Anda di halaman 1dari 17

Nama-Nama 25 Nabi Dan Rasul

Yang dimaksud dengan Nabi adalah seorang hamba Allah yang


diberikan kepercayaan dan wahyu oleh Allah SWT, namun tidak
diperintahkan untuk menyampaikan wahyunya kepada kaum atau
umatnya. Akan tetapi, wahyu itu diberikan hanya untuk diamalkan oleh
dirinya sendiri dan tidak ada keharusannya untuk disampaikan kepada
umatnya.
Sedangkan Rasul adalah seorang hamba Allah yang telah diberikan
kepercayaan dan diberi wahyu oleh Allah SWT untuk diamalkannya
dan kemudian wajib disampaikan kepada kaum atau umatnya.
Adapun perbedaan antara Nabi dan Rasul yakni sebagai berikut:
 Nabi memperoleh wahyu hanya untuk dirinya sendiri,
sedangkan Rasul tidak hanya untuk dirinya sendiri melainkan juga
untuk disampaikan kepada seluruh umatnya.
 Jumlah Nabi sangat banyak bahkan ratusan ribu, tetapi jumlah Rasul
sangat sedikit. Namun, yang wajib diketahui hanya 25 Nabi. Jumlah
Nabi itu sekitar 124.000 sedangkan Rasul berjumlah 312.
 Nabi yang pertama kali diutus ke muka bumi ialah Nabi Adam a.s,
sedangkan Rasul pertama ialah Nabi Nuh a.s., sedangkan penutup
para Nabi dan Rasul adalah Nabi Muhamad saw.
 Setiap Nabi belum tentu Rasul, tetapi Rasul sudah pasti
seorang Nabi.
 Jenjang kerasulan lebih tinggi dibandingkan jenjang kenabian.
1. Adam a.s

Adam a.s adalah manusia pertama sekaligus Nabi pertama di muka


bumi ini. Beliau dijadikan oleh Allah dari tanah yang dibentuk serupa
dengan manusia, kemudian ditiupkan ruh kepadanya sehingga hiduplah
beliau. Seluruh umat manusia berasal dari Nabi Adam a.s bukan dari
makhluk lainnya. Nabi Adam sebelumnya tinggal di Surga, karena
terbujuk oleh rayuan Iblis maka Adam dan Hawa istrinya turun ke bumi.
Oleh karena itulah Iblis merupakan musuh yang nyata bagi manusia.
Iblis memohon untuk dipanjangkan umurnya demi menggoda dan
membujuk anak cucu Adam menuju kesesatan

2. Idris a.s

Nabi Idris a.s adalah keturunan Nabi Syits, anak bungsu Nabi Adam.
Beliau diangkat derajatnya ke tempat yang tinggi oleh Allah SWT karena
kesabaran dan ketaqwaannya kepada Allah. Dialah orang yang mula-
mula mengetahui bermacam-macam ilmu keduniaan dan berani
memerangi orang-orang durhaka. Beliau diberi gelar As’adul usud yang
artinya Singa dari segala Singa.

3. Nuh a.s

Nabi Nuh adalah seorang Nabi utusan Allah yang tidak pernah bosan
menyeru kepada kaumnya, meskipun sedikit sekali diantara mereka
yang mau beriman kepada Allah. Kebanyakan kaumnya tidak mau
tunduk bahkan membencinya. Beliau diutus kepada kaumnya dan hidup
bersama kaumnya selama 950 tahun. Beliau adalah seorang Nabi yang
sering menangis, karena memikirkan kaumnya yang sangat
mendurhakai Allah. Namun Allah telah berjanji siapapun yang
mendurhakai-Nya pasti akan mendapatkan azab yang pedih.
4. Hud a.s

Beliau adalah cucu Nabi Nuh a.s. yang diutus oleh Allah kepada kaum
‘Ad untuk menyerukan kebenaran. Kaum ‘Ad adalah kaum yang amat
takabur karena merasa dirinya amat hebat dan pandai membuat
bangunan-bangunan yang kokoh, dan mereka penyembah berhala yang
tidak dapat berbicara dan mendengar. Akhirnya azab Allah menimpa
kaum ‘Ad sehingga mereka binasa.

