Anda di halaman 1dari 11

BAB II

PENDAHULUAN

A. PENGERTIAN KELOMPOK SOSIAL


Kelompok sosial adalah Kumpulan manusia yang memiliki kesadaran bersama
keanggotaan dan saling berinteraksi. Kelompok di ciptakan oleh anggota masyarakat.
Kelompok juga dapat menggnti perilaku para anggotanya kelompok sosial merupakan salah
satu fokus perhatian dari salah satu pemikikiran sosiologi hal ini di karenakan titik tolaknya
adalah kehidupan bersama. Kita telah mengetahui bahwa semua manusia atau individu
yang ada di dunia ini pada awalnya merupakan kelompok sosial yang bernama keluarga
kemudian berkembang kedalam lingkungan masyarakat istilah kelompok sosial merupakan
terjemahan dari bahasa inggris.”sosial groups “, social berarti sosial/kemasyrakatan
sedangkan groups berarti kelompok .

Menurut para ahli tentang kelompok sosial


1. Hendro puspito
mendefenisikan bahwa” kelompok sosial adalah kumpulan nyata teratur dan tetap dari
ndividu individu yang melaksanakan perannya secara berkaitan guna mencapi tujuan
bersama”
2. Robet. K merton
Berpendapat bahwa “kelompok sosial adalah kelompok yang saling berinteraksi sesuai
dengan pola pola yang tela matang”
3. Paul B horton dan Cheastr Lhun
Menjelaskan bahwa “kelompok sosial adalah kumpulan manusia yang memiliki
kesadaran akan ketergantungan nya dan saling berinteraksi”

B. PENGERTIAN MASARAKAT
Masayarakat berasal dari bahasa arab “syaraka” yang berarti ikut serta,
berpartisipsi, atau ”masyarakat” yang berarti sering bergaul. Di dalam bahasa inggris di
pakai istilah “society” yang sebelumnya berasal dari kata lain “socius” berarti “kawan”
masyarakat juga di artikan sebagai sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem di
mana sebagian besar interaksi adalah antara individu individu yang berada dalam kelompok
tersebut kata “masarakat “ sendiri berakar dari dalam bahasa arab “musayarak” lebih
abstraknya, sebua masyarakat adalah suatu jaringan hubungan hubungan antara mahluk
sosial. Masyarak aalah sebua komunitas yang terindependen (saling tergantung satu sama
lain). Umumnya istilah masarakat di gunakan untuk mengacu sekelompok orang yang hidup
bersama dalam satu komunitas yang teratur.
Dalam bahasa inggris kata masyarak di terjemahkan menjadi 2 pengertian society dan
community
1. menurut Abdul Syani (1989), masyarakat sebagai community terbentuk dapat di lihat
dari dua sudut pandang
community di pandang sebagai unsur yang dinamis,artinya menyakut suatu proses
yang terbentuk melalui faktor psikologis dan hubungan atar manusia maka di dalam
nya ada yang sifat nya fungsional dalam hal ini dapat di ambil contoh tentang
masyarakat ekonomi masyarakat, mahasiswa dan sebagainya
dari kedua ciri khusus yang di kemukakan di atas, bearti dapat diduga bahwa apa bila
suatu masyarakat tidak memiliki ciri ciri tesebut, maka ia dapat di sebut masyarakat
society. Masyarakat dalam pengertian society terdat interaksi sosial hubungan
hubungan menjadi bersifat penuh dan ekonomis (Abdul Syani 2002)
2. Koenjtaningrat
masarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem
adat istiadat tertentu yang bersifat kontinu dan yang terikat oleh suatu rasa identitas
bersama.
3. Ralp linton
masarakat merupakan sekelompok manusia yang telah cukp dan telah bekerja sama,
sehingga mereka itu dapat mengorganisasikan dirinya sebagai sala satu kesatuan sosial
dengan batas tertentu.
4. Karl marx
Masyarak adalah suatu struktur yang menderita suatu ketegangan organisasi atau
perkembangan akibat adanya pertentang antara kelompok kelompok yang terbagi
secara ekonomi.

Dari pengertian menurut para ahli diatas dapat di simpulkan bahwa masyarakat adalah
kelompok manusia yang hidup bersama disuatu wilaya tertentu dalam waktu yang cukup lama
yang saling berhubungan, berinteraksi satu sama lain. Mempunyai suatu kebiasan tradisi ada
sikap dan rasa persatuan yang sama serta saling menghargai.

C. KLASIFIKASI KELOMPOK SOSIAL


1. klasifikasih berdasarkan cara terbentuknya
a. kelompok semu yaitu: yaitu kelompok terbentuk secara spontan
Ciri ciri kelompok semu:
1) Tidak di rencanakan
2) Tidak terorganisir
3) Tidak ada iteraksi secara terus menerus
4) Tidak ada kesadaran berkelompok
5) Kehadirannya tidak konstan
Kelompok semu di bagi menjadi tiga yaitu
 crowd ( kerumunan)
1. formal audicny/ pendengar formal
Contohnya orang orang mendengarkan khutbah,orang orang nonton di bioskop
2. incoument causal crowbs adalah: kerumunan yang bersifat terlalu sementara
tetapi ingin menggunakan fakta fakta yang sama contohnya: orang antri tiket
kereta api
3. paric causal crowds adalah kerumanan yang terjadi karena suasana panik.
Contohnya kerumumunan orang orang panik menyelamatkan diri dari bahaya.

