Anda di halaman 1dari 1

A.

Latar belakang

Banyak sekali penyakit yang dapat mengenai tanaman. Ilmu yang mempelajari penyakit tanaman
disebut simtopatologi yang mempelajari tentang proses perkembangan penyakit-penyakit pada
tanaman, serta cara menanggulangi penyakit tanaman tersebut.

Timbulnya gejala penyakit disebabkan karena adanya interaksi antara tanaman inang dan petogen.
Penanaman gejala penyakit dapat didasarkan kepada tanda penyakit, perubahan bentuk, tanaman,
pertumbuhan tanaman dan sebagainya.

Penyakit tumbuhan dapat ditinjau dari dua sudut yaitu sudut biologi dan sudut ekonomi, demikian juga
penyakit tanamannya. Di samping itu untuk mempelajari Ilmu Penyakit Tumbuhan perlu diketahui
beberapa istilah dan definisi yang penting. Kerusakan yang ditimbulkan oleh penyakit tumbuhan dapat
menimbulkan kerugian yang sangat besar terhadap masyarakat. Kerusakan ini selain disebabkan oleh
karena hilangnya hasil ternyata juga dapat melalui cara lain yaitu menimbulkan gangguan terhadap
konsumen dengan adanya racun yang dihasilkan oleh jamur dalam hasil pertanian tersebut.

Gejala adalah perubahan yang ditunjukkan oleh tanaman sebagai suatu reaksi pada patogen.
Berdasarkan perubahan yang terjadi pada sel tumbuhan gejala penyakit dibedakan menjadi 3 :

1. Tipe Nekrosa

Gejalanya disebut Nekrosis yaitu gejala yang muncul sebagai akibat dari rusaknya atau matinya sel – sel
tumbuhan.

2. Tipe Hipoplastida

Gejalanya disebut hipoplasia yaitu gejala yang muncul sebagai akibat dari terhentinya pertumbuhan sel.

3. Tipe Hiperplastida

Gejalanya disebut hiperplasia yaitu gejala yang muncul sebagai akibat perkembangan sel yang luar biasa.

http://drs-oeyo.blogspot.co.id/2012/06/pengamatan-gejala-dan-identifikasi.html 21-12-16

Anda mungkin juga menyukai