5. Saleh a.s

Nabi Saleh adalah keturunan Tsamud bin Amir bin Iram bin Sam bin
Nuh. Kaum Nabi Saleh disebut kaum Tsamud, kaum yang sangat
sombong dan durhaka kepada Allah. Karenanya Allah segera
mendatangkan adzab kepada mereka. Meskipun azab menimpa kaum
Tsamud, tetapi Nabi Saleh dan para pengikutnya yang beriman
diselamatkan oleh Allah SWT.
6. Ibrahim a.s

Nabi Ibrahim adalah anak Azar keturunan Sam bin Nuh yang dilahirkan
ditengah-tengah kaumnya yang musyrik dan kafir kepada Allah SWT.
Raja Namrud yang zalim telah menghukum Nabi Ibrahim dengan dibakar
hidup-hidup setelah Nabi Ibrahim menghancurkan berhala-berhalanya.
Tetapi Allah melindunginya dari panasnya api.Nabi Ibrahim memiliki 2
istri yang masing-masing menurunkan satu anak yaitu Ishaq dan Ismail.

7. Luth a.s

Kaum Nabi Luth mendiami daerah Palestina yang bernama Sadum.


Kaumnya yang memiliki perilaku keji dan tidak senonoh, laki-laki yang
enggan menikahi wanita, tetapi menaruh birahi kepada sesama jenis.
Meskipun berulang kali Nabi Luth menyeru dan memperingatkan, namun
kaumnya tidak menghiraukan sama sekali bahkan mengejek dan
menentangnya. Akhirnya, kaum Sadum beserta penduduknya
dibinasakan oleh Allah SWT. Nabi Luth dan kelurga serta para
pengikutnya mendapat perlindungan dari Allah SWT, kecuali istrinya
yang termasuk orang-orang durhaka dan dibinasakan.

8. Ismail a.s

Nabi Ismail adalah putra Nabi Ibrahim dari istrinya yang bernama Siti
Hajar. Mereka adalah orang yang mula-mula mendiami kota Mekkah dan
orang pertama kali yang membangun Baitullah (Ka’bah). Nabi Ismail
memiliki keturunan yang banyak dan anak cucunya menjadi orang-orang
baik. Wasiat Nabi Ibrahim dan Ismail kepada anak cucunya adalah
“hendaknya mereka semua tetap dalam agama Islam“.

9. Ishaq a.s

Nabi Ishaq adalah putra Nabi Ibrahin dari istrinya yang bernama Siti
Sarah. Kata Ishaq berasal dari bahasa Ibrani yang artinya
tertawa. Dinamakan demikian karena ibunya tertawa saat Malaikat Jibril
memberitakan tentang akan lahirnya Ishaq darinya, sedangkan usianya
ketika itu sudah tua. Nabi Ishaq dikaruniai keturunan yang banyak,
sampai kepada nabi-nabi Bani Israil termasuk Nabi Isa a.s.

10. Ya’qub a.s

Ya’qub adalah anak Nabi Ishaq. Beliau diutus ke negeri Kan’an untuk
menyeru manusia agar menyembah Allah Yang Maha Esa. Ketika
usianya sudah tua, beliau pindah ke negeri Mesir mengikuti putranya
yang bernama Yusuf yang ketika itu menjadi pembesar disana. Di negeri
Mesir inilah Nabi Ya’qub meninggal dunia dalam usia 147 tahun dan
darinyalah keturunan Bani Israil tersebar di Mesir.

11. Yusuf a.s

Nabi Yusuf adalah seorang Rasul yang memiliki wajah rupawan dan
berbudi pekerti. Allah memberikan ujian kepadanya sejak kecil, namun
karena kesabaran Nabi Yusuf yang luar biasa, akhirnya beliau menjadi
pembesar di negeri Mesir. Atas izin Allah beliau dapat menakwilkan
mimpi. Beliau juga memiliki kekuatan iman yang luar biasa sehingga
dapat menolak bujukan Zulaiha yang sangat menginginkannya.

12. Ayyub a.s

Beliau adalah hamba Allah yang sangat sabar dan taqwa kepada Allah.
Beliau mendapatkan ujian sampai habis segala harta dan anak-anaknya,
hingga penyakit kulit yang datang menimpanya amat dahsyat. Karena
penyakit itulah ia dijauhi oleh kaumnya, termasuk istrinya yang terbujuk
oleh rayuan syetan. Yang terpenting dalam meneledani kisah Nabi Ayub
adalah kesabaran dan ketaqwaannya kepada Allah SWT sangat luar
biasa.

