PENDAHULUAN
Penyesuaian ini dapat berarti mengubah diri pribadi sesuai dengan lingkungan,
(Gerungan, 1991:55).
pertama disebut adaptasi autoplatis (auto artinya sendiri, plastis artinya bentuk),
sedangkan pengertian kedua disebut penyesuaian diri yang alloplastis (allo artinya
yang lain, plastis bentuk). Jadi adaptasi ada yang berarti “pasif” yang mana
kegiatan pribadi ditentukan oleh lingkungan. Dan ada yang artinya “aktif” yang
1
2
2. Syarat dasar kejiwaan (manusia membutuhkan perasaan tenang yang jauh dari
atau lingkungan baru, tentu mereka membutuhkan proses adaptasi. Begitu pula
belajar disana. Mereka juga membutuhkan proses adaptasi ketika pertama pindah
ke Korea. Oleh karena itu, penulis tertarik membahas proses adaptasi autoplastis
Rumusan masalah yang akan dibahas dalam penulisan tugas akhir ini
adalah :
2. Hal-hal apa saja yang menjadi faktor culture shock ketika pertama tiba di
ini adalah untuk menjelaskan pembahasan tentang interaksi sosial dan proses
Selain itu, untuk mengetahui hal-hal apa saja yang menjadi faktor culture shock
penelitian, dan banyak alasan lainnya. Salah satu alasan tersebut yaitu faktor
gadjah mada pergi ke Korea. Oleh karena itu, penulis hanya akan membahas
4
proses adaptasi autoplastis dalam tataran adaptasi budaya dan lingkungan pada
mahasiswa D3 Bahasa Korea UGM angkatan 2011 yang belajar di Korea sesuai
Korea.
selanjutnya terkait dengan tema yang serupa ataupun untuk menambah hasil
berjudul “Culture Shock yang Terjadi Pada Warga Negara Korea yang Menetap
penelitian tersebut membahas tentang interaksi sosial dan proses adaptasi warga
negara Korea yang menetap di Yogyakarta dalam jangka waktu lebih dari atau
satu tahun.
5
Dalam tugas akhir karya Andi Winata yang berjudul “Adaptasi Sosial
dengan lingkungan sosial barunya baik dengan dosen, mahasiswa dan masyarakat.
Angkatan 2011 yang Belajar Di Korea”. Penelitian ini mengkaji tentang proses
penyesuaian diri yang dipengaruhi oleh lingkungan dalam tataran budaya dan
a) Pengumpulan Data
merupakan teknik pengumpulan data yang dialakuakn melalui tatap muka dan
tanya jawab antara peneliti terhadap nara sumber. Wawancara pada penelitian
sampel besar biasanya hanya dilakukan sebagai studi pendahuluan karena tidak
sedangkan pada sampel kecil teknik wawancara dapat diterapkan sebagai teknik
b) Pengolahan Data
hasil penelitian dalam bentuk tugas akhir dengan runtut dan dengan bahasa yang
Penulisan tugas akhir ini terdiri dari 4 bab. Bab I berisi tentang
pendahuluan yang terdiri dari latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan
penelitian, dan sistematika penulisan. Bab II berisi landasan teori dan profil
narasumber yang pernah tinggal di Korea untuk belajar. Bab III berisi
berisi kesimpulan dari bab-bab sebelumnya, serta saran – saran yang bermanfaat.