Anda di halaman 1dari 3

ERZ4P merupakan salah satu solusi ERP lokal yang eksis saat ini.

Riza Hisamuddin (Pendiri ERZ4P)


menuturkan bahwa ide awal terbentuknya ERZ4P didasari keinginan untuk menciptakan aplikasi
yang bisa memantau proses bisnis dari jarak jauh.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa ERP (Enterprise Resource Planning) cukup ampuh dalam
meningkatkan kinerja perusahaan. Tidak sedikit pula aplikasi ERP lokal yang beredar di pasaran dan
bersaing dengan ERP global. Namun menurut penuturan salah satu pengguna solusi ERP, buatan
lokal justru lebih fleksibel dan dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan perusahaan yang ada.

Tidak hanya itu, tingginya tingkat mobilitas juga menjadi salah satu faktor pendorong Riza
merancang solusi dengan fitur laporan lengkap yang dapat dikirim via surel (surat elektronik/e-mail)
dan dapat disinkronkan ke toko online ini. Dengan adanya fitur tersebut, human error dapat
diminimalkan sehingga dapat sangat membantu proses bisnis menjadi lebih mudah, cepat, dan
efisien.

Para pelaku bisnis juga tak perlu lagi merasa kerepotan dalam menjalankan proses bisnis karena
ERZ4P dibekali beberapa fitur yang dapat dipantau dari jarak jauh. Mulai dari fitur laporan lengkap,
koneksi antarcabang, sinkronisasi ke toko online, fitur dua bahasa bagi pendatang, fitur pencatatan
data hutang-piutang yang dapat mengirim notifikasi via surel secara otomatis, hingga surel
marketing untuk promosi.

Uniknya, ERZ4P juga dilengkapi fitur untuk membatasi hak akses admin perusahaan agar tak
sebarang mengetahui modal dan laba perusahaan. Di sini ERZ4P akan membatasi hak akses
berdasarkan tanggung jawab setiap pihak. Dengan fitur ini tentu saja ERZ4P sangat sesuai untuk
kantor yang memiliki cabang atau waralaba.

Seratus persen [ERZ4P] memang didesain untuk multicabang, multigudang, multi-hak akses dan
multi-user, di mana setiap cabang akan memiliki laporan tersendiri, contohnya laporan laba rugi,
neraca, utang piutang, dan lain-lain, jelas Riza.

Lima Orang Pertama

ERZ4P mengalami proses pembuatan dan testing selama kurang lebih dua tahun. Setelah itu aplikasi
ini mulai dipasarkan di tahun 2013 untuk digunakan oleh pelanggan pertama ERZ4P di perusahaan
miliknya, yaitu PT Baliyoni, perusahaan yang bergerak di bidang komputer (www.baliyoni.co.id).
Hingga saat ini aplikasi yang terpilih ke dalam kategori 20 Aplikasi Terbaik Indonesia dan masuk ke
dalam daftar Finalis Telkomsel NextDev 2015 ini, sudah digunakan secara offline di lebih 16
perusahaan retail maupun distributor di Bali dan secara online oleh 90 member ERZ4P dari seluruh
Indonesia.

Aplikasi ini mulai dirancang pada pertengahan 2011 oleh tim senior yang berjumlah lima orang dan
keseluruhannya berbagi peran sebagai system analyst maupun programmer. Di antaranya: Riza
sebagai founder dan full stack developer, Maria sebagai co founder dan marketer, Agung sebagai
senior programmer, Welly sebagai junior programmer, dan Rio sebagai graphic & web designer.

Riza bahkan tidak malu mengakui jika modal awal mendirikan Z4Compperusahaan pembuat
ERZ4P berasal dari investasi keuangan dari pihak keluarga. Investasi ini dialokasikan ke tempat
usaha dan untuk keperluan materi perancangan, purwarupa, sampai ke proses pembuatan.

Domisili founder yang berada di Bali membuat kantor Z4Comp juga berada di Bali. Saat ditanya
apakah akan membuka kantor di ibukota? Riza menjawab bahwa untuk saat ini belum berencana
untuk membuka kantor cabang di Jakarta. Namun demikian, Riza menjamin ERZ4P akan membuka
kesempatan kerja sama dengan vendor TI sebagai konsultan ERZ4P dan sebagai agen penjualan dan
training di beberapa daerah di Indonesia.

Saat ini ERZ4P berfokus pada pasar B2B dan akan mengembangkan pasarnya ke arah B2C. Setiap
user/perusahaan yang menggunakan ERZ4P dapat memajang produknya pada marketplace ERZ4P.

Dua Belas Fitur

ERZ4P menawarkan fitur Free Member bagi pemilik usaha dagang dan jasa di Indonesia, terutama
kalangan usaha kecil dan menengah (UKM). Syaratnya, calon anggota memiliki 100 data (produk
maupun jasa), 10 invoice transaksi per hari, dan masa berlaku data laporan selama 4 bulan. Jika
nantinya kondisi bisnis user mengalami peningkatan, level keanggotaannya dapat di-upgrade ke
versi berbayar.

Saat ini ERZ4P memiliki beberapa jenis layanan yang dibagi menurut lokasi penyimpanan data atau
server, yaitu secara online dan offline dengan pilihan harga yang dapat disesuaikan menurut tingkat
kebutuhan.
Ada dua belas fitur yang ditawarkan ERZ4P, di antaranya: Laporan Harian via E-mail; Multi Outlet-
Multi Warehouse; Point Of Sales; Penyesuaian Hak Akses; Laporan Laba Rugi; Pembayaran dengan
Giro/Cek, Web-Based; Pencatatan, Pembayaran, dan Pengingat Hutang Piutang; Pencatatan Data
Pelanggan; Fitur E-mail Marketing; Fitur Mesin Pencarian Data; dan Integrasi dengan Toko Online
dan dengan Marketplace ERZ4P (sedang rencana).

Nantinya, ERZ4P akan melakukan peningkatan beberapa fitur seperti: Marketplace, Mobile Apps,
ManajemenManufaktur, SMS Blast, Manajemen Asset, Multi Currency, dan HRD.

Riza menuturkan, saat ini ERZ4P berfokus pada pasar B2B dan akan mengembangkan pasarnya ke
arah B2C. Setiap user/perusahaan yang menggunakan ERZ4P dapat memajang produknya pada
marketplace ERZ4P.

Kelebihan yang kami harapkan adalah aplikasi ini dapat memberikan stok dan harga yang lebih
aktual pada marketplace, karena seluruh setting-an harga, gambar, keterangan dan stok barang
diatur pada sistem ERZ4P yang berjalan pada internal perusahaan. Selanjutnya data yang aktual ini
akan dikirim ke marketplace, jelas Riza.

Riza pun berbagi tip bagi penggiat startup lainnya, yakni ketika menciptakan suatu produk, sebaiknya
berpikir tentang cara mendapatkan penghasilan dari aplikasi tersebut. Pasalnya, ketika produk yang
diciptakan sudah dapat diterima oleh masyarakat (artinya produk sudah valid. red), pengembangan
nantinya akan lebih mudah, dan peluang untuk mendapatkan pelanggan baru dan investor dengan
sendirinya menjadi lebih terbuka.

Anda mungkin juga menyukai