KONSERVASI DAN DIVERSIFIKASI

ENERGI
Energy Conservation
&
Loss. Control

Sri Lestari
0813 7350 5049
Srilestari.2009@yahoo.com
 Energy Conservation & Loss Control
Content
• 1. Background ( Latar Belakang)

• 2. Energi Conservation (Konsep-konsep energy

• conservasion, konsep EII, implementasi energy
• conservation di Pertamina)

• 3. Refinery Loss (Pengertian loss, jenis-jenis loss,

• perhitungan loss, upaya penekanan loss)

• Durasi : 6 x 45 menit
 1.Latar belakang

1. Pertambahan penduduk dunia semakin

meningkat ( > 2 milyard)
2. Fosil Energy consumption yang semakin
meningkat
3. Isu global warming .
4. Pemakaian energy di industri menempati
urutan pertama dari total cost.
 1.Latar belakang
• Anggaran operasi untuk energy :
– Di Pertamina : 43 – 65 % total cost
– Asia Pasifik 2008 : 66%
– Jepang 2008 : 65%
– Southeast Asia : 69%
 1.1.KEBIJAKAN
PENGHEMATAN ENERGI NASIONAL
1. Instruksi Presiden Republik Indonesia No. 10
tanggal 10 Juli 2005.
Kepada :
(Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Jaksa Agung RI,
Kepala Lembaga Pemerintah Non Departemen,
Panglima TNI, Kepala Kepolisian Negara RI, Pimpinan
Kesekretariatan LembagaNegara, Gubernur dan
Bupati / Walikota)
Untuk :
Melakukan langkah penghematan energi dilingkungan
Instansi masing-2 dan / atau dilingkungan BUMN dan
BUMD sesuai kewenangan masing-2.
2. KEBIJAKAN ENERGI NASIONAL PERPRES NO.05/2006 PERAN MINYAK
BUMI DITARGETKAN KURANG DARI 20%, BIOFUEL DITARGETKAN
LEBIH DARI 5% PADA TAHUN 2025.

3. MEMORANDUM DIREKTUR PENGOLAHAN NO.257/E00000/2005-S2

TANGGAL 07 JULI 2005, menginstruksikan kepada para GM UP’s :

Agar : Melakukan penghematan pemakaian energi dari sektor pemakaian langsung

di Unit Proses dan di sektor pemakaian diluar Unit Proses, tanpa melakukan
investasi.
2. Konsep-konsep energy conservation

• * konsep-konsep energy conservation,

• * konsep EII,
• * implementasi energy conservation di
• Pertamina – Industri Pengolahan Migas )
 2. Energy conservation

Energy
• Sumber daya alam - Energy sustainability
Conservation
energy - Environment sustainability
• Emmisi Lingkungan - Cost reduction
• Cost energy
 2.1. Konsep-konsep energy
conservation
• Terminology
• Energy conservation adalah upaya untuk menurunkan jumlah
kebutuhan energy yang digunakan pada berbagai tujuan.
Secara rasional tanpa mengurangi kuantitas ataupun
kualitas fungsi utama suatu proses

• Penerapan energy conservation akan

- keamanan energy nasional dan personal .
- meningkatkan nilai lingkungan
- peningkatkan capital financial
 2.1. Konsep-konsep energy
conservation
• Pencapaian energy conservation
• Sesuai dengan konsep management energy
maka konsep energy conservation meliputi:
• Objective
• Strategy
• Program
• Action
 2.1. Konsep-konsep energy
conservation
• Objective
• Tujuan energy conservation adalah untuk
menjamin kelangsungan pemakaian energy(
energy security) dengan strategy – strategy
yang tepat.
 2.1. Konsep-konsep energy
conservation
• Reliability
• Energy conservation yang tetap
mempertahankan kehandalan operasional
dengan biaya rendah atau tanpa biaya.
Gambar 1: Objective dan
strategy
Gambar 2: contoh program dan action dari
reliability strategy
 2.1. Konsep-konsep energy
conservation
• Low cost / No cost
• Energy conservation dilakukan dengan cost
rendah atau tanpa cost.
• Pemilihan program dengan urutan
kepentingan dari yang tanpa cost tetapi
mempunyai perubahan yang signifikan .
• Contoh : menggunakan excess air optimal
• dalam furnace .
 2.1. Konsep-konsep energy
conservation
• Energy efficiency
• Didefinisikan sebagai energy yang dibutuhkan
dalam suatu proses yang dapat diturunkan dari
standart kebutuhan atau kenaikan produksi
dengan jumlah energy yang sama, dengan
kualitas yang sama.
• Contoh:
• Untuk proses pemanasan oil butuh panas 100
Btu. Upaya effisiensi pemakaian nya dapat
menurunkan kebutuhan energy menjadi 80Btu.
 Gambar 4: contoh program dan action dari
Gambar 3: contoh program dan low cost strategy
action dari lefficinecy
strategy
 Gambar 6 : contoh program dan action dari
funding utilization strategy
Gambar 5 : contoh program dan action dari
awarennes strategy
 2.2. Konsep EII
• Energy Intensity Index ( EII)
• Jumlah energy yang digunakan untuk
menghasilkan satu satuan produksi atau
kegiatan yang dibandingkan dengan
pemakaian energy standard.
• Dinyatakan dalam satuan energy per satuan
produk atau kegiatan .
• EII. Terendah adalah yang terbaik.
 2.2. Konsep EII
• 1. Refinery Energy intensity
Kontrak
9% Material
13%