13. Dzulkifli a.s

Nabi Dzulkifli adalah anak Nabi Ayyub yang semula namanya beliau
adalah Basyar. Beliau menjalankan tugasnya sebagai raja dengan
penuh kesabaran. Beliau dapat mengatur waktunya dengan sangat baik
dan teratur. Allah menempatkan beliau kedalam golongan orang-orang
sholeh dan sabar.

14. Syu’aib a.s

Nabi Syu’aib diutus oleh Allah untuk menyeru kaumnya di negeri


Madyan. Penduduk negeri itu sangat durhaka kepada Allah dan tidak
mau mendengar seruan Nabi Syu’aib. Maka Allah menimpakan azab
kepada mereka yang ingkar dengan gempa bumi dan petir sehingga
mereka binasa. Sebelum azab Allah datang, Nabi Syu’aib dan
pengikutnya yang beriman hijrah ke Aikah dekat Madyan. Allah tidak
akan pernah ragu mendatangkan azab kepada hamba-hamba-Nya yang
ingkar dan melindungi hamba-hamba-Nya yang beriman.

15. Musa a.s

Nabi Musa adalah anak Imran dan Yukabad. Beliau bersudara dengan
Nabi Harun a.s. Nabi Musa dilahirkan pada zaman pemerintahan Raja
Fir’aun. Seorang raja zalim, takabur, bahkan mengaku dirinya sebagai
Tuhan. Siapa saja yang tidak menuruti semua perintahnya, maka mati
adalah hukumannya. Nabi Musa yang lahir di tengah masyarakat yang
tak berperikemanusiaan itu akhirnya diasuh oleh istri Fir’aun (Siti Asiah).
Nabi Musa diberikan kitab Taurat dan dengan kuasa Allah, Nabi Musa
dapat menaklukan Fir’aun dan para pengikutnya. Allah
menenggelamkannya beserta para pengikutnya ke Laut Merah.

16. Harun a.s

Nabi Harun diutus untuk membantu tugas kerasulan Nabi Musa a.s.
Ketika pergi ke Gunung Sinai, Nabi Musa menitipkan kaumnya kepada
Nabi Harun. Selama ditinggalkannya, umat Nabi Musa kembali murtad
dan lupa diri. Nabi Harun telah berusaha sekuatnya untuk mencegah
umatnya kala itu dari kemurtadan, namun mereka menentangnya.
Sekembalinya Nabi Musa pada kaumnya dan melihat kaumnya kembali
murtad, beliau sangat marah kepada Nabi Harun karena merasa kurang
mampu menjaga umatnya. Namun setelah dijelaskan, Nabi Musa
akhirnya mengetahui siapa yang menjerumuskan umatnya.
17. Dawud a.s

Nabi Dawud diangkat menjadi seorang raja setelah ia berhasil


membunuh Raja Jalut yang zalim. Allah telah memberikan karunia yang
besar kepada nabi Dawud diantaranya adalah suara yang sangat merdu
dan kepandaiannya untuk melunakkan besi. Allah mengangkat Nabi
Dawud sebagai Rasul-Nya dengan memberi kitab Zabur. Beliau
meninggal di Baitul Maqdis dalam usia 100 tahun.

18. Sulaiman a.s

Beliau mewarisi kerajaan ayahnya Nabi Dawud bagi bangsa Israil. Nabi
Sulaiman memiliki mukjizat yang banyak, salah satunya dapat
mengetahui semua bahasa binatang. Beliau adalah Nabi yang kaya
raya. Atas kekuasaan Allah, Nabi Sulaiman dapat memerintah manusia,
jin dan binatang. Beliau pun berhasil mengajak Ratu Balqis dari negeri
Saba’ untuk beriman kepada seruannya, yakni menyembah Allah dan
akhirnya beliau menikahi Ratu Balqis. Beliau wafat dalam keadaan
duduk di kursinya dan bersandar pada tongkatnya. Jenazah beliau tidak
rusak selama masa yang cukup panjang. Untuk mengetahui lebis
jelasnya silakan baca

19. Ilyas a.s

Beliau adalah keturunan yang keempat dari Nabi Harun. Beliau diutus
kepada kaumnya yang menyembah “Ba’al“. Namun seruannya ditentang
bahkan beliau sampai dikejar-kejar untuk dibunuh. Dalam
persembunyiannya, beliau menemukan seorang pemuda yang bernama
Ilyasa’ yang kemudian diangkatnya menjadi anak. Setelah dewasa, Allah
mengangkat Ilyasa’ sebagai Nabi dan rasul untuk menggantikan Nabi
Ilyas. Kaum Nabi Ilyas yang sangat durhaka kepada Allah akhirnya
diberikan azab yang dapat membinasakan mereka.

