12/13 Pedoman
Dokumen.
PUSKESMAS GOLOWELU
No. Kode : Ditetapkan Oleh Kepala
Pedoman/ Terbitan Puskesmas Golowelu
:
Manual
Mutu No. Revisi :
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1. Profil Puskesmas Golowelu
a. Gambaran Umum
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan
lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.
Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai
tujuan pembangunan kesehatan diwilayah kerjanya dalam rangka mendukung
terwujudnya kecamatan sehat.
Wilayah Puskesmas Golowelu terletak di bagian ujung Timur dari ibu kota
Kabupaten Labuan bajo dengan batas-batas wilayah, sebelah timur dan selatan
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
c. Pemerintahan
1 Bangka Lewat 0 0 0 0 0 2 0 0
2 Coal 0 0 0 0 1 4 0 0
3 Compang Kules 0 0 0 0 1 3 0 0
4 Goloriwu 0 0 1 0 0 2 0 0
5 Kolang 0 0 0 1 0 3 0 0
6 Lawi 0 0 0 0 1 3 0 0
7 Lewur 0 0 1 0 0 3 0 0
8 Nantal 0 1 0 0 0 2 0 0
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
9 Pangga 0 0 0 0 1 4 0 0
10 Sama 0 0 0 0 0 1 0 0
11 Suka Kiong 0 0 0 0 1 2 0 0
12 Sompang Kolang 0 0 0 0 1 2 0 0
13 Tueng 0 0 1 0 0 2 0 0
14 Wajur 0 0 0 0 0 1 0 0
Puskesmas 0 1 3 1 6 34 0 0
2. Tenaga Kesehatan
2 Dokter Gigi 0 1 0 0 1
3 Apoteker 0 0 0 0 0
4 Asisten Apoteker 1 0 0 0 1
5 Bidan 5 9 0 6 20
6 Perawat 13 0 1 13 27
7 Perawat Gigi 3 0 0 0 3
11 Teknis Medis 0 0 0 0 0
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
15 Analis Kesehatan 0 0 0 2 2
16 Rekam Medik 0 0 0 1 1
JUMLAH 32 10 8 18 72
A. Kebijakan Mutu.
VISI
Terwujudnya Masyarakat Di Wilayah Kerja Puskesmas Golowelu Yang Sehat
Dan Mandiri Pada Tahun 2020
MISI
a. Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat yang berkualitas melalui upaya
promotif,preventif dan kuratif.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1) Bertanggung jawab
Menjalankan tugas sampai tuntas dengan hasil kerja yang baik dan memberikan
kepuasan kepada pengguna layanan.
2) Bekerjasama
Senantiasa bekerja dalam tim, membangun komunikasi dan koordinasi dengan
lintas program,lintas sektor di kecamatan dan kabupaten.
3) Disiplin
Melaksanakan tugas dengan berpedoman pada standar pelayanan minimal dan etika
pelayanan untuk memberikan hasil kerja yang dapat dipertanggungjawabkan.
4) Optimisme
Senantiasa memiliki hasrat untuk memberikan pelayanan yang berorentasi pada
pencapaian mutu pelayanan terbaik dan harapan untuk mendapatkan Citra
Pelayanan PRIMA.
5) Empati
Bersikap empati dan memahami perasaan teman sejawat dan pasien.
6) Transparan
Menerapkan prinsip prinsip keterbukaan dan dapat dipertanggungjawabkan dalam
urusan manajemen puskesmas dan pemenuhan hak hak pasien.
7) Sabar
Senantiasa bersikap tenang, ramah, sopan dan tidak tergesa gesa pada saat
memberikan pelayanan kepada pasien.