 Massa
Massa merupakan kelompok semu yang memiliki ciri-ciri hampir sama dengan
kerumunan, tetapi kemungkinan terbentuknya disengaja dan direncanakan.
Contoh : mendatangi gedung DPR dengan persiapan sehingga tidak bersifat spontan
 publik
Publik adalah sebagaian kelompok semu mempunyai ciri ciri hampir sama dengan
masa

b. mempunyai ciri ciri khusus yaitu kehadirannya selalu konstan


1) kelompok /statistical gropus
yaitu kelompok yang bukan organisasi tidak memiliki hubungan sosial dan
kesadaran jenis contohnya : kelompok penduduk berusia 10-15 tahun di sebuah
kecamatan
2) societal group/ kelompok kemasyarakatan
kelmpok societal memiliki kesdaraan akan kesaman jenis seperi jenis kelamin,
warna kulit kesamaan tempat tinggal tetapi belum ada kontak dan komunikasi di
anatar anggota dan tidak terlihat di dalam organisasi
3) kelompok social/ social groups
para pengamat sosial seling menyamakan antara kelompok sosial dengan
masayarakat dalam arti khusus kelompok sosial terbentuk karena adanya unsur
unsur yang sama seperti tempat tunggal pekerjaan kedudukan atau keagamaan
yang sama kelompok sosial memiliki anggota anggto yang berinteraksi dan
berkomunikasi secara terus menerus
contoh: ketetanggan teman sepermainan teman seperjuangan kenalan dan
sebagainya
4) kelompok asosiasi /associational group
adalah kelompok yang teroraganisir dan memiliki struktur formal
(kepengurusan).

c. Klasifikasi kelompok berdasarkan soidaritas antra anggota


Istilah ini di populerkan oleh seorang sosiolog yang brnama Emile Durkhein
1) solidaritas mekanik
adalah solidaritas yang muncul pada masyarakat yang masih sederhana dan di
ikat oleh kesadaran kolektif serta belum mengenal adanya pembagian kerja di
antara anggota kelompok
2) solidaritas organik
adlah solodaritas yang mengikat masayarakat dan sudah kempleks dan telah
mengenal pembagian kerja yang teratur sehingga di stuhkan oleh saling
ketergantungan antara anggota

d. klasifikasi kelompok berdasarkan erat longgarnya ikatan dalam kelompok


Klasifikasi ini di perkenalkan oleh Ferdinan Tories
1) gemeinselaft /paguyuban
merupakan kelompok sosial yang anggotanya memiliki ikatan batin yang murni
bersifatb alamia dan kekal
2) gemeinschaft / petembayan
merupakan ikatan lahir yang bersifat kokoh untuk waktu yang pendek,
strukturnya bersifat mekanis dan sebagai suatu bentuk dalam pikiran belaka
conto: iktan antar pedagang, organisasi dalam sebuah pabrik

e. Klasifikasi kelompok berdasarkan identifikasi diri


1) In-Grup
in-group: suatu perasan perikatan antarasatu orang dengan orang lain dalam
suatu kelompok sosial tertentu persaan tersebut sangat kuat sehingga
membentuk suatu perilaku-perilaku sosial tertentu seperti: Solidaritas, kesetiaan
berkorban, kerja sama,obediance ,Dll
2) Out group
Out group: Out-side feeling, seseorang merasa hukum bagian dari kehidupan
kelompok. Out group feeling selalu di tandai munculnya perilaku antogonistik
dan antipati sehingga muncul gejala prejudiace,paranoid,etnocentristic,non
koperatif, lalai dan sebagainya
f. klasifikasi berdasarkan kualitas hubungan di antara para anggotnya
1) Kelompok primer
Merupakan suatu kelompok yang hubungan antara anggotanya saling kenal
mengenal dan bersifat informal. Contoh: Keluarga, kelompo sahabat ,
teman,teman sepermainan
2) Kelompok sekunder
kelompok sekunder adalah kelompok sosial yang terbentuk karena merupakan
hubungan antar anggotanya bersifat formal, impersonal dan di dasarkan pada
asas manfat contoh: sekolah PGRI

