Kelompok 4
Kelas : A1
Cara kerja :
Pada saat poros kemudi diputar melalui roda kemudi maka worm gear yang seporos
dengan poros utama kemudi akan ikut berputar juga. Gerakan ini akan ikut
mempengaruhi gerakan pin yang ikut bergeser karena ulir dari worm gear. Karena
pin merupakan bagian dari sectro shaft maka gerakan dari roda kemudi adalah
gerakan dari sector shaft. Kemudian gerakan sector shaft ini akan diteruskan pitman
arm sebagai gerakan translasi untuk menggerakan steering lingkage dan kemudian
menggerakan
Hasil pengukuran turning ratio :
4. Merakit Komponen
Merakit komponen sistem kemudi tipe worm and roller
1. Menempatkan worm shaft tepat pada dudukannya.
2. Menempatkan bantalan atas dan bantalan bawah worm shaft dengan tepat
dan untuk penyetelan endplay pada sistem kemudi tipe worm and roller
dilakukan dengan menyetel ketinggian posisi roller sector terhadap worm
gear dengan cara memutar baut yang ada diatas roller sektor.
3. Menempatkan sector roller unit pada dudukannya dan mengkaitkannya
dengan worm gear
4. Memasang baut tutup penyetel sektor unit.
5. Memberi minyak pelumas atau grease pada komponen yang bergesekan
6. Memasang dan mengencangkan baut pengikat main shaft (3 buah).
H. Kesimpulan
Berdasarkan praktikum yang telah kami lakukan pada kali ini kami dapat
membongkar dan memasang serta mengidentifikasi komponen, fungsi komponen, dan
cara kerja dari roda gigi kemudi tipe Worm and Pin & Worm And Roller
Berdasarkan analisis dari praktek yang telah dilakukan maka dapat diambil
kesimpulan, yaitu : Kondisi dari roda gigi yang digunakan untuk praktek dalam
kondisi kurang baik, ada komponen yang tidak ada dan mengalami kerusakan dan
keausan. Lebih baiknya diganti komponen yang hilang dan setelah itu perlu perawatan
(diberi grease) agar roda gigi kemudi tersebut dapat berfungsi dan bekerja maksimal.