Anda di halaman 1dari 17

UNDERWATER ACOUSTIC POSITIONING

SYSTEM

ANNISA’ KUNNY LATIFA

03311540000016

PENGINDERAAN DASAR LAUT - B

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Sistem penentuan posisi akustik bawah air merupakan
sebuah sistem untuk penentuan posisi dan navigasi
menggunakan instrumen akustik bawah laut melalui
UNDERWATER pengukuran jarak atau sudut. Sistem ini digunakan untuk
ACOUSTIC membantu navigasi jalur pelayaran kapal di perairan,

POSITIONING navigasi instrumen bawah laut (ROV) hingga penentuan

SYSTEM posisi peralatan oseanografi.

Sistem penentuan posisi bawah air dasar menggunakan


PENENTUAN hydrophone dan beacon .
POSISI Hydropone terpasang di perahu, di bawah air dan bekerja
AKUSTIK seperti antenna. Sedangkan beacon berada di suatu

BAWAH LAUT tempat di bawah air yang mengirimkan sinyal yang


ditangkap oleh hydrophone tersebut.

2
The Power of PowerPoint - thepopp.com
Peralatan yang Digunakan

01 02 03
Transponder Beacon (pinger) Responder
transponder berfungsi Beacon atau pinger berfungsi berfungsi sebagai transmitter
sebagai transmitter dan juga sebagai suatu transmiter yang dipasang di wahana
receiver tetapi dipasang di yang dipasang di wahana selam atau dasar laut seperti
dalam laut. selam atau dasar laut pada beacon atau pinger
Peralatan yang Digunakan

04
Hydrophone
sebagai receiver yang
dipasang pada wahana
apung pada jenis transduser
unit kapal dalam seperti yang
dijelaskan sebelumnya.
PENENTUAN POSISI AKUSTIK BAWAH
LAUT

USBL (Ultra Short


BaseLine) SBL (Short BaseLine) LBL (Long BaseLine)
Sistem penentuan posisi bawah air yang Menentukan posisi suar dengan mengukur Teknik penentuan posisi bawah air yang

menggunakan transduser terpasang di waktu kedatangan relative di tiga atau lebih menggunakan sekumpulan transponder

bawah lambung kapal untuk mendeteksi kapal yang dipasang hydrophones yang dipasang pada lokasi yang fiks dan

jarak dan sudut pada target menggunakan sudah diketahui posisinya di dasar laut

sinyal akustik

5
The Power of PowerPoint - thepopp.com
• RESOLUSI

• METODE
• KELEBIHAN &
KEKURANGAN

6
The Power of PowerPoint - thepopp.com
KETELITIAN

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Ultra Short Baseline Short Baseline
Mencapai 1% lebih baik pada Tingkat akurasi USBL
jarak miring antara transducer dipengaruhi: jarak antara
terhadap beacon. transducer dengan kualitas dari
sensor tambahan seperti
Tingkat akurasi USBL gyrocompass & Vertical Reference
dipengaruhi: jumlah sinyal akustik Unit (VRU).
yang diterima transponder dan Akurasi tinggi apabila kapal
posisi beacon berada tepat diatas beacon
Long Baseline
METODE

9
The Power of PowerPoint - thepopp.com
U
S
B
L Pada metode USBL
Dalam memperoleh posisi terdapat
beacon yang 2 ada
bagian penting,
di dasar yaitu
laut dengan sistem
metode USBLUSBL yang
menggunakan
dipasang pada prinsip pengukuran
kapal, seperti jarak secara akustik
transceiver, danpemroses
bagian arah. Dalamdata,
memperoleh
dan sensor-
jarak
sensorsecara akustik,Dan
lainnya. prinsipnya
yangadalah
kedua menghitung waktu perjalanan
adalah bagian gelombang
transponder akustik yang
akustik yang ditembakan dari transduser yang ada di permukaan laut ke beacon yang
digunakan untuk tracking pada target di bawah air atau penentuan posisi
ada di dasar laut dan kembali lagi ke transduser yang ada di permukaan laut. Untuk
secara
menghitung relatif terhadap digunakan
waktu perjalanan, kapal. Jarak
alat ukurbaseline
kecepatan antara
gelombang transduser yang
akustik di dalam
digunakan berkisar 2-10
S
B
L Metode SBL biasanya digunakan pada kapal seperti barge, semi-submersible
atau
kapal pengeboran yang besar. Jumlah transducer yang dipasang pada bagian
bawah
kapal minimal 3 atau 4 dan dipasang membentuk segitiga atau segi empat.
Jarak
antara baseline minimal 10 meter. Posisi dari tiap-tiap transducer berdasarkan
kerangka koordinat kapal yang ditentukan dari survei as built. Pada Gambar
L
B
L
Ada 2 elemen dalam metode penentuan posisi bawah laut dengan LBL:
• Jumlah transponder yang dipasang pada permukaan dasar laut. Posisi dari
Jarak antara transponder biasanya antara 10 – 10.000 m, lebih panjang
tiap-tiap transponder dideskripsikan dalam kerangka koordinat fiks baik
daripada metode penentuan posisi bawah laut lainnya. Posisi dari suatu target itu
secara
dapat absolut dengan
ditentukan atau relatif di dasar laut.
menghitung jarak antara target dan masing-masing
• Transceiver akustik yang biasanya dipasang pada kapal atau peralatan
transponder yang ada di dasar laut
bawah laut seperti ROV yang terhubung dengan transduser yang
KELEBIHAN &
KEKURANGAN

13
The Power of PowerPoint - thepopp.com
USBL

1. Tidak memerlukan array 1. Akurasi posisi dan kelogisannya


transponder bawah laut tidak sebaik system LBL karena
2. Hanya memerlukan 1x sudut yang diukur USBL memiliki
kalibrasi (ketika jarak baseline yang dekat
pemasangan) 2. Dibutuhkan sensor lain pada
3. Memiliki panjang baseline transducer untuk mengantisipasi
yang pendek (>10cm) kesalahan posisi dan orientasi
3. Ketidak seragaman kondisi akustik
bawah laut menyebabkan
timbulnya refraski dan refleksi
sinyal yang berdampak cukup
besar
SBL

1. Tingkat akurasi tinggi 1. Jika baseline dengan jarak pendek,


2. Satu kali kalibrasi saat tingkat presisi akan berkurang
instalasi
LBL

1. Ketelitian tertinggi dari 1. Area operasi terbatas pada lokasi


metode-metode suar referensi
sebelumnya 2. Kompleksitas sistem menurun
2. Independen dari gerak 3. Diperlukan kalibrasi setiap kali
kapal instalasi

Anda mungkin juga menyukai