Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN TUTORIAL

MODUL FORENSIK DAN MEDIKOLEGAL

TRIGGER 5

OLEH :
Kelompok Tutorial XVI

Fasilitator : dr. Rozetti sp.Rad


Ketua : Annesa Fadella ( 10 – 160 )
Sekretaris : Najmiyatus Tsaniyah ( 10 – 151 )
Angga Agus Dian Tina (10 – 152 )
Anggota : Meizon eko rezki ( 10 – 153 )
Olin Olina ( 10 – 155 )
Chintya Putrima Agadita ( 10 – 156 )
Izi Triani ( 10 – 157 )
Tiara Rahmadika ( 10 -158 )
Kartika Sari (10 - 159)

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS BAITURRAHMAH
PADANG 2013

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan atas kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan karunia-Nya lah kami
masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan makalah ini. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih
kepada Fasilitator kami yang telah memberi dukungan dalam menyelesaikan makalah ini.

Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan. Oleh sebab itu kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga dengan selesainya makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca dan teman-teman. Amin.

2
DAFTAR ISI

Kata Pengantar 2

Daftar Isi 3

STEP 1 : Clarify unfamiliar terms 4

STEP 2 : Define the problems 5

STEP 3 : Brainstorm possible hypothesis or explanation 5

STEP 4 : Arrange explanation into a tentative solution 6

STEP 5 : Define learning objective 6

STEP 6 : Gather information and private study 7

STEP 7 : Share the results of information gathering and private study 7

Daftar Pustaka 11

3
Trigger 5 : Korban Gempa Bumi

Gempa bumi yang mengguncang aceh pada tahun 2004 menyebabkan banyaknya korban jiwa. Pada
saat kejadian telah dilakukan proses identifikasi untuk mengetahui identitas korban. Identifikasi dilakukan
dirumah sakit daerah setempat yang dilakukan oleh tim identifikasi. Dalam proses identifikasi diperlukan
informasi dari keluarga tentang cirri-ciri fisik anggota keluarganya yang hilang, guna dibandingkan dengan
hasil pemeriksaan jenazah pada saat itu. Jika didapatkan salah satu data primer yang cocok antara data ante
mortem dengan data post mortem maka korban dinyatakan teridentifikasi.

Lebih kurang 9 tahun setelah kejadian, ditemukan beberapa tulang manusia didaerah perdesaan,
tulang tulang tersebut dibawa kerumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan. Polisi meminta dokter untuk
menentukan jenis kelamin, ras, umur, dan tinggi badan dari tulang belulang yang ditemukan.

Pada saat pemeriksaan tengkorak dirumah sakit, petugas dari kepolisian terkejut melihat
pertengkaran antara dokter dengan keluarga pasien. Mereka membicarakan masalah tindakan medis yang
akan dilakukan terhadap pasien, dimana keluarga menolak karena tidak punya cukup uang untuk membayar
tindakan tersebut.

Bagaimana saudara menjelaskan proses identifikasi diatas ?

STEP 1 : CLARIFY UNFAMILIAR TERMS

 Proses identifikasi : proses untuk menentukan identitas dari korban


 Data ante mortem : data yang diperoleh pada saat sebelum kematian korban
 Data post mortem : data yang diperoleh pada saat setelah kematian korban
 Data primer dalam proses identifikasi : data pokok yang dapat digunakan dalam
proses identifikasi

STEP 2 : DEFINE THE PROBLEMS

1. Bagaimana cara menentukan proses identifikasi ?


2. Apa tujuan dari proses identifikasi ?
3. Apa saja metode identifikasi ?
4. Siapa saja yang termasuk tim identifikasi ?
5. Apa saja ketentuan tempat untuk dilakukan identifikasi ?
6. Bagaimana cara mengidentifikasi korban yang sudah tidak utuh lagi ?
7. Data apa saja yang diperlukan dari pihak keluarga dalam mengidentifikasi korban ?

4
8. Apa saja yang termasuk data primer ? dan bagaimana cara memperolehnya ?
9. Apa criteria yang menyatakan bahwa seseorang telah teridentifikasi ?
10.Bagaiman cara mengidentifikasi korban dari kerangka tubuh ?
11.Bagaimana cara menentukan jenis kelamin, ras, umur, dan tinggi badan dari tulang belulang yang
ditemukan ?
12.Apa saja kaedah dasar bioetik yang harus dipenuhi dalam tindakan medis yang akan dilakukan
terhadap pasien ?

STEP 3 : BRAINSTORM POSSIBLE HYPOTHESIS OR EXPLANATION

STEP 4 : ARRANGE EXPLANATION INTO A TENTATIVE SOLUTION

FORENSIK

BENEFICIENCE

DVI KDB
NON MALEFICIENCE

IDENTIFIKASI
JUSTICE

DATA PRIMER : DATA SEKUNDER :


OTONOM
- SIDIK JARI - PROFERTI
- DNA - DESKRIPSI FISIK
- KERANGKA - - PEMERIKSAAN MEDIS
- - SEROLOGI

REKONSTRIKSI

TERIDENTIFIKASI

DEBREFING

5
STEP 5 : DEFINE LEARNING OBJECTIVE
Mahasiswa mampu mengetahui , memahami, dan menjelaskan :

STEP 6 : GATHER INFORMATION AND PRIVATE STUDY

STEP 7 : SHARE THE RESULTS OF INFORMATION GATHERING AND


PRIVATE STUDY

Anda mungkin juga menyukai