Iklim :
• Suhu udara 25-32°C
• Kelembaban udara 50-70%
• Penyinaran minimal 70%
• Beriklim kering, tipe iklim D3/E3
yaitu antara (0-5) bulan basah
dan (4-6) bulan kering
Tanah :
• Aluvial
• pH tanah : 5,6 – 6,5
Ketinggian tempat :
• > 0 – 1000 m dpal
Pemilihan Lokasi
• Dekat dengan sumber air
• Bukan bekas tanaman terung-terungan (terung, tomat, cabai,
dan kentang)
• Bukan daerah endemik penyakit layu bakteri dan layu fusarium
• Disarankan bekas tanaman padi, jagung atau tebu
Sistem Tanam
• Tumpanggilir di lahan terbuka
Sistem Tanam
• Tumpanggilir di dalam rumah kasa (netting house)
Pola Tanam
Pola tanam bawang merah di dataran rendah :
Januari - Maret Apr-Mei Juni - Sep Okt Nop-Des
Bera
Januari - Maret Apr-Mei Jun Jul-Agt Sep-Okt Nop-Des
Bera
Bera
Waktu Tanam Bawang Merah
• Untuk menghindari terjadinya ledakan serangan ulat
bawang, waktu tanam yang tepat April s.d. Juni
• Untuk menghindari terjadinya ledakan serangan penyakit
trotol, waktu tanam yang tepat September - Oktober
Varietas Bawang Merah
Musim kemarau :
• Bima Curut, Sembrani, Katumi, dan Maja
Musim penghujan :
• Bangkok, Filipin, Bima Curut, Sembrani, dan Katumi
Pupuk
seperwulon
pinten???
WAKTU PEMBERIAN PUPUK BAWANG MERAH
- 15 0 15 30 45 60
• Unsur P dan K sulit larut, sehingga perlu waktu Cadangan makanan dari • Tanaman memasuki fase pembentukan
(minimal 14 hari) agar unsur tersebut dapat diserap umbi sudah habis, umbi, sehingga memerlukan karbohidrat
tanaman sehingga perlu unsur N hasil fotosintesis sebagai bahan
dan S untuk pembentukan umbi
• Pada umur 7 hari akar mulai tumbuh dan
pembentukan daun,
membutuhkan unsur tersebut untuk • N dari Urea digunakan dalam proses
batang dan akar
perkembangannya fotosintesis untuk pembentukan
karbohidrat
• Unsur P dan K dari NPK, SP 36, dan KCl akan tersedia
bagi tanaman sepanjang pertumbuhan bawang merah
CARA PEMUPUKAN PADA BAWANG MERAH