Sundries
RF & OU 8%
Upah&Gaji
61%
9%

RF & OU = REFINERY FUEL AND OWN USE = 61 %

Tipikal Refinery menggunakan lebih dari 50% biaya operasi,
merupakan faktor cost major
Mendorong untuk melakukan cost reduction
 2.2. Konsep EII

• (3) Success Story

45 Million $/yr

EII (Energy Intensity Index)

: Actual Energy Consumption / Standard Energy
: The Lower, The Better Efficiency
 2.3. SYSTEM

• Contoh tipikal energy management system

• energy management meliputi :
• - monitoring
• - Controlling
• - Conserving
• - evaluating

• Sistem tersebut didukung dengan

• - staff
• - Education
 2.3. SYSTEM

• Contoh pemakaian Fuel pada furnace .

• 1. Catat pemakaian fuel
• 2. Cari bagian yang dapat menghemat fuel yang
• signifikan.
• Dan hitung berapa biaya yang dapat dihemat (
• Misal mengatur excess air, memasang APH
• termasuk biaya operation )
• 3. Lakukan kegiatan untuk mencapai target
• penghematan .
• 4. Catat dan laporkan hasil kegiatan tersebut .
• Kembali ke tahap 2 dan lanjutkan.
 2.4. Implementasi energy
conservation di Pertamina
2.4.1. DAMPAK PEMBOROSAN PEMAKAIAN ENERGI :

Penggunaan energy yang tidak terkontrol dan refinery losses

yang tinggi dapat menimbulkan dampak yang negatif bagi
perusahaan dan lingkungan sekitar.

•Economic Impact :
Penggunaan Energi yang berlebih akan berdampak pada
margin Perusahaan.

•Environment Impact :
Pemenuhan terhadap peraturan Lingkungan Hidup, dimana
setiap buangan dari Kilang baik udara atau air harus
memenuhi baku mutu yang ditetapkan.
 2.4. Implementasi energy
conservation di Pertamina
2.4.2. Identifikasi Peluang energy conservation
( lanjutan)

2. Peluang energy conservation setelah beroperasi :

1. Optimasi operasi peralatan & proses.
2. Pemanfaatan Kembali energy buangan.
3. Pengembangan sumber energy baru .
 2.4. Implementasi energy
conservation di Pertamina

2.4.3.Identifikasi Peluang energy conservation

1. Energy conservation dilakukan pada saat pembangunan
* Material & heat balance desain .
* Steam & power balance
* Pemasangan Air Preheater
* Flare Gas Recovery
* Pinch Technology
 2.4.4. Kondisi saat ini

• Trend Harga Crude yang meningkat secara significant ???

• Biaya pemakaian Ref. Fuel ± 40 - 60 % dari Total Anggaran
Operasi Kilang.
• Unit – unit masih mempunyai Boiler & Dapur yang old type.(?)
• Steam loss yang cukup besar di UP’s (?)

PERLU DIMONITOR & DIKENDALIKAN DENGAN BAIK.

2.4.5.Target Energy Ekivalen Refinery

• Tahun 2005 sebesar 5.75 %vol On Crude

Realisasi 2005 sebesar 5,82 %vol on Crude.

• Tahun 2006 sebesar 6.05 % vol On Crude

Target operasional 5,75 % vol on Crude
Realisasi 2006 6,07 % vol On Crude

. Kenaikan Target 2006 karena adanya PLBB

2.4.6. Energy conservation Kilang yang telah
beroperasi
1. Optimasi Operasi Dapur /Boiler
- Mengontrol proses pembakaranan , heat balance, APH,
O2, analyzer, tip burner , stack damper, Ratio fuel dll.
- Pemakaian Refinery fuel .
- Perbaikan Accessoriies Furnace.
- Kualitas feed water boiler
2. Mencegah menurunnya effisiensi perpindahan panas
-Pembersihan rutin tube , H.E.
- Injeksi chemical scale
- Kualitas cooling tower
- Memperbaiki isolasi , steam trap , steam leak, steam coil
tanki

3. Equipment Improvement
- Untuk Peralatan Konsumsi Energy besar
- Penggatian peralatan yang sudah rusak.
2.4.6. Energy conservation Kilang yang
telah beroperasi (lanjutan) )

4.Optimasi kondisi operasi

- Kehandalan opersi perlatan yang terkait dengan energy
(COB, WHB, FDF, AMINE TREATING dll)
- Jumlah stripping steam, reflux ratio , flash zone temperatur .
5. Recovery buangan
- APH, WHB, GAS FLARE, LPG recovery.
6. Usaha penghematan energy di perkantoran .

7. Modifikasi
- APC (advanced process Control), untuk kontrol by
pass di HE
- Penambahan combustion control sistem
• Terimakasih
• Semoga bermanfaat
• Selamat post test.
• Sampai jumpa.