Anda di halaman 1dari 40

Bongkar Dan Service CVT Yuk…

Service cvt motor matic disarankan maksimal setiap 6 bulan atau 6.000 kilometer,

tujuannya agar kondisi komponen part bagian cvt tidak cepat uas dan akselerasi

motor tetap terjaga juga mengetahui jika ada komponen part yang sudah aus bisa

diganti agar tidak mrembet ke part yang lain.

Untuk motor mio series harus buka cover paling bawah tujuannya untuk melepas

foot step sebelah kiri, lepas saja baut 3 pcs pakai obeng plus lancip.

Setelah cover terbuka kemudian lepas foot step kiri pakai kunci ring 12 ada 2 baut

ukuran 12 disitu.
setelah foot step dilepas lalu buka cover tutup cvt paling atas untuk mio series,jika

motor matic injeksi beda bentuknya tapi sama mesti buka tutup cover filter cvtnya

dulu.jika di mio pakai kunci sok 8 sedangkan motor injeksi pakai sok 10.

Jika sudah kelepas, maka terlihat filter cvt yang sudah kotor banyak debunya.
Kemudian lepas cover atas cvt pakai sok 8 ada 4 baut disitu,

Dibagian ujung cover cvt ada baut plus,cukup dikendorkan saja,lihat gambar

dibawah ini,

Jika sudah dikendorkan kemudian lepas cover yang diujung depan cover filter

cvt,lihat gambar dibawah,lepas baut ukuran 8 pakai kunci sok 8,cuma ada satu

baut.
Kemudian lepas cover cvt paling belakang yang ada tulisan yamaha,disitu ada 2

baut plus dan 1 baut ukuran 8.

Semua sudah dilepas sisa satu cover utama lepas semua baut ukuran 8 pakai kunci

sok8,lepas semua baut disekeliling cover cvt dan satu baut di tengah2 cover.

sekarang terlihat dech jeroan cvt-nya,


Kemudian lepas mur as cvt depan pakai sok 17 ,jika kang bro punya impact dan

ada kompresor maka lebih mudah untuk membukanya tapi jika tidak ada maka

harus manual.

Untuk cara manual harus pakai kunci traker seperti gambar berikut,

Jangan sekali2 menahan kipas cvt pada kisi2nya karena tidak akan kuat dan pasti

akan patah,lihat gambar dibawah contoh cara bongkar yang salah.


Jika bagian depan sudah terlepas maka rumah roller bisa dilepas dan cek kondisi

roller apakah sudah aus atau masih bulet,jika sudah aus/peang sisarankan untuk

diganti agar performa motor tetap terjaga.

Lanjut lepas bagian rumah kopling pakai kunci sok 24 ,

Jika manual caranya pakai traker lalu ditahan seperti gambar dibawah,
Rumah kopling sudah terlepas maka v-belt sudah bisa diambil,lanjut melepas

kampas kopling dari dudukannya,caranya pakai traker khusus matic seperti

gambar dibawah ini,


Jika mur kopling sudah kendor taruh kampas kopling assy dibawah/lantai agar

proses melepas mur lebih mudah,hati2 saat melepas mur kampas kopling sambil

ditahan karena jika tidak ditahan kampas kopling akan terbang karena didorong

oleh per kampas kopling.


Lanjut lepas tutup sift camnya(seat scondary spring),congkel dengan obeng men

jika sudah naik sedikit tinggal diputar sambil diputar pakai tangan.

Kemudian lepas pin guide(pin) ada 3 pcs,ambil pakai obeng lancip.


Semua rangkaian part cvt sudah dibongkar lanjut bersihkan pakai bensin semua

part cvt,kecuai kampas kopling,v-belt dan rumah kopling,part ini jangan di cuci

pakai bensin karena akan berakibat selip jika kena bensin.


kampas kopling,rumah kopling dan v belt jangan dicuci pakai bensin

Jika sudah dicuci bersih dan dikeringkan dengan udara bertekanan atau kompresor

jika tidak ada kompresor setelah dicuci dilap agar bersih dan kering.
kampas kopling diamplas pada

ketiga sisi sepatu koplingnya,cukup diamplas tipis saja.begitu juga bagian rumah

kopling juga diamplas pada sisi dalam yang bersinggungan dengan kampas

kopling sampai kelihatan bersih.kemudian cek kondisi v-belt apakah masih layak

pakai atau tidak caranya jika v-belt kelihatan tidak ada retak2nya maka v-belt

masih bisa dipakai,kalo di beres ada alat khusus untuk ngecek kondisi v-belt

apakah masih tebal atau layak pakai,lihat gambar dibawah.


lanjut cek kondisi roller apakah sudah aus atau tidak jika sudah aus atau peang

lebih baik diganti.