g. klasifikasi kelompok berdasarkan pencapaian tujuan


1) akelompok formal
merupakan kelompok yang memiliki peraturan peraturan dan tugas dengan
sengaja di buat untuk mengantur hubungan antar anggotnya contoh: parpol
lembaga pendidikan
2) kelompok informal
merupakan kelompok sosial yang terbentuk karena pertemanan yang berulang
ulang dan memiliki kepentingan dan pengalaman yang sama contoh: anggota osis
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Masyarakat adalah sekumpulan individu yang hidup bersanma di suatu tempat atau
disuatu pemukiman yang membentuk sebua sistem dalam pemukiman tersebut,sekumpulan
individu yang saling berinteraksi satu sama lain. Umunya istilah masyrakat di gunakan untuk
mengacu sekelompok orng yang hidup bersama dalam satu kominitas yang teratur. Kelompok
sosial adalah kumpulan orang orang yang mempunyai hubungan dan berinteraksi satu sama
lain, memiliki harapan dan tujuan yang sama,serta mempunyai kesadaran akan diri sebagai
anggota kelompok yang di akui pihak luar.tidak satupun individu yang dapat hiduptanpa
indivudu lainya. Walaupun seberapa banyak harta yang di miliki oleh seorang individu itu ama
sekali tidak berharga jik tidak ada individu lain.masyarak dan kelompok sosial hampir memiliki
kesaaman yang terkait dalam kata “sekumpulan” hampir juga menyerupai kelompok satu sama
lain.masyarakat berbeda dengan kelompok sosial , masyarakat yaitu sekumpulan individu
sedangkan kelompok sosial yaitu sekelompok social.

B. Rumusan Masalah
1.apakah pengertian dari masyarakat?
2.bagaimana pengertian masyarakat menurut para ahli?
3.apakah pengertian dari kelompok sosial?
4.apa saja ciri-ciri dari kelompok sosial?
5.apa saja klasifikasi kelompok sosial?
6.apa hubungan kelompok sosial dan masyarakat?

C. TUJUAN
Makalah ini di buat dengan maksud untuk memberikan pengetahuan kepada pembaca
mengenai pengertian masyrakat , kelompok social dan sebagai bahan bacaan untuk
memperluas ilmu pengetahuan.
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Dari pembahasan yang telah kami paparkan di dalam makalah masyarakat dan kelompok
sosial maka dari itu, kami dapat mengambil kesimpulan bahwa masyarakat dan kelompok
sosial merupakan suatu kesatuan yang berpadu dalam sosial hubungan masyarakat dengan
kelompok sosial.masyarakat dan kelompok sosial tidak akan perna bisa di pisahkan satu sama
lain dan senantiasa ada dalam setiap hubungan antar mahluk sosial, untuk bisa menjadi
masyarakat yang makmur dan sejatrah

B. SARAN
Dalam makalah masyrakat dan kelompok sosial ini masih terdapat banyak kekurangan dan
kesalahan, hak dari segi bahasa maupun dari segi penyusunan kalimatnya dari segi isi juga
masih terdapat banyak kekurangan dan lengkapnya penjelasan dan pemaparan dari segei isi
tersebut. Oleh karena itu kami dari tim penyusun makalh ini sangat mengharapkan kepada
para pembaca makalah kami ini agar dapat kritik dan saran yang bersifat membangun untuk
masa depan yang cerah bagi generasi mudah saat ini.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .........................................................................................................................


DAFTAR ISI .....................................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ..................................................................................................................


B. Rumusan masalah ............................................................................................................
C. Tujuan ..............................................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian kelompok sosial .............................................................................................


B. Pengertian masyarakat ....................................................................................................
C. Klasifikasi kelompok sosial ...............................................................................................

BAB III PENUTUP


A. KESIMPULAN ....................................................................................................................
B. SARAN...............................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA

Soekarno, Soerdjono (2013), sosiologi suatu pengantar, Jakarta; PT RajaGrafindo Persada


https:// id. Wikipedia.org/wiki/Kelompok sosial
https://WWW.facebook .com/penmin
link.php?id=107370379433239&story fhid=175713765932233
ANTROPOLOGI KESEHATAN
PENGERTIAN KELOMPOK SOSIAL MASYARAKAT
Dosen MK : SITI HADIJA KAIROTI. Ns, S.Kep.

OLEH KELOMPOK I
1. UMI MIRJAN MUKADAR
2. ABD HARIS P.H IRLIANTO
3. INDRA KURNIA SARI
4. NUR KAULIA TUANAYA
5. RAMON ADI
6. FARIS WAILISSA
7. CAROLIN Y LAKOTANY

TINGKAT/SEMESTER : IA / II (Dua)

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLTEKKES KEMENKES MALUKU
PRODI KEPERAWATAN MASOHI
2018
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang karena anugerah-Nya kami selaku kelompok II
dapat menyelesaikan makalah tentang “ Macam – Macam Antropologi Sosial “ ini. Kami
sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan kita mengenai Macam – Macam Antropologi Sosial dan sebagai calon
perawat kita dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari – hari

Kami juga menyadari sepenuhnya di dalam makalah ini terhadap kekurangan dan jauh
dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada
sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.

Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
kami sendiri maupun yang membacanya dan jangan lupa ajukan kritik dan saran terhadap
makalah ini agar kedepannya bisa diperbaiki.

Masohi, MARET 2018

Penyusun
TINGKAT/SEMESTER : IA / II (Dua)

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLTEKKES KEMENKES MALUKU
PRODI KEPERAWATAN MASOHI
2018

Anda mungkin juga menyukai