Nama : Mochammad Bagas Prayoga

NIM : 201610370311096
Kelas : Informatika 1B

Tugas Resume

ISLAM SEBAGAI PANDANGAN HIDUP

Oleh : Kholili Hasib. S.pd . M.

Salah satu contoh Pandangan Hidup Islam di Dunia

 Gerhana Matahari Total
Orang islam dalam berpandang terhadap Gerhana Matahari Total adalah dengan cara
Sholat Gerhana / berdo’a. sedangkan menurut pandangan orang lain yaitu bahwa matahari
telah dimakan oleh raksasa. Jadi menurut pandangan setiap orang/ makhluk hidup itu
pasti berbeda – beda.

Keajaiban Alam sekitar dan Alam semesta adalah ciptaan Allah. Adanya peristiwa fenomena
alam dan keajaiban di Dunia itu semua karena kebesaran Allah.

 Bagaimana Pandangan Sekuler ?

Menurut Friedrich Nietzsche :
Agama itu tidak bisa disesuaikan dengan ilmu pengetahuan.

 Pernikahan / Menikah
Hubungan antara Laki – Laki dan Perempuan juga ada peraturan,
dan aturan itu sebagai ibadah.

 Apa Pandangan Liberalisme ?

Menurut ABD. MOQSITH GHAZALI

“Sesungguhnya pernikahan itu bagian dari (penyaluran) syahwat dan bukan

bagian dari upaya pendekatan diri kepada Tuhan …pernikahan bukanlah
ibadah”

Argumen Pluralisme Agama Membangun Toleransi Berbasis Al – Qur’an

(Jakarta : KataKita, Cet II, 2009), halaman, 328.
Pandangan yang bukan Islami

 Pelacur Sederajat dengan Istri ?

“… apa bedanya pelacur dengan perempuan yang berstatus istri ?

Jawab : Posisinya sama.

Mereka adalah penikmat dan pelayan seks laki – laki. Seks akan tetap bernama
seks meski dilakukan dengan satu atau banyak orang.

Tidak, pernikahan adalah konsep aneh, dan menurutku mengerikan untuk bisa
kupercayakan”.

(Muhidin M Dahlan, Tuhan, Izinkan aku menjadi pelacur,

Scripta Manent & Melibas. 2005 Cet-7)

 Al – Qur’an

 Memandang Kitab Suci / Al – Qur’an sebagai pedoman sakral.

 Menyentuh Kitab Suci / Al – Qur’an dengan keadaan sudah bersuci.
 Menempatkan Kitab Suci / Al – Qur’an itu harus diletakkan ditempat
yang istimewa.
 100 % dari Allah

 Al – Qur’an Teks Manusiawi

Sakralnya Al – Qur’an hanya sebatas lafadz (redaksinya) saja, yaitu saat

berada di alam metafisika (al-Lauh al-Mahfuzh). Tapi saat diwayuhkan dan
berinteraksi dengan akal manusia, Al – Qur’an tidak lagi sacral bahkan
menjadi konsep yang relatif dan berkembang.

Maka kedudukannya pun bergeser dari Teks Tuhan menjadi teks manusia.
Hal ini disebabkan Al – Qur’an telah bergeser dari wahyu (tanzEl) menjadi
interprestasi (ta’will)

(Al – Qur’an Dihujat [QD] : Ayat 33)

 “Sebagai budaya, posisi Al – Qur’an tidak berbeda dengan rumput.”

 “Sebagai budaya, Al – Qur’an yang sakral. Yang sakral adalah

kalamullah secara substantif.”

 Fakta / Realita Satu

Menurut setiap orang pasti mempunya pandangan yang berbeda, kita hidup di
dunia melihat realita / fakta, cara melihat pandangan menurut kita dengan
orang lain pasti berbeda dan itu disebut hukum realitas.
  DEFINISI

 Pandangan Hidup Islam dimulai dari konsep keesaan Tuhan (al-shahadah)

yang berimplikasi pada kesuluruhan kegiatan kehidupan di dunia.
(Al-Mawdudi)

 Pandangan Hidup Islam adalah aqidah fikriyyah, kepercayaan yang

berdasarkan pada akal.
(Atif al – Zayn)

 Pandangan Hidup Islam adalah akumulasi keyakinan asasi yang terbentuk

dalam pikiran dan hati setiap Muslim yang memberi gambaran tentang wujud
dan apa – apa di balik itu.
(Sayyid Qutb)

 Pandangan Hidup Islam adalah pandangan islam tentang realitas dan

kebenaran yang menjelaskan tentang hakekat wujud.
(Naquib al – Attas)

Pandangan Hidup Islam adalah pandangan Islam tentang realitas dan kebenaran yang
menjelaskan tentang hakekat wujud (ru’yatul Islam lil wujud).

Landasan cara berpikir.

Syed M. Naquib al - Attas

 Pandangan Hidup Islam

Ada beberapa konsep – konsep Islam :

 Allah
 Ilmu
 Kehidupan
 Manusia
 Moralitas
 Nilai
 Alam Semesta
 Dsb
 Allah sebagai Acuan / Patokan

IHSAN

Melihat tanda – tanda

SYUHUD dan merasa diawasi
oleh Alla

REALITY TRUTH

Worldview

Epistemologi
Tawhidi

Ilmu – ilmu Humaniora Ilmu – ilmu Eksak

 Karakteristik Karakteristik

Dipelajari karena
Li
factor eksternal, di Lillah
ghairillah
luar tujuan ilmu
Hirsul ‘ilm
tsb

ILMU
Puas dengan
pencapaian tujuan
eksternal Yaqin (sukun nafs)
→ khasyatullah

Zann Syakk

Timbulnya kegelisahan jiwa : khawf (takut pada prasangka yang tidak diketahui); huzn;
khuar; (kesempitan hidup, derita dalam diri & akal, depresi);
hamun (risau pada bencana yang akan menimpa) ;
ghanum ; ‘usr; Iasrah (penyesalan tanpa kesudahan)

Shaykh Atif al – Zayn :

Konsep wahyu, konsep din – daulah kesatuan spriritual dan material.

Naquib Al – Attas :
Konsep tentang haketkat Tuhan, konsep Wahyu (al – Qur’an), konsep – konsep
tentang penciptaan, jiwa, ilmu, din, kebebasan, nilai dan kebajikan, kebahagiaan, dll.