Anda di halaman 1dari 17

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

PENGERTIAN MANAJEMEN INFORMASI


(Sap 3)

KELOMPOK 4

1. I Gusti Ayu Ipik Indraswari (1506205093)


2. Putu Arina Indah Puspita Dewi (1506205095)

JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA
2017
PERDAGANGAN MELALUI JARINGAN

ELEKTRONIK (E-COMMERCE)

 PENGERTIAN PERDAGANGAN ELEKTRONIK

Perusahaan-perusahaan kini dapat ikut serta dalam perdagangan melalui jaringan


elektronik (elektronic commerce). Perdagangan Elektronik atau disebut dengan E-commerce
merujuk pada semua bentuk transaksi komersial yang menyangkut organisasi dan individu
yang didasarkan pada pemrosesan dan transmisi data yang didigitalisasikan, termasuk teks,
suara dan gambar. Perdagangan melalui jaringan elektronik sebagai penggunaan komputer
untuk memudahkan semua operasi perusahaan.penggunaan komputer sebagai alat utama untuk
melakukan operasi bisnis dasar.

Setelah para eksekutif menyertakan perdagangan melalui jaringan elektronik dalam


rencana strategis, mereka dihadapkan pada keputusan mengenai pemilihan strategi,
metodologi, dan teknologi terbaik. Strategi utama adalah membangun sistem antar – organisasi
(interorganizational system – IOS) yang terdiri dari beberapa perusahaan yang bekerjasama
sebagai satu unit tunggal. Salah satu cara paling efektif menghubungkan para mitra bisnis
IOS adalah dengan arus data komputer – suatu konsep yang disebut pertukaran data elektronik
(elektronik data interchange) atau EDI.

IOS dapat dikembangkan dengan mengikuti siklus sistem hidup tradisional untuk
menciptakan sistem yang sama sekali baru atau dengan mengikuti rancang ulang proses bisnis
(business process redesign – BPR) untuk merekayasa ulang sistem yang ada sekarang. BPR
sangat menarik sebagai metodologi, karena BPR membebaskan perusahaan dari keharusan
untuk mulai lagi dari awal. BPR memanfaatkan teknologi komputer, namun tetap
mempertahankan tampilan-tampilan yang diinginkan dari sistem yang ada sekarang.
Suatu elemen kunci dalam IOS adalah jaringan komunikasi data yang mengatur alur
data dan informasi antara perusahaan dan para mitra bisnisnya. Tiga teknologi dapat
menyediakan kaitan tersebut–sambungan langsung (direct connectivity), jaringan bernilai
tambah (value added network), dan internet. Jaringan bernilai tambah (VAN) adalah fasilitas
komunikasi yang disediakan oleh pemasok yang tidak hanya menyediakan sirkuit tetapi juga
melaksanakan pelayanan penting. Sementara VAN merupakan teknologi pilihan beberapa
tahun lalu, banyak perhatian saat ini difokuskan pada internet. Menjelang akhir abad dua
puluh, penggunakan internet sebagai saluran utama komunikasi perdagangan melalui jaringan
elektronik akan terus meningkat.

1. PERDAGANGAN MELALUI JARINGAN ELEKTRONIK (E-COMMERCE)


Definisi perdagangan melalui jaringan elektronik sebagai penggunaan komputer untuk
memudahkan semua operasi perusahaan (definisi sempit : hanya mencakup transaksi bisnis
yang berhubungan dengan pelanggan dan pemasok). Manfaat e-Commerce untuk
Perusahaan-perusahaan atau organisasi yang ikut serta dalam perdagangan melalui jaringan
elektronik untuk mencapai perbaikan di seluruh organisasi. Perbaikan tersebut diharapkan
menghasilkan tiga (3) manfaat utama :
a. Pelayanan pelanggan yang lebih baik;
b. Hubungan dengan pemasok & masyarakat keuangan yang lebih baik;
c. Pengembalian atas investasi pemegang saham dan pemilik yang meningkat.
Manfaat-manfaat tersebut berkontribusi pada stabilitas keuangan perusahaan dan
memungkinkannya untuk bersaing dengan lebih baik dalam dunia bisnis yang semakin terikat
untuk menggunakan teknologi komputer.
Dalam e-Commerce terdapat juga beberapa kendala yang menyebabkan ada saja
perusahaan yang tidak ikut dalam keramaian perdagangan elektronik. Alasan perusahaan
tersebut dikarenakan tiga kendala yaitu :
a. Biaya tinggi, maksudnya ialah untuk melakukan atau membuka perdagangan secara online
itu sangat membutuhkan biaya yang tidak sedikit, karena itu biasanya bisnis ini di lakukan
oleh kalangan menengah keatas, tetapi ada juga dari kalangan menengah kebawah untuk
menekuni bisnis ini.
b. Masalah keamanan, yang di maksud adalah dalam e-commerce masalah keamannya masih
banyak yang di ragukan, banyak juga yang pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab
menyalah gunakan system seperti ini, salah satu caranya yaitu dengan menipu korban
untuk melakukan apa saja, maka dari itu ini merupakan kendala yang sangat besar.
c. Perangkat lunak yang belum mapan atau tidak tersedia, perangkat lunak yang belum
mapan atau tidak tersedia,maksudnya ialah masih banyak aplikasi-aplikasi yang kurang
mendukung dalam menjalankan pada e-commerce,dan banyak aplikasinya pun masih
terbatas atau sedikit yang di keluarkan oleh vendor,sehingga ini dapat di katakan sebagai
kendala pada e-commerce.
Tiga kendala ini diatasi dengan semakin populernya teknologi dan sistem informasi.
Untuk keamanan kini dengan adanya ekripsi dan situs Web aman, maka berkuranglah alasan
untuk mengkhawatirkan akses tidak sah pada pesan pelanggan. Perangkat lunak untuk
perdagangan melalui jaringan elektronik sedang menuju era baru, daripada membuat perngkat
lunak khusus, perusahaan-perusahaan sekarang merancang interface untuk perdagangan
melalui jaringan elektronik yang memanfaatkan perangkat lunak browser Internet yang ada.
Ide dasarnya adalah membuat suatu interface umum yang cocok untuk para pelanggan dan
mitra elekronik. Berikut adalah gambar pemilihan strategi, metodologi, teknologi, dan
perdagangan elektronik

Gambar 2.1 Pemilihan Strategi, Metodologi, Teknologi, Dan Perdagangan Elektronik

2. STRATEGI PERDAGANGAN MELALUI JARINGAN ELEKTRONIK


Untuk tiap masalah, ada beberapa kemungkinan solusi, dan situasi ini dapat diterapkan
untuk permasalahan menentukan strategi terbaik perdagangan melalui jaringan elektronik.
Namun strategi yang paling penting disebut adalah strategi yang elemen-elemennya dikaitkan
dengan transmisi data elektronik. Nama yang diberikan untuk strategi ini adalah sistem antar
organisasi (IOS). Istilah lain adalah EDI yang berarti pertukaran data elektronik. Kedua istilah
tersebut sering dipergunakan bergantian, tetapi jika dibuat suatu pebedaan, EDI dianggap subset
dari IOS. Pertukaran data elektronik adalah suatu cara untuk mencapai sistem antar-organisasi.
IOS dicapai dengan mengikuti siklus hidup sistem (system life cycle-SLC) atau melakukan
rancang ulang proses bisnis (BPR). Hasilnya adalah sistem jaringan yang menggunakan
sambungan langsung, jaringan bernilai tambah, atau kombinasinya.

A. Sistem Antar-Organisasi (IOS)


IOS (Interorganizational system), kadang-kadang disebut sistem informasi antar
organisasi, adalah suatu kombinasi perusahaan-perusahaan yang terkait sehingga mereka
berfungsi sebagai suatu sistem tunggal; yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
Perusahaan-perusahaan yang membentuk IOS disebut mitra dagang atau mitra bisnis. Para
mitra dagang ikut dalam IOS dengan harapan memperoleh manfaat tertentu. Manfaat itu
terbagi dalam dua kategori – efisiensi komparatif dan kekuatan tawar menawar, diantaranya :
1. Efisiensi Komparatif
Dengan bergabung dalam IOS, para mitra dagang dapat menyediakan barang dan
jasa mereka dengan biaya yang lebih murah daripada pesaing. Perbaikan dalam efisiensi
ini dapat berasal dari dalam dan berkaitan dengan organisasi lain.
a. Efisiensi internal
Terdiri dari perbaikan-perbaikan dalam operasi perusahaan itu sendiri, sehingga
memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data lebih cepat, menganalisisnya
lebih cepat, dan membuat keputusan lebih cepat.
b. Efisiensi antar organisasi
Mencakup perbaikan-perbaikan yang diperoleh melalui kerjasama dengan perusahaan
lain. Perbaikan ini memungkinkan perusahaan untuk menawarkan lebih banyak barang
dan jasa, melayani lebih banyak pelanggan, memindahkan pekerjaan tertentu ke
pelosok atau pelanggan, serta lebih mudah mengumpulkan data lingkungan.
2. Kekuatan Tawar Menawar
Kemampuan suatu perusahaan untuk menyelesaikan perselisihan dengan
pemasok dan pelanggannya yang menguntungkan dirinya disebut kekuatan tawar
menawar (bargaining power). Kekuatan itu berasal dari 3 metode dasar
a. Keistimewaan produk yang unik; pemesanan lebih mudah, pengiriman yang lebig
cepat, waktu respon atas permintaan informasi yang lebih cepat.
b. Penurunan biaya yang berhubungan dengan pencarian; mengurangi biaya belanja dalam
mencari pemasok, dapat mengidentifikasi produk alternative dengan mendapatkan
harga yang terendah.
c. Peningkatan biaya peralihan; perusahaan ingin jika pelanggan beralih ke pesaing maka
biaya peralihannya menjadi mahal. Ketergantungan produk satu dengan yang lainnya
sangat tinggi
IOS memiliki landasan teoritis yang kuat – delapan elemen lingkungan yang
dihubungkan oleh arus sumber daya. Untuk alasan itu, tidaklah mengejutkan bahwa IOS telah
menjadi strategi dominan untuk mencapai keunggulan kompetitif. Juga tidaklah mengherankan
bahwa hubungan data dicapai secara elektronik, suatu strategi yang disebut pertukaran data
elektronik.

A. Pertukaran Data Elektronik (EDI)


Pertukaran data elektronik (EDI) adalah transmisi data dalam bentuk yang terstruktur
dan dapat dibaca mesin secara langsung dari komputer ke komputer diantara beberapa
perusahaan. Transmisi tersebut memungkinkan data ditransmisikan dan diterima tanpa
pengetikan ulang. Terdapat tingkat Penerapan EDI, tiga tingkat penggunaan EDI yang
berbeda, yaitu:
a. Pemakai tingkat satu. Hanya satu atau dua set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah
mitra dagang yang terbatas. Misalnya, suatu persahaan hanya mentransmisikan faktur dan
pernyataan ke pelanggannya.
b. Pemakai tingkat dua. Banyak set transaksi yang ditransmisikan ke sejumlah besar mitra
dagang, mungkin melampaui lini industri, banyak unit organisasi dalam perusahaan
berpartisipasi dalam transmisi, namun aplikasi perusahaan itu tidak terpengaruh.
c. Pemakai tingkat tiga. Bukan hanya banyak set transaksi yang ditransmisikan ke banyak
mitra dagang, tetapi aplikasi komputer perusahaan disesuaikan dengan pendekatan EDI
Tujuan tingkat satu dan dua adalah mengubah dokumen kertas menjadi dokumen
elektronik. Tingkat penggunaan ini digambarkan sebagai pendekatan pintu ke pintu karena hanya
mempengaruhi komunikasi data bukan aplikasi.

3.2.2 Manfaat EDI


Beberapa manfaat EDI langsung berasal dari teknologi. Ini adalah manfaat langsung
dari pengurangan kesalahan, pengurangan biaya, dan peningkatan efisiensi operasional. Manfaat
lain di hasilkan oleh manfaat langsung. Ini adalah manfaat tidak langsung dari peningkatan
kemampuan bersaing hubungan dengan mitra dagang yang lebih baik, pelayanan pelanggan
yang lebih baik.

Manfaat tidak langsung

Manfaat langsung

Mengurangi
kesalahan
pesaing Mitra
dagang
Mengurangi biaya
Meningkatkan
kemampuan Memperbaiki
bersaing hubungan
Meningkatkan
efisiensi operasional

Meningkatkan
pelayanan

pelanggan

Gambar 3.2 Hubungan Perusahaan EDI Dengan Manfaat Langsung/Tidak


Langsung

a. Mengurangi kesalahan. Jika data yang masuk tidak harus diketik ke dalam sistem,
kesalahan pemasukan data dapat sangat dikurangi.
b. Mengurangi biaya. Pengurangan biaya dapat diwujudkan dengan menghilangkan
langkah-langkah yang berlebihan, menghapus dokumen-dokumen kertas, dan mengurangi
tenaga manusia untuk mengantarkan dokumen kertas itu ke seluruh organisasi.
c. Meningkatkan efisiensi operasional. Dengan menggantikan dokumen kertas dalam tiap
arus dengan dokumen elektronik, banyak peluang untuk peningkatan efisiensi.
d. Meningkatkan kemampuan bersaing. Kombinasi pengurangan biaya dan tampilan produk
yang unik yang dimungkinkan oleh IOS membuat pesaing sulit menyamai produk dan
pelayanan perusahaan.
e. Meningkatkan hubungan dengan mitra dagang. Dengan membentuk suatu sistem formal
dengan para mitra dagang.
f. Meningkatkan pelayanan pelanggan. Kecepatan komunikasi elektronik memungkinkan
perusahaan cepat menanggapi pesanan pelanggan dan permintaan jasa, dikombinasikan
dengan pengurangan tingkat kesalahan dan kemudahaan bagi pelanggan untuk berbelanja
produk.

3. PERKEMBANGAN INTERNET
Asal mula internet dapat ditelusuri ke tahun 1979, ketika pemerintah A.S. membentuk
suatu jaringan yang dinamakan ARPANET, dan terhadap berbagai upaya yang dimulai pada
tahun 1989 yang mengarah yang sekarang dikenal sebagai World-Wide Web.

3.1 ARPANET
Tujuan ARPANET, suatu produk dari Advanced Research Projects Agency, adalah
untuk memungkinkan personil militer dan periset sipil bertukar informasi yang berkaitan
dengan hal-hal militer. Itu adalah jaringan pertama untuk memperlihatkan kemampuan
transmisidata dalamn bentuk paket dari komputer ke komputer.
ARPANET masih ada. Bahkan, bersama dengan dua jaringan lain-CSNET (Computer
Science Network) dan NSFNET (National Science Foundation Network), ARPANET
membentuk apa yang sekarang disebut internet. Internet adalah nama yang diberikan pada
koleksi jaringan komputer terbesar di dunia, masing-masing terdiri dari jaringan-jaringan yang
lebih kecil.
Ketika seseorang meminta data dari internet, permintaan itu berpindah dari komputer di
seluruh jaringan hingga mencapai lokasi tempat data itu disimpan. Tanggapan mengikuti jalur
komputer ke komputer yang sama kembali ke orang yang membuat permintaan itu.
Selama tahun 1970-an, pekerjaan di ARPANET terdiri dari menghubungkan berbagai
jaringan dan mengembangkan perangkat lunak antar jaringan yang diperlukan. Selama awal
tahun 1980-an jaringan itu lalu dikenal sebagai internet, dan selama periode ini perusahaan-
perusahaan bisnis mulai menggunakannya dari workstastion dan jaringan lokal.

3.2 World-Wide Web


Pada tahun 1989, tim Berners-Lee seorang ilmuwan komputer yang bekerja di CERN,
laboratorium partikel Eropa menemukan suatu cara yang lebih baik bagi para fisikawan untuk
berkomunikasi. Idenya adalah menggunakan hipertext dokumen-dokumen dalam bentuk
elektronik yang saling dikaitkan dengan cara tertentu. Seperti diharapkan oleh Berners-Lee
para fisikawan dapat meng-klik kata atau kalimat yang ditampilkan di layar komputer mereka
dan mengambil hipertext itu. Ide itu menjadi kenyataan pada tahun 1992 dalam bentuk world-
wide web dan sejak itu jauh melampaui harapan awalnya. Bukan hanya sekedar menangani
materi grafik, audio dan video world-wide web juga disebut web, www dan w3 adalah ruang
informasi di internet tempat dokumen-dokumen hiper media disimpan dan dapat diambil
melalui suatu skema alamat yang unik. Internet menyediakan arsitektur jaringan dan web dan
menyediakan metode untuk menyimpan dan mengambil dokumen-dokumennya. World wide
web adalah kumpulan computer yang bertindak seagai server. Internet yang menyimpan
dokumen-dokumen diformat memungkinkan orang untuk melihat teks, gtafik, dan audio
maupun memungkinkan kaitan ke dokumen-dokumen lain di web

3.3 Aplikasi Bisnis Dari Internet


Internet dapat digunakan untuk aplikasi bisnis apapun yang meibatkan komunikasi data
termasuk komunikasi baik ddi dalam perusahaan maupun dengan lingkungan. Banyak
perusahaan menggunakan internet untuk komunikasi internal suatu aplikasi yang disebut
intranet. Kita membahas intranet dalam modul 10 ketika kita membahas komunikasi data. Hal-
hal yang didiskusikan dalam modul ini perdagangan melalui jaringan elektronik (IOS) dan EDI
semua dapat menggunakan internet. Internet menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan
berbagai jenis jaringan yang telah digunakan perusahaan selama bertahun-tahun jaringan yang
dinamakan jaringan setempat / Local Area Network (LAN), jaringan perkotaan / metropolitan
Area Network (MAN) dan jaringan luas / Wide Area Network (WAN). Tidak seperti jaringan
lain tersebut internet dapat digunakan dengan platform komputer apapun tanpa perlu usaha
khusus. Ini adalah keunggulan besar. Protokol wide dan browse juga jauh lebih mudah untuk
dipelajari dan digunakan dari pada query language yang biasa digunakan untuk mengambil
informasi dari data base. Selain itu internet memungkinkan transmisi media yang lebih
beragam daripada yang ditangani banyak perusahaan melalui jaringan konvensional mereka.
Semua area perusahaan dapat menggunakan internet tetapi jika seseorang harus memilih area
dengan potensi terbesar itu adalah pemasaran. Itu karena banyak pemakai internet merupakan
pelanggan potensial dari produk dan jasa perusahaan. Internet menawarkan suatu cara baru
untuk menapai suatu segmen pasar yang jumlahnya dapat mencapai jutaan. Selain itu internet
memberikan bagi para pemasar suatu cara untuk tetap maju dalam persaingan.
Saran-saran untuk penggunaan internet yang berhasil :
1. Pastikan situs Web itu dapat dikembangkan.
2. Pastikan browser dan struktur database anda fleksibel dan intuitif.
3. Tekankan isi.
4. Sering diperbarui.
5. Lihat dengan kaca mata pelanggan.
6. Arahkan isi untuk kebutuhan pemakai tertentu.
7. Tempatkan di lokasi Web yang tepat.
8. Ciptakan rasa kebersamaan.
9. Dapatkan bantuan jika anda membutuhkannya.

4. APLIKASI BISNIS DARI INTERNET


Internet dapat digunakan untuk aplikasi bisnis apapun yang melibatkkan komunikasi
daya, termasuk komunikasi baik dalam perusahaan atau di lingkungan. Banyak perusahaan
menggunakan aplikasi internet untuk komunikasi internal yang disebut Intranet. Internet
menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan berbagai jenis jaringan yang ditelah digunakan
perusahaan seperti jaringan setempat atau Local Area Network (LAN) dan jaringan luar Wide
Area Network (WAN). Internet juga dapat digunakan dengan platform computer apapun tanpa
perlu usaha khusus. Protocol Web dan browser juga jauh leboh mudah untuk dipelajari dan
digunakan daripada query language yang biasanya digunakan untuk mengambil informasi dari
database. Selain itu, internet memungkinkan transmisi media yang lebih beragam daripada yang
ditangani banyak perusahaan melalui jaringan konveksi mereka.
Pertumbumbuhan fenomenal internet menjadikan internet sumber informasi yang tidak
dapat diabaikan. Internet Software Consortium (www.isc.org) telah mencatat kenaikan nama
domain dari segelintir di awal 1990-an hingga lebih dari 50 juta saat ini. Domain baru ini
mewakili kemungkinan pelanngan, pemasok, dan mitra bisnis baru. Internet menawarkan suatu
cara baru untuk mencapai suatu segmen pasar yang jumlahnya dapat mencapai jutaan. Selain itu,
Internet memberikan cara untuk trtap maju dalam persaingan bagi para pemasar.
 Riset Pemasaran
Seorang pemasar harus dapay mengetahui apa yang diperlukan oleh pelanggannya
untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut. Suatu segmen besar dari pemasar industrial,
dimana satu perusahaan menjual ke perusahaan lain. Dalam keadaan ini, Internet dapat
membantu perusahaan pemasaran industrial untuk dapat mengetahui pelanggan dan
pelanggan potensialnya. Dua situs WEB, PR Newswire dan MSNBC, memiliki halaman
Web yang berisi siaran dan berita yang kaya info tentang perusahaan. Juga banyak
perusahan memiliki home pages yang memberikan informasi tentang produk dan lingkup
kegiatan mereka.
Dengan memanfaatkan sumber baru informasi pelanggan ini, para pemasar industrial
mendapatkan jalan masuk baru ke pasar mereka.
 Intelijen Kompetitif
Semua perusahaan dapat menggunakan Internet dengan cara yang sama seperti para pemasar
industrial dan kemudian mempelajari tentang pesaing mereka bahkan perusahaan dapat
mengetahui URL pesaing. Browser umumnya memungkinkan pemakai melakukan
pencarian berdasarkan kata kunci. Browser Alta Visa, misalnya, memungkinkan anda
memasukkan istilah pencarian, mungkin suatu produk atau nama perusahaan, dan ia akan
mencari kata tersebut pada tiap situs Web. Ia akan mencatat berapa kali kata itu digunakan
di tiap situs menyediakan suatu daftar prioritas.
Internet juga menyertakan situ Web dari beberapa perusahaan jasa yang menawarkan
informasi pesaing dengan suatu bayaran. GE information Service (WWW.GEIS.COM)
menjual situs jasa yang dinamakan BusinessPro yang ditunjukkan bagi usaha kecil. Jasa
InforSage dari IBM (WWW.INFOSAGE.COM) diarahkan pada aplikasi yang lebih besar
dan salah satu produknya, DECESIVE, diarahkan pada aplikasi pengumpulan data real-
time.

5. KEAMANAN INTERNET
Internet juga memiliki banyak kelemahan, namun kelemahan yang berpotensi
menghambat penggunakaan internet untuk bisnis adalah keamanan. Sumber daya computer
dihadapkan pada resiko yang lebih besar jika dihubungkan pada suatu jaringan komunikasi data.
Bila jaringan ini memiliki skala dan jumlah pemakai seperti Internet, risikonya menjadi
signifikan. Hackers dan criminal computer lain dapat masuk kealam jaringan computer
perusahaan melalui situs Web-nya. Perusahaan-perusahaan yang ikut serta dalam perdagangan
melalui jaringan elektronik mungkin menemukan bahwa hacker mencoba masuk ke dalam sistem
computer mereka jauh lebih sering dari yang diperkirakan. Satu pendekatan adalah memisahkan
situs Web secara fisik dari jaringan internal perusahaan, yang berisi data dan sumber daya
informasi. Pendekatan lain adalah memberikan kata sandi kepada para mitra dagang yang
memungkinkan mereka memasui jaringan internal melalui internet. Pendekatan ketiga adalah
membuat suatu tembok perlundungan. Ini adalah strategi yang sama dengan yang diguakan
kontrakor bangunan yang membangun tembok tahan api (firewall) di kondominium dan
apartemen untuk mencegah api menyebae dari satu unit ke unit lain.
Spesialis keamanan jaringan telah menerapkan strategi kontraktor. Keamanan internet dapat
dicapai dengan menggunakan firewall, yang merupakan suatu filter yang membatasi arus data
antara jaringan internal perusahaan dan internet. Ide dibalik firewall adalah membangun satu
pengaman untuk semua computer di dalam haringan daripada pengaman tersendiri untuk tiap
komputer. Firewall memiliki 3 jenis, diataranya :
1. Packet- Filtering Firewall, Sejenis alat yang biasanya terdapat dalam suatu jaringan
adalah router; yang mengarahkan arus lalu lintas. Bila router tersebut ditepatkan di
antara Internet dan jaringan internal, ia dapat berfungsi sebagai firewall. Router itu
dilengkapi dengan tabel-tabel data, yang diciptakan oleh programmer jaringan dan
mencerminkan kebijakan penyaringan. Router mengakses tabel-tabel itu untuk tiap
tranmisi, sehingga ia hanya mengizinkan jenis pesan tertentu dari lokasi tertenstu
untuk lewat. Keterbatasan router adalah ia hanya keamanan satu titik. Jika seorang
criminal computer menyelinap melalui filter, perusahaan dapat berada dalam masalah.
Metode ini dikenal dengan “IP Spoofing” karena orang tidak sah itu menggunakan
protocol Internet dari sautu situs yang terpercaya untuk mengakali router agar percaya
bahwa pesan itu besaral dari situs yang terpercaya.
2. Circuit-Level Firewall, salah satu langkah naik dari router adalah computer yang
dipasang diatara internet dan jaringan internal. Computer itu dapat mengintegrasikan
logika pengujuan keaslian (authentication logic) ke dalam proses penyaringan. Namun
masih ada keterbatasan dari keamanan satu titik. Programmer jaringan menciptakan
kode yang diperluka yang dilaksanakan computer untuk semua transaksi.
3. Application-Level Firewall, bentuk keamanan paling lengkap dicapai dengan
menciptakan suatu zone keamanan antara internet dan jaringan internal. Zone ini
terdiri dari suatu mekanisme isolasi, diisolasikan dari Internet ileh satu router.
Mekanisme isolasi tersebut terduru dari beberapa alat, termasuk external service host,
yang melakukan penyaringan yang disesuaikan untuk tiap aplikasi. Programmer
jaringan harus menulis kode spesifik untuk tiap aplikasi, dan bila aplikasi itu
ditambah, dihapus, atau dimodifikasi kode tersebut harus diperbaharui.

CIO menyadari bahwa internet menawarkan peluang yang baik untuk dilepaskan
jika hanya karena keamanannya kurang sempurna. Bukan berarti CIO menyepelekan
atau mengganggap enteng keamanan internet. Karena tidak ada sistem keamanan yang
sempurna, jika seorang pembisnis akan berbisnis di internet ketika internet benar-benar
aman maka pembisnis tersebut tidak akan pernah berbisnis.

6. IMPLIKASI ETIS DARI TEKNOLOGI INFORMASI


James H. Moor, Profesor di Darmouth, mendefinisikan etika komputer sebagai analisis
mengenai sifat dan dampak sosial teknologi komputer, serta formulasi dan justifikasi kebijakan
untuk menggunakan teknologi tersebut secara etis. Karena itu, etika komputer terdiri dari dua
aktivitas utama dan manajer harus bertanggung jawab atas aktivitas tersebut. Manajer harus;
(1) waspada dan sadar bagaimana komputer mempengaruhi masyarakat,
(2) Harus berbuat sesuatu dengan memformulasikan kebijakan-kebijakan yang memastikan
bahwa teknologi komputer tersebut digunakan secara tepat.
Para manajer puncak harus bertanggung jawab atas etika komputer. Keterlibatan seluruh
pegawai di dalam perusahaan merupakan keharusan mutlak di dalam enduser computing saat ini.
Semua manajer di semua bidang bertanggung jawab atas penggunaan komputer yang etis di
bidang mereka masing-masing. Selain manajer, setiap pegawai bertanggung jawab atas aktivitas
mereka yang berhubungan dengan komputer.
James H. Moor, menyatakan ada tiga alas an utama atas minat masyarakat yang tinggi
pada etika komputer. Ia menyebut alasan-alasan tersebut sebagai; kelenturan logis (logical
malleability), factor transformasi dan factor tak kasat mata (invisibility factors).
1. Kelenturan logis (logical malleability). Yang dimaksud adalah kemampuan
memprogram komputer untuk melakukan apapun yang diinginkan. Komputer bekerja
tepat seperti yang diinstruksikan oleh programernya. Kelenturan logika inilah yang
sebenarnya menakutkan masyarakat. Masyarakat sebenarnya tidak takut terhadap
komputer. Sebaliknya masyarakat takut terhadap orang-orang yang memberi perintah
di belakang komputer.
2. Faktor Transformasi. Alasan kepedulian pada etika komputer ini didasarkan pada
fakta bahwa komputer dapat mengubah secara drastis cara kita melakukan sesuatu.
Kita dapat melihat transformasi tugas yang sama pada semua jenis perusahaan.
Contoh yang menonjol adalah surat elektronik (e-mail). E-mail merupakan cara
komunikasi yang baru, cepat sesuai dengan aslinya. Masih banyak bentuk-bentuk
transformasi lain dengan sistem komputerisasi.
3. Faktor Tak Kasat Mata Alasan ini oleh masyarakat, adalah karena komputer
dipandang sebagai suatu kotak hitam. Semua operasi internal komputer tersembunyi
dari penglihatan. Operasi internal yang tidak tampak ini membuka peluang pada nilai-
nilai pemrograman yang tidak terlihat, perhitungan rumit, dan memungkinkan
penyalahgunaan yang tidak terlihat.

 BAGAIMANA CIO MEMPERHATIKAN ETIKA.

Perilaku CIO dipengaruhi oleh sejumlah factor. Faktor-faktor tersebut ada dalam hirarki
organisasi CIO, seperti; hukum, budaya etika perusahaan, kode etik profesi, tekanan pribadi dan
tekanan sosial. Yang memberikan pengaruh terbesar adalah hukum diikuti oleh budaya etika
perusahaan dan kode etik professional. Sedangkan tekanan sosial bisa berasal dari orang atau
kelompok di luar perusahaan, dan tekanan pribadi yang mungkin dari dalam perusahaan.
Seberapa baik etika CIO bertahan pada pengaruh faktor-faktor ini ?. Hasil penelitian yang
dilakukan oleh Scott J.Vitell dan Donald L Davis, dua Profesor dari University of Mississippi,
mengumpulkan data penelitian dari 61 profesional Sistem Informasi Manajemen (SIM), mulai
dari programmer hingga manajer SIM. Data hasil penelitian menggambarkan bagaimana etika
mempengaruhi kinerja manajer, sesuai persepsi manajer dan bawahannya. Memanfaatkan
Kesempatan untuk Bertindak Tidak Etis. Di sejumlah perusahaan, banyak kesempatan bagi CIO
untuk bertindak tidak etis, namun ada perasaan lebih kuat untuk bertindak etis, Ini berarti banyak
CIO berusaha bertindak etis, walau kesempatan bertindak tidak etis itu ada.
Etika Membuahkan Sukses. Etika menghubungkan keberhasilan bagi CIO. Hasil riset
menunjukkan bahwa CIO yang berhasil adalah yang berperilaku etis. Manajer yang berhasil
adalah yang tidak menyembunyikan informasi, transparan, tidak menjelekkan pesaing, tidak
mencari kambing hitam, atau mengambil pujian yang bukan haknya. Jawaban-jawaban ini
menunjukkan bahwa CIO dan manajer lain menciptakan budaya etika.
Perusahaan dan Manajer memiliki Tanggung Jawab Sosial. Dari hasil riset menunjukkan
bahwa manajer sering harus mendahulukan tanggung jawab mereka pada masyarakat daripada
tanggung jawab mereka pada perusahaan, dan baik perusahaan maupun manajer memiliki
tanggung jawab sosial yang melebihi tanggung jawab pada perusahaan/para pemegang saham.
Manajer Mendukung Keyakinan Etika Mereka dengan Tindakan. Para spesialis informasi
yakin bahwa manajemen puncak di perusahaan mereka telah menyatakan tidak dapat mentolerir
perilaku tidak etis dan akan mengambil tindakan terhadap yang melanggar standar etika
tersebut.Kesimpulan dari hasil penelitian tersebut menggambarkan bahwa terdapat etika yang
mendukung di banyak perusahaan dan CIO-nya tampak sebagai teladan yang baik.
 Rencana Tindakan untuk Mencapai Operasi Komputer yang Etis.
Donn Parker, menyatakan agar CIO mengikuti rencana 10 langkah dalam
mengelompokkan perilaku dan menetapkan standar etika dalam perusahaan. 10 langakah
tersebut adalah :
1. Formulasikan suatu kode perilaku.
2. Tetapkan aturan prosedur yang berkaitan dengan penggunaan jasa komputer untuk
pribadi dan hak milik atas program dan data komputer.
3. Jelaskan sangsi yang akan diambil terhadap pelanggaran etika.
4. Kenali perilaku etis.
5. Fokuskan perhatian pada etika melalui program-program, pelatihan dan bacaan yang
disyaratkan.
6. Promosikan UU kejahatan komputer dengan memberikan informasi kepada para
karyawan perusahaan.
7. Simpan catatan formal yang menetapkan pertanggungjawaban tiap spesialis informasi
untuk semua tindakannya, dan kurangi pelanggaran dengan program audit etika.
8. Dorong penggunaan program-program rehabilitasi yang memperlakukan pelanggar
etika.
9. Dorong partisipasi dalam perkumpulan professional.
10. Berikan contoh etika.
Untuk mencapai keberhasilan, 10 langkah Parker tampak sangat rasional untuk diikuti
oleh CIO dan perusahaan manapun. Merumuskan kode etik dalam penggunaan sistem
komputerisasi dalam praktek corporate/business tidaklah mudah karena dihadapkan pada faktor-
faktor lingkungan, karena itu sangat dibutuhkan komitmen bersama.
DAFTAR PUSTAKA

Mc,Leod, Jr, Raymond dan George P. Schell. 2004. Sistem Informasi Manajemen. Edisi 8. PT.
INDEKS. Jakarta

Subchan.2013. IMPLIKASI ETIS DARI TEKNOLOGI INFORMASI (SISTEM


KOMPUTERISASI) DI DALAM CORPORATE/BUSINESS. Semarang: Jurnal ekonomi. No.
38.

Anda mungkin juga menyukai