8) Adil
Memberikan pelayanan yang adil dan setara kepada semua masyarakat tanpa
memandang status social pasien.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
KEPALA
PUSKESMAS
YOSEPH SUDI
KEPALA TATA
Wakil Manajemen Tim Mutu USAHA
MARSELINUS SIUS
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
KEBIJAKAN MUTU
Pelayanan Loket
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
Tugas
- Membuat keputusan operasional untuk implementasi sistem manajemen
mutu
- Bersama seluruh Tim Mutu dan karyawan puskesmas
mengimplementasikan sistem manajemen mutu
- Membuat perencanaan terpadu kegiatan maupun program kerja
puskesmas serta menyusun rencana evaluasi
- Melakukan pembagian tugas pada staf-nya disesuaikan dengan jenis dan
jumlah tenaga yang diperluhkan ( menetapkan palaksanaan program
berdsarkan kompetensinya dan tugas tambahannya )
- Menjalankan semua kegiatan manajerial puskesmas dan kerjasama
dengan lintas sektor terkait.
Tugas Tambahan
- Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala dinas
kesehatan.
b. Ketua Tim Mutu Puskesmas / Wakil Manajemen Mutu
Wewenang
- Memiliki wewenang penuh untuk menjalankan tugas dan tanggun
jawabnya sebagai wakil manajemen
Tanggung Jawab
- Bertanggung jawab untuk menjamin kesesuaian dan efektifitas
implementasi sistem manajemen mutu
Tugas
- Menjamin sistem dilaksanakan secara efektif pada semua fungsi
- Menjamin sistem manajemen mutu diperbaiki secara terus menerus
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
BAB V
MANAJEMEN SUMBER DAYA
1. Penyediaan sumber daya
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
a. Sumber daya untuk menjalankan sistem manajemen mutu serta untuk mencapai
sasaran yang telah ditetepkan dipastikan terpenuhi.
b. Sumber daya yang diperluhkan diidentifikasi oleh kepela tata usahadan sisampaikan
kepada kepala puskesmas untuk diusulkan ke dinas kesehatan melalui mekanisme
yang telah diatur.
2. Manajemen Sumber Daya Manusia
2.1 Umum
Puskesmas menjamin karyawan yang bekerja di pelayanan rawat jalan memiliki
kompetensi berdasarkan pendidikan,pelatihan,keahlian dan pengalaman yang sesuai
2.2 Kopetensi,kepedulian, dan pelatihan
Kompetensi yang diperluhkan oleh setiap karyawan agar dapat melaksanakan tugas
dan tanggungjawabnya secara tepat dan benar sesuai dengan sasaran dan persyaratan
yang teleh direncanakan harus dipastikan dipenuhi
Koordinator unit tata usaha bertanggung untuk :
1. Menentukan pelatihan yang diperluhkan oleh setiap bawahannya
2. Memastikan pelatihan dilaksanakan.Pelatian dapat dilakukan dalam bentuk atau
kegiatan apapun yang bertujuan memberikan kompetensi kepada karyawan.
3. Mengambil tindakan lainnya selain pelatihan yang sesuai dengan permasalahan.
4. Mengevaluasi efektif/tidaknya tindakan yang telah diambil.
5. Meningkatkan kesadaran karyawan mengenai pentingnya peranan setiap
karyawan dalam pekerjaan mereka untuk mencapai sasaran mutu demi kepuasan
pelanggan
6. Mengelolah arsip karyawan yang memuat informasi mengenai
pelatihan,ketrampilan dan pengalaman kerja karyawan.
3. Infrastruktur / Sarana Prasarana
a. Infrastruktur.sarana prasarana untuk mendukung pekerjaan dan mencapai sasaran dan
persyaratan produk /dipastikamn terpenuhi.
b. Melakukan pemeliharaan secara teratur terhadap alat-alat medis maupun fasilitas
pendukung agar senantiasa dalam kondisi baik dan siap dioperasikan
c. Sarana prasarana baru yang diperluhkan secepatnya diidentifikasi dan tindaklanjuti
sesuai prosedur yang berlaku.
d. Koordinator unit bertanggung jawab untuk memastikan kecukupan dan kelengkapan
sarana kerja dan kelayakan kondisi sarana kerja pada bagian yang dipimpinnya
4. Lingkungan Kerja
a. Lingkungan tampat kerja dikendalikan
b. Pengendalian linkungan kerja dimaksudkan agar lingkungan kerja senantiasa dalam
keadaan rapih,bersih,aman dan nyaman.
