Fauziditiasari Laleliyarossa
Mustiko Yulianto
Pengertian
Infeksi saluran kemih adalah masalah kesehatan yang serius mengenai jutaan populasi
manusia setiap tahunnya. Infeksi saluran kemih (ISK) adalah jenis infeksi yang kedua paling
banyak ditemukan setelah infeksi saluran pernafasan.
Infeksi saluran kemih adalah suatu istilah umum yang dipakai untuk mengatakan
adanya invasi mikroorganisme pada saluran kemih. (Agus Tessy, Ardaya, Suwanto, 2001).
Infeksi saluran kemih adalah penyakit yang disebabkan oleh adanya mikroorganisme
patogenik dalam traktis urinarius, dengan atau tanpa disertai tanda dan gejala (Brunner &
Suddarth, 2002).
Infeksi saluran kemih adalah suatu infeksi yang melibatkan ginjal, ureter, buli-buli,
ataupun uretra. Infeksi saluran kemih (ISK) adalah istilah umum yang menunjukkan
keberadaan mikroorganisme (MO) dalam urin (Sukandar, E., 2004).
Infeksi saluran kemih adalah infeksi bakteri paling sering dijumpai pada kehamilan
(Cunningham., 2005).
Infeksi saluran kemih adalah bila ada pemeriksaan urin, ditemukan bakteri yang
jumlahnya lebih dari 10.000 per ml.urin yang diperiksa harus bersih, segar, dan dari aliran
tengah (midstream) atau diambil dari fungsi suprasimpisis (Saifudin., 2007).
Etiologi
Organisme penyebab ISK yang paling sering ditemukan adalah escheriucia (80 %
kasus). E. Coli merupakan penghuni normal dari kolon. Organisme-organisme lain yang juga
dapat menyebabkan ISK adalah: golongan proteus, klebsiela, pseudomonas,
enterokokus danstophylokokus.
a. Sisa urin dalam kandung kemih yang meningkat akibat pengosongan kandung kemih yang
kurang efektif
b. Mobilitas menurun
Patofisiologi
1.Infeksi Hematogen
Infeksi Hematogen kebanyakan terjadi pada pasien dengan daya tahan tubuh yang
rendah, karena menderita suatu penyakit kronik, atau pada pasien yang sementara mendapat
pengobatan imunosupresif. Penyebaran hematogen bias juga timbul akibat focus infeksi di
salah satu tempat.
Ginjal yang normal biasanya mempunyai daya tahan terhadap infeksi E.coli karena itu jarang
ada infeksi hematogen E.coli.
2. Infeksi Asending
Karena peran factor predisposisi, maka kolonisasi basil koliform pada wanita didaerah
tersebut diduga karena:
v Faktor Anatomi
Kenyataan bahwa ISK banyak pada wanita daripada alaki-laki, hal ini disebabkan oleh:
- Uretra laki-laki bermuara saluran kelenjar prostate dikenal sebagai anti bakteri yang sangat
kuat
Mikroorganisme naik ke kandung kemih pada waktu miksi karena tekanan urin. Dan
selama miksi terjadi refluks ke dalam kandung kemih setelah pengeluaran urin
Hal ini disebabkan oleh refluks vesikoureter dan menyebarnya infeksi dari elvis ke
korteks karena refluks intrareral. Refluks vesikoureter adalah keadaan patologis karena tidak
berfungsinya valvula vesikoureter sehingga aliran urin naik dari kandung kemih ke ginjal.
Valvulo vesikoureter yang tidak berfungsi ini disebabkan karena:
Manifestasi klinis
Gejala yang sering ditemukan ialah disuria, polakisuria, nyeri suprapubik dan daerah
pelvis. Polakisuri terjadi akibat kandung kemih tidak dapat manampung urin lebih dari 500
ml karena mukosa yang meradang sehingga sering kencing. Nokturia ialah cenderung sering
kencing pada malam hari akibat kapasitas kandung kemih menurun.
Gejala klinis ISK sesuai dengan bagian saluran kemih yang terinfeksi sebagai berikut :
Pada fesika urinary, gejala yang nampak yaitu nyeri karena system persarafan
terganggu, nyeri abdomen sampai kebelakang, nokturia, nanah. Keluhan pasien biasanya
berupa rasa sakit atau panas di uetra sewaktu kencing dengan air kemih sedikit, serta rasa
tidak enak di daerah suprapubik.
Pada ISK bagian atas (pielonefritis) dapat ditemukan gejala sakit kepala, malaise,
mual muntah, anoreksia, demam, menggigil, nyeri pinggang, kekakuan abdomen, output urin
menurun.
Beberapa pasien mengeluh bau yang tidak menyenengkan atau keruh dan mungkin
kematuran.
Penatalaksanaan
1. Secara umum tujuan terapi ISKadalah menghilangkan gejala dengan cepat,
mengeradikasi kuman patogen, meminimalisasi rekurensi dan mengurangi morbiditas
serta mortilitas. Tujuan itu dapat tercapai dengan pemberian antibiotik sambil mencari
penyebab.
3. Antibiotik yang umum digunakan untuk menobati ISK tidak berkomplikasi pada
lansia adalah trimethroprim/sulfamethoxazol (TMP/SMX), fluorokuinolon,
fosfomisin, dan nitrofurantoin.
4. TMP/SMX telah menjadi obat lini pertama pada ISK non komplikata karena mapu
membunuh banyak jenis mikroorganisme, kecuali enterococcus. Kelebihan lain dalah
TMP/SMX tersedia dalam bentuk sirup sehingga cocok digunakan pada lansia yang
mempunyai kesulitan menelan. Akan tetapi sekarang sudah mulai tampak
kecenderungan resistensi TMP/SMX pada E. Coli
6. Fosfomisisn diberika dalam dosis tunggal sehingga compliance pasien lebih baik.
Fosfomisisn efektif pada gramnegatif tapi kurang pada gram positif. Harganya cukup
mahal.