20. Ilyasa’ a.s

Nabi Ilyasa’ adalah anak angkat Nabi Ilyas. Setelah dewasa Nabi Ilyasa’
diangkat oleh Allah menjadi Rasul-Nya. Semasa hidupnya, Bani Israil
selalu patuh dan menuruti semua perintah yang diserukan kepadanya,
sehingga mereka hidup aman dan makmur. Namun, setelah beliau
wafat, bani Israil kembali mendurhakai Allah, sehingga Allah mencabut
segala nikmat dan karunia-Nya atas mereka.

21. Yunus a.s

Beliau diutus menjadi Nabi dan rasul pada usia 30 tahun. Selama 33
tahun Nabi menyeru kaumnya untuk beriman dan menyembah Allah
SWT, tak ada satupun yang mau mengikuti kecuali Rubil dan Tanukh.

22. Zakariyya a.s

Adalah keturunan Nabi Sulaiman a.s. Beliau adalah ulama besar di


kalangan Bani Israil. Beliau diberi tugas untuk memelihara wanita suci
yaitu Maryam anaknya Imran. Nabi Zakaria belum memiliki keturunan
sampai usia 100 tahun karena istrinya Isya adalah wanita yang mandul.
Beliau memohon kepada Allah agar diberi keturunan yang akan
melanjutkan perjuangan dan ajarannya. Kemudian Allah SWT
mengabulkan doanya, dengan memberinya seorang anak laki-laki yang
bernama Yahya, yang kelak akan menjadi Nabi dan Rasul Allah SWT.

23. Yahya a.s

Beliau adalah putra Nabi Zakaria a.s dari istrinya yang bernama Isya.
Karena menegakkan hukum Allah dan menentang Raja, Nabi Yahya
akhirnya terbunuh dan begitupun dengan ayahnya. Allah telah memberi
berkah kepada Nabi Yahya pada saat ia dilahirkan, saat ia meninggal
dan pada hari ia dibangkitkan kembali.

24. Isa a.s

Nabi Isa adalah putra dari Maryam. Ia tak berayah, namun bagi Allah itu
bukanlah perkara sulit. Ajaran yang dibawa oleh Nabi Isa sesungguhnya
sama sengan ajaran Islam sekarang. Yaitu Allah Esa, tidak bersekutu
dan tidak ada yang menyamai-Nya. Injil adalah kitab yang diturunkan
kepada Nabi Isa a.s. Sahabat Nabi Isa yang berjumlah dua belas yang
disebut dengan Al-Hawariyyun. Ketika Nabi Isa dikejar-kejar oleh tentara
kerajaan Herodes yang kejam sehingga beliau bersembunyi di sebuah
tempat. Namun ada sahabat Nabi Isa yang berkhianat memberitahukan
tempat persembunyiannya, dan akhirnya tentara kerajaan berhasil
mengepung Nabi Isa. Namun Allah menyelematkan Nabi Isa dengan
menggantikan wajah Yahuza (sahabatnya yang berkhianat) menyerupai
Nabi Isa. Nabi Isa a.s diangkat ke langit dan usianya ketika itu 33 tahun.

25. Muhamad saw.

Beliau terlahir ke dunia dalam keadaan yatim, karena ayahnya Abdullah


wafat sebelum ia dilahirkan ke dunia. Dan usia 6 tahun, beliau ditinggal
oleh ibunya Siti Aminah. Sifat beliau yang suka menolong. lemah lembut,
dan selalu berkata benar, sehingga beliau di beri gelar “Al-Amin” (yang
dapat dipercaya). Nabi Muhamad merupakan khatamul
anbiya (penutup para Nabi) yang diutus oleh Allah ke dunia
sebagai khalifah yang membawa risalah paling sempurna dan
diperuntukkan bagi seluruh umat manusia di dunia.

Anda mungkin juga menyukai