c. Pimpinan dan karyawan berkewajiban mengupayakan dan menjamin agar lingkungan
kerjanya terkendali
d. Pengendlian lingkungan kerja dimaksudkan untuk mendukung komitmen mutu dan
kepuasan pelanggan dan untuk mencapai kesesuaian terhadap persyaratan proses
pelayanan yang telah nditetapkan
BAB VI
PENYELENGGARAAN PELAYANAN
A. UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT PUSKESMAS
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
D. ANALISA DATA
1. Data-data proses atau implementasi sistem mutu harus dikelola dengan baik,
2. Data dianalisa dengan menggunakan tehnik-tehnik yang sesuai, misalkan
menggunakan tehnik statistik,
3. Analisa data dilakukan oleh Tim Survey Kepuasan Pelanggan/ Koordinator Unit
untuk mengetahui tanggapan pelanggan terhadap kualitas pelayanan puskesmas,
4. Analisa data harus mengarah pada pengidentifikasian ketidaksesuaian, ketidak
efektifan dan tindakan-tindakan perbaikan yang diperlukan,
5. Data dianalisa untuk memantau kepuasan pelanggan.
E. PENINGKATAN BERKELANJUTAN
1. Seluruh karyawan dan pimpinan puskesmas wajib melakukan perbaikan secara terus
menerus terhadap efektivitas sistem mutu sesuai dengan tugas, tanggungjawab dan
wewenangnya.
2. Semua perbaikan mengacu pada komitmen yang tertuang dalam kebijakan mutu,
sasaran mutu, hasil audit, analisa data survey kepuasan, tindakan perbaikan dan
pencegahan serta Rapat Tinjauan Manajemen.
F. TINDAKAN PENCEGAHAN
1. Puskesmas menentukan tindakan untuk mengurangi penyebab potensial
ketidaksesuaian untuk mencegah peristiwa tersebut. Tindakan pencegahan harus
sesuai dengan penyebab masalah yang potensial.
2. Prosedur pencegahan harus mencakup :
a. Menentukan potensi ketidaksesuaian dan penyebabnya,
b. Mengevaluasi tindakan yang dibutuhkanuntuk mencegah peristiwa
ketidaksesuaian,
c. Menentukan dan menerapkan tindakan yang dibutuhkan,
d. Merekam hasil tindakan yang diambil,
e. Meninjau tindakan pencegahan yang diambil.
G. TINDAKAN PERBAIKAN/ KOREKTIF
1. Tindakan perbaikan harus sesuai dengan penyebab ketidaksesuaian yang ditemukan,
2. Puskesmas mengambil tindakan perbaikan untuk mengurangi penyebab
ketidaksesuaian dalam rangka untuk mencegah ketidaksesuaian terulang lagi,
3. Prosedur perbaikan harus mencakup :
Meninjau ketidaksesuaian termasuk keluhan pelanggan,
Menentukan penyebab ketidaksesuaian,
Mengevaluasi tindakan yang dibutuhkan untuk memastikan ketidaksesuaian
tidak terulang,
Menentukan dan menerapkan tindakan yang dibutuhkan,
Merekam hasil tindakan yang diambil.
BAB VII
PENUTUP
Demikian Manual Mutu dibuat dan telah disahkan oleh Kepala Puskesmas
Golowelu untuk dijadikan acuan dalam bertindak dan mengambil keputusan dalam
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
rangka menjalankan sistem serta tugas dan tanggung jawab masing-masing sesuai dengan
kapasitas dan wewenang yang telah diberikan.
Apabila Puskesmas Golowelu lolos dalam penilaian dan mendapat Sertifikasi
Akreditasi, bukan merupakan hasil akhir dari proses implementasi mutu, tetapi
merupakan awal dari penerapan kualitas secara sistematis dan terorganisir karena Total
Sistem Mutu terdiri dari aspek pelaksanaan implementasi sistem kualitas dan peningkatan
kualitas secara terus menerus.
