Anda di halaman 1dari 3

2.8.

Keadaan Tanah
Tanah merupakan suatu komponen penting yang digunakan untuk mengetahui
tanaman atau aktivitas apa yang cocok untuk dilakukan diatasnya. Jenis tanah ini akan
berpengaruh pada tingkat keasaman, kepekaan terhadap erosi dan hara tanah yang ada di
dalamnya. Secara umum , di Kabupaten Kendal terdapat 12 jenis tanah. Jenis tanah ini
diantaranya, Aluvial Hidromorf, Aluvial Kelabu Tua, Andosol Coklat, Asosiasi Aluvial
Kelabu, Asosiasi Andosol, Komplek Latosol, Latosol Cokat Tua Kemerahan, Latosol Coklat,
Latosol Coklat Kemerahan, Latosol Merah dan Mediteran Coklat Kemerahan.
Tabel 2.8 Jenis Tanah Kabupaten Kendal
No Jenis Karakteristik Kegunaan
1 Aluvial Jenis tanah ini bersifat hidromorf dan berwarna kelabu, Pertanian,
Hidromorf coklat dan hitam. Produktifitas tanah ini dari rendah Pertambakan,
sampai tinggi dan digunakan untuk pertambakan, dan
pertanian padi dan palawija serta permukiman. Permukiman
2 Aluvial Jenis tanah ini bersifat hidromorf dan berwarna kelabu, Pertanian,
Kelabu coklat dan hitam. Produktifitas tanah ini dari rendah Pertambakan,
Tua sampai tinggi dan digunakan untuk pertambakan, dan
pertanian padi dan palawija serta permukiman. Permukiman
3 Andosol Jenis tanah ini bersifat netral sampai asam dengan warna Pertanian dan
Coklat putih, coklat kekuning-kuningan, coklat atau kelabu serta Perkebunan
hitam. Produktifitas tanah ini sedang sampai tinggi dan
cocok untuk pertanian dan perkebunan.
4 Asosiasi Tanah ini merupakan jenis tanah peralihan antara alluvial Pertanian,
Aluvial dan latosol, bersifat agak netral dengan warna merah Pertambakan,
Kelabu sampai dengan coklat. Produktifitasnya sedang sampai dan
tinggi dan biasa digunakan untuk sawah, tegal, kebun Permukiman
buah-buahan, padang rumput, dan permu
5 Asosiasi Jenis tanah ini bersifat netral sampai asam dengan warna Pertanian dan
Andosol putih, coklat kekuning-kuningan, coklat atau kelabu serta Perkebunan
hitam. Produktifitas tanah ini sedang sampai tinggi dan
cocok untuk pertanian dan perkebunan.
6 Komplek Tanah ini bersifat netral sampai asam berwarna coklat, Pertanian
Latosol coklat kemerahan sampai merah. Produktifitasnya sedang
sampai tinggi dan digunakan untuk lahan pertanian padi,
tembakau, dan perkebunan.
7 Latosol Tanah ini bersifat netral sampai asam berwarna coklat, Pertanian
Cokat Tua coklat kemerahan sampai merah. Produktifitasnya sedang
Kemerahan sampai tinggi dan digunakan untuk lahan pertanian padi,
tembakau, dan perkebunan.
8 Latosol Tanah ini bersifat netral sampai asam berwarna Pertanian
Coklat coklat, coklat kemerahan sampai merah.
Produktifitasnya sedang sampai tinggi dan digunakan
untuk lahan pertanian padi, tembakau, dan
perkebunan.
9 Latosol Tanah ini bersifat netral sampai asam berwarna coklat, Pertanian
Coklat coklat kemerahan sampai merah. Produktifitasnya sedang
Kemerahan sampai tinggi dan digunakan untuk lahan pertanian padi,
tembakau, dan perkebunan.
10 Latosol Tanah ini bersifat netral sampai asam berwarna coklat, Pertanian
Merah coklat kemerahan sampai merah. Produktifitasnya sedang
sampai tinggi dan digunakan untuk lahan pertanian padi,
tembakau, dan perkebunan.
11 Mediteran Tanah ini merupakan jenis tanah peralihan antara alluvial Sawah,
Coklat dan latosol, bersifat agak netral dengan warna merah Padang
Kemerahan sampai dengan coklat. Produktifitasnya sedang sampai Rumput, dan
tinggi dan biasa digunakan untuk sawah, tegal, kebun Permukiman
buah-buahan, padang rumput, dan permu
Sumber : RTRW Kabupaten Kendal Tahun 2011-2031.

Jenis tanah yang terdapat di Kabupaten Kendal didominasi oleh asosiasi Tanah
Andosol, Latosol dan Alluvial. Andosol terdapat di sekitar puncak Gunung Ungaran yang
masuk wilayah Kecamatan Limbangan. Latosol terdapat di daerah perbukitan wilayah
Kecamatan Boja, Singorojo, Patean, Sukorejo, Pageruyung dan Plantungan. Sedangkan
Alluvial banyak terdapat di beberapa wilayah kecamatan di dataran rendah dan yang
berbatasan dengan laut.
Sebaliknya, untuk daerah pantai karena sebagian besar merupakan jenis tanah aluvial,
merupakan hasil sedimentasi dari tanah bagian selatan. Sebagian besar, tanah di kawasan
tersebut berupa tanah lempung sehingga porositasnya menjadi lebih rendah yang
menyebabkan daya serap tanah terhadap aliran permukaan menjadi lebih kecil.

Gambar 2.8 Peta Persebaran Jenis Tanah Kabupaten Kendal

Anda mungkin juga menyukai