Terdapat berbagai jenis teknik meditasi yang digunakan sebagai cara untuk bermeditasi, yang
dapat anda terapkan ke dalam gaya hidup anda untuk membuat efek yang menenangkan.
Meditasi adalah teknik kuno yang memusatkan pikiran pada obyek tertentu, doa, atau hanya
membenamkan diri ke dalam keheningan yang mendalam tanpa gangguan atau keributan yang
dapat mengganggu konsentrasi. Ini adalah cara yang bagus untuk memilah-milah pikiran
seseorang, menetapkan pikiran pada jalur tunggal untuk mencari kedamaian.
Berbagai jenis meditasi dapat membantu anda berfokus pada berbagai bidang kehidupan,
termasuk rutinitas anda. Ini dapat membantu anda mengatasi sakit kepala, stres, dan masalah
kesehatan lainnya yang muncul dalam diri kita. Menggunakan meditasi sebagai cara untuk
menenangkan diri dan membawa kepada semua yang bersifat damai dan positif.
Hal ini tidak mudah untuk menemukan keseimbangan antara dunia luar dan dalam, di mana kita
dapat menemukan cara untuk hidup berdampingan tanpa kekacauan yang mempengaruhi kita.
Meditasi dapat menjadi jawaban untuk banyak masalah dengan mengetahui bagaimana
mengontrol emosi seseorang, situasi, dan interaksi dengan orang-orang dalam cara yang terbaik.
B. Teknik Pernafasan
Jenis meditasi ini berfokus pada pernafasan seseorang, di mana anda harus berkonsentrasi
tentang cara anda mengambil udara dan melepaskannya. Cara ini biasa dilakukan dengan pose
duduk bersila dengan tangan ditempatkan di atas lutut, bisa juga dengan ibu jari dan jari tengah
yang saling bersentuhan, meski tidak menyentuh juga tidak apa-apa. Pernafasan difokuskan
ketika anda menghirup udara dan ketika anda melepaskannya. Anda harus memperhatikan
bagaimana anda bernafas dan bagaimana rasanya untuk menarik nafas dalam-dalam dari
diafragma anda. Selalu ingat untuk menggunakan nafas perut.
C. Teknik fokus
Teknik ini sangat mirip dengan teknik sebelumnya meskipun di sini anda dapat memfokuskan
diri pada hal tertentu seperti lilin atau suara yang berorientasi pada alam atau bahkan musik yang
dapat membantu anda menggali lebih dalam. Mendengarkan music akan membantu anda untuk
fokus dan menghilangkan segala bayangan yang muncul dalam benak anda.
Teknik meditasi berjalan ini melibatkan pemilihan tempat yang digunakan untuk berjalan – jalan
mungkin seperti di pantai, taman, atau jalan yang tenang di pagi hari, atau bahkan di dalam
rumah, sesuai rute yang telah ditentukan saat anda berjalan, fokuskan pada cara kaki anda
bergerak maju untuk mengambil langkah berikutnya, dan bagaimana udara bergerak masuk dan
keluar saat bernafas. Teknik ini nantinya dapat berguna untuk menenangkan pikiran anda
sewaktu anda merasa sendirian. Biasanya orang yang sendirian pasti merasa sepi, namun alam
hal ini, anda sendirian tapi tidak merasakan kesepian dalam hidup anda. Akhirnya, anda akan
menemukan kebahagiaan dan kedamaian di dalamnya.
E. Teknik transendental
Ini adalah teknik meditasi dimana memakai ucapan dalam hati, bukan mulut. Dalam teknik
semacam ini seseorang dapat memilih salah satu mantra ataupun doa yang akan terus diulang –
ulang sehingga pikiran berfokus pada kata – kata atau pada makna dari mantra atau doa tersebut.
Ada juga yang menganggapnya sebagai meditasi dzikir.
F. Teknik spiritual
Meditasi ini digunakan dalam keadaan doa atau dapat juga di keheningan, dimana dengan tujuan
untuk meminta bimbingan. Meditasi ini bertujuan untuk mencari jawaban atas pertanyaan.
Sembari duduk dalam keheningan meditasi yang mendalam dengan mata tertutup dan terfokus
untuk mencari solusi atas sesuatu hal. Biasanya teknik meditasi ini digunakan untuk mencari
wangsit.
Yoga Asana
Asana merupakan anggota atau unsur yang ketiga dari astangga yoga. Asana ini adalah sikap
pada waktu melaksanakan yoga. Dalam melaksanakan yoga, sikap duduk yang baik adalah sikap
duduk yang paling disenangi dan rileks, asalkan dapat menguatkan konsentrasi dan pikiran serta
tidak terganggu karena badan terasa sakit akibat sikap duduk yang dipaksakan. Selain itu sikap
duduk yang dipilih agar dapat berlangsung lama, serta mampu mengendalikan sistem saraf
sehingga terhindar dari goncangan-goncangan pikiran.
Patanjali menganggap setiap asana sebagai sukha asana (asana yang menyenangkan), bilamana
tidak memaksa dan membantu untuk menstabilkan badan dan budi. Ada beberapa bentuk-bentuk
asana, antara lain: