Tendon bertindak sebagai transduser dari gaya yang dihasilkan oleh kontraksi otot
terhadap tulang. Kolagen merupakan 70% dari berat kering tendon, sekitar 95% dari kolagen
tersebut merupakan kolagen tipe I, dengan jumlah elastin yang kecil. Serat elastin dapat
menjalani tekanan sebesar 200% sebelum rusak. Jika serat elastin ada pada tendon dalam
proporsi yang besar maka akan ada penurunan dalam besarnya gaya yang ditransmisikan ke
tulang.
Struktur terbesar dalam skema di atas adalah tendon atau ligamen i. Ligamentum atau
tendon kemudian dipecah menjadi entitas yang lebih kecil disebut fasciles (lembaran).
Lembaran berisi fibril dasar ligamentum atau tendon, dan fibroblas, yang merupakan sel-sel
biologis yang menghasilkan ligamen atau tendon. Ada karakterisitik struktural pada tingkat
ini yang memainkan peran penting dalam mekanisme ligamen atau tendon, yaitu crimp dari
fibril. Crimp merupakan struktur bergelombang dari fibril, dan ia akan memberikan
kontribusi signifikan terhadap hubungan stress regangan nonlinear untuk ligamen dan tendon
.
TENDON
1. Tendon mengandung kolagen tipe I
2. Tendon mengandung matriks proteoglycan
3. Tendon mengandung fibroblast yang tersusun secara paralel
Fungsi dasar:
1. Tendon membawa kekuatan tarik dari otot ke tulang
2. Tendon membawa kekuatan tekan ketika membungkus tulang seperti katrol
Struktur:
1. Kolagen (70% dari berat kering tendon)
2. Glycine (±33%)
3. Proline (±15%)
4. Hydroxyproline (±15%)
Blood Supply
1. Pembuluh darah di perimysium (meliputi tendon)
2. Pada periosteol insertion
3. Jaringan sekitarnya
http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/achilles-tendon-
rupture/basics/symptoms/con-20020370
1. DeLee JC, et al. DeLee & Drez's Orthopaedic Sports Medicine: Principles and
Practice. 4th ed. Philadelphia, Pa.: Saunders Elsevier; 2015.
http://www.clinicalkey.com. Accessed July 17, 2014.
2. Ham P, et al. Achilles tendinopathy and tendon rupture.
http://www.uptodate.com/home. Accessed July 17, 2014.
3. Stavrou M, et al. Review article: Treatment for Achilles tendon ruptures in athletes.
Journal of Orthopaedic Surgery. 2013;21:232.