keluarga, dan ekonomi pasien
merupakan faktor penting yang dapat
mempengaruhi respon pasien terhadap penyakit
dan pengobatan.
4. Setelah dilakukan asesmen maka ditetapkan
diagnosis awal pasien, rencana penatalaksanaan,
pengobatan atau tindakan, pelayanan lain yang
akan diberikan kepada pasien.
e. Hasil asesmen yang telah diperoleh dari pasien
didokumentasikan dalam rekam medis.

Pasien Rawat Inap :


1. Mengucapakan salam.
2. Memperkenalkan diri kepada pasien.
3. Melakukan asesmen awal yang terdiri dari asesman
awal medis dan asesmen awal keperawatan pada
pasien yang terdiri dari : pemeriksaan fisik dan
riwayat kesehatan, psikologis, sosial ekonomi.
a. Pemeriksaan fisik untuk menilai fisik pasien
secara head to toe (kepala sampai kaki).
b. Riwayat kesehatan yang terdiri riwayat penyakit
terdahulu dan sekarang, riwayat penyakit
keturunan seperti Diabetes Mellitus, Hipertensi
dan lainnya.
c. Psikologis untuk menetapkan status emosional
pasien (seperti : pasien depresi, ketakutan atau
agresif dan potensial menyakiti diri sendiri atau
orang lain).
d. Sosial ekonomi untuk menilai konteks sosial,
budaya, keluarga, dan ekonomi pasien
merupakan faktor penting yang dapat
mempengaruhi respon pasien terhadap penyakit
dan pengobatan.
5. Setelah dilakukan asesmen maka ditetapkan
diagnosis awal pasien, rencana penatalaksanaan,
pengobatan atau tindakan, pelayanan lain yang
akan diberikan kepada pasien, catatan observasi
klinis dan hasil pengobatan, rencana pemulangan
pasien.
f. Hasil asesmen yang telah diperoleh dari pasien
didokumentasikan dalam rekam medis.
Unit Rawat Jalan (IGD, Poliklinik) RSMDTS
UNIT TERKAIT Unit Rawat Inap RSMDTS
Unit Rekam Medis RSMDTS

Anda mungkin juga menyukai