Kemudian siapkan greas cvt atau gemuk khusus cvt,di yamaha tersedia pelumas

untuk part cvt.greas tersebut ada 2 macam dalam satu kemasan,yaitu greas

primary sheave untuk melumasi part cvt nagian depan atau rumah roller,yang

kedua greas scondary sheave untuk melumasi part bagian belakang atau dudukan

kampas kopling.

Berikut part yang dilumasi greas primary sheave,

dan berikut part bagian belakang yang dilumasi pakai greas scondary sheave,
Langsung saja lumasi part rumah rollernya,ambil gemuk sedikit saja jangan terlalu

banyak(secukupnya saja) karena jika terlalu banyak greas akan keluar dan loncat

ke v-belt dan berakibat selip.

Jika sudah dilumasi lanjut masukkan bos,setelah bos rumah roller dimasukkan

pada ujung bos akan ada sisa greas dan lanjut dibersihkan,lihat gambar dibawah.
Lanjut pasang roller,dimotor kang ari ini pakai roller TDR 7gram 3 pcs dan roller

NOUVO 3 pcs.pasangnya disilang,jika pakai roller standar langsung pasang

saja.lanjut pasang tutup rollernya.


Lanjut rakit bagian belakang,pasang scondary sliding pada primary sliding(as

dudukan kampas kopling),kemudian pasang ketiga pin guide.


Kemudian dudukan pin guide dikasih greas secukupnya saja,

Lalu pasang tutupnya(seta scondary spring),jika tutup pin guide sudah aus maka

wajib ganti karena akan menyebabkan greas keluar dari dudukan pin guide,lihat

gambar.
Lalu pasang tutupnya,kemudian pasang per kampas kopling.langkah selanjutnya

pasang kampas kopling.


Untuk pemasangan kampas kopling agak susah sedikit,siapkan mur kampas

koplingnya lalu kampas kopling ditekan pakai kedua tangan kearah bawah

kemudian ditahan pakai kaki kanan dan tangan kanan ambil murnya lalu dipasang

dech.
Jika mur sudah kepasang lalu pasang kencangkan pakai traker,sistem cara

pengencangannya sama seperti saat waktu melepas.


Berikut ada sedikit video di copy dari youtube,tp jgn di contoh pemakaian

greasenya krn bukan greas yg direkomendasikan,yg penting cara bongkar

pasangnya.

Kemudian siapkan alkohol,fungsinya untuk membersihkan permukaan part agar

kesat sehingga v-belt tidak selip saat berputar.bersihkan part cvt yang

bersinggungan langsung dengan pergerakan v-belt saat v-belt berputar,lihat

gambar.
Caranya alkohol dituang ke lap bersih kemudian lap yang basah dengan alkohol

tersebut dioleskan ke part2 cvt,lihat gambar yang dikasih tanda panah itulah

bagian yang di bersihkan pakai alkohol.


Lanjut pasang rumah roller assy ke as primary (kruk-as),jangan lupa ada ring tipis,

Lanjut pasang kipas cvtnya,lalu ring bintangnya jangan ketinggalan ya…


lanjut pasang mur kick starternya,

lalu ring as dan lanjut mur 17 nya,


Lanjut kencangkan mur 17 pakai impact atau manual,
Lanjut pasang v-belt,untuk pasang v-belt caranya pasangkan kampas dan rumah

kopling pada as cvt belakang lalu masukkan v-belt dudukannya sambil dudukan

v-belt ditarik kearah kebelakang sambil kedua jempol menekan v-belt agar masuk

kedalam,lihat gambar dibawah,


Kemudian kampas kopling assy dikeluarkan dari as-nya tapi v-belt jangan sampai

terlepas lalu v-belt di cangkolkan ke as krukas(rumah roller),kemudian sambil

ditarik kebelakang pasangkan kampas kopling assy ke bagian as belakang.


Lanjut pasang rumah koplingnya,lalu kencangkan mur 24 nya.

Jika sudah dikencangkan mur 24 jangan lupa pasang oring kecilnya.


Selesai sudah semua part cvt telah selesai dipasang.

Lanjut pasang cover cvt-nya,sebelum dipasang dibersihkan dulu,


setelah sudah bersih Lanjut pasang covernya,lalu cover yang kecil urutannya

seperti saat proses pelepasan tinggal dibalik saja,he3….

Karena saat proses lepas tutup filter cvt busanya terlihat kotor maka sebelum

dipasang dibersihkan dulu,

Caranya dicelupkan kedalam bensin lalu diremas2 sampai bersih dan disemprot

pakai angin bertekanan ,jika sudah sudah bersih lanjut… busa filter cvt dilumasi

sedikit oli lalu diremas agar oli merata.lihat videonya.


Kemudian tutup cover tutup filter cvt-nya,lalu pasang foot step dan cover

lowernya.
Tips Standar, Membersihkan Karburator Vakum

Gbr-1

Gbr-2

ManiakMotor– Karburator bekerja konvensional, pada jangka tertentu akan

mengalami keausan dan perubahan ukuran. Maka butuh penyetelan ulang. Sebab,

kotoran juga ikut menyumbang berubahnya setelan dan terutama memengaruhi

kinerja pembakaran.
Perkembangannya karburator ada yang jenis vakum, tetap butuh disetel dan

dibersihkan.