Harapan kami komitmen yang sudah terbentuk tetap terjaga dan tetap kokoh
sehingga improvement learning selalu berjalan untuk memenuhi tuntutan konsumen
global.
HISTORIS PERUBAHAN
Dahulu Sekarang
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
Persyaratan Mutu.
1.Ruang Lingkup
Pedoman ini berisi persyaratan umum dalam penerapan Sistem Manajemen Mutu
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas)
2. Tanggung Jawab
a. Kepala Puskesmas
Menetapkan Sistem Manajemen Mutu Puskesmas,
Bertanggung jawab secara menyeluruh terhadap keputusan strategis untuk
pelaksanaan Sistem kinerja setiap proses yang ada didalam proses bisnis
Memastikan ketersediaan sumber daya baik manusia, alat serta bangunan dan
informasi yang dibutuhkan untuk mendukung semua proses.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
4.Dokumen Terkait
Seluruh dokumen yang berlaku sesuai dengan ruang lingkup sertifikasi
Akreditasi Puskesmas,
Persyaratan Dokumen
Pedoman ini menjelaskan persyaratan dokumentasi dan pengendaliannya di dalam
penerapan Sistem Manajemen Mutu Puskesmas
1. Tanggung Jawab
a. Kepala Puskesmas
o Menetapkan pernyataan Kebijakan Mutu dan Sasaran Mutu Kinerja,
o Mengesahkan Pedoman dan Standar Prosedur Operasional mutu,
b. Ketua Tim Mutu.
o Menetapkan, menerapkan dan memelihara Standar Prosedur Operasional (SPO)
pengendalian Dokumen dan SPO pengendalian Catatan.
o Memastikan efektivitas pengendalian Sistem Manajemen mutu sesuai
persyaratan Akreditasi Puskesmas,
c. Koordinator Pelayanan Klinis/Yanis, Administrasi Manajemen/ Ka. TU dan
Pananggung jawab UpayaPuskesmas
o Menyusun danmengendalikan SPO dan dokumen lain yang berkaitan
dengan aktivitas yang berada di bawah tanggung jawabnya, termasuk
aktifitas perubahannya .
o Memelihara Catatan Mutu Klinis maupun mutu UpayaPuskesmas.
2. Kebijakan
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
2. Tanggung jawab
a. Kepala Puskesmas
Menetapkan pernyataan Kebijakan Mutu dan Sasaran Mutu kinerja,
Mengadakan Tinjauan Manajemen secara berkala
Menyediakan sumber daya yang dibutuhkan dalam penerapan Sistem
Manajemen Mutu.
Memastikan seluruh persyaratan pelanggan dan peraturan yang terkait dengan
pelayanan telah dipahami oleh pihak terkait.
Memastikan adanya pengembangan dan perbaikan
berkesinambungan di dalam Sistem Manajemen Mutu Puskesmas.
b. Ketua Tim Mutu
Memastikan Kebijakan dan Sasaran Mutu Kinerja Puskesmas dipahami oleh
karyawan
c.Koordinator pelayanan Klinis, Administrasi Manajemen/ Ka.TU dan Koordinator
UpayaPuskesmas
Mensosialisasikan Kebijakan Mutu dan Sasaran Mutu Kinerja kepada karyawan
terkait. Baik lintas progam maupun lintas sektoral,
3. Kebijakan
a. Kepala Puskesmas memiliki komitmen terhadap pengembangan penerapan dan
peningkatan terus menerus terhadap Sistem Manajemen Mutu Puskesmas dan
terus menerus memperbaiki keefektifannya,
b. Mengkomunikasikan kepada seluruh kepala unit kerja terkait dan seluruh karyawan
tentang pentingnya memenuhi persyaratan pelanggan dan persyaratan lain.
