Di Susun Oleh :
WARSINI
3212034
(Fajriati Nur azizah S.Kep; Ns) (Ina Triharjanti S.Kep; Ns) (Warsini)
PENGKAJIAN KLIEN
2|Page
ASUHAN KEPERAWATAN JIWA
PADA KLIEN Tn. I DENGAN DEPRESI
DI DUSUN DLINGO BANYUROTO NANGGULAN KULON PROGO
YOGYAKARTA
A. IDENTITAS KLIEN
1. Nama : Sdr. 5. Agama :
I Islam
2. Umur : 53 6. Alamat :
Thn Dlingo Rt 25 Rw 08 Banyuroto
3. Jenis kelamin : Nanggulan Kulon Progo
Laki-laki 7. Pendidikan : SD
4. Status : 8. Pekerjaan : Tani
Belum Nikah 9. Tanggal pengkajian : 01
Desember 2012
B. FAKTOR PRESIPITASI
Menurut cerita dari keluarganya dulu sejak kecil Sdr. I hilang dibawa makhluk halus sejak
usia 7 tahun, hilang selama 1 bulan dan ditemukan didaerah gunung gamping daerah
nanggulan. Sdr. I ngomongnya jarang, dalam aktivitas sehari-hari Sdr. I mampu
melakukannya secara mandiri.
C. FAKTOR PREDISPOSISI
1. Riwayat mengalami gangguan jiwa:
Ya √ Tidak
2. Pengobatan sebelumnya:
Berhasil Belum berhasil √ Tidak berhasil
3. Trauma:
Pernah √ Tidak
Trauma Usia Pelaku Korban Saksi
Aniaya fisik
Aniaya seksual
Penolakan
Kekerasan dalam keluarga
Tindakan kriminal
Gejala: -
Riwayat pengobatan: -
3|Page
Masalah Keperawatan:
-
D. PEMERIKSAAN FISIK
1. TD : 130/80 mmHg
2. HR : 80 x/menit
3. RR : 20 x/menit
4. S : 36 0C
5. TB : 160 cm
6. BB : 60 kg
7. Keluhan fisik: Ya √ Tidak
Yaitu: -
Masalah Keperawatan:-
E. PSIKOSOSIAL
1. Genogram (minimal 3 generasi ke atas)
Keterangan
: Laki – laki
Masalah Keperawatan:-
2. Konsep diri
Citra tubuh
Klien mengatakan menerima tubuhnya dan merasa puas dengan tubuhnya sendiri.
4|Page
Identitas diri
Klien mengatakan, saya hanya sampai sekolah SD dan sekarang berusaha,
membantu keluarga dikebun menanam sayur dan mencari makan ternak.
Peran
Klien mengatakan , saya bekerja dikebun dan dapat dukungan dari keluarganya.
Ideal diri
Klien ingin membahagiakan keluarganya.
Harga diri
Klien merasa dirinya tidak berguna bagi keluarganya.
Masalah Keperawatan:
Gangguan konsep diri : Harga diri rendah.
3. Hubungan sosial
a. Orang terdekat/yang berarti:
Menurut klien, orang yang paling berarti dalam hidupnya saat ini adalah ibunya.
Masalah Keperawatan:-
4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan:
Klien beragama Islam
b. Kegiatan Ibadah:
Klien melakukan sholat 5 waktu sebagaimana diwajibkan oleh agamanya.
Masalah Keperawatan: -
F. STATUS MENTAL
1. Penampilan
Tidak rapi
Penggunaan pakaian tidak sesuai
Cara berpakaian tidak seperti biasanya
Jelaskan:
Rapi, klien hanya menggunakan celana peanjang yang bersih, rambut tidak disisir,
selalu mandi dan dan sikat gigi.
5|Page
Masalah Keperawatan: -
2. Pembicaraan
√ Cepat
Keras
Gagap
Inkoheren
Apatis
Lambat
Membisu
Tidak mampu memulai pembicaraan
Jelaskan:
Sdr. I tidak banyak ngomong, bila menjawab pertanyaan sepatah dua patah saja, dan
Sdr. I memalingkan muka saat bicara dengan saya.
