Anda di halaman 1dari 2

Jenis analisa data

Deskriftif=univariant mndeskriftif

Analitik=bivariant hbngn 2 variable

Multivariant=

Univariat
Distribusi frekuensi= kategorik

Tendesi sentral = numerik

Skala ukur

Ordinal

Nominal

Interval=rentang

Rasio=ada nilai 0 mutlak

Jenis hipotesis

Hipotesis nol, tidak ada hubungan, tidak ada perbedaan

Hipotesis alternatif (ha)

Menyatakan adanya hubngan perbedaan antara variable independen dan variable dependen

Uji statistik yg dpat digunakan pda analisis bivariant

Kai kuadrat

Fisher exact

Uji T

ANOVA

Kolerasi

regerasi

Uji non parametrik


Uji T independent ( tidak berpsangan )

Uji T dependen (berpasangan /2 kelompok)

Anova

Mann whitney

Wilcoxon

Kruskal wallis

Aturan chi square:

Bila pada 2 x 2 dijumpai expected (harapan) kurang dari 5, maka yg digunakan adalah fisher’s
exacttest

Bila tabel 2x 2 dan tidak ada nilai E < 5, maka uji yang dipkai sebaiknya Continuity correction (a)

Bila tabelnya lebih dri 2 x 2 misalnya 3 x 2, 3 x 3 dsb, maka digunakan uji pearson chi square

Untuk mngetahui adanya nilai E kurang dari 5, dapat dilihat pda footnote b dbwah kotak ci square
Test, dan tertulis diatas nilainya 0 cell (0%) berarti pda tabel silang diatas tdak ditemukan ada nilai E
< 5.

Anda mungkin juga menyukai