C Menetapkan kebijakan mutu Puskesmas dan memastikan sasaran mutu kinerja
dipenuhi.
d Memimpin tinjauan manajemen yang dilaksanakan dengan Rapat Tinjauan
Manajemen dan minimal dilaksanakan 1 (satu) kali dalam 6 (enam) bulan
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
Kebijakan Mutu.
1. Ruang Lingkup
Pedoman ini menjelaskan kebijakan mutu Puskesmas dalam penerapan Sistem
Manajemen Mutu Puskesmas
2. Tanggung Jawab
a. Kepala Puskesmas
Mengesahkan kebijakan mutu Puskesmas,
b. Koordinator pelayanan Klinis, Administrasi Manajemen/ Ka.TU dan Koordinator
UpayaPuskesmas
Memeriksa, meninjau dan memberi masukan mengenai kebijakan mutu
Puskesmas
c.Ketua Tim Mutu.
Menyiapkan dan mensosialisasikan kebijakan mutuPuskesmas,
Memastikan pelaksanaan aktivitas yang berada di bawah
tanggung jawabnya sesuai dengan kebijakan mutu Puskesmas.
3. Kebijakan
Puskesmas menetapkan Kebijakan Mutu :
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
J. Perencanaan Mutu.
1. Ruang lingkup
Pedoman ini menjelaskan perencanaan program manajemen untuk
penerapan Sistem Manajemen Mutu
2. Tanggung Jawab
a. Kepala Puskesmas
1) Mengesahkan sasaranmutudisetiapprogram/ upayaatauunit
kerja.
2) Memeriksa dan meninjau rencana manajemen mutudisetiap bagian
untuk mencapai sasaran mutu Kinerja yang telah ditetapkan.
b. Ketua Tim Mutu
Memastikan rencana manajemenmutu dilaksanakanoleh masing-
masing fungsi atau unit kerja sesuai dengan tujuan dan sasaran
Puskesmas .
c.Koordinator pelayanan Klinis, Administrasi Manajemen/ Ka.TU danKoordinator
UpayaPuskesmas
Memastikan pelaksanaan aktivitas yang berada di bawah tanggung
jawabnya sesuai dengan kebijakan mutu Puskesmas,
Menyusun rencana manajemen mutu sesuai sasaran mutu
Kinerja,
Melaksanakan rencana manajemen mutu sesuai dengan batas waktu
yang direncanakan
Memantau pelaksanaan rencanaManajemen mutu diunit kerjanya.
3. Kebijakan
a. Kepala Puskesmas menetapkan, melaksanakan dan memelihara Rencana
Manajemen Mutu untuk mencapai tujuan dan sasaran sesuai dengan
kebijakanPuskesmas.
b. Rencana Manajemen Mutu yang ada di setiap unit kerja meliputi :
Perencanaan tanggung jawab untuk mencapai tujuan dan sasaran
pada setiap fungsi yang berhubungan dalam Puskesmas.
Langkah kegiatan dan batas waktu yang dicapai.
c. Kepala Puskesmas mengadakan tinjauan rencana manajemen jika
ada perubahan pada aktivitas pelayanan, terjadi ketidaksesuaian,
pelayanan baru, atau adanya aktivitas Pengembangan Pelayanan
Puskesmas.
4. Dokument Terkait
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
3. Tanggung Jawab :
a. Kepala Puskesmas
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
a. Kepala Puskesmas
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
4. Dokumen Terkait,
1) SPO pemeliharaan lingkungan kerja,
2) SPO pemeliharaan sarana dan prasarana.
P. Lingkungan Kerja
1. Ruang Lingkup
Pedoman ini menjelaskan lingkungan kerja yang berpengaruh dalam
Sistem Manajemen Mutu Puskesmas
2. Wewenang dan Tanggung Jawab
a. Kepala Puskesmas
Menetapkan dan menyediakan lingkungan kerja yang diperlukan
dan mempengaruhi Kepuasan Pelayananan Puskesmas.
b. Koordinator pelayanan Klinis, Administrasi Manajemen/ Ka.TU dan
koordnator UpayaPuskesmas
Memastikan pemeliharaan Lingkungan kerja dilaksanakan untuk
mendukung Pelayanan Puskesmas
Memelihara lingkungan kerja untuk mencapai kesesuaian
pelayanan.