7. Nitrofurantoin tidak boleh diberikan pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal, yaitu
kreatinin klerens kurang dari 0.67 ml/detik. Sayang sudah tidak tersedia lagi
dipasaran.
8. Kaum lansia lebih rentan terhadap[ efek samping dan toksisitas antibiotik. Hal itu
dikarenakan menurunnya fungsi metabolisme dan ekskresi. Akibatnya,kadar obat
dalam serum tinggi dan berpotensi menyebabkan kerusakan ginjal. Oleh karena itu
batas keamanan obat pada lansia sepit, pemilihan antibiotik harus berhati-hati dengan
mempertimbangkan kelarutan obat, perubahan komposisi tubuh, status nutrisi(kadar
albumin), dan efek samping.
10. Dengan adanya diagnosis dan penatalaksanaan yang tepat, semoga tidak ada lagi
kasus ISK.
Macam ISK
1. ISK Primer
2. ISK Sekunder
ISK ini merupakan akibat dari penyakit atau kelainan yang lain. ISK berulang
merupakan pertanda dari ISK sekunder, karena penanganan yang tidak tepat.
Penatalaksanaan ISK sekunder sesuai dengan penyebab ISK tersebut. Penyebab ISK
Sekunder penyebabnya adalah obstruksi saluran kemih (seperti batu saluran kemih,
pembesaran prostat, dan striktur uretra).
1) Uretritis (uretra)
3) Pielonefritis (ginjal)
Gambaran Klinis :
6) Demam yang disertai adanya darah dalam urine pada kasus yang parah.
1) Demam
2) Menggigil
3) Nyeri pinggang
4) Disuria
Komplikasi
2) Gagal ginjal
ASUHAN KEPERAWATAN
I. IDENTITAS KLIEN
Nama :
Umur :
Jenis kelamin :
Suku bangsa :
Pekerjaan :
Pendidikan :
Alamat :
Tanggal MRS :
Diagnosa medis :
a. Keluhan utama :
Disuria
Poliuria
Nyeri
Terdesak kencing yang berwarna terjadi bersamaan.
Pandangan pasien tentang penyakitnya dan cara yang dilakukan pasien menangani
penyakitnya.
Istirahat dan tidur sering mengalami gangguan karena nyeri yang dialami
d.Nutrisi metabolic
Eliminasi alvi klien tidak dapat mengalami konstipasi oleh karena tirah baring lama.
Sedangkan eliminasi urine mengalami gangguan karena ada organisme yang masuk sehingga
urine tidak lancar.
f. Kognitif Perseptual.
g.Konsep Diri
h. Pola Koping
Mekanisme pertahanan diri yang biasa digunakan oleh pasien adalah dengan meminta
pertolongan orang lain.
Perubahan pola peran hubungan dalam tanggung jawab atau perubahan kapasitas fisik
untuk melakukan peran.
B. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum
2. Tingkat Kesadaran
3. Sistem Respirasi
4. Sistem Kardiovaskuler
5. Sistem Integumen
6. Sistem Gastrointestinal
7. Sistem Muskuloskeletal.
8. Sistem Abdomen
Pada palpasi didapatkan adanya nyeri tekan pada ginjal akibat adanya peradangan
akut maupun kronis dari ginjal atau saluran kemih yang mengenai pelvis ginjal,
pielonefritis, cystitis, uretra.
No Diagnosa Tujuan Intervensi Rasional
Keperawatan
1 Infeksi berhubungan Tidak terjadinya - kaji TTV - mengetahui tanda-
dengan masuknya infeksi setelah - catat tanda infeksi
kuman ke diberikan tindakan karakteristik urine - untuk mengetahui
kandungkemih. keperawatan - tampung urine adanya kuman
Ditandai dengan: ditandai dengan: mid sternum penyebab
DS : pasien Tidak ada nyeri - anjurkan mandi - menghindari
mengeluh nyeri dan tanda-tanda menggunakan penyebaran infeksi
DO : - wajah meringis infeksi sabun anti bakteri - membantu
- adanya tanda-tanda infeksi - hindari mandi menghilangkan
rendam infeksi dan
- kolaborasi untuk menurunkan panas
pemberian
antibiotic 3-5 hari
parenteral dan obat
penurun panas.
Kesimpulan
Infeksi saluran kemih adalah masalah kesehatan yang serius mengenai jutaan populasi
manusia setiap tahunnya. Infeksi saluran kemih (ISK) adalah jenis infeksi yang kedua paling
banyak ditemukan setelah infeksi saluran pernafasan.
Infeksi saluran kemih adalah suatu infeksi yang melibatkan ginjal, ureter, buli-buli,
ataupun uretra. Infeksi saluran kemih (ISK) adalah istilah umum yang menunjukkan
keberadaan mikroorganisme (MO) dalam urin (Sukandar, E., 2004).
DAFTAR PUSTAKA
http://www.scribd.com/doc/97813688/Makalah-ISK-Edit
http://koranindonesiasehat.wordpress.com/2009/12/03/infeksi-pada-kehamilan-infeksi-saluran-kemih/
http://duniakeperawatankyzka.blogspot.com/2013/10/makalah-infeksi-saluran-kemih-isk.html
http://www.psychologymania.com/2012/10/pengertian-infeksi-saluran-kemih.html
http://boulluwellwinda.blogspot.com/2013/04/infeksi-saluran-kencing-pada-kehamilan.html
http://aghniawildan.blogspot.com/2014/03/makalah-isk-infeksi-saluran-kemih.html
http://lianerako.blogspot.com/2013/04/asuhan-keperawatan-infeksi-saluran.html