Masalah Keperawatan:
Gangguan komunikasi verbal
3. Aktivitas motorik
√ Lesu Tic
Tegang Grimace
√ Gelisah Tremor
Agitasi Kompulsif
Jelaskan:
Klien tampak lesu, kadang sering mondar-mandir, dan sering duduk menyendiri.
Masalah Keperawatan: -
4. Alam perasaan
√ Sedih
Takut
Putus asa
Khawatir
Euphoria
Jelaskan:
Klien kelihatan sedih ketika ditanya tidak menjawab.
Masalah Keperawatan: -
5. Afek
√ Datar
Tumpul
Labil
Tidak sesuai
Jelaskan:
Ekspresi wajah tampak datar
Masalah Keperawatan: -
6|Page
6. Interaksi selama wawancara
Bermusuhan
Tidak kooperatif
Mudah tersinggung
Kontak mata kurang
Defensif
Curiga
Jelaskan:
Klien saat interaksi dengan saya kontak mata klien kurang. Klien hanya menjawab
singkat-singkat saja, ngomongnya tidak jelas dan cara ngomomngnya cepat.
Masalah Keperawatan:
Gangguan komunikasi verbal
7. Persepsi
Halusinasi:
Pendengaran
Penglihatan
Perabaan
Pengecapan
Penghidu
Jelaskan:
Klien tidak mengalami halusinasi pendengaran, penglihatan, perabaan, pengecapan,
maupun penghidu.
Masalah Keperawatan: -
8. Isi pikir
Obsesi
Phobia
Hipokondria
Depersonalisasi
Ide terkait
Pikiran magis
Waham:
Agama
Somatik
Kebesaran
Curiga
Nihilistik
Sisip pikir
Siar pikir
Kontrol pikir
Jelaskan:
Pikiran tidak memadai dan tidak ada waham.
Masalah Keperawatan: -
7|Page
9. Proses pikir
Sirkumtansial
Tangensial
Kehilangan asosiasi
Flight of idea
Blocking
Pengulangan pembicaraan
Jelaskan:
Bentuk : non realistic
Masalah Keperawatan: -
Masalah Keperawatan: -
11. Memori
√ Gangguan daya ingat jangka panjang
Gangguan daya ingat jangka pendek
Gangguan daya ingat saat ini
Jelaskan:
Klien lupa tanggal lahirnya, bulan dan tahun sekarang.
Masalah Keperawatan: -
Masalah Keperawatan: -
Masalah Keperawatan: -
8|Page
14. Daya tilik diri (insight)
Gangguan ringan
Gangguan bermakna
Jelaskan:
Klien mengatakan dirinya sakit karena kecapean.
Masalah Keperawatan: -
Jelaskan:
Makan , BAB/BAK, Mandi, gosok gigi, berpakaian, dapat melakukan sendiri.
Masalah Keperawatan: -
H. MEKANISME KOPING
Adaptif Maladaptif
Berbicara dengan orang lain Minum alkohol
Mampu menyelesaikan masalah Reaksi lambat
Teknik relaksasi Bekerja berlebihan
Aktivitas konstruktif √ Menghindar
Olah raga Menciderai diri
9|Page
Distraksi sendiri
√ Lainnya : Giat dalam kegiatan Lainnya ...................
...................
Jelaskan:
Klien tampak menghindar memalingkan muka saat diajak ngobrol.
Masalah keperawatan : -
h. Masalah lainnya:
-
Masalah Keperawatan: -
Masalah Keperawatan :
10 | P a g e
K. TAHAPAN PENANGANAN KLIEN
1. Skor kategori :
3. Tujuan pengobatan :
4. Intervensi keperawatan :
ANALISA DATA
11 | P a g e
RENCANA KEPERAWATAN
Rencana Tindakan
No Diagnosis
TUK/SP Tindakan
1 Harga Diri Setelah dilakukan tindakan keperawatan Tindakan psikoterapeutik:
Rendah selama 3 x pertemuan, klien mempunyai 1. Pasien:
konsep diri yang positif dengan kriteria: Bina hubungan saling percaya
Dapat membina hubungan saling Identifikasi kemampuan dan aspek positif yang dimiliki klien
percaya (individu, keluarga, dan masyarakat)
Dapat menilai aspek positif yang Bantu klien menilai kemampuan klien yang masih dapat
dimiliki digunakan
Dapat mengembangkan kemampuan Bantu klien memilih kegiatan dan melatih sesuai dengan
yang telah diajarkan kemapuan klien
Dapat terlibat dalam terapi aktivitas Latih kemampuan kedua
kelompok orientasi realita dan Anjurkan klien memasukan kedalam jadwal kegiatan harian
stimulasi persepsi 2. Keluarga:
Dapat mengikuti aktivitas di rumah Diskusikan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat
atau lingkungan klien
Jelaskan pengertian, tanda dan gejala harga diri rendah yang
dialami klien beserta proses terjadinya
Jelaskan cara-cara merawat klien dengan harga diri rendah
Latih keluarga melakukan cara merawat langsung kepada klien
dengan harga diri rendah
Bantu keluarga membuat jadwal aktivitas dirumah termasuk
minum obat
Jelaskan follow up klien pada akhir pertemuan
Tindakan psikofarmaka
Berikan obat-obatan sesuai dengan program pengobatan klien
Pantau keefektifan dan efek samping obat yang diminum
Mengukur vital sign secara periodik
Tindakan manipulasi lingkungan
Bersikap menerima klien dan negativismenya
Libatkan klien dalam setiap aktivitas dirumah maupun kelompok
di lingkugan
Beri kesempatan pada klien untuk mengerjakan tugas dan
tanggung jawabnya sendiri, misalnya menata tempat tidur,
membrsihkan alat makan, dan minum obat
Berikan umpan balik positif untuk tugas-tugas yang dilakukan
secara mandiri
2 Kerusakan Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1. Klien dapat membina hubungan saling percaya dengan perawat
komunikasi selama 3x pertemuan Kerusakan
2. Klien dapat mengidentifikasi kemampuan yang dimiliki
verbal komunikasi verbal teratasi dengan
criteria : 3. Klien dapat mengidentifikasikan kebutuhan yang tidak terpenuhi
- Tenang
4. Klien dapat berhubungan dengan realitas
- Kooperatif
5. Klien dapat menggunakan obat dengan benar
- Klien tidak terjadi kerusakan
6. Klien dapat dukungan dari keluarga
komunikasi verbal
CATATAN PERKEMBANGAN
Hari/tgl
No Diagnosa TUK/SP KE- Implementasi Evaluasi Paraf
jam
S:
1 Senin, Harga Diri 1. Memberi salam, - Klien mengatakan
Rendah 2. Berjabatan tangan dengan kalau namanya Sdr. I
03 Desember
klien - Adek klien
2012 3. Berkenalan dengan klien,
menanyakan nama panggilan mengatakan awal mula
15.00 WIB
kesukaan klien dan perawat Sdr. I mengalami
4. Menjelaskan tujuan interaksi
seperti ini ketika
5. Mengukur TTV
6. Menanyakan keluhan klien dibawa makluk halus
7. Mendiskusikan masalah klien
selama 1 bulan.
dengan adik klien
8. Memotivasi keluarga untuk - Keluarga Sdr. I
perawatan klien mengatakan aktivitas
9. Menjelaskan keadaan klien
dimasyarakat bagus
mengenai kejiwaan klien
kepada keluarga, adik klien. sering ke masjid,
10. Memberi reinforcement mengikuti gotong
11. Melakukan kontrak
selanjutnya royong, arisan dan
pengajian.
O:
- Bicara klien koheren
- Adik klien tampak
terbuka
- TD: 110/ 70 mmHg
- HR : 80 x/menit
- RR : 20 x/menit
- S : 36 0C
P: lanjutkan intervensi
1. BHSP ulang dengan
klien
2. Ajarkan SP I untuk
mengatasi harga diri
rendah.
CATATAN PERKEMBANGAN
Hari/tgl
No Diagnosa TUK/SP KE- Implementasi Evaluasi Paraf
jam
S:
2 Senin, Kerusakan 1. Membina hubungan saling - Klien mengatakan
komunikasi jarang berkomunikasi
03 Desember percaya dengan perawat
verbal dengan orang lain
2012 2. Mengidentifikasi - Klien mengatakan
15.00 WIB kemampuan yang dimiliki dekat dengan ibunya
klien
O:
3. Mengidentifikasikan - Komunikasi kurang
kebutuhan yang tidak - Pasien hanya
menjawab sepatah dua
terpenuhi klien
patah saja
4. Klien dapat berhubungan - Cara bicara pasien
dengan realitas cepat.
P: Lanjutkan Intervensi
1. Kontak pertemuan
selanjutnya.
2. Motivasi klien agar
mau cerita/ ngobrol
CATATAN PERKEMBANGAN
Hari/tgl
No Diagnosa TUK/SP KE- Implementasi Evaluasi Paraf
jam
Pasien: S:
3 Selasa/ 04 Harga Diri 1 1. Membina hubungan saling
- Keluarga mengatakan
Desember Rendah percaya
2. Mengidentifikasi kegiatan dirumah cari
2012
kemampuan dan aspek positif
kayu dan rumput.
yang dimiliki klien (individu,
13.00 keluarga, dan masyarakat) - Keluarga tidak
3. Membantu klien menilai
memaksakan Sdr. I
kemampuan klien yang masih
dapat digunakan untuk bekerja.
4. Membantu klien memilih
- Klien mengatakan
kegiatan dan melatih sesuai
dengan kemampuan klien malu saat berbincang-
bincang sama orang
Keluarga:
1. Mendiskusikan masalah yang lain
dirasakan keluarga dalam
merawat pasien
2. Menjelaskan pengertian, O:
tanda dan gejala harga diri
- Sdr. I menjawab
rendah yang dialami pasien
beserta proses terjadinya pertanyaan sesuai
3. Menjelaskan cara-cara
dengan yang
merawat pasien harga diri
rendah ditanyakan (koheren)
dengan nada yang
cepat.
- kontak mata klien
terkesan kurang, klien
tampak malu
P: lanjutkan intervensi
1. Lanjutkan SP II
CATATAN PERKEMBANGAN
Hari/tgl
No Diagnosa TUK/SP KE- Implementasi Evaluasi Paraf
jam
S:
4 Selasa/ 04 Kerusakan 1. Membina hubungan saling - Klien mengatakan bila
Desember komunikasi cerita masalahnya
percaya dengan perawat
2012 verbal dengan ibunya
2. Mengidentifikasi
13.00 kemampuan yang dimiliki O:
klien - Kontak mata kurang
- Pasien hanya
3. Mengidentifikasikan mengangguk-angguk
kebutuhan yang tidak saat ditanya.
terpenuhi klien
A: masalah kerusakan
4. Klien dapat berhubungan komunikasi verbal belum
dengan realitas teratasi
5. Klien dapat dukungan dari P: Lanjutkan Intervensi
keluarga 1. Kontak pertemuan
selanjutnya.
CATATAN PERKEMBANGAN
CATATAN PERKEMBANGAN
Hari/tgl
No Diagnosa TUK/SP KE- Implementasi Evaluasi Paraf
jam
S:
6 Jumat/ 06 Harga Diri Rendah III 1. Mengevaluasi jadwal - Klien mengatakan tadi
Desember kegiatan harian habis pergi maen
pasien
2012 kerumah temannya
2. Melatih kemampuan
- Klien mengatakan
kedua
15.00 3. Menganjurkan sudah melakukan
pasien memasukkan kegiatannya sesuai
dalam jadwal jadwal memasukkan
kegiatan harian dalam jadwal kegiatan
4. Membantu keluarga harian
membuat jadual
aktivitas di rumah. O:
- Klien melakukan
aktivitasnya sesuai
kemanpuan
- Klien kooperatif
P: Pertahankan intervensi