Anda di halaman 1dari 38

PENGGUNAAN ANTIBIOTIK YANG

RASIONAL & TEPAT SASARAN

Truly Sitorus, dr .,M.S., SpFK


Departemen Farmakologi Klinik RSHS-
Fakultas Kedokteran- Universitas Padjdjaran
Curriculum Vitae

Truly Sitorus., dr.,Msi.,SpFK

dr : Fak Kedokteran UNPAD


Magister : Farmasi Institut -Teknologi Bandung
Sp : Farmakologi Klinik Universitas Indonesia

Departemen Farmakologi & Terapi FK UNPAD


SMF Farmakologi Klinik -RS Hasan Sadikin
Kita paham bahwa….

Tujuan pemberian antibiotik :


1. Tercapai kesembuhan
2. Efek samping minimal
3. Cost –effectiveness
4. Risiko resistensi AB minimal

Bagaimana cara nya ??

15/07/2017 Truly – Antibiotik IDI 3


Gambaran….

Bagaimana faktanya ??
15-Jul-17 4
Peta bakteri dan kepekaan ….
Pelayanan klinis & Penelitan

Resistensi
meningkat
Kenapa ?
15/07/2017 Truly AB rasional IDI 5
Kenapa terjadi resistensi AB?

Pemahaman kita ttg mikroorganisme


(target )
Pemahaman kita ttg AB
(senjata)
Pemahaman kita ttg kebutuhan atau kondisi
Pasien

15-Jul-17 6
Kenapa terjadi resistensi AB?
Pemahaman ttg m.o (target )
 Identifikasi mo
 MO bervariasi
Bakteri 10>6
 MO dinamis adaptasi,
mutasi

15-Jul-17 7
Kenapa terjadi resistensi AB?

Pemahaman ttg AB (senjata )


Antibiotik :
1. Kausatif : Eradikasi seluruh bacteria patogen , penyebab
penyakit  “ course of treatment”
2. Kadar dalam darah > KBM
3. Terdistribusi ke SOA
4. Sensitif terhadap MO
15-Jul-17 8
Kenapa terjadi resistensi AB?
Pemahaman kita ttg kebutuhan atau kondisi
Pasien

15-Jul-17 9
Kenapa terjadi resistensi AB?
Pemahaman kita ttg mikroorganisme
(target
Pemahaman kita ttg AB
(senjata)
Pemahaman kita ttg kebutuhan atau kondisi
Pasien
PENGGUNAAN AB YANG
TIDAK RASIONAL/TIDAK TEPAT
15-Jul-17 10
Kenapa terjadi resistensi AB?
Pemahaman kita ttg mikroorganisme
(target
Pemahaman kita ttg AB
(senjata)
Pemahaman kita ttg kebutuhan atau kondisi
Pasien
PENGGUNAAN AB YANG
TIDAK RASIONAL/TIDAK TEPAT

15-Jul-17 11
Pemahaman kita ttg mikroorganisme
(target)  identifikasi
Pemahaman kita ttg AB
(senjata)
Pemahaman kita ttg kebutuhan atau kondisi
Pasien  Identifikasi

PENGGUNAAN AB YANG
TIDAK RASIONAL/TIDAK TEPAT
15-Jul-17 12
Penggunaan AB Rasional

Pemberian obat :
SESUAI KEBUTUHAN
PASIEN

15-Jul-17 Truly – AB Rasional IDI 13


PROCESS OF RUD
STEP 1 • Tetapkan masalah pasien 
STEP 2 • Tegaskan tujuan terapi

• Pilihlah obat yang tepat untuk


STEP 3
pasien tsb  Personal Drug
STEP 4 • Tuliskan resep yang benar

STEP 5 • Berilah informasi, intruksi dan edukasi

STEP 6 • Evaluasi / monitor, tetapkan waktu kontrol


RASIONAL…
• WHO :

1. Tetapkan masalah pasien


2. Tegaskan tujuan terapi
3. Pilihlah obat Personal
4. Dosis Regimen
5. Penulisan resep
6. Informasi
7. Monitoring & kontrol

15/07/2017 TR_AB rasional IDI 15


Kenapa terjadi resistensi AB?
Pemahaman kita ttg mikroorganisme
(target)
Pemahaman kita ttg AB
(senjata)
Pemahaman kita ttg kebutuhan atau kondisi
Pasien
PENGGUNAAN AB YANG
TIDAK RASIONAL/TIDAK TEPAT
15-Jul-17 16
Kasus :
DM mendapat terapi Clindamisin
HIV mendapat terapi Azitromisin

15-Jul-17 Truly – AB Rasional IDI 17


Pemahaman ttg AB (senjata )
ANTIBIOTIK:
Kausatif :
Bakterisid , langsung membunuh MO
Bakteriostatik : menghentikan pertimbuhan
MO
C: Makrolide ( Eritromisin, Azitromisin,
Klindamisin dll)
Perlu Sistim immun yg optimal
Regimen dosis nya ketat 
mempertahankan kadar optimal, “course
15-Jul-17
of treatment “ 18
Kasus :
Osteomielitis
mendapat terapi Siprofloxacin

15-Jul-17 Truly – AB Rasional IDI 19


Parameter Farmakokinetiks
• Absorpsi : ABSORPSI
Antasid : Siprofloksasin, Tertrasiklin
Absorpsi Makanan : Azitomisisn, benefit-
risk
Distribusi DISTRIBUSI !!
Tulang : siprofloxacin, Tetra
Sel fagosit : sipro, Azitromisin ,
klindamisin
Abses : Klindamisin
Asites : Ofloxacin, Peflokasin
Prostat ; Tetrasiklin, Kotrimoksasol,
Sipro

15/07/2017 Truly - AB rasional IDI 20


Kasus :
ISPA , Ulkus peptikum :
Antasid
Antibiotik yang dihindari ??

15-Jul-17 Truly – AB Rasional IDI 21


Kasus :
Pasien infeksi , kreatinin tinggi,
ureum tinggi,
mendapat terapi sefotaksim

15-Jul-17 Truly – AB Rasional IDI 22


Parameter Farmakokinetiks

ELIMINASI !!
Absorpsi
Hati : Doksisiklin, Minoksiklin,
seftriakson, Sefaperazon
Distribusi
Hati & Ginjal :Klindamisin

Eliminasi

15/07/2017 Truly - AB rasional IDI 23


Kasus :
RS : kritis (sepsis)
Apakah dosis ditinggikan atau
lama terapi diperpanjang ??

15-Jul-17 Truly – AB Rasional IDI 24


Isu AB dan kesembuhan:
PEMILIHAN yang tepat

DOSIS yang tepat

CARA PEMBERIAN yang tepat

Kadar AB yang efektif:


• apakah harus setinggi mungkin??
• atau tidak perlu terlalu tinggi asal selama mungkin diatas kadar
seharusnya?
15-Jul-17 25
Parameter Farmakokinetik

Time-dependent Concentration- dependent


- B-laktam, Siprofloxacin Aminoglikosida- Siprofloksasin

Farmakodinamik

Post AB effectS
suppression effect in zero conc.

15-Jul-17 NR_Prabedah dasar 26


CONCENTRATION-DEPENDENT ANTIBIOTICS
Contoh: Aminoglicosides, siprofloksasin

• Post antibiotic effect


• ES: Nefrotoksik, ototoksik
• Eksresi: renal

• Pada pasien dengan kondisi kritis?


(umumnya) dengan gangguan fungsi renal

 Cara pemberian paling tepat?


15-Jul-17 Truly – AB rasional IDI 27
TIME DEPENDENT KILLING

• % waktu: kadar AB di dalam plasma/jaringan > threshold

• Efek maksimal: 4-5 x MIC (selama mungkin 


100%)
• Jika kadar obat >>>> MIC ?
• Jika kadar obat < 4-5 MIC?  bacterial regrowth
immediately
(Mouton JW, Antimicrob Agents Chemother, 1996)