Menjaga kebersihan, kerapian dan kenyamanan lingkungan kerja
di unit kerja.
3. Kebijakan
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
. Analisis Data.
1. Ruang Lingkup
Pedoman ini menjelaskan analisis data untuk penerapan Sistem
Manajemen Mutu dan pelayanan Puskes
1. Wewenang dan Tanggung Jawab
a. Kepala Puskesmas
Melakukan perbaikan dan peningkatan Sistem Manajemen Mutu di
Puskesmas.
b. Koordinator pelayanan Klinis, Administrasi Manajemen/ Ka.TU dan
koordnator UpayaPuskesmas
Menetapkan dan memelihara tindakan yang diperlukan untuk
menganalisis data yang berhubungan dengan aktivitas untuk
memelihara Sistem Manajemen Mutu Puskesmas dan hasil
kinerja Puskesmas,
c. Ketua Tim Mutu Puskesmas,
1) Mengkoordinir untuk melakukan analisis data dan hasil audit mutu
internal, kinerja Puskesmas dan hasil pengukuran kepuasan
pelanggan
2) Mengkoordinir melakukan pengumpulan, pengukuran dan analisis
data serta melaporkan kepada kepala Puskesmas
2. Kebijakan:
Menetapkan, mengumpulkan dan menganalisa data untuk
menunjukkan kesesuaian dan keefektifan Sistem Manajemen
Mutu Puskesmas serta untuk mengevaluasi dimana peningkatan
berkesinambungan terhadap Sistem Manajemen Mutu
Puskesmas.
Melaksanakan analisis data berkaitan dengan :
a. Kepuasan Pelanggan
b. Kesesuaian pada persyaratan layanan
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
4. Dokumen Terkait
SPO Analisis Data,
U. Perbaikan Berkesinambungan.
1. Ruang Lingkup
Pedoman ini menjelaskan sistem perbaikan berkesinambungan,
tindakan koreksi dan tindakan pencegahan untuk penerapan Sistim
Manajemen Mutu Puskesmas dan knerja Puskesmas,
2. Tanggung Jawab
a. Kepala Puskesmas
Menetapkan dan memelihara sistem perbaikan
berkesinambungan yang berhubungan dengan aktivitasnya
untuk memelihara Sistem Manajemen Mutu Puskesmas.
b. Ketua Tim Mutu Puskesmas,
1) Menetapkan, menerapkan dan memelihara prosedur
Tindakan Perbaikan dan pencegahan.
2) Memastikan peningkatan terus menerus Sistem
Manajemen Mutu
3) Melaporkan hasil tindakan dan pencegahan dalam
tinjauan manajemen
c. Koordinator pelayanan Klinis, Administrasi Manajemen/ Ka.TU
dan koordnator UpayaPuskesmas
1. Melaporkan permasalahan dan atau pencegahan di
unit kerja masing masing sesuai SPO tindakan
perbaikan dan pencegahan.
2. Melakukan peningkatan terus menerus Sistem
Manajemen Mutu dan kinerja di unit kerja masing-
masing.
3. Kebijakan Puskesmas
a. Melakukan perbaikan berkesinambungan untuk meningkatkan
keefektifan sistem melalui penerapan kebijakan, tujuan dan
sasaran, hasil audit, analisis, tindakan perbaikan dan pencegahan
serta tinjauan manajemen.
b. .Melakukan tindakan koreksi untuk meghilangkan penyebab
ketidaksesuaian untuk mencegah terulang kembali. Tindakan
koreksi harus sesuai dengan pengaruh ketidaksesuaian yang
terjadi.
c. Menetapkan SPO terdokumentasi untuk pengendalian tindakan
koreksi dengan:
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.
1
Akreditasi Puskesmas dan Klinik .12/13 Pedoman
Dokumen.