Anda di halaman 1dari 4

PENANGANAN PERDARAHAN PADA

KEHAMILAN MUDA

No. Dokumen : 7.2.1.3.d.3/PKM LA/2017

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal terbit : 11 Agustus 2017
Halaman :1/5
PUSKESMAS Nani
LEMAHABANG Sumartini,
KABUPATEN SKM,MKKK
BEKASI NIP.
19610828 198410 2003
1.Pengertian
Perdarahan yang terjadi pada usia kehamilan kurang dari 20 minggu ( 5 bulan )
atau janin kurang dari 500 gram

2.Tujuan Prosedur ini sebagai acuan dalam penanganan perdarahan pada kehamilan
muda di Puskesmas
3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor 440.54/PKM LA/VIII/2017 tentang jenis
pelayanan di puskesmas

4.Referensi Permenkes No 5 tahun 2014 tentang panduan klinis bagi dokter di fasilitas
kesehatan primer standar pelayanan bidan

5.Prosedur PENANGANAN UMUM PERDARAHAN PADA KEHAMILAN MUDA


1. Lakukan penilaian secara tepat mengenai keadaan umum pasien,
termasuk tanda-tanda vital (nadi, tekanan darah, pernafasan, suhu)
2. Periksa tanda-tanda syok (pucat, berkeringat banyak, pingsan, tekanan
sistolik kurang 90 mmHg, nadi lebih 112 kali permenit)
3. Jika dicurigai terjadi syok, segera mulai penanganan syok. Jika tidak
terlihat tanda-tanda syok, jika terjadi syok, sangat penting untuk
memulai penanganan syok dengan segera.
4. Jika pasien dalam keadaan syok, pikirkan kemungkinan kehamilan
ektopik terganggu.
5. Pasang infus dengan jarum infus besar (16 G atau lebih ) berikan
larutan garam fisiologik atau RL dengan tetesan cepat (500cc dalam 2
jam pertama)
6. Bila terdapat infeksi, harus diatasi dulu infeksinya baru dilakukan
tindakan pengosongan Rahim.
7. Cari penyebab abortus dan dilakukan pengobatan pada penyebab
tersebut.
JENIS DAN DERAJAT ABORTUS

Diagnosis Perdarahan Serviks Besar Uterus Gejala


lain

Abortus Sedikit-sedang tertutup Sesuai usia Pt


iminens kehamilan positif
Kram
uterus
lunak

Abortus Sedikit-banyak Terbuka Sesuai atau Kram


insipiens lebih kecil uterus
lunak

Abortus Sedikit-banyak Terbuka Lebih kecil dari Kram


inkomplit (lunak) usia kehamilan keluar
jaringan
uterus
lunak

Abortus Sedikit / tidak Lunak ( Lebih kecil dari Sedikit /


komplit ada terbuka/tert usia kehamilan tak
utup) kram
keluar
jaringan
uterus
lunak

Missed Tidak ada Tidak ada Lebih kecil dari Janin


abortion usia kehamilan telah
mati
tapi
tidak
ada
ekspula
sijaring
an
konsep
si

PENANGANAN ABORTUS INKOMPLIT


1. Jika perdarahan tidak seberapa banyak dan kehamilan kurang 16
minggu, evaluasi dapat dilakukan secara digital atau dengan cunam
ovum untuk mengeluarkan hasil konsepsi yang keluar melalui serviks .
jika perdarahan berhenti, beri ergometrin 0,2 mg IM atau misoprostol
400 mg per oral.
2. Jika perdarahan banyak atau terus berlangsung dan usia kehamilan
kurang 16 minggu, evaluasi sisa hasil konsepsi dengan aspirasi vakum
manual merupakan metode evaluasi yang terpilih. Evakuasi dengan
kuret tajam sebaiknya hanya dilakukan jika aspirasi vakum manual.

LANGKAH LANGKAH TINDAKAN AVM


Sebelum melakukan tindakan AVM, harus dilakukan persiapan sebagai berikut
:
1. Pencegahan infeksi
2. Menyiapkan instrument AVM
Periksa fungsi isap tabung AVM
Buat tekanan negatifdlm tabung AVM
3. Pemeriksaan panggul
Besar & arah uterus
Kondisi vagina & serviks
4. Persiapan pasien
Kosongkan kandung kemih
Bersihkan perut bawah, lipat paha dan genitalia externa

PROSEDUR AVM
1. Masukan speculum
2. Bersihkan serviks dengan larutan antiseptic
3. Blok paraservikal (bila perlu)
4. Pegang bibir atas serviks dg tenakulumatau klem ovum, tambahkan
dilatasi secara mekanik bila diperlukan
5. Masukan kanula ke dalam kavum uteri dengan dorongan ringan sambil
memutar kanula ke kiri-kanan.
6. Kanula dimasukan sampai mencapai fundus uteri dan ukur kedalamnya
7. Hubungkan pangkal kanula dengan tabung AVM melalui adaptor
8. Buka katup pengatur untuk menjalankan tekanan negative ke kavum
uteri, bila tekanan tersebut bekerja tampak cairan darah dan
busamemasuki tabung AVM
9. Evakuasi sisa konsepsi dengan menggerakan kanula maju mundur
sambil dirotasikan ke kanan kiri
10. Periksa kebersihan kavum uteri
11. Keluarkan kanula
12. Periksa jaringan hasil evakuasi
13. Dekontaminasi peralatan bekas pakai
14. Buang sampah sesuai pada tempatnya
15. Dekontaminasi sarung tangan secara terbalik
16. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir

PENATALAKSANAN ABORTUS INKOMPLITUS TRIMESTER KE2


Dilatasi dan kuretase (D&K) atau dilatasi dan evakuasi (D&E)
Oksitosin drip
200 unit oksitosin dalam 500 ml cairan infuse dengan kecepatan
30-40 tts per menit. Atau sebagai pengganti misoprostol 600 mg
per oral.

PERAWATAN PASCA TINDAKAN


Pantau tanda vital hingga stabil
Berikan antibiotic profilaksis
Pada kasus tertentu periksa Hb sebelum pasien dipulangkan

INFORMASI PASCA TINDAKAN

Hndarkan hubungan seksual atau memasukan sesuatu kedalam


vagina (tampon/ bilasan) hingga perdarahan benar benar berhenti
(5-7 hari
Konseling kontrasepsi pasca keguguran
Tempat kunjungan ulang jika terjadi kegawatdaruratan

PEMERIKSAAN ULANG APABILA

Spasme atau kram tidak menghilang (mungkin hebat)


Perdarahan berlanjut lebih dari 2 minggu
Perdarahan banyak lebih dari menstruasi
Nyeri hebat atau intensitas meningkat
Demam, menggigil atau melemah
Gangguan kesadaran atau pingsan

6. Unit Terkait Poned, Poli Bp

No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl. mulai diperlakukan


7. Rekaman
Historis
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai