Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN INDIVIDU

PROGRAM PENDAMPINGAN KELUARGA


KULIAH KERJA NYATA
PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

DESA : BURUAN
KECAMATAN : BLAHBATUH
KABUPATEN : GIANYAR
PROVINSI : BALI

Oleh:
NIM Nama Mahasiswa
1506205095 Putu Arina Indah Puspita Dewi

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


UNIVERSITAS UDAYANA
PERIODE XVI TAHUN 2018
ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan individu program
pendampingan keluarga dengan baik dan terselesaikan tepat pada waktunya.
Dalam konteks pembuatan laporan individu, penulis merasa bahwa banyak
hambatan yang penulis hadapi. Namun, berkat bimbingan dan dukungan dari
berbagai pihak, hambatan-hambatan tersebut dapat penulis atasi sedikit demi
sedikit. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada Drh. Putu Ayu
Sisyawati Putriningsih, S.KH., M.Sc serta seluruh lapisan dari pihak Desa Buruan
yang telah mendukung kami
Adapun KKN PPM terdiri dari dua kegiatan, yaitu kegiatan pemberdayaan
kepada masyarakat di Desa Buruan dan program pendampingan keluarga. Kegiatan
ini merupakan program khusus bagi mahasiswa KKN PPM untuk mendampingi
satu per mahasiswa untuk bisa ikut serta membantu keluarga kurang mampu dalam
memberikan solusi sesuai dengan permasalahan yang dihadapi seperti masalah
ekonomi, perilaku, dan kesehatan.
Sebagai akhir kata, penulis berharap laporan individu ini akan bermanfaat
bagi siapa saja yang membaca dan terlibt dalam program ini. Atas perhatiannya
penulis ucapkan terima kasih.

Buruan, 26 Agustus 2018

Penulis,

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ............................................................................................ i

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................. ii

KATA PENGANTAR ........................................................................................... iii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... iv

BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN ................................1

1.1 Profil Keluarga Dampingan ...............................................................................1

1.2 Kondisi Ekonomi Keluarga Dampingan ............................................................2

BAB II IDENTIFIKASI DAN PERIORITAS MASALAH ....................................4

2.1 Menemukenali Masalah .....................................................................................4

2.2 Prioritas Masalah ................................................................................................4

BAB III SOLUSI DAN PEMECAHAN MASALAH .............................................5

3.1 Program ...........................................................................................................5

3.2 Jadwal Kegiatan .................................................................................................6

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................................8

4.1 Pelaksanaan Kegiatan.........................................................................................8

4.2 Hasil ...................................................................................................................8

4.3 Kendala Pendampingan Keluarga ......................................................................8

BAB V PENUTUP .................................................................................................10

5.1 Kesimpulan ......................................................................................................10

5.2 Rekomendasi ....................................................................................................10

LAMPIRAN ...........................................................................................................11

iv
BAB I
GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN

1.1 Profil Keluarga Dampingan


No Nama Status Tgl. Umur Pendidikan Pekerjaan Keterangan
Lahir
1 I Kadek Menikah 30-08- 38 Th Tamat SD Buruh Kepala
Mardika 1980 Harian Keluarga
Lepas
2 Ni Made Menikah 20-05- 32 Th Tamat SD Mengurus Istri
Suarningsih 1986 Rumah
Tangga
3 Ni Wayan Belum 11-03- 8 Th Sedang SD Belum Anak Pertama
Nila Menikah 2010 Bekerja
Senjawati
4 Ni Kadek Belum 05-07- 3 Th Belum Belum Anak Kedua
Juliantari Menikah 2015 Sekolah Bekerja

I Kadek Mardika merupakan anak kedua dari 3 bersaudara keluarga Bapak Ketut
Anggur bersama istrinya Ni Wayan Mari. Bapak Kadek Mardika sediri telah berkeluarga yang
beranggotakan 4 orang dimana beliau sendiri sebagai kepala keluarga, seorang istri yang
bernama Ni Made Suarningsih dan dua orang anak perempuan yang bernama Ni Wayan Nika
Senjawati dan Ni Kadek Jiliantari.
Bapak Kadek Mardika sendiri tinggal di tanah warisan yang sudah dibagi-bagi rata
dengan dua saudaranya yang juga sudah memiliki keluarga masing-masing. Rumah tersebut
ialah rumah bali sangat sederhana dengan bale-bale yang lengkap. Terdapat 1 kamar mandi
yang digunakan oleh ketiga keluarga tersebut bersama-sama. Bagian rumah yang ditinggali
Bapak Kadek Mardika sekarang harusnya adalah bagian dapur rumahnya “tegak poon”
sedangkan bale yang seharusnya menjadi kamar tidur belum di bangun. Bangunan “tegak poon”
tersebut memiliki 2 ruangan yang satu dijadikan kamar tidur bersama dan satu ruangan lagi
adalah ruangan barang-barang dan untuk “metanding”. Untuk masak sendiri keluarga tersebut
memiliki dapur semi permanen. Sumber air keluarga besar tersebut adalah sebuah sumur
sederhana yang harus ditimba dengan ember.

1
1.2 Kondisi Ekonomi Keluarga Dampingan
1.2.1 Pendapatan Keluarga
Bapak Kadek Mardika sebagai kepala keluarga bekerja sebagai buruh
bangunan, pendapatan yang diperoleh oleh beliau berkisar Rp. 100.000- per harinya,
namun beliau sendiri tidak bekerja full selama sebulan penuh. Kadangkala ada saat
upacara keagamaan beliau tidak bekerja dan kadang kala apabila tidak ada pekerjaan
membangun beliau tidak pergi bekerja sebagai buruh bangunan, beliau akan pergi
ke sawah mencari makan untuk satu ekor anak sapi yang dimilikinya dan ‘nandingin’
sawah milik orang.
1.2.2 Pengeluaran Keluarga (Kebutuhan sehari-hari, pendidikan, kesehatan, sosial, dan
lain-lain)
(a.) Kebutuhan sehari-hari
Ibu Made Suarningsih untuk memenuhi kebutuhan didapur sehari-hari
tergolong sangat hemat. Untuk membeli beras Ibu Made membeli perkilo beras
untuk beberapa hari kedepan. Untuk perharinya kebutuhan sehari-hari Ibu Made
menghabiskan sekitar Rp. 15.000,- sampai Rp. 20.000,- perharinya untuk biaya
kebutuhan pokok. Bapak Kadek Mardika dan Ibu Made Suarningsih memiliki 2
orang anak, anak pertama mereka bernama Ni Wayan Nila Senjawati saat ini sedang
menempuh pendidikan sekolah dasar kelas 3 di SDN 3 Buruan. Setiap harinya Nila
mendapatkan uang saku sebesar Rp. 5.000,- namun khusus hari selasa akan ditambah
Rp. 5.000,- untuk ditabung di sekolah. Terkadang pengeluaran untuk biaya uang
saku Nila bertambah karena sepulang sekolah Nila kadang berbelanja lagi. Bapak
Kadek Mardika memiliki sebuah motor supra fit lama yang dulunya dibeli bekas
oleh beliau untuk pergi bekerja, biaya yang dikeluarkan untuk membeli bensin
sendiri sekitar Rp. 20.000,- dan akan digunakan kurang lebih sehari sampai 2 hari.
(b.) Kesehatan
Bapak Kadek Mardika dan keluarga selama 3 bulan belakangan ini dalam
kondisi sehat, anak pertama mereka Ni Wayan Nila memiliki nafsu makan yang
kurang namun apabila makan makanan ringan Nila tergolong sangat suka. Berbeda
hal dengan adiknya Ni Kadek Juliantari yang memiliki nafsu makan yang sangat
baik.
(c.) Sosial dan Lain-lain
Ketiga keluarga yang ada di pekarangan rumah tersebut mengeluarkan biaya
kurang lebih Rp. 80.000,- perbulannya untuk membayar listrik yang mana Rp.

2
80.000,- dibagi ke tiga keluarga yang tinggal di sana. Selain itu pengeluaran lain
yang keluarga Bapak Kadek Mardika keluarkan adalah upacara adat yang tidak bisa
diprediksi pengeluarannya, seperti untuk membeli janur, isi streples, bunga untuk
“metanding”, dan lain-lain.

3
BAB II
IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

2.1 Menemukali Masalah


Pertama kali penulis melakukan kunjungan ke rumah Bapak I Kadek Mardika dirumah
beliau, penulis hanya menemui Ibu Made Suarningsih beserta anak kedua mereka Kadek
Juliantari karena pada saat itu Bapak Kadek Mardika sedang bekerja mencari nafkah dan anak
pertama mereka Ni Wayan Nila Senjawati sedang berada di sekolah.
Ketika penulis memulai perbincangan mengenai masalah yang dihadapi oleh keluarga
dampingan ini, Bapak Kadek Mardika bersama Istri menyebutkan masalah utama mereka
terletak pada bidang ekonomi. Pendapatan yang diperoleh dan pengeluaran yang tidak
seimbang menjadi masalah yang sangat signifikan dalam keluarga beliau. Biaya untuk hidup
pun semakin lama semakin meningkat.

2.2 Prioritas Masalah


Prioritas masalah yang menjadi masalah utama dalam Keluarga Dampingan penulis
adalah dalam bidang ekonomi. Antara pendapatan dan pengeluaran keluarga yang tidak
seimbang apalagi jika ada upacara adat, pengeluaran yang harus dikeluarkan akan lebih banyak
dari pada pengeluaran yang dikeluarkan untuk kebutuhan pokok sehari-hari untuk didapur.

4
BAB III
SOLUSI PEMECAHAN MASALAH

3.1 Program yang dilaksanakan


Prioritas masalah yang dihadapi oleh KK Dampingan yaitu masalah ekonomi. Dalam
menghadapi permasalahan ini, penulis mengambil keputusan untuk melaksanakan edukasi
kepada keluarga Bapak Kadek Mardika dan Ibu Made Suarningsih beserta anak-anak beliau.
3.1.1 Pada saat penulis pertama kali berkunjung ke kediaman Bapak Kadek Mardika beserta
keluarga, penulis hanya bertemu dengan istri beliau yaitu Ibu Made Suarningsih beserta
anak kedua mereka Juliantari. Penulis melakukan salam sapa ramah pada beliau untuk
membuat kondisi dilingkungan saling menghargai sehingga komunikasi akan lebih
mudah terjalin dan lebih baik pada keluarga beliau.
3.1.2 Saat berkunjung ke kedua kali kekediaman beliau, penulis bertemu dengan Bapak Made
Mardika. Penulis bertanya tentang kabar, kegiatan sehari-hari dan berdiskusi
menyangkut permasalahan yang dihadapi oleh keluarga Bapak Kadek Mardika. Seiring
berjalannya waktu penulis mulai perlahan menanyakan pendapat mereka mengenai
permasalahan yang dihadapi, sehingga penulis dapat mengetahui sudut pandang beliau
mengenai permasalahan yang dihadapi.
3.1.3 Menunjukkan sifat empati dan keseriusan dalam mendengarkan setiap cerita dan keluh
kesah Bapak Kadek Mardika dan Ibu Made Suarningsih sehingga ketika pemberian
edukasi dapat dilakukan sesuai dengan sasaran yang hendak dicapai.
3.1.4 Edukasi dan saran, penulis membantu memberikan solusi dengan memberikan saran
terhadap Bapak Kadek Mardika dan Ibu Made Suarningsih, diantaranya: a.
Menyarankan untuk menyisihkan sedikit pendapatan mereka untuk mencicil membayar
hutang yang ada di LPD dan Koperasi. B. Menyarankan Ibu Made Suarningsih untuk
mencoba berbisnis kripik, sehingga akan ada tambahan pemasukan dalam keluarga
berhubung waktu sengang yang dimiliki Beliau cukup banyak dirumah sambil
mengurus anak terkecil mereka Kadek Juliantari.
3.1.5 Motivasi secara holistic tidak hanya dilakukan kepada Bapak Kadek Mardika dan Ibu
Made Suarningsih tetapi hal yang sama juga penulis lakukan terhadap anak-anak beliau.
Diharapkan dengan diberikannya motivasi tersebut keluarga Bapak Kadek Mardika
bisa lebih semangat dan lebih memotivasi diri untuk menjalani kehidupan yang lebih
baik lagi kedepannya. Kepada anak pertama mereka Ni Wayan Nila penulis
memberikan motivasi agar semakin mengerti keadaan keluarga, semakin semangat, giat

5
belajar, dan tidak menjadi pemalu lagi karena nantinya dialah yang bisa membuat
kehidupan keluarga menjadi lebih baik lagi.

3.2 Jadwal Kegiatan


No Tanggal Kegiatan
1. 22 Juli 2018 Rapat anggota dalam pembagian lokasi banjar untuk KK
Dampingan
2. 23 Juli 2018 Mengunjungi kedian desa bangun liman untuk meminta
rekomendasi KK yang memerlukan dampingan
3. 24 Juli 2018 Kunjungan pertama ke KK Dampingan bersama kelian adat
bangun liman dan perkenalan
4. 26 Juli 2018 Melakukan wawancara dan kunjungan kedua untuk berkenalan
lebih jauh dengan KK Dampingan
5. 27 Juli 2018 Melakukan kunjungan ketiga untuk lebih mengakrabkan diri
dengan KK Dampingan
6. 1 Agustus 2018 Berkunjung kesawah untuk memberikan suntikan vitamin dan
obat cacing kepada sapi keluarga.
7. 2 Agustus 2018 Membantu anak-anak KK Dampingan dalam membuat tugas
sekolah yang tidak dimengerti
8. 3 Agustus 2018 Membantu KK Dampingan dalam pekerjaan rumah
9. 6 Agustus 2018 Membawakan KK Dampingan beberapa cemilan untuk anak-
anak
10. 7 Agustus 2018 Bermain bersama anak-anak keluarga dampingan
11. 8 Agustsu 2018 Membantu anak KK Dampingan dalam belajar Bahasa Inggris
12 9 Agustus 2018 Melakukan pembicaraan mengenai kondisi ekonomi dan
masalah yang dihadapi serta memberikan sedikit solusi dari
sudut pandang penulis
13. 11 Agustus 2018 Bertemu dengan keluarga besar keluarga dampingan dan
bercerita-cerita
14. 14 Agustsu 2018 Membantu anak KK Dampingan dalam mengerjakan tugas
rumah yang dirasa masih sulit dimengerti
15. 15 Agustus 2018 Mengobrol santai dengan keluarga KK Dampingan

6
16. 16 Agustus 2018 Mendengar cerita dari KK Dampingan perihal masalah-masalah
yang dihadapi sehingga penulis dapat memberikan solusi yang
diharapkan dapat menjadi solusi untuk permasalahan KK
Dampingan.
17. 19 Agustus 2018 Berkunjung untuk membantu KK Dampingan mejejaitan
18. 20 Agustsu 2018 Berkunjung ke KK Dampingan untuk menyampaikan
perpisahaan KKN yang akan dilaksanakan di Bale Banjar
Buruan
19. 21 Agustus 2018 Penyerahan kenang-kenangan dan beberapa kebutuhan keluarga
dampingan sekaligus berpamitan pada KK Dampingan.

7
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Pelaksanaan Kegiatan


4.1.1 Lokasi

Lokasi yang digunakan untuk melaksanan program keluarga dampingan sesuai


dengan lokasi berdasarkan musyawarah bersama seluruh anggota KKN. Lokasi
keluarga dampingan penulis terletak di Banjar Bangunliman, Desa Buruan, Gianyar.

4.1.2 Pelaksanaan
Kegiatan keluarga dampingan dilaksanakan 17 kali pertemuan dalam 5 minggu
atau kunjungan rata-rata 3-4 kali dalam setiap minggunya. Setiap kunjungan biasanya
penulis mengunjungi keluarga dampingan pada sore hari sekitar jam 18.00 Wita agar
bisa menemui seluruh keluarga Bapak Kadek Mardika untuk berbincang santai dan
bermain bersama anak-anaknya, terkadang penulis juga ikut mengajar Nila jika ada
tugas sekolah.

