PEMERINTAH KABUPATEN DOMPU

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOMPU

Jl. Kesehatan No. 01 . Kel. Bada. Kec. Dompu

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOMPU

NOMOR :440/ /RSUD/2017

TENTANG

KEBIJAKAN PELAYANAN PASIEN (PP)

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOMPU

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOMPU

MENIMBANG : 1. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan pasien di

Rumah Sakit Umum Daerah Dompu maka diperlukan
penyelenggaraan pemberian pelayanan yang bermutu.

2. Bahwa guna mendukung pelaksanaan kerja tim PP, perlu

disusun kebijakan pelayanan PP .

3. Bahwa kebijakan sebagaimana dimaksud dalam butir 1 dan 2

diatas, perlu ditetapkan melalui Surat Keputusan Direktur.

MENGINGAT : 1. Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan

2. Undang-undang No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit

3. SK Menkes RI No. 436/Menkes/SK/VI/1993 tentang

Berlakunya Standar Pelayanan Rumah Sakit dan Standar
Pelayanan Medis DI Rumah Sakit.

4. Keputusan Menkes RI No. 129/Menkes/SK/II/2008 tentang

Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit

5. Permenkes RI No. 1691/Menkes/PER/VIII/2011 tentang

Keselamatan Pasien

6. Buku Standar Akreditasi Rumah Sakit, yang diterbitkan oleh

Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan Kementerian
Kesehatan RI dengan Komisi Akreditasi Rumah Sakit
(KARS), tahun 2011

MEMUTUSKAN
 Menetapkan : KEBIJAKAN PELAYANAN PASIEN RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH DOMPU

Pertama : Memberlakukan Kebijakan Pelayanan Pasien RSUD Dompu

sebagaimana terlampir.
Kedua : Kebijakan ini berlaku selama 3 (tiga) tahun sejak tanggal
ditetapkannya dan lakukan evaluasi sekurang-kurangnya sekali
dalam masa berlakunya.
Ketiga : Bila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam ketetapan ini,
akan ditinjau kembali sesuai dengan perkembangan dan
kemampuan Rumah Sakit Umum Daerah Dompu

Ditetapkan di : Dompu
Pada tanggal : Agustus 2017
Direktur,
Rumah Sakit Umum Dompu

dr. H. SYAFRUDDIN
NIP. 19691201 200212 1 005

Lamp. : Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Dompu

Nomor :
Tentang : Kebijakan Pelayanan Pasien RSUD Dompu

KEBIJAKAN PELAYANAN PASIEN

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOMPU

1. Proses pelayanan yang diberikan kepada pasien harus seragam, mengacu pada
Undang-Undang dan Peraturan yang terkait, yaitu :
- Pelayanan tidak tergantung pada kemampuan membayar atau sumber
pembiayaan :
Pasien diberikan pelayanan yang sama sesuai dengan kebutuhan tanpa membedakan
apakah pasien mampu membayar atau tidak serta memakai asuransi kesehatan atau tidak.
- Pelayanan tidak tergantung atas waktu dan hari tertentu :
Jenis pelayanan yang diberikan kepada pasien sama sesuai dengan kebutuhan tanpa
membedakan hari dan waktu.
- Alokasi sumber daya ditetapkan untuk memenuhi kebutuhan pasien.
- Tingkat pelayanan yang diberikan sama di seluruh rumah sakit :
Satu jenis pelayanan yang diberikan berlaku sama disetiap unit, contoh pelayanan
anastesi visite pre op memakai prosedur yang sama untuk semua kelas.
- Pasien dengan kebutuhan perawatan menerima pelayanan yang sama di seluruh
rumah sakit.
2. Rencana pelayanan diintegrasikan dan dikoordinasikan diberbagai unit kerja :
Rencana pelayanan dikoordinasikan antara DPJP dan PPA lainnya sesuai dengan kondisi
pasien ( mencakup Dokter, Paramedis, Nutrisionis, Apoteker, dan lainnya ).
3. Pelayanan yang diberikan kepada setiap pasien dicatat dalam rekam medis oleh
pemberi pelayanan.
4. Pelayanan yang diberikan kepada pasien harus mempertimbangkan faktor resiko
tinggi yaitu lansia, anak-anak dengan resiko kekerasan, :
- Lansia mendapatkan prioritas antrian pendaftaran rawat jalan dengan
memberikan no antrian yang berwarna hijau.
- Pasien korban kekerasan dilakukan pemeriksaan sesuia prosedur.
5. Makanan dan nutrisi sesuai kebutuhan pasien serta mengurangi resiko
kontaminasi dan pembusukan.
6. Perintah harus tertulis dalam rekam medis :
Semua perintah baik tertulis maupun via telepon harus tercatat didalam rekam medis
terintegrasi, berlaku prosedur read back bagi perintah via telepon dan dicatat dalam catatan
terintegrasi.
Penulisan permintaan laboratorium dan pemeriksaan penunjang mencantumkan alasan dan
indikasi klinis.
7. Pasien dan keluarga diberi informasi tentang pelayanan dan pengobatan
termasuk resiko :
Dokter memberikan informasi tentang pelayanan, pengobatan dan resiko kepada pasien dan
keluarga.
8. Pelayanan untuk pasien resiko tinggi sesuai dengan prosedur masing-masing
antara lain pasien dengan gawat darurat, pasien dengan resusitasi, pasien dengan transfusi,
pasien dengan penyakit menular dan pasien dengan immunosuppressed serta pasien dengan
alat yang mengurangi gerak :
Pelayanan-pelayanan tersebut berlaku secara individual sesuai dengan kondisi pasien dan
prosedur yang berlaku.
9. Rumah sakit umum daerah dompu tidak menyediakan layanan dan perawatan pasien
dengan kemoterapi dan Hemodialisa, dan jika ada pasien tersebut akan di rujuk ke Rumah
Sakit Rujukan
10. Pasien dengan resiko nutrisi mendapat terapi gizi :
-Pasien dikaji resiko nutrisi terkait penyakit yang diderita, kemudian dilakukan intervensi
-Pasien dengan resiko nutrisi mendapatkan terapi gizi medik.
11.Pasien dengan kesakitan dikaji dan diintervensi :
Semua pasien diskrining nyeri dan diintervensi, apabila diperlukan dapat ditindaklanjuti oleh
Tim Manajemen Nyeri.
12. Rumah sakit memberi pelayanan akhir kehidupan :
- Pemberian pengobatan sesuai gejala dan permintaan pasien dan keluarga
- Menghargai nilai kepercayaan yang dianut
- Mengikutsertakan keluarga dalam aspek pelayanan
- Memberi respon psikologis emosional, spiritual dan budaya bagi pasien dan
keluarga.

Direktur,
Rumah Sakit Umum Dompu

dr. H. Syafruddin
NIP. 19691201 200212 1 005