Nama : Efendi Setiawan

NIM : 122150058
Makul : Pengantar Ekonomika

Tugas kurva perpotongan AC AVC dan AFC dengan MC

Tabel biaya produksi

Q TFC VC FC MC AC AFC AVC
0 55 55
1 55 30 85 30 85 55 30
2 55 55 110 25 55 27.5 27.5
3 55 75 130 20 43.3 18.3 25
4 55 105 160 30 40 13.75 26.25
5 55 155 210 50 42 11 31
6 55 225 280 70 46.67 9.17 37.5
7 55 315 370 90 52.85 7.86 45
8 55 425 480 110 60 6.875 53.125
9 55 555 610 130 67.78 6.1 61.67
10 55 705 760 150 76 5.5 70.5
Kurva perpotongan AC, AVC, dan AFC dengan MC

Kurva AVC, AC dan MC berbentuk huruf U hal ini mencerminkan bahwa

kegiatan produksi dipengaruhi oleh “hukum tambahan hasil yang semakin
berkurang (Law of Diminishing Return)”, yaitu : pada waktu produksi masih
sangat rendah, pertambahan sejumlah tertentu biaya produksi akan menyebabkan
pertambahan yang besar terhadap jumlah produksi. Tetapi jika produksi sudah
semakin banyak, sejumlah tertentu biaya produksi, akan mengakibatkan
pertamabahan jumlah produksi yang semakin sedikit.

Jarak vertical antara kurva AC dan kurva AVC adalah biaya tetap rata-rata
(AFC). Karena AFC menurun, jika output meningkat, maka jarak antara kurva AC
dan AVC tsb juga akan semakin mengecil seperti gambar kurva diatas.

Kurva AVC dan AC dipotong oleh kurva MC pada titik terendah dari masing-
masing kurva tersebut.Hal ini dijelaskan sebagai berikut :
- Pada waktu nilai MC < AVC, maka nilai AVC menurun, dengan kata lain
kalau kurva MC dibawah kurva AVC, maka kurva AVC sedang menurun.
- Pada waktu nilai MC>AVC, maka nilai AVC semakin besar, dengan kata
lain jika kurva MC berada diatas kurva AVC, maka kurva AVC sedang
menaik.
Dengan demikian dapat disimpulkan, bahwa kurva AVC akan dipotong oleh kurva
MC pada titik terendahnya. Begitu pula untuk kurva AC, juga dipotong oleh kurva
MC pada titik terendahnya juga.
Berdasarkan data diatas kita bisa menentukan biaya terendah untuk produksi.
Pada kurva diatas perpotongan MC dengan AC berada pada kuantitas + 4,5.
Sedan pada kurva perpotongan MC dan AVC berada pada kuantitas + 3,5. Karena
kuantitas yang dipilih adalah angka bulat maka dari diantara + 4,5 dan + 3,5
adalah 4. Dapat disimpulkan bahwa biaya produksi terendah adalah ketika
memproduksi barang sebanyak 4 produk.