4.1.3 Dampak
Dampak yang diharapkan nantinya pada keluarga dampingan yaitu keluarga
dari Bapak Kadek Mardika diharapkan lebih giat bekerja lagi dan tidak mudah
menyerah dan putus asa, selain itu selalu membangkitkan motivasi sehingga
kedepannya kehidupan keluarga bisa lebih baik lagi, Ibu Made Surningsih diharapkan
kembali membantu dalam menambahkan penghasilan seperti dahulu sebelum beliau
mengandung dan melahirkan anak kedua.

4.1.4 Hasil
Selama mengunjungi keluarga dampingan, adapun hasilnya berupa edukasi,
memberikan motivasi untuk membangkitkan diri, saran, membantu anak pertama
mereka dalam mengerjakan tugas-tugas sekolah, dan membantu permasalahn utama
yaitu dalam bidang ekonomi.

4.1.5 Kendala Pendampingan Keluarga


Kendala yang dihadapi penulis saat bertemu dengan keluarga Bapak Kadek
Mardika ialah waktu yang tepat karena untuk bertemu dengan seluruh keluarga
khususnya Bapak Kadek Mardika penulis harus berkunjung pada sore hari, sedangkan

8
kondisi jalan untuk menuju rumah Beliau tergolong gelap dan sedikit masuk kedalam.
Namun kendala tersebut tidak menyurutkan tekat penulis untuk bertemu dengan
keluarga Beliau.

9
BAB V
SIMPULAN DAN REKOMENDASI

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil musyawarah bersama anggota KKN-PPM Desa Buruan penulis


mendapatkan keluarga dampingan di banjar Bangunliman, Desa Buruan. Keluarga tersebut
terdiri dari seorang kepala keluarga yang bernama Bapak I Kadek Mardika dan seorang istri
yang bernama Ibu Ni Made Suarningsih, beliau memiliki dua buah hati yang pertama bernama
Ni Wayan Nila Senjawati yang berumur 8 tahun saat ini sedang menempuh pendidikan di SDN
3 Buruan dan yang kedua bernama Ni Kadek Juliantari yang berumur 3 tahun.
Permasalahan yang dihadapi oleh keluarga Bapak Kadek Mardika adalah dalam bidang
ekonomi. Penghasilan yang dihasilkan oleh Bapak Kadek Mardika tidak seimbang dengan
pengeluaran yang harus dikeluarkan oleh beliau untuk kebutuhan upacara dan bahkan untuk
kebutuhan pokok sehari-hari. Diharapkan dengan program yang dilaksanakan oleh penulis
selama 5 minggu belakangan ini dapat menjadi solusi dalam penanganan permasalahan
keluarga yang dihadapi selama ini.

5.2 Rekomendasi
5.2.1 Terdapat beberapa solusi yang disampaikan penulis kepada keluarga Bapak
Kadek Mardika, besar harapan penulis agar nantinya solusi yang diberikan
dapat dijadikan masukan dan jika dianggap baik dapat diaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari beliau beserta keluarga.
5.2.2 Harapan penulis dari pelaksanaan program yang diberikan kepada keluarga
Bapak Kadek Mardika agar dapat menjadi lebih baik dan merubah kebiasaan-
kebiasaan yang dirasa kurang baik.
5.2.3 Diharapkan dengan penyerahan bantuan berupa sembako dan alat-alat sekolah
dapat membantu dalam meringankan beban ekonomi yang dihadapi keluarga
dan meningkatkan semangat belajar anak.

10
LAMPIRAN

Gambar 1. Foto Pekarangan yang harusnya menjadi bangunan rumah

Gambar 2. Foto sumur air yang menjadi sumber air keluarga

11
Gambar 3. Foto kondisi dapur semi permanen yang digunakan oleh keluarga

Gambar 4. Foto kondisi toilet yang digunakan oleh ke tiga keluarga

12
FOTO KEGIATAN SELAMA KEGIATAN

13
14
15

Anda mungkin juga menyukai