Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR ISI

hlm.
HALAMAN JUDUL i
PENGESAHAN SKRIPSI ii
ABSTRAK iii
KATA PENGANTAR iv
DAFTAR ISI vi
DAFTAR GAMBAR ix
DAFTAR TABEL xi
DAFTAR SINGKATAN ATAU TANDA xii
DAFTAR SKEMA xiv
DAFTAR GRAFIK xv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Identifikasi Masalah 5
C. Perumusan Masalah 7
D. Tujuan peneliatian 7
1. Tujuan Umum 7
2. Tujuan Khusus 7
E. Manfaat penelitian 8
1. Bagi Akademik 8
2. Bagi Peneliti 8
3. Bagi Masyarakat 8
BAB II KERANGKA TEORI DAN HIPOTESIS
A. Deskripsi Teoritis
1. Keseimbangan 9
a) Definisi Keseimbangan 9
b) Biomekanik Keseimbangan 10
c) Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keseimbangan 12
d) Kontrol Keseimbangan 16
e) Sensory System and Ballance Control 18

vi
f) Keseimbangan pada Pasien Stroke 24
2. Stroke 26
a) Definisi Strok 26
b) Anatomi dan Fisiologi Otak 27
c) Klasifikasi Stroke 34
d) Faktor Resiko Stroke 39
e) Gejala dan Tanda Stroke 45
3. Core Stability Exercise 46
a) Peran dari Aktivitas Global dan Core Muscle 47
b) Kontrol Otot di Lumbar Spine 49
4. Active Stretching Ankle 51
a) Sifat dari Jaringan Lunak dan Respon terhadap
Imobilisasidan Stretch 52
b) Sifat Mekanis dari Kontraktil Tissue 53
c) Elemen Kontraktil pada Otot 55
d) Tinjauan secara Fisiologi mengenai
Peregangan 56
e) Intensitas dari Stretch 63
f) Durasi dari Stretch 64
5. Functional Reach Test 65
B. Kerangka Berfikir 69
C. Kerangka Konsep 78
D. Hipotesis 79
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian 80
B. Metode 80
C. Populasi dan Sampel 83
D. Instrumen Penelitian 85
E. Teknik Analisis Data 101
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Data 104
1. Gambaran umum sampel penelitian 104

vii
a) Pengelompokan sampel berdasarkan usia, berat badan,
dan tinggi badan 105
b) Pengelompokan sampel berdasarkan jenis kelamin
dan sisi lesi 105
c) Uji persyaratan analisis 110
(1) Uji normalitas 110
(2) Uji homogenitas 111
d) Pengujian hipotesis 111
(1) Uji hipotesis I 112
(2) Uji hipotesis II 113
(3) Uji hipotesis III 114
BAB V PEMBAHASAN
A. Hasil dari Penelitian 115
1. Hipotesis I core stability exercise dapat meningkatkan
Keseimbangan berdiri pada pasien post stroke 117
2. Hipotesis II penambahan active stretching ankle
exercise pada pemberian core stability exercise dapat
meningkatkan keseimbangan berdiri pada pasien
post stroke 120
3. Hipotesis III penambahan active stretching ankle
exercise pada pemberian core stability exercise
tidak lebih meningkatkan daripada core stability
exercise untuk keseimbangan berdiri pada pasien
post stroke 123
B. Keterbatasan Penelitian 126
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan 127
B. Saran 127
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

viii

Anda mungkin juga menyukai