Islamisasi kapitalis

22 juli 1992 pembentukan bank muamalat Indonesia oleh icmi dialog tentang pandangan
antropolog cliffordz Geertz tentang islam diindonesia

1970-1980 an pertumbuhan kelas menengah yang difasilitasi oleh ekspansi ekonomi orde baru

1973 terjadi perang arab Israel hingga awal 1980an harga minyak mencapai titik terendh,
pemerintah berkutat dengan program ekspor berbasis manufaktur

1988 Bank-bank swasta dan pemerintah diizankan membuka cabang di pedesaan, pada tahun
pertama industry perbangkan meningkat 12,8 %

Tanggapan berbeda dari pribumi dimana perekonomian Indonesia didominasiCina, dan

dianggap dengan masuknya bank bank cina ke pedesaan akan lebih menambah dominasi
mereka dan tidak mengutukan rakyat pribumi

keturunan cina yang hanya 2.5% dari keseluruhan penduduk Indonesia menguasai 70-75%
perusahaan berskala menengah dan besar

ketimpangn sosial ekonomi tersebuk di khawatirkan akan mengakibatkan adanya ketegangan

antar etnis di Indonesia

kritik terhadap pengkatagorian muslim Indonesia

dianggap melegitimasi makin tersingkirnya peran mereka dalam kehidupan ekomoni dan
masyarakat

Geertz dianggap mengabaikan berbagai keistimewaan ekonomi dan patronase yang

memmanjakan , yang sudah lama dinikmati beberapa pengusaha Cina di Indonesia.

Orba meminta bantuan para pengusaha keturunan cina untuk menghidupkan mesin
perekonomian Indonesia

Pada tahun 1991 didirikan BMI, yang dirancang beroprasi tanpa bunga untuk mengkomodasi
maoritas penduduk Indonesia yang beragama islam

Hal tersebut mencerminkan adanya perubahan iklim polotok dan budaya