Anda di halaman 1dari 6

Definisi Manajemen Survei dan

Pemetaan
(DWI NOVIYANTI –03311440000026) MANSURTA A

DEPARTEMEN TEKNIK GEOMATIKA


FAKULTAS TEKNIK SIPIL PERENCANAAN DAN KEBUMIAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2018
MANAJEMEN SURVEI DAN PEMETAAN

MANAJEMEN Kata manajemen berasal dari bahasa inggris, "Manage" yang memiliki arti
mengelola/mengurus, mengendalikan, mengusahakan dan juga memimpin.
Sebuah seni untuk mengatur sesuatu, baik orang ataupun pekerjaan. Pengertian
manajemen adalah sebuah proses yang dilakukan untuk mencapai sebuah tujuan
suatu organisasi dengan cara bekerja dalam team. Dalam sebuah penerapannya
manajemen memiliki subyek dan obyek. Subyek adalah orang yang mengatur
sedangkan obyek adalah yang diatur.

Unsur-unsur menejemen :

1. Manusia
2. Bahan (materi)
3. Mesin/ peralatan (machines)
4. Metode (method)
5. Uang / dana
6. Marketing

Kegiatan menejemen :

1. Perencanaan (planning)

Perencanaan adalah sebuah proses mendifinisikan tujuan dari organisasi,


menyusun strategi untuk mencapai tujuan yang ditetapkan tersebut dan
merancang aktivitas kerja organisasi tersebut.

Perencanaan bisa diartikan upaya dalam mengantisipasi adanya


kecenderungan di masa mendatang dan penentuan sebuah strategi yang tepat
agar bisa merealisasikan tujuan organisasi.

2. Pengorganisasian

Pengorganisasian adalah proses yang meliputi bagaimana strategi yang sudah


dirumuskan pada saat tahap perencanaan digambarkan pada sebuah struktur
organisasi yang tangguh, sesuai, dan lingkungan yang kondusif.
Pengorganisasian bisa memberikan kepastian bahwa pihak pihak yang berada
dalam organisasi bisa bekerja bersama sama dengan efektif dan efisien.

3. Pengarahan

Pengarahan adalah tahap dimana program diimplementasikan supaya bisa


dilakukan oleh seluruh pihak yang terlibat dalam sebuah organisasi.

Pengarahan sebuah upaya dalam memotivasi pihak pihak tersebut agar bisa
melaksanakan tanggung jawabnya dengan kesadaran penuh dan tingkat
produktifitas yang sangat tinggi.

4. Pengendalian

Pengendalian adalah upaya untuk memastikan semua kegiatan yang


dijalankan bisa berjalan dengan semestinya, sesuai dengan tahap dan target
yang telah ditetapkan walaupun ada beberapa perubahan perubahan minor
yang bisa terjadi didalam lingkungan yang dihadapi.

SURVEI Didefinisikan sebuah ilmu, seni dan teknologi untuk menentuan posisi
relatif, titik di atas, atau di bawah permukaan bumi. Dalam arti yang lebih umum,
survey (geomatik) dapat didefenisikan; sebuah disiplin ilmu yang meliputi semua
metode untuk mengukur dan mengumpulkan informasi tentang fisik bumi dan
lingkungan, pengolahan informasi, dan menyebarluaskan berbagai produk yang
dihasilkan untuk berbagai kebutuhan.
Survei memiliki peran yang sangat penting sejak awal peradapan manusia.
Diawali dengan melakukan pengukuran dan menandai batas-batas pada tanah-
tanah pribadi. Dengan berlalunya waktu, kepentingan akan bidang survei terus
meningkat dengan meningkatnya permintaan untuk berbagai peta dan jenis spasial
terkait informasi lainnya dan memperluas kebutuhan untuk menetapkan garis
yang akurat dan untuk membantu proyek konstruksi.
Secara umum tujuan pekerjaan survey adalah untuk :

1. Menentukan posisi sembarang bentuk yang berbeda diatas permukaan bumi


2. Menentukan letak ketinggian (elevasi) segala sesuatu yang berbeda diatas atau
dibawah suatu bidang yang berpedoman pada bidang permukaan air laut tenang
3. Menentukan bentuk atau relief permukaan tanah beserta luasnya
4. Menentukan panjang, arah dan posisi dari suatu garisyang terdapat diatas
permukaan bumi yang merupakan batas dari suatu arealtertentu.

PEMETAAN Proses pengukuran, perhitungan, dan penggambaran permukaan bumi


dengan menggunakan cara atau metode tertentu sehingga didapatkan hasil berupa
Softcopy dan Hardcopy peta yang berbentuk vector maupun raster.
Ada juga pengertian dari pemetaan yaitu, Pemetaan adalah kegiatan
pendokumentasian atau perekaman data dalam bentuk grafis keletakan dan lokasi
suatu permukaan bumi serta lingkungannya. Kegiatan pemetaan dimaksudkan
untuk mengetahui gambaran situasi keberadaan permukaan bumi yang dapat
dipakai sebagai acuan dalam menentukan kebijakan lebih lanjut berkaitan dengan
tujuan dari pemetaan itu sendiri.
Kegiatan pemetaan menggunakan alat ukur Teodolith Wild Heerdrugg
type Wild T.O. Pengukuran ketinggian dan koordinat menggunakan GPS Garmin
Montana dengan diambil sebagai acuan ketinggian. Biasanya kegiatan pemetaan
dimulai dari ruang terbuka yang dikelilingi bangunan dengan mengambil sudut
setiap bangunan, kemudian kearah luar hingga mencapai batas-batas yang ingin
dicapai. Hasil pemetaan diproses menjadi peta yang digambar di atas kertas kalkir
dengan skala 1 : 1.000.

Jadi apabila saya gabungkan dari masing-masing pengertian di atas, Manajemen Survey
dan Pemetaan ialah proses mengelola tujuan suatu organisasi dengan sebuah disiplin ilmu yang
meliputi semua metode untuk mengukur dan mengumpulkan informasi tentang fisik bumi dan
lingkungan, pengolahan informasi permukaan bumi, dan menyebarluaskan berbagai produk yang
dihasilkan yang berupa peta softcopy maupun hardcopy untuk berbagai kebutuhan.

MENGAPA DIPERLUKAN?
Untuk mendapatkan hasil kegiatan survei topografi yang maksimal, dibutuhkan
penerapan manajemen survei pemetaan bagi individu ataupun perusahaan agar dapat
melaksanakan kegiatan survei topografi dengan prinsip efisiensi dan efektivitas. Penerapan
manajemen proyek dapat menghasilkan rencana teknis survei topografi yang digunakan sebagai
dasar perencanaan waktu, sumber daya manusia serta biaya pelaksanaan survei topografi. Agar
perencanaan survei topografi efektif, harus dilakukan kegiatan penyuluhan lapangan terlebih
dahulu untuk mendapatkan informasi yang menggambarkan keadaan aktual dari wilayah
pengukuran.

CONTOH :
DAFTAR PUSTAKA

Naufal Geokarya. ‘Manajemen Survey Pemetaan’. 2010 Survey


pemetaan, Ilmu. ‘Materi Survey dan Pemetaan’. 2012

Ratamasky. 2014. ‘Pengertian Survey Pemetaan’. Semarang: Lab Ukur Tanah UNNES.
Kemdikbud. ‘Pengertian pemetaan dan penggambaran’. 2015

Anda mungkin juga menyukai