Karbu macam itu ada pada Yamaha Mio, Honda Vario, Kawasaki Kaze ZX130,

Suzuki Thunder, Suzuki Satria F-150 dan yang lain menyusul. Jelas untuk

konsumsi bahan bakar jadi lebih irit yang 4-tak itu telah irit.

Gbr-3

Gbr-4
Kelebihan itu tetap harus diimbangi perawatan rutin. “Dulu,punya motor berkarbu

konvensional(Supra X 110) berani bongkar, sekarang punya Mio malah belum

pernah bebersih sendiri,” kata Ginanjar Galuh, penyemplak Mio 2010.

Ehm, gitu ya bro? Coba deh, ikuti petunjuk bro Ali Hussain, mekanik Shan Motor

Racing, Banjarnegara, Jateng. Wah, ini orang rajin bagi ilmu di portal ini bro.

Tenkyu ya bro... Semoga ilmu sampeyan dapat pahala setimpal. Supaya pahalanya

cepat dapat, naik bis saja. Tuh ada yang namanya bis Pahala Kencana, wkwkwk...

Yuk naik bisnya, eh, siapkan dulu alat-alatnya yang dicontohkan pada Yamaha

Mio. Wajib ada obeng plus/min ukuran sedang, tang, kunci pas 10, dan 12. Bila

ada yang kurang di antara itu, silakan pinjam tetangga. Abis itu pura-pura lupa

saja, hehehe... Yang jelas jangan menggunakan tang semuanya, bisa rompal-

rompal itu baut dan sekrup karbu, nggak enak dilihat.

Gbr-5
Gbr-6

Ok lanjut, silakan buka dulu jok, habis itu bila ada tukang bakso lewat, panggil

dulu, siapa tahu sampeyan keroncongan perutnya. Makanya, sebelum kerja

bersiap dahulu termasuk melapisi perut. Ok baksonya sudah selesai, terus buka

baut tutup mesin dengan obeng plus (gbr-1), lepas aki (gbr-2) dan copot juga

bagasi (gbr-3). “Tak usah bingung dan ragu, lihat saja bentuk dan ukuran baut-

nya bro, tapi cermati juga dengan teliti dimana posisinya biar nggak bingung saat

pasang kembali,”wanti Hussain.

Sampai disitu tahan sejenak, ambil bensin dan kuas, bila tidak ada kompresor

membersihkan debu-debu di sekitaran mesin (gbr-4), ya namanya juga bebersih

kan? Lanjut lagi dengan membuka baut klem filter (gbr-5) dengan obeng plus,

kabel cuk dengan kunci pas 10 (gbr-6), slang bensin pakai obeng min dan kabel

gas dengan kunci pas 12 (gbr-7). Baru deh lepas karbunya, bawa ketempat yang

lebih nyaman sambil siapkan bensin dan penampan agar onderdilnya tidak

berceceran, termasuk kain lap bersih.


Gbr-7

Gbr-8

Buka mangkok karbu dengan obeng plus (gbr-8). Nah, setelah terbuka kelihatan

pelampungnya kan?Lepas juga tuh dengan obeng plus (gbr-9), juga spuyer (pilot

dan main jet) dengan obeng. Buka bagian karet vakum. Lepas dulu tutupnya,

didalamnya nanti ada pegas dan karet vakum sekalian lepas juga (gbr-10). Hati-

hati sembari kerja pegang karbu, di bawahnya ada penampang. Sehingga, alat-alat

karbu langsung ke penampang tersebut .


Sampai di sini berarti semua komponen telah terurai. Tinggal dibersihkkan dengan

bensin, pada komponen tertentu seperti spuyer semprot di bersih sembari di ditiup

kompressor. Nggak ada kompresor pakai mulut juga bisa sampai pipi sampeyan

kembung.

Gbr-9

Gbr-10
Kalau sudah tinggal menyetel pelampungnya. “Cara paling mudah, pasang

pelampung dan isi mangkuk karbu dengan bensin sampai penuh. Tutup

mangkuknya dengan pasangannya sembari jarum dan pelampungnya terpasang.

Copot ulang penutupnya. Takaran bensin antara 3-4 mm dari bibir mangkok.

Kurang dari ini berarti setelannya terlalu tinggi dan kalau lebih atau bensin ingin

luber, berarti terlalu rendah (kebanyakan bensin). Tinggal setel tinggi-rendahnya

dari pelat penyetelnya,” tutup Hussain sambil bilang kalau sudah terpasag jangan

di setel putaran langsamnya.

Eit, yang ini dilanjut ditulisan berikutnya ya bro! Selamat mencoba, ayo kamu

bisa! Ardel

Anda mungkin juga menyukai