• Tidak punya PAE


15-Jul-17 Antibiotik rasional IDI 28
Aktivitas Antibiotik ?
• Kecepatan bakterisidal ditentukan oleh peningkatan
kadar obat ( dosis pemberian )
1.Dose dependent • Aminoglikosid, Quinolon dll
AB • Parameter rasio puncak /KHM
•• Dosis awal tinggi : > 10 x KMN
• Interval pemberian panjang :

• Kecepatan bakterisidal ditentukan oleh panjangnya waktu


2. Time pemberian ( lama pemberian )
dependent AB • Penisilin, sefalosporin, karbapenem,quinolon, Makolide
• Parameter Konsentrasi di plasma > KHM
3. Post • Adalah efek supresi pertumbuhan bakteria secara persisten
Antibiotics sesudah pemaparan
Effect
15/07/2017 Truly :AB rasional IDI 2017 29
•Pasien infeksi , SGOT-SGPT
tinggi,
AB apa yang dihidari

•5 th, Tifus abdominal ,


Apakah siprofloxsasin aman

15-Jul-17 Truly – AB Rasional IDI 30


Kondisi pasien spesifik
• KI : Amonoglikosid , Quinolon
Ggn. fungsi ginjal • DOC : obat eks mel hati : Seftriakson, Doksisiklin

• KI : Makrolide, Kotrimoksazol
Ggn. fungsi liver
Perfusi jaringan • Tulang : Siprofloksasin
 • Abses : Klindamisin, Siprofloksasin

• Neonatus: KI : Kotrimoksazol
Usia : Pediatric • Neonatus - remaja : KI : Quinolon, Tetrasiklin

• DOC : Penisilin, Sefalosporin, Makrolide


• Toksoplasmosis : Spiramisin
Kehamilan • Kotrimoxasol, pirimetamin : ditambah asam folat
15/07/2017 Ntruly _AB rasional IDI 31
•Bagaimana pd laktasi ?
Bila anak nya sakit Apakah boleh
ibunya yg minumobat ?
Bila ibunya sakit apakah yang AB
yang aman ?

15-Jul-17 Truly – AB Rasional IDI 32


Kondisi pasien spesifik
• KI : Makrolide
Ggn. Immunitas • DOC : AB bakterisid

• Hati-hati : Kotrimoksazol
Anemia
• Antibiotik yg KI pd pediatrik
Laktasi • cara pemberian : 30 menit atau 2 jam
laktasi
• Hindari : Betalaktam
Allergi: • Neonatus - remaja : KI : Quinolon, Tetrasiklin

Idiosinkrasi • Kloramfenikol
15/07/2017 Truly_AB rasional IDI 2017 33
Penggunaan AB yang rasional
• Prinsipnya:
Tepat indikasi

• Kadang-kadang tidak Tepat AB


selalu jelas infeksinya  Tepat dosis & pemberian
• Terapi empirik Pemantauan ES
• Jangan lupa beberapa hal (& evaluasi klinik)
• Klpk pasien tertentu
• AB kombinasi

15/07/2017 AB rasional IDI 34


AB kombinasi…

Kalau memungkinkan: AB tunggal


• Mencegah superinfeksi
•  Risiko resistensi AB
• Meminimalisis ES/toksisitas
•  Biaya
AB kombinasi
• Infeksi tidak jelas sumbernya
• Infeksi campuran
• Risiko terjadinya risestensi (pengobatan TB, HIV)
• Efek sinergistik (1+1>2)
• Cakupan lebih luas
35
Penggunaan AB yang rasional

Pengetahuan & Pengaturan Penggunaan


pemahaman penggunaan AB yang
penggunaan AB AB rasional

Tantangan
Tantangan I
berikutnya

15-Jul-17 NR_Prabedah dasar 36


Tidak beraksi sekarang,
tidak ada pengobatan di masa datang
• Resistensi AB merupakan masalah global
• Pengetahuan tentang AB dan pemahaman mengenai
penggunaannya amatlah penting

• Gunakan AB secara rasional dan bijak


• Marilah kita berperan dalam mencegah Resistensi

• Fikirkanlah tentang hari ini (pasien anda);


• namun jangan lupa esok hari (jagalah AB untuk masa depan)

15/07/2017 Truly AB rasional IDI 2017 37


Trimakasih

Anda